Kumpulan Soal Dan Thallysheet Praktikum Silvikultur 2021
Kumpulan Soal Dan Thallysheet Praktikum Silvikultur 2021
TIMELINE PRAKTIKUM
Tanggal Agenda Lokasi
JADWAL PENGAMATAN
Tanggal Kelompok Waktu
Kamis, 28 Oktober 2021 Kloter 1: Kel 1 & Kel 5 Kloter 1: 08.00 – 09.30
Kloter 2: Kel 9 & Kel 13 Kloter 2: 09.30 – 11.00
Sabtu, 6 November 2021 Kloter 1: Kel 2 & Kel 6 Kloter 1: 08.00 – 09.30
Kloter 2: Kel 10 & Kel 14 Kloter 2: 09.30 – 11.00
Sabtu, 13 November 2021 Kloter 1: Kel 3 & Kel 7 Kloter 1: 08.00 – 09.30
Kloter 2: Kel 11 & Kel 15 Kloter 2: 09.30 – 11.00
Sabtu, 20 November 2021 Kloter 1: Kel 4 & Kel 8 Kloter 1: 08.00 – 09.30
Kloter 2: Kel 12 & Kloter 2: 09.30 – 11.00
perwakilan masing
masing kel di Tim 4
ACARA I
STRUKTUR BUAH DAN BIJI
Sampel yang diamati
1. Terminalia catappa (Ketapang)
5. Lagerstroemia speciosa
6. Ficus lyrata
Penugasan: Carilah 2 jenis buah yang ada di sekitarmu, kemudian lakukan langkah kerja
untuk selanjutnya di gambar dan dibahas dalam laporan praktikum.
Tallysheet pengamatan acara I
No sampel :
Kingdom :
Divisi :
Class :
Ordo :
Family :
Genus :
Species :
Struktur Biji
Penampang Penampang Keterangan
Utuh
Melintang Membujur
ACARA III
KELOMPOK 1
KELOMPOK 2
KELOMPOK 4
KELOMPOK 6
1. Dari hasil uji langsung didapatkan didapatkan hasil sebagai berikut
a. Ulangan 1: 8 benih berkecambah
b. Ulangan 2: 7 benih berkecambah
c. Ulangan 3: 9 benih berkecambah
2. Dari uji belah didapatkan 7 biji bagus dan 2 biji jelek
3. Dari uji dengan larutan tetrazolium didapatkan hasil 6 biji bagus dan 3 biji jelek
4. Kebersihan biji didapatkan kotoran dari 5 gr biji yang disampel seberat :
a. Ulangan 1 : 0,14 gr
b. Ulangan 2 : 0,17 gr
c. Ulangan 3: 0,24 gr
5. Terdapat biji lain seberat:
a. Ulangan 1 : 0,45 gr
b. Ulangan 2 : 0,36 gr
c. Ulangan 3: 0,45 gr
6. Dalam 1 gram terdapat biji sejumlah
a. Ulanan 1 : 242 biji
b. Ulangan 2: 248 biji
c. Ulangan 3 : 250 biji
KELOMPOK 7
KELOMPOK 8
KELOMPOK 10
1. Dari hasil uji langsung didapatkan didapatkan hasil sebagai berikut
a. Ulangan 1: 8 benih berkecambah
b. Ulangan 2: 7 benih berkecambah
c. Ulangan 3: 10 benih berkecambah
2. Dari uji belah didapatkan 4 biji bagus dan 5 biji jelek
3. Dari uji dengan larutan tetrazolium didapatkan hasil 5 biji bagus dan 4 biji jelek
4. Kebersihan biji didapatkan kotoran dari 5 gr biji yang disampel seberat :
a. Ulangan 1 : 0,16 gr
b. Ulangan 2 : 0,18 gr
c. Ulangan 3: 0,19 gr
5. Terdapat biji lain seberat:
a. Ulangan 1 : 0,39 gr
b. Ulangan 2 : 0,46 gr
c. Ulangan 3: 0,38 gr
6. Dalam 1 gram terdapat biji sejumlah
a. Ulanan 1 : 249 biji
b. Ulangan 2: 250 biji
c. Ulangan 3 : 249 biji
KELOMPOK 11
1. Dari hasil uji langsung didapatkan didapatkan hasil sebagai berikut
a. Ulangan 1: 9 benih berkecambah
b. Ulangan 2: 8 benih berkecambah
c. Ulangan 3: 10 benih berkecambah
2. Dari uji belah didapatkan 6 biji bagus dan 3 biji jelek
3. Dari uji dengan larutan tetrazolium didapatkan hasil 5 biji bagus dan 4 biji
jelek
4. Kebersihan biji didapatkan kotoran dari 5 gr biji yang disampel seberat :
a. Ulangan 1 : 0,13 gr
b. Ulangan 2 : 0,16 gr
c. Ulangan 3: 0,9 gr
5. Terdapat biji lain seberat:
a. Ulangan 1 : 0,45 gr
b. Ulangan 2 : 0,38 gr
c. Ulangan 3: 0,47 gr
6. Dalam 1 gram terdapat biji sejumlah
a. Ulanan 1 : 237 biji
b. Ulangan 2: 246 biji
c. Ulangan 3 : 253 biji
KELOMPOK 12
KELOMPOK 13
KELOMPOK 14
1. Dari hasil uji langsung didapatkan didapatkan hasil sebagai berikut
a. Ulangan 1: 8 benih berkecambah
b. Ulangan 2: 10 benih berkecambah
c. Ulangan 3: 9 benih berkecambah
2. Dari hasil belah didapatkan 7 biji bagus dan 2 biji jelek
3. Dari uji tidak langsung dengan larutan tetrazolium didapatkan hasil 6 biji bagus
dan 3 biji jelek
4. Kebersihan biji didapatkan kotoran dari 5 gr biji yang di sampel seberat :
a. Ulagan 1 : 0,09 gr
b. Ulangan 2 : 0,19 gr
c. Ulangan 3: 0,21 gr
5. Terdapat biji lain seberat:
a. Ulangan 1 : 0,32 gr
b. Ulangan 2 : 0,29 gr
c. Ulangan 3: 0,28 gr
6. Dalam 1 gram terdapat biji sejumlah
a. Ulanan 1 : 245 biji
b. Ulangan 2: 228 biji
c. Ulangan 3 : 235 biji
KELOMPOK 15
ACARA IV
MEDIA DAN UKURAN KONTINER (WADAH)
Tanggal
pengamatan
Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi
Media Kondisi (cm) Kondisi (cm) Kondisi (cm) Kondisi (cm)
1:1:1 (A) A1
A2
A3
A4
A5
1:1:2 (B) B1
B2
B3
B4
B5
1:2:1 (C ) C1
C2
C3
C4
C5
ACARA V
STUMP, CABUTAN, PUTERAN DAN PENANAMAN
Tabel 1. Pengamatan stump
SA1
Stump 1:1 SA2
SA3
SB1
Stump 1:2 SB2
SB3
SC1
Stump 1:3 SC2
SC3
PENGAMATAN 1
Tabel 1. Pengamatan Stek pucuk
No Perlakuan Replikasi Jumlah Rerata Rerata Kondisi
Tunas Panjang Diameter tunas
Tunas Tunas
1 Kontrol Pc k 1
Pc k2
Pc k3
Pc k4
Pc k5
Pc k6
Pc k7
Pc k8
Pc k9
Pck10
2 ZPT Pc zpt1
Pc zpt2
Pc zpt3
Pc zpt4
Pc zpt5
Pc zpt6
Pc zpt7
Pc zpt8
Pc zpt9
Pc zpt10
3 Bawang Pc BM1
merah Pc BM2
Pc BM3
Pc BM4
Pc BM5
Pc BM6
Pc BM7
Pc BM8
Pc BM9
Pc BM10
Tabel 2. Pengamatan Stek Batang
No Perlakuan Replikasi Jumlah Rerata Rerata Kondisi
Tunas Panjang Diameter tunas
Tunas Tunas
1 Kontrol Bt k 1
Bt k2
Bt k3
Bt k4
Bt k5
Bt k6
Bt k7
Bt k8
Bt k9
Btk10
2 ZPT Bt zpt1
Bt zpt2
Bt zpt3
Bt zpt4
Bt zpt5
Bt zpt6
Bt zpt7
Bt zpt8
Bt zpt9
Bt zpt10
3 Bawang Bt BM1
merah Bt BM2
Bt BM3
Bt BM4
Bt BM5
Bt BM6
Bt BM7
Bt BM8
Bt BM9
Bt BM10
Tabel 3. Pengamatan Stek Akar
No Perlakuan Replikasi Jumlah Rerata Rerata Kondisi
Tunas Panjang Diameter tunas
Tunas Tunas
1 Kontrol Ak k 1
Ak k2
Ak k3
Ak k4
Ak k5
Ak k6
Ak k7
Ak k8
Ak k9
Akk10
2 ZPT Ak zpt1
Ak zpt2
Ak zpt3
Ak zpt4
Ak zpt5
Ak zpt6
Ak zpt7
Ak zpt8
Ak zpt9
Ak zpt10
3 Bawang Ak BM1
merah Ak BM2
Ak BM3
Ak BM4
Ak BM5
Ak BM6
Ak BM7
Ak BM8
Ak BM9
Ak BM10
ACARA VIII
PEMUPUKAN
1 1
2 2
3 P0 3
4 4
5 5
6 1
7 2
8 P1 3
9 4
10 5
11 1
12 2
13 P2 3
14 4
15 5
16 1
17 2
18 P3 3
19 4
20 5
ACARA X
RANCANGAN PERSEMAIAN
SOAL RANCANGAN PERSEMAIAN
2 190O Selatan 20 m
3 108O Timur 20 m
4 107O Timur 18 m
5 14O Utara 20 m
6 26O Utara 25 m
7 289O Barat 20 m
8 286O Barat 15 m
9 286° Barat 12 m
JUMLAH 170 m
Jawaban Pertanyaan :
Diketahui :
Luas lahan = 700 Ha
Luas efektif = 80% dari kawasan
hutan Luas untuk pengguanan lain = 20% dari kawasan
hutan Jenis = Falcataria moluccana
Jarak Tanam =2mx3m
Jumlah Benih Sengon per kg = 20.000
butir Kemurnian Benih = 90%
Viabilitas Benih = 85%, dicapai pada hari ke 20
Kematian Semai = 5%, pengangkutan pada 25 Desember
2019, semai berumur 4 bulan
Jawab :
• Semai yang ditanam pertama kali adalah semai yang ditanam sesuai dengan jarak
tanamnya, yaitu
= 80/100 x 700 ha : (2m x 3m) = 80/100 x 7.000.000 : 6 = 933.000
batang semai.
• Jumlah benih yang diperlukan adalah
= semai yang ditanam pertama kali : ( % jadi x % semai yang bagus di
transportasi x % hidup semai di persemaian x % viabilitas benih x %
kemurnian benih)
= 933.000 : (90/100x95/100x90/100x85/100x90/100)
= 1.524.157,903 butir benih
Jadi, kebutuhan benih = 1.584.935,4686643 : 20.000 = 79.24677 = 79,248 kg
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas 750
ha dengan luas efektif penanaman 80% dari kawasan tersebut. Bila jarak tanam 2
x 3 m. Bila diketahui benih sengon per kilogram sebanyak 20.000 butir dengan harga
Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 80%, viabilitas 85%, kematian semai di lapangan
10%, kerusakan pengangkutan 15% dan kematian semai di lapangan 10%
KELOMPOK 2
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas 700
ha dengan luas efektif penanaman 90% dari kawasan tersebut. Bila jarak tanam 2
x 3 m. Bila diketahui benih sengon per kilogram sebanyak 20.000 butir dengan harga
Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 80%, viabilitas 85%, kematian semai di lapangan
10%, kerusakan pengangkutan 15% dan kematian semai di lapangan 10%
KELOMPOK 3
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas 700
ha dengan luas efektif penanaman 80% dari kawasan tersebut. Bila jarak tanam 2
x 3 m. Bila diketahui benih sengon per kilogram sebanyak 20.000 butir dengan harga
Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 80%, viabilitas 95%, kematian semai di lapangan
5%, kerusakan pengangkutan 15% dan kematian semai di lapangan 10%
KELOMPOK 4
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas 750
ha dengan luas efektif penanaman 85% dari kawasan tersebut. Bila jarak tanam 2
x 3 m. Bila diketahui benih sengon per kilogram sebanyak 20.000 butir dengan harga
Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 90%, viabilitas 85%, kematian semai di lapangan
10%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di lapangan 10%
KELOMPOK 5
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas 1000
ha dengan luas efektif penanaman 80% dari kawasan tersebut. Bila jarak tanam 3
x 3 m. Bila diketahui benih sengon per kilogram sebanyak 20.000 butir dengan harga
Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 70%, viabilitas 90%, kematian semai di lapangan
5%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di lapangan 5%
KELOMPOK 6
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas
1000 ha dengan luas efektif penanaman 80% dari kawasan tersebut. Bila jarak
tanam 3 x 4 m. Bila diketahui benih sengon per kilogram sebanyak 20.000 butir
dengan harga Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 70%, viabilitas 90%, kematian
semai di lapangan 5%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di
lapangan 5%
KELOMPOK 7
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas
1000 ha dengan luas efektif penanaman 80% dari kawasan tersebut. Bila jarak
tanam 3 x 6 m. Bila diketahui benih sengon per kilogram sebanyak 20.000 butir
dengan harga Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 70%, viabilitas 80%, kematian
semai di lapangan 5%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di
lapangan 5%
KELOMPOK 8
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas
1200 ha dengan luas efektif penanaman 90% dari kawasan tersebut. Bila jarak
tanam 3 x 3 m. Bila diketahui benih sengon per kilogram sebanyak 20.000 butir
dengan harga Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 70%, viabilitas 80%, kematian
semai di lapangan 5%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di
lapangan 5%
KELOMPOK 9
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas
1200 ha dengan luas efektif penanaman 80% dari kawasan tersebut. Bila jarak
tanam 3 x 4 m. Bila diketahui benih sengon per kilogram sebanyak 20.000 butir
dengan harga Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 70%, viabilitas 80%, kematian
semai di lapangan 5%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di
lapangan 5%
KELOMPOK 10
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas
1000 ha dengan luas efektif penanaman 75% dari kawasan tersebut. Bila jarak
tanam 4 x 2 m. Bila diketahui benih sengon per kilogram sebanyak 20.000 butir
dengan harga Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 75%, viabilitas 80%, kematian
semai di lapangan 5%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di
lapangan 10%
KELOMPOK 11
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas
750 ha dengan luas efektif penanaman 80% dari kawasan tersebut. Bila jarak tanam
4 x 2 m. Bila diketahui benih jati per kilogram sebanyak 2000 butir dengan harga
Rp 310.000/kg. Kemurnian benih 75%, viabilitas 80%, kematian semai di lapangan
5%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di lapangan 10%
KELOMPOK 12
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas
700 ha dengan luas efektif penanaman 75% dari kawasan tersebut. Bila jarak tanam
4 x 6 m. Bila diketahui benih jati per kilogram sebanyak 2000 butir dengan harga
Rp 320.000/kg. Kemurnian benih 70%, viabilitas 85%, kematian semai di lapangan
5%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di lapangan 10%
KELOMPOK 13
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas
800 ha dengan luas efektif penanaman 75% dari kawasan tersebut. Bila jarak tanam
3 x 4 m. Bila diketahui benih jati per kilogram sebanyak 2000 butir dengan harga
Rp 350.000/kg. Kemurnian benih 70%, viabilitas 85%, kematian semai di lapangan
5%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di lapangan 10%
KELOMPOK 14
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas
850 ha dengan luas efektif penanaman 80% dari kawasan tersebut. Bila jarak tanam
4 x 2 m. Bila diketahui benih jati per kilogram sebanyak 2000 butir dengan harga
Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 75%, viabilitas 80%, kematian semai di lapangan
5%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di lapangan 10%
KELOMPOK 15
Saudara akan melakukan kegiatan penanaman dengan sengon pada lahan seluas
900 ha dengan luas efektif penanaman 80% dari kawasan tersebut. Bila jarak tanam
3 x 3 m. Bila diketahui benih jati per kilogram sebanyak 2000 butir dengan harga
Rp 300.000/kg. Kemurnian benih 75%, viabilitas 80%, kematian semai di lapangan
5%, kerusakan pengangkutan 10% dan kematian semai di lapangan 10%
ACARA VIII
KESESUAIAN JENIS TANAMAN DENGAN TAPAK
jarak tanam
No pohon Tingkatan hidup Keliling Tinggi (m) Keterangan lain (bentuk pohon, kesehatan)
DBH (cm)
ACARA IX
PERMUDAAN HUTAN SECARA ALAM
Blanko Pengamatan Permudaan Alam
Tingkat keliling (cm) Kerapatan Tingkat naungan
No Luas Tinggi Ketebalan
No pertumbuhan Spesies (pancang, tiang (rapat, tidak (ringan, sedang,
PU PU (m) seresah (cm)
(tb, s, pc, t, ph) pohon) rapat) berat)
Penilaian:
Penugasan : 5%
Laporan : 45%
Responsi : 30%
Keaktifan dan pengamatan : 10%
Post-test : 10%