Nama : Siti Noor Sabila Adhelia

Kelas : X MIPA 3

1. Jelaskan secara singkat pengertian lakon?

2. Sebutkan dan jelaskan secara singkat jenis lakon?
3. Sebutkan dan jelaskan secara singkat bentuk-bentuk lakon?
4. Jelaskan secara singkat 4 unsur-unsur lakon dalam teater?
5. Jelaskan secara singkat pengertian
a. Alur
b. Tema
c. Penokohan
d. Karakter
e. Setting
f. Point of view
6. Ada beberapa teknik menyusun naskah lakon, Jelaskan secara singkat
A. teknik menerjemahkan
B. teknik adaptasi
C. teknik sadur
D. Sanggit

Jawaban

1. Lakon adalah suatu jenis cerita, bisa dalam bentuk tertulis ataupun tidak tertulis,
yang terutama lebih ditunjukkan untuk dipentaskan daripada dibaca.
2. - lakon pendek
biasanya terdiri dari satu babak dengan beberapa peristiwa adegan didalamnya,
sedangkan,
- lakon panjang
bisa dipentaskan atau dimainkan hingga mencapai 3 atau 5 babak dengan
beberapa adegan peristiwa di dalamnya.
3. -Lakon tragedi
Lakon dengan bentuk tragedi, terkadang didalamnya terdapat atau
mengandung unsur sejarah perjuangan, memiliki pola cerita kejayaan dan juga
keruntuhan serta ciri-ciri lain bahwa peran utama mengalami Irama tragis;
poima atau itikad peran utama, mathema atau peran utama mengalami
hambatan, pathema atau klimaks peran utama yang berujung tragis, yakni
mengalami kecacatan (fisik atau psikis) hingga kematian.
- Lakon komedi
bentuk dari lakon komedi, biasanya didalamnya terdapat pola cerita
yang diulang-ulang, menjadi bahan tertawaan, menghibur, penuh
dengan bahasa Satir (sindiran-sindiran) dan berujung peran utama
mengalami kebahagiaan atau tragis akibat perbuatannya sendiri.
- Lakon tragedi komedi
bentuk dari lakon tragedi komedi, yaitu bahwa peran utama
mengalami atau menjadi bahan tertawaan orang lain yang berujung
dengan tragis atau mengalami penderitaan hingga kematian.
- Lakon melodrama
 bentuk lakon melodrama, biasanya mengangkat dan terdiri dari tema
keluarga, percintaan atau kisah-kisah dua sejoli yang berjuang dalam
memadu kasih dan berujung dengan kebahagiaan atau happy ending.
4. A. Keutuhan (unity)
Artinya setiap bagian atau unsur yang ada menunjang kepada usaha
pengungkapan isi hati sastrawan. Dengan kata lain tidak adanya unsur
kebetulan, semuanya direncanakan dan dipertimbangkan secara seksama.
B. Keselarasan (harmony)
artinya berkenaan dengan hubungan satu unsur dengan unsur lain, harus saling
menunjang dan mengisi bukan mengganggu atau mengaburkan unsur yang lain.
C. Keseimbangan (Balance)
ialah bahwa unsur-unsur atau bagian-bagian karya sastra, baik dalam ukuran
maupun bobotnya harus sesuai atau seimbang dengan fungsinya.
E. Fokus atau pusat penekanan sesuatu (right emphasis)
Artinya unsur atau bagian yang dianggap penting harus mendapatkan tekanan yang
lebih daripada unsur atau bagian yang kurang penting.

5. - Alur dapat diartikan sebagai jalan cerita, susunan cerita, garis cerita atau
Rangkaian cerita yang dihubungkan dengan sebab akibat (hukum kausalitas).
- Tema adalah pokok pikiran
- Penokohan di dalam teater dapat dibagi dalam beberapa peran,
antara lain protagonis, antagonis, deutragonis, foil, tetragonis,
Confident, raisonneur dan utility.
- Karakter adalah waktu atau perwatakan yang dimiliki tokoh atau
pemeran di dalam lakon.
- Setting dalam sebuah lakon merupakan unsur yang menunjukkan;
tempat dan waktu kejadian peristiwa dalam sebuah babak.
- Point of view adalah sudut pandang pengarang atau penulis

6. - teknik menerjemahkan merupakan salah satu cara atau teknik dalam proses
penyusunan naskah lakon untuk proses pemenuhan pengadaan lakon dalam
teater. Terjemahan pula dapat diartikan dengan mengalihkan bahasa atau
Translate dari bahasa asing ke dalam bentuk bahasa Indonesia atau pula
sebaliknya.
- Teknik adaptasi dapat diartikan sebagai menyesuaikan atau
penyesuaian diri sesuai dengan situasi, kondisi, dan kebutuhan yang
dihadapi. adaptasi dalam hubungan dengan naskah lakon merupakan
teknik menyusun naskah lakon yang bisa dimanfaatkan untuk
melengkapi perbendaharaan naskah lakon seni teater yang bersumber
dari cerita atau kisah lakon yang ada dan pernah tumbuh dan
berkembang di daerah.
- Teknik sadur adalah teknik menyusun naskah dengan cara mengubah
sebagian unsur karya orang lain menjadi karya kita, namun dengan
tidak menghilangkan atau merusak unsur-unsur pokok lakon dari
pengarangnya.
- Sanggit dalam hubungannya dengan menyusun naskah tidak sama
dengan teknik sadur sebab sanggit lebih bermakna membuat atau
menyusun cerita atau lakon bersifat baru, tetapi tidak lepas dari lakon
atau cerita aslinya.