MENULIS TEKS EKSEMPLUM SECARA BERKELOMPOK

SMP NEGERI 19 MAKASSAR

KELOMPOK 1

NUR FAIZAH MUKHSIN (05)

MUH. FARHAN NUR HIMAWAN (27)
MUTHIA AMELIA PUTRI SUHUD (03)
RAMADHAN RUSDI (21)
KELAS IX C
 Jangan Membuang Waktu

Orientasi:

Noval adalah siswa SMPN 19 MAKASSAR dia dikenal sebagai murid yang

sangat nakal. Noval memiliki hobi bermain game online, setiap hari dia

menghabiskan waktu 3-4 jam sehari hanya untuk bermain game.

Insiden:

Pada suatu pagi, Noval sedang berangkat ke sekolah, setelah lonceng berbunyi

dia mengikuti upacara penaikan bendera pada hari senin. Ketika saat

mendengarkan amanat pembina upacara, ia mendengarkan “Semua siswa-siswi

yang saya cintai harus melengkapi lambang-lambang yang ada di baju putih dan

memakai sepatu berwarna hitam polos, jika siswa-siswi tidak melengkapi dan

menggunakan sepatu berwarna hitam harus pulang atau dikeluarkan pada saat jam

pelajaran sedang mulai” kata Pembina upacara. Ketika upacara selesai Noval

kembali ke kelasnya.

Pada siang hari, Noval pulang dari sekolahnya, tetapi dia tidak melengkapi

lambang yang ada di baju putihnya, dia langsung pergi ke warnet (Warung

Internet) dan bermain game online. “nanti saya akan melengkapi lambang yang

ada di bajuku lagi pula waktunya masih lama” kata Noval dalam hatinya. Noval

bermain game online sudah terlalu lama, dia terlupa tentang yang disampaikan

oleh pembina upacara pada saat upacara tadi pagi karena keasikan bermain game
online. Noval pulang larut malam sekitar jam 20:00 WITA. Tidak seperti biasa ia

bermain game online terlalu lama, mungkin Noval sudah kecanduan bermain

game online.

Keesokan harinya, Pagi yang sangat indah dan cerah. Noval berangkat ke

sekolahnya. Setelah sampai di sekolahnya dia melihat beberapa siswa-siswi di

marahi dan di suruh pulang karena lambang dan sepatunya melanggar tata-tertib

sekolah Noval tersadar dan baru menyadarinya. Dia mengingat jalan tembus untuk

masuk ke sekolahnya, Noval lewat belakang untuk masuk ke sekolahnya.

Ketika bel berbunyi, Noval memasuki kelasnya. Di saat guru mata pelajaran

agama masuk, guru itu bernama Pak Budi dia dikenal sebagai guru yang tegas.

Saat Pak Budi memeriksa lambang siswa, Pak Budi melihat lambang Noval tidak

lengkap akhirnya Noval dikeluarkan pada saat pelajaran agama. Noval pun

menyesali perbuatannya karena bermain game online terlalu lama.

Interpretasi:

Sebagai Ciptaan Tuhan Yang Maha Esa, sebaiknya kita harus memanfaatkan

waktu sebaik-baiknya. Lebih baik mengisi waktu dengan hal-hal yang bermanfaat,

lagi pula bermain game online terlalu lama tidak baik bagi kesehatan mata.