Nim : 20105040101
Kelas :C
Pada umumnya santri putri Inayatullah tidak hanya berasal dari kalangan
keluarga yang agamis saja, tetapi juga banyak dari santri putrid yang datang dari latar
belakang keluarga yang netral dan kebanyakan mereka adalah pendatang, yakni bukan
merupakan penduduk asli Yogyakarta. Sehingga sangat jelas bagaimana kondisi sntri
putri di Inayatullah, ada yang konservatif dengan ajaran ,aturan dan larangan yang
sudah disahkan oleh lembaga pesantren adapun yang mengaku perlu adanya
globalisasi bagi mereka yang termasuk kelompok globalisme dan ada juga kelompok
konservativ. Dengan begitu penulis tertarik meneliti bagaimana respons santri putrid
pondok pesantren inayatullah Yogyakarta dalam merespons globalisasi di lingkungan
pesantren salaf yag tentunya tradisionalnya masih sangat melekat pada ajaran
ajarannya.
Rujukan
-Chumaidi Syarif Romas,kekerasan di kerajaan surgawi : gagasan kekuasaan kyai dari mitos
wali hingga broker budaya (Yogyakarta ; kreasi wacana;2003)hlm.14-15