Pendidik telah menstimulasi aspek nilai agama dan moral melalui menanamkan nilai-nilai
keagamaan/keimanan dengan berdo'a bersama di bulan rajab, bershalawat nabi Muhammad
SAW, mengenal makhluk ciptaan Tuhan, mengenal hasil karya manusia dengan makanan bola-
bola coklat, berperilaku baik terhadap manusia sebagai ciptaan Tuhan YME dengan berbagi
dengan sesama, memelihara tanaman, menyayangi binatang, mengajarkan anak-anak praktik
adzan, do'a dan sholat berjamaah, mengucapkan dan menjawab salam, mengenal tempat ibadah
dengan mendatangi pondok pesantren walisongo tempat belajar agama dan ziarah kubur,
membiasakan menghormati orang yang lebih tua, membiasakan anak untuk bersikap jujur pada
diri sendiri, menolong orang lain dengan bersama-sama menanam apotik hidup. Pendidik
Pendidik telah menstimulasi aspek fisik motorik melalui bermain bola di lapangan depan
sekolah dan senam bersama dengan kecepatan berbeda serta mengocok adonan dalam
membuat es krim, bermain memindahkan air dari tangan satu ke tangan lainnya, mencoret-
coret/menggambar bersama ibu di rumah, menyusun lego bersama teman,
membentuk/menggunting/merobek/menempel bentuk pohon, menggunakan alat tulis berupa
buku tulis, buku gambar, krayon dan pensil. satuan paud mengajak anak untuk sesering
mungkin mencuci tangan dengan air mengalir menggunakan sabun, memotong kuku secara
teratur, membuang sampah pada tempatnya, membersihkan lingkungan setelah bermain di
halaman sekolah dengan kerja bakti bersama-sama dan selalu menggunakan masker yang
diberikan ibu guru di sekolah. Pendidik belum menstimulasi anak dalam bermain skipping
(lompat tali). Pendidik sebaiknya menstimulasi seluruh aspek perkembangan fisik motorik
kasar anak melalui kegiatan bermain skipping.