JURNAL FISIOLOGI

BLOK SISTEM INDERA

FAAL PENDENGARAN

Nama : Crysty Panggabean

Nama

Npm : 219210013

Dosen
Nilai

Dr.dr. Jekson M Siahaan,

M.biomed, AIFO-K

Departemen Fisiologi

Fakultas Kedokteran

Universitas Methodist Indonesia

2021/2022
ABSTRAK

Telinga ialah organ pendengaran sekaligus juga organ keseimbangan yang

menangkap dan merubah bunyi berupa energi mekanis menjadi energi elektris
secara efisien dan diteruskan ke otak untuk disadari serta dimengerti. Telinga
terbagi atas 3 bagian yakni; telinga bagian luar, telinga tengah dan dalam.
Telinga dalam merupakan ruangan labirin tulang yang diisi oleh cairan perilimf
yang berakhir pada rumah siput / koklea (cochlea). Di dalam labirin tulang ada
labirin membran tempat terjadinya mekanisme vestibular yang bertanggung
jawab untuk pendengaran dan pemeliharaan keseimbangan. Gelombang suara
yang dapat diterima oleh telinga luar akan di ubah menjadi getaran mekanis oleh
membran timpani. Getaran tersebut di perkuat oleh tulang-tulang padat di ruang
telinga tengah dan diteruskan ke telinga dalam. Rangsang sensorik yang masuk
ke dalam seluruh alat-alat vestibular yang diteruskan ke dalam otak oleh saraf
akustik (N.VIII).

Kata Kunci: Telinga luar, Telinga tengah & dalam, Pendengaran, Keseimbangan

ABSTRACT

The ear is an organ of hearing as well as an organ of balance that captures and converts sound
in the form of mechanical energy into electrical energy efficiently and transmitted to the brain to
be realized and understood. The ear is divided into 3 parts namely; outer ear, middle ear and
inner ear. The inner ear is a bony labyrinth chamber filled with perilymph fluid that ends in the
cochlea (cochlea). Within the bony labyrinth is a membranous labyrinth in which the vestibular
mechanisms responsible for hearing and maintaining balance occur. Sound waves that can be
received by the external ear will be converted into mechanical vibrations by the tympanic
membrane. The vibrations are amplified by the dense bones in the middle ear space and
transmitted to the inner ear. Sensory stimuli that enter the entire vestibular apparatus are
transmitted to the brain by the acoustic nerve (VIII).
Key Words: Outer ear, Middle & inner ear, Hearing, Balance
PENDAHULUAN
 Telinga ialah organ menghubungkan telinga tengah dan
pendengaran sekaligus juga organ faring
keseimbangan. Telinga memiliki (Sherwood L. 2013)
reseptor khusus yang berfungsi
Kekerasan bunyi ditentukan
mengenali getaran bunyi untuk
oleh sistem pendengaran melalui
keseimbangan.
setidaknya tiga cara. Pertama, ketika
(Cameron JR, et al. 2006) bunyi makin keras, amplitude getaran
membran basilar dan sel-sel rambut
Pendengaran adalah persepsi
juga meningkat, sehingga sel-sel
saraf terhadap energi suara.
rambut mengeksitasi ujung saraf
Pengdengaran melibatkan dua aspek:
dengan lebih cepat. Kedua, ketika
pengenalan suara dan lokalisasi.
amplitudo getaran meningkat,
Gelombang suara adalah getaran
menyebabkan semakin banyak sel sel
udara yang merambat. Gelombang
rambut di pinggir bagian membran
suara terdiri dari daerah bertekanan
basilar yang beresonani menjadi
tinggi akibat kompresi molekul udara
terangsang, sehingga menimbulkan
dan berselang-seling dengan daerah
penjumlahan spasial Impuls. Ketiga,
bertekanan rendah akibat peregangan
sel-sel rambut luar tidak terangsang
molekul. Telinga akan bergetar pada
secara barmakna sampai getaran
daerah gelombang suara bertekanan
membran basilar mecapai intensitas
tinggi dan rendah. Agar membran
yang tinggi, dan perangsangan sel-
dapat bergerak bebas saat terkena
sel ini tampaknya yang mengabarkan
suara, tekanan udara istirahat di
pada sistem saraf bahwa bunyi
kedua sisi gendang telinga harus
tersebut sangat keras.
sama. Bagian luar membran timpani
(Scanlon C Valerie & Tina Sanders. 2007)
terkena kanal tekanan atmosfer yang
dicapai melalui telinga. Bagian
dalam membrann timpani yang
Frekuensi bunyi yang dapat
menghadap ke rongga telinga tengah
didengar oleh orang muda adalah
juga terkena oleh tekanan atmosfer
antara 20 dan 20.000 siklus per
melalui tabung Eustachius yang
detik. Pada usia tua, rentang
frekuensi biasanya memendek koklea melalui udara atau tulang.
menjadi 50 sampai 8.000 siklus per Getaran ini menyebabkan membrane
detik atau kurang. timpani bergetar dan di transmisikan
(Guyton and Hall. 2014.) ke telinga tengahh melalui beberapaa
tulang - tulang pendengaran, yang
HASIL PENELITIAN akan menyiratkan getaran melalui
Adapun hasil pemeriksaan faal pengungkit tulang pendengaran dan
pendengaran yang dilakukan pada penggandaan raasio area membrane
praktikum ini : timpani terhadap jendela oval.
Energy getaran yang diperkuat ini
Telinga Jarak
Terpendek Dari akan di transfer ke stapes, yang akan
Titik Tengah menggerakkan jendela oval, sehingga
Pipa Karet
Yang Masih menggerakkan perlimfe pada tangga
Dapat vestibular.
Terdengar
Kanan 10 cm Getaran dtransmisikan melalui
Kiri 10 cm
membran reissner yang mendorong
endolimfe sehingga menyebabkan
gerakan relatif antara membran basal
Dari pemeriksaan lokalisasi dan membran tektorial. Proses ini
suara didapati hasil yang sama yaitu merupakan stimulus mekanis yang
10 cm pada telinga kanan dan telinga menyebabkan silia statis sel rambut
kiri dan praktikan dapat membedakan membelok sehingga membuka ion
ketokan pulpen yang dilakukan oleh dan melepaskan ion bermuatan dari
praktikan lain dengan baik. badan sel. keadaan ini akan
menyebabkan terjadinya proses

PEMBAHASAN depolarisasi sel rambut yang akan

melepaskan neurotransmitter ke
Proses pendengaran dimulai
dalam sinapsis yang akan
dengan daun telinga menangkap
menimbulkan potensial aksi di saraf
energy suara dalam bentuk
pendengaran kemudian masuk ke
gelombang, yang ditransmisikan ke
nukleus pendengaran ke korteks
pendengaran

(Sherwood, 2014).

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pemeriksaan dan

pembahasan dapat disimpulkan
bahwa pendengaran merupakan salah
satu organ terpenting dalam tubuh
kita. Organ ini dapat mempengaruhi
kualitas hidup seseorang. Hasil yang
sama didapatkan dari pemeriksaan
lokalisasi suara yaitu telinga kanan
dan telinga kiri masing-masing 10
cm, dan praktisi dapat membedakan
suara ketukan pena dari praktisi lain
dengan baik. Jika seseorang melihat
langsung ke sumber suara, suara
akan mencapai kedua telinga secara
bersamaan. Pada saat yang sama, jika
telinga kanan lebih dekat dengan
suara daripada telinga kiri, maka
sinyal suara dari telinga kanan akan DAFTAR PUSTAKA

masuk ke otak sebelum telinga kiri. Guyton and Hall. 2014. Ebook
Ketika suara memasuki satu telinga, of Medical Physiology; Terjemahan,
telinga pertama memblokir neuron di 12 t h edition. Amerika Serikat;
nukleus zaitun luar atas, dan Saunders Elsevier.
penekanan ini berlangsung sekitar
satu milidetik.
 Scanlon C Valerie & Tina Sanders.
2007. Essential of Anatomy and Physiology.
5th Edition. Philadelphia; F.A Davis
Company.
Sherwood L. 2013. Introduction to
human physiology. 8th ed. Canada: Nelson
education

Cameron JR et al,. 2006.

Fisika Tubuh Manusia. Ed.2, Jakarta:
EGC.