LEMBAR KERJA SISWA 1 (LKS 1)

NAMA :

Standar Kompetensi : Melakukan percobaan pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan.

Kompetensi Dasar :
3.1 Menganalisis hubungan antara faktor internal dan eksternal dengan proses pertumbuhan dan
perkembangan pada makhluk hidup
4.1 Merencanakan dan melaksanakan percobaan tentang faktor eksternal yang memengaruhi faktor
internal dalam proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman, dan melaporkan secara tertulis
dengan menggunakan tatacara penulisan ilmiah yang benar

Rumusan Masalah :1. Apa ciri – ciri yang menandai proses pertumbuhan?
2. Apa ciri – ciri yang menandai proses perkembangan?
3. Bagaimana perbedaan pertumbuhan dan perkembangan?

1. Ciri-ciri yang menandai proses pertumbuhan

 Pertambahan yang bersifat irreversibel

 Terjadi pertambahan jumlah,ukuran(besar,massa,volume,panjang,tinggi)sel

 Dapat dinyatakan secara kuantitatif

 Dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal

 Bersifat terbatas yang artinya pada usia tertentu makhluk hidup sudah tidak akan tumbuh
lagi.
2. Ciri-ciri yang menandai perkembangan
 Pertambahan yang bersifat reversibel
 Terjadi diferensiasi sel/jaringan menuju ke arah yang lebih kompleks
,kedewasaan/kesempurnaan bentuk maupun fungsi
 Hanya dapat dinyatakan secara kualitatif
 Adanya proses peningkatan kedewasaan
 Bersifat sistematis,progresif,dan berkesinambungan yang artinya perkembangan berjalan
terus hingga makhluk hidup tersebut mati.
3. Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan
Faktor Pembeda Pertumbuhan Perkembanganan
1.Proses/perubahan yang Terjadi pertambahan
jumlah,ukuran(besar,massa,vol Terjadi diferensiasi
terjadi ume,panjang,tinggi)sel sel/jaringan menuju ke
arah yang lebih
kompleks
,
kedewasaan/kesempurn
aan bentuk maupun
fungsi

2.Pengukuran Kuantitatif Kualitatif

3.Contoh
bertambahannya fungsi jari tangan
berat,tinggi/panjang semakin kompleks
suatu organisme baik sejalan dengan
hewan maupun pertumbuhan
tumbuhan. bayi,berfungsinya
ovarium,testis
4. Perhatikan gambar berikt
 Diskripsikan perubahan pada gambar yang merupakan proses pertumbuhan
a. Pada Hewan
. Fase Embrionik
Diawali dengan fertilisasi yaitu peleburan antara sel sperma dengan sel telur lalu berikutnya zigot, zigot adalah
sel baru hasil dari peleburan sel sperma dan sel telur lalu zigot mengalami pembelahan secara mitosis dari 2, 4,
8 sampai 64 sel-sel yang terbentuk dinamakan blastomer, saat berjumlah 64 sel tersebut blastomer tadi
berkumpul dan membentuk bola sel yang tidak berongga dan dinamakan morula. Selanjutnya, sel sel morula
terus membelah diri dan akhirnya membentuk suatu bola sel berongga yang berisi cairan dan dikenal sebagai
tahap blastula. Rongga pada bagian tengah blastula
dinamakan blastosol, sedangkan tahap pembentukan blastula disebut blastulasi. Proses berkutnya adalah
gastrula proses ditandai dengan pelekukan tubuh yang semakin nyata, lalu timbul lapisan dinding tubuh embrio
serta rongga tubuh (gastrosol). Proses ini kita sebut gastrulasi. Lubang tempat pelekukan itu kelak akan
berkembang menjadi anus yang disebut blastopor. Pada tahap ini, embrio telah terbentuk dan
menghasilkan tiga lapisan embrionik, yaitu ektoderm, mesoderm, dan endoderm. Tahap terakhir
adalah organogenesis merupakan proses pembentukan berbagai organ tubuh yang berkembang dari tiga lapisan
gastrula.
-Fase Pasca-embrionik
-metamorfosis
Metamorfosis
Metamorfosis Sempurna dan tidak Sempurna
1. Metamorfosis kupu-kupu 2. Metamorfosis Belalang
-regenerasi
-Ovum + spermatozoa zigot morula blastula gastrula embrio janin bayi anak anak remaja dewasa tua.

b. Pada Tumbuhan
Biji berkecambah menjadi bibit sporofit hingga matang menjadi tanaman sporofit dengan bunga, lalu serbuk
sari berkecambah (gametofit jantan) pada stigma karpet mengalami pembuahan (fertilisasi) antara spermatozoid
dengan ovum yang tumbuh menjadi zigot. Zigot kemudian tumbuh menjadi embrio. Embrio di dalam biji
dilengkapi dengan cadangan makanan (endosperma). Selanjutnya, embrio akan berkecambah menghasilkan
individu muda dalam perkecambahan tersebut, sel-sel mebrio membelah. Proses ini menghasilkan banyak sel
dengan bentuk, letak, fungsi, struktur, dan susunan biokimia yang berbeda-beda.

Diskripsikan perubahan pada gambar yang merupakan proses perkembangan

a. Pada Hewan
. Fase Embrionik
Diawali dengan fertilisasi yaitu peleburan antara sel sperma dengan sel telur lalu berikutnya zigot, zigot
adalah sel baru hasil dari peleburan sel sperma dan sel telur lalu zigot mengalami pembelahan secara
mitosis dari 2, 4, 8 sampai 64 sel-sel yang terbentuk dinamakan blastomer, saat berjumlah 64 sel tersebut
blastomer tadi berkumpul dan membentuk bola sel yang tidak berongga dan dinamakan morula.
Selanjutnya, sel sel morula terus membelah diri dan akhirnya membentuk suatu bola sel berongga yang
berisi cairan dan dikenal sebagai tahap blastula. Rongga pada bagian tengah blastula
dinamakan blastosol, sedangkan tahap pembentukan blastula disebut blastulasi. Proses berkutnya adalah
gastrula proses ditandai dengan pelekukan tubuh yang semakin nyata, lalu timbul lapisan dinding tubuh
embrio serta rongga tubuh (gastrosol). Proses ini kita sebut gastrulasi. Lubang tempat pelekukan itu
kelak akan berkembang menjadi anus yang disebut blastopor. Pada tahap ini, embrio telah terbentuk dan
menghasilkan tiga lapisan embrionik, yaitu ektoderm, mesoderm, dan endoderm. Tahap terakhir
adalah organogenesis merupakan proses pembentukan berbagai organ tubuh yang berkembang dari tiga
lapisan gastrula.
-Fase Pasca-embrionik
-metamorfosis
Metamorfosis
Metamorfosis Sempurna dan tidak Sempurna
1. Metamorfosis kupu-kupu 2. Metamorfosis Belalang
-regenerasi
-Ovum + spermatozoa zigot morula blastula gastrula embrio janin bayi anak anak remaja dewasa tua.
 b. Pada Tumbuhan
Setelah biji berkecambah, akan terbentuk bibit yang dilengkapi dengan akar. Batang, dan daun. Peristiwa
tersebut terjadi karena proses diferensiasi sel-sel maristem. Diferensiasi yang dilakukan tumbuhan
bertujuan agar tumbuhan mencapai tingkat kedewasaan.

5. Tumbuhan mengalami pertumbuhan sejak proses perkecambahan. Bagian biji yang manakah
yang berperan dalam pertumbuhan. Tunjukkan dengan gambar bagian-bagian biji Monokotil
dan biji Dikotil serta jelaskan masing-masing fungsinya sehingga kalian dapat menunjukkan
peranan masing-masing bagian dalam pertumbuhan tumbuhan.
Biji Monokotil Biji Dikotil
Gambar Keterangan Gambar Keterangan
-Endosperma : - Selubung biji :
fungsinya sebagai merupakan selaput
cadangan makanan tipis yang akan
melindungi biji
-Skutelum : dari kerusakan
merupakan fisik dan
modifikasi dari mencegah
kotiledon yang penguapan air
membentuk yang berlebihan
struktur khusus - Kotiledon :
dan berfungsi merupakan bagian
menyerap biji yang paling
makanan dari besar dan berisi
endosperma untuk cadangan makanan
diberikan pada bagi embrio
embrio - Embrio :
merupakan calon
-Embrio : tumbuhan baru
merupakan calon yang menyatukan
tumbuhan baru dua kotiledon
yang terpisah,
-Plumula : embrio memiliki
merupakan ujung bagian yang
atas embrio yang menempel pada
akan berkembang kotiledon disebut
menjadi daun dengan poros
embrio
-Koleoptil : -Epikotil :
merupakan merupakan bagian
struktur yang embrio yang
berfungsi untuk terletak di atas
melindungi poros embrio
plumula - Plumula :
merupakan calon
-Radikula : daun pada embrio
merupakan ujung yang terletak di
bawah embrio ujung epikotil
yang akan - Hipokotil :
berkembang merupakan bagian
menjadi akar embrio yang
terletak di bawah
-Koleorhiza : poros embrio
merupakan
struktur yang
berfungsi untuk
melindungi
radikula

Perbedaan
 biji Monokotil biji Dikotil
1. Hanya memiliki 1 keping saja 1. Memiliki 2 atau lebih keping biji
Ada endosperma(cadangan makanan) Tidak ada endosperma
2. 2.
Embrio dilindungi seludang Embrio tidak dilindungi
3. Radikula dilindungi koleoriza dan plumula 3. Radikula dan plumula tidak dilindungi
dilindungi koleoptil
4. 4.
5. 5.
6. Perbedaan pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder!
Faktor Pembeda Pertumbuhan Primer Pertumbuhan sekunder
1. Arah pertumbuhan Arahnya vertikal Arahnya horizontal
2. Jaringan penyebab pertumbuhan Diujung akar dan ujung Di dalam cambium
batang
3. Terjadi pada jenis tanaman Semua jenis Gymnoespermae dan Dikotil

7. Tumbuhan dapat mengalami pertumbuhan meninggi karena memiliki jaringan meristem.

Perbedaan meristem primer dan meristem sekunder adalah ....
Faktor Pembeda Jaringan Meristem Primer Jaringan Meristem Sekunder

Arah pertumbuhan vertikal horizontal

Asal jaringan Hasil pertumbuhan jaringan Hasil pertumbuhan jaringan

embrional biji(sel yang masih aktif meristem primer yang masih tetap
membelah) bersifat meristematis
Letak Pada ujung akar dan ujung batang Diantara floem dan xylem

Hasil pertumbuhan Batang dan akar tumbuhan Tumbuhan bertambah besar/melebar

bertambah panjang
Dijumpai pada jenis Monokotil Dikotil
Tumbuhan