Blended Learning Flipped Classroom Dengan SAC

Blended Learning Flipped Classroom
DenganSmart Apps Creator

INOSI Institute
Nara Sumber
Ir. Moh. Haitan Rachman MT.,KMPC

Founder and Senior Consultant
PT Inovasi Semesta Ilmu (INOSI)
SAC Principal Indonesia
Email : haitan.rachman@inosi.co.id
Website : www.inosi.co.id
Bidang Keahlian: Knowledge Management (KM), E-

Learning, E-Government, Balanced Scorecard (BSC),
Information Technology (IT), System Analysis and
Design (SAD), Internet Business, Multimedia
Development, Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) dan
Pengembangan Startup
INOSI Institute 2
Dengan Smart Apps Creator
Kode Diskon Smart Apps Creator

INOSI Institute 3
Agenda Webinar
1. Pengantar Learning Management System

2. Blended Learning Flipped Classroom
3. Implementasi Blended Learning Flipped Classroom

INOSI Institute 4
Pengantar Learning
Managament System

INOSI Institute 5
Perkembangan Pembelajaran Daring (E-Learning)
Internet dan Web
Web-Based Training Mobile-Based

Computer-Based Training (CBT) Learning

INOSI Institute 6
Pengertian Learning Management System
 Learning Management System (LMS) merupakan sistem aplikasi untuk

mengelola proses pembelajaran melalui jaringan teknologi Web dan
Internet, sehingga sistem manajemennya dan konten
pembelajarannya dapat diakses melalui Web Browser.
 Beberapa fitur utama dari LMS ini meliputi manajemen instruktur,
manajemen peserta pelatihan, manajemen kurikulum, manajemen
konten, manajemen test/quiz, manajemen penilaian, manajemen
diskusi dan tanya jawab, dsb.
 Sekarang ini terdapat open source LMS, LMS berlisensi dan juga
Penyedia layanan e-learning dengan LMS yang dikelolanya.
INOSI Institute 7
Open Source Learning Management System (LMS)

INOSI Institute 8
Karakteristik Open Source LMS
 Aplikasi LMS open source tidak harus membayar untuk

membeli sistem LMSnya yang mempunyai fitur-fitur yang
cukup lengkap
 Aplikasi LMS open source mendapatkan dukungan dari
kalangan komunitas pengembang LMS yang bersangkutan
 Aplikasi LMS open source dapat diinstall di web server yang
kita miliki ataupun menyewa web server yang disediakan oleh
penyedia layanan LMS

INOSI Institute 9
Pelaku Layanan E-Learning

INOSI Institute 10
Karakteristik Layanan E-Learning
 Penyedia layanan E-Learning merupakan pelaku usaha dengan cara

melakukan monetisasi terhadap layanan E-Learning yang dikembangkannya.
Atau juga hanya layanan LMS saja, seperti Google Classroom.
 Penyedia layanan E-Learning secara umum mempunyai pendekatan utama:
a) Mempunyai materi e-learning yang free

b) Mempunyai materi e-learning yang berbayar
c) Mempunyai layanan memberikan layanan untuk kerjasama dengan
instruktur membuat materi e-learning
d) Mempunyai layanan untuk perusahaan lain untuk dapat mengakses
terhadap konten materi e-learning yang dimilikinya.
INOSI Institute 11
Perangkat Authoring Untuk Membuat Konten

INOSI Institute 12
Karakteristik Perangkat Authoring
 Semua perangkat authoring konten biasanya memberikan layanan untuk

membuat hasil output ke dalam HTML5, disamping ada authoring yang
dapat menghasilkan juga Android, Ios, Desktop, seperti Smart Apps
Creator.
 Semua perangkat authoring konten ini hasilnya dapat diintegrasikan ke
dalam LMS yang ada, biasanya diletakan hasil outputnya ke dalam LMS.
 Masing-masing perangkat authoring konten pembelajaran ini
mempunyai karakteristik keunikan masing-masing, sehingga kadangkala
dipengaruhi dengan strategi implementasi e-learning yang ditetapkan.

INOSI Institute 13
Blended Learning Flipped
Classroom

INOSI Institute 14
Pengertian Blended Learning
“Blended learning adalah pendekatan pendidikan yang

menggabungkan materi pendidikan online dan peluang
interaksi online dengan metode kelas berbasis tempat
tradisional. Ini membutuhkan kehadiran fisik guru dan peserta,
dengan beberapa elemen kontrol peserta terhadap waktu,
tempat, jalur, atau kecepatan. Blended learning juga digunakan
dalam pengembangan profesional dan pengaturan pelatihan”
https://en.wikipedia.org/wiki/Blended_learning

INOSI Institute 15
Model Blended Learning
1. Station Rotation
2. Lab Rotation
3. Individual Rotation
4. Flipped Classroom
5. Flex
6. A La Carte
7. Enriched Virtual

INOSI Institute 16
Flipped Classroom
• Model Flipped Classroom
membalikan hubungan
tradisional antara waktu kelas
dan pekerjaan rumah. Peserta
belajar di rumah melalui kursus
dan kuliah online, dan
instruktur/guru menggunakan
waktu kelas untuk praktik atau
proyek yang dipandu
guru/instruktur/asisten.
• Model ini memungkinkan
instruktur/guru untuk
menggunakan waktu kelas lebih
dari sekedar menyampaikan
kuliah secara tradisional.

INOSI Institute 17
Penerapan Flipped Classroom
 Pendekatan flipped classroom dapat diterapkan untuk

semua tingkatan pendidikan sekolah, perguruan tinggi,
dan juga untuk pusat-pusat pelatihan milik Pemerintah
Pusat, PEMDA, BUMN, BUMD, atau untuk konsultan/trainer
untuk layanan pelatihannya.
 Penerapan flipped classroom harus disiapkan dengan baik
kegiatan di dalam kelas atau ruang dan juga konten-
konten materi pembelajaran yang diakses secara online atau
offline (diinstall di Handphone)
INOSI Institute 18
Manfaat Flipped Classroom
 Peserta atau siswa tetap harus mengikuti program kelas bertemu

langsung dengan instruktur atau guru untuk membahas masalah
atau melakukan projek bersama, sehingga peserta atau siswa
dapat dimonitor kemajuan dan pemahamannya terhadap materi
online yang diberikan
 Peserta atau siswa akan lebih aktif dan kreatif untuk terlibat
dalam membahas masalah atau melakukan projek bersama, dan
tidak didominasi instruktur atau guru mengajar satu arah, karena
materi pembelajaran telah dapat diakses secara online ataupun
offline diinstall Handphone (HP) masing-masing.
INOSI Institute 19
Implementasi Blended
Learning Flipped Classroom

INOSI Institute 20
Membuat Media Pembelajaran Dengan SAC
1. No Programming
2. Objek (Konten), seperti video, audio,
text, animasi, test, web services, dsb
3. Interaksi (Skenario dan Navigasi)
- Aplikasi Mobile Android

Smart Apps
APLIKASI - Aplikasi Mobile Ios
Creator (SAC) Membuat - Aplikasi Web HTML5
- Aplikasi Desktop
INOSI Institute Monetisasi Smart Apps Creator 21

Strategi Implementasi Pembelajaran Berbasis SAC
Mobile Mobile Mobile

Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
Offline Online Hybrid
• Semua materi bahan ajar • Semua materi bahan ajar • Materi bahan ajar disimpan
disimpan secara lokal di disimpan di web server sebagian dari smartphone
memori smartphone internet dan sebagian di web server
• Karena konten semuanya • Karena konten tersimpan internet
disatukan tentunya file di server internet • Karena terdapat konten
aplikasi cukup besar, tentunya file aplikasi tersimpan sebagian di
tetapi ketika diakses cukup kecil, tetapi ketika server internet akan
tidak harus bolak-balik diakses harus bolak- diakses sebagian harus
ke server internet balik ke server internet bolak-balik ke server
internet
INOSI Institute 22
Konten Pembelajaran Berbasis Smart Apps Creator
Aplikasi Pembelajaran Dengan Smart Apps Creator
Memori Smartphone/HP
Konten Lokal
(teks, video, audio,
gambar, animasi,
HTML)
Konten Online
(video, audio, animasi,
HTML, layanan web)
Cloud Internet Google

(google drive, docs, slides,
sheets, forms, meet, sites,
INOSI Institute
Dengan Smart Apps Creator youtube) 23
Integrasi SAC Dengan Web Service Lain
INOSI Institute Monetisasi Smart Apps Creator 24

Flipped Classroom Dengan Smart Apps Creator
• Smart Apps Creator dapat

dipergunakan untuk membuat media
pembelajaran apakah berbasis mobile,
web atau desktop dan dapat
diintegrasikan dengan layanan web
secara online.
• Dan diagendakan untuk pertemuan
kelas dengan guru atau instruktur
untuk membahas pendalaman dan juga
projek bersama
• Dapat diterapkan untuk level
pendidikan sekolah, perguruan tinggi,
bahkan untuk tingkatan professional.
INOSI Institute 25
Manfaat Flipped Classroom Dengan SAC
 Flipped Classroom Dengan SAC ini dengan cepat dan mudah dapat
diterapkan untuk mendukung proses pembelajaran dan pengembangan
kualitas SDM yang berkelanjutan (apalagi dalam kondisi pandemi)
 Instruktur atau guru yang tidak mempunyai latar belakang IT dapat membuat
aplikasi multimedia pembelajaran interaktif dengan mudah, cepat dan tanpa
programming.
 Penerapan Flipped Classroom Dengan SAC ini dapat mempertimbangkan
kondisi akses jaringan, sehingga dapat dikembangkan aplikasi full offline,
aplikasi full online atau apalikasi secara hybrid.
 Penerapan Flipped Classroom Dengan SAC ini tidak memerlukan server dan
infrastruktu rumit dan mahal.

INOSI Institute 26
Tahapan Penerapan Flipped Classroom Dengan SAC
3. Menyusun Kegiatan 4. Membuat Aplikasi

1. Membuat Tim 2. Merencanakan Kelas Bertemu Pembelajaran Dengan
Penerapan Flipped Flipped Classroom Langsung Sesuai Smart Apps Creator
Classroom Setiap Bidang Materi Bidang Materi Sesuai Bidang Materi
6. Melakukan
7. Melakukan 5. Melaksanakan
Monitoring dan
Perbaikan Kegiatan Penerapan Flipped
Evaluasi Penerapan
Flipped Classroom Classroom Dengan
Flipped Classroom
Dan Aplikasi SAC Smart Apps Creator
Dengan SAC

INOSI Institute 27
Template Penerapan Flipped Classroom

INOSI Institute 28

INOSI Institute 29

INOSI Institute 30

INOSI Institute 31
Kesimpulan
 Smart Apps Creator (SAC) menjadi perangkat untuk membuat aplikasi

multimedia interaktif pembelajaran berbasis mobile, Web dan Desktop
dengan mudah, cepat dan tanpa programming.
 Flipped Classroom Dengan SAC ini cepat prosesnya untuk mendukung

proses pembelajaran dan pengembangan kualitas SDM yang berkelanjutan,
karena instruktur atau guru yang tidak mempunyai latar belakang IT dapat
membuat aplikasi multimedia pembelajaran dengan mudah dan cepat.

INOSI Institute 32
Terimakasih

INOSI Institute 33

Blended Learning Flipped Classroom Dengan SAC

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Blended Learning Flipped Classroom Dengan SAC

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Blended Learning Flipped Classroom

DenganSmart Apps Creator

Ir. Moh. Haitan Rachman MT.,KMPC

Bidang Keahlian: Knowledge Management (KM), E-