Anda di halaman 1dari 9

drama

11.5 group 3
Our Team
nabylla. y
Dian candra Wina
nabila. v
istiqomah. w Luna alya
Rahma . A
1. definisi drama

Drama adalah genre karya sastra yang


menggambarkan kehidupan manusia dengan
gerak. Drama menggambarkan realita kehidupan,
watak, serta tingkah laku manusia melalui peran
dan dialog yang dipentaskan. Kisah dan cerita
dalam drama memuat konflik dan emosi yang
secara khusus ditujukan untuk pementasan
teater.
2. Unsur-unsur drama

Unsur-unsur drama sebagai berikut:

1. Tema, yaitu gagasan utama atau ide 5. Latar, yaitu gambaran mengenai tempat,
pokok yang terdapat dalam cerita drama. waktu, dan situasi yang terjadi dalam
2. Alur, yaitu jalan cerita dari sebuah drama.
drama, mulai babak awal hingga babak 6. Amanat, yaitu pesan yang ingin
akhir. disampaikan pengarang drama kepada
3. Tokoh, yaitu karakter dalam drama yang penonton melalui cerita drama.
terdiri dari tokoh utama dan tokoh
pembantu.
4. Watak, yaitu tingkah laku para tokoh
yang ada dalam drama; watak baik
(protagonis) dan watak jahat (antagonis).
3. Jenis-jenis drama
sesuai penggunaan ada 8 jenis drama yakni :

1. Tragedi yaitu sebuah drama 5. elodrama yaitu sebuah drama yang


yang penuh dengan dialognya diucapkan dengan diiringi
kepedihan. musik atau melodi.
2. Komedi yaitu sebuah drama 6. Farce yaitu sebuah drama yang
yang menghibur dan penuh nyaris serupa dengan dagelan, namun
dengan kelucuan. tidak sepenuhnya dagelan.
3. Tragikomedi yaitu sebuah 7. Tablo yaitu sebuah drama yang lebih
drama yang di dalamnya mengutamakan gerak dimana para
terdapat perpaduan antara
pelakon drama tidak mengucapkan
komedi dan tragedi.
4. Opera yaitu sebuah drama dialognya tetapi cukup dengan
yang percakapan atau melakukan gerakan-gerakan.
dialognya dinyanyikan dengan 8. Sendratari yaitu jenis drama yang
iringan musik. menggabungkan antara seni tari dan
seni drama.
4. CIRI-CIRI DRAMA

1. Disampaikan dalam bentuk 5. Pertunjukan drama selalu


dialog dan monolog. dilakukan dihadapan
2. Memiliki tokoh atau karakter penonton karena drama
yang diperankan dengan tersebut merupakan sarana
riasan, aksen, atau penampilan hiburan.
tertentu. 6. Dalam pementasannya, teks
3. Terdapat konflik atau drama didukung dengan musik
ketegangan yang menjadi inti dan pencahayaan.
dari cerita drama. 7. Durasi pementasan teks
4. Pementasan drama drama berlangsung kurang
biasanya dilakukan di atas lebih 3 jam.
panggung yang telah
dilengkapi beberapa
perlengkapan dan peralatan
(properti) untuk
menghidupkan suasana.
5. struktur drama
1.Prolog
Prolog merupakan bagian yang berupa kata-kata pembuka, pengantar, ataupun latar belakang
yang biasanya disampaikan oleh dalang atau narator, bahkan bisa juga oleh tokoh tertentu.

2. Dialog
Dialog merupakan percakapan yang melibatkan antartokoh yang dapat menggambarkan
kehidupan, watak dan konflik yang dialami manusia beserta cara menyelesaikannya.

Umumnya, dialog pada naskah drama berisi 4 bagian:

Orientasi: Bagian awal cerita yang berisi gambaran situasi yang sedang atau sudah terjadi.
Komplikasi: Bagian pengembangan cerita yang berisi masalah yang dihadapi tokoh-tokoh di
dalam drama.
Resolusi: Bagian akhir dalam drama yang berisi penyelesaian masalah.
Koda: Akhir cerita atau ending.

3.Epilog
Epilog merupakan kata-kata penutup yang berupa simpulan maupun amanat tentang
keseluruhan isi dialog yang biasanya disampaikan oleh dalang atau narator.
6. contoh drama :

Contoh drama
1. Judul: "Malin Kundang"
Tema: "Berbakti Pada Orang Tua"
2. Judul: "Beratnya Hidup Di Ibu Kota"
Tema: Sosial
3. Judul: "Kesalahanku Menyelamatkanku"
Tema: "Moral dan Komedi"
4. Judul: "Tantangan Masa Depan"
Tema: Moral dan Persahabatan
5. Dll
Thank You

Anda mungkin juga menyukai