Anda di halaman 1dari 2

PENYIMPANAN DAN PEMBERIAN LARUTAN

ELEKTROLIT KONSENTRAT

RSUD
No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:
PROVINSI
007.04/ 2358 0 1/2
SULAWESI
/2019
BARAT
Tanggal terbit : Ditetapkan oleh :

STANDAR
PROSEDUR 4 Juli
OPERASIONAL 2019

PENGERTIAN Elektrolit adalah zat kimia yang menghasilkan partikel-


partikel bermuatan listrik yang disebut ion jika berada
dalam larutan. Pengelolaan elektrolit konsentrat (termasuk
obat – obat yang perlu diwaspadai) untuk meningkatkan
kewaspadaan
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah penyimpanan
pemberian elektrolit konsentrat, sebagai upaya untuk
mengurangi tingkat kesalahan dalam peberian sedian.
KEBIJAKAN 1. Penyimpanan pemberian elektrolit konsentrat Permenkes
No.35 tahun 2014
2. Penyimpanan pemberian elektrolit konsentrat
dilaksanakan dengan mengacu Permenkes
No.1691/Menkes/Per/VIII/2011
3. Penyimpanan pemberian elektrolit konsentrat Permenkes
No.58 tahun 2014 tentang standar pelayanan farmasi
rumah sakit.
PROSEDUR 1. Yang termasuk dalam elektrolit konsentrat antara lain:
Calcium gluconas,Natrium Bicarbonate,Magnesium
sulfat 40%,KCl 3 %, Dextrose 40%,Nacl 3 %.
2. Simpan eletrkolit konsentrat di instalasi farmasi
terpisah dengan larutan yang lain.
3. Beri stiker penanda warna orange, pada tempat
penyimpanan
4. Elektrolit konsentrat tidak disimpan di unit perawatan
kecuali di area tertentu seperti Kamar Operasi (OK).

5. Yang bertanggungjawab atas peresepan larutan


elektrolit konsentrat adalah dokter DPJP atau dokter
jaga
UNIT TERKAIT Instalasi Farmasi ( Gudang Farmasi,Depo Rawat Inap,Depo
OK)

Anda mungkin juga menyukai