penyampaian materi pembelajaran. Saat ini banyak aplikasi LMS gratis dan sudah
cock untuk digunakan dalam perkuliahan di Indonesia. Apa saja aplikasi LMS, dan
Hingga hari ini sudah cukup banyak platform LMS terbaik di Indonesia gratis ada
juga LMS open source terbaik. Nah, apa sajakah aplikasi LMS terbaik tersebut?
1. SEVIMA EdLink
SEVIMA EdLink juga sudah mempunyai versi Website untuk memudahkan dosen
Selain bisa digunakan di Android dan Web, SEVIMA EdLink juga sudah tersedia di
Presensi mahasiswa memang kadang suka bikin ribet. Mahasiswa harus buka
laptop dulu dan mungkin ada juga yang masih dilakukan secara konvensional. Di
tengah pandemi yang seperti ini, SEVIMA EdLink memberikan kemudahan untuk
para pelaku dunia pendidikan, lho. Di dalam SEVIMA EdLink sudah dilengkapi
dengan presensi mahasiswa yang cukup diakses melalui smartphone. Wah, mudah
Akhir-akhir ini, pembelajaran hanya bisa dilakukan melalui online saja. Jadi, sebagai
pelaku di dunia pendidikan, anda harus pandai mengatur dan memilih aplikasi yang
Dalam SEVIMA EdLink sudah disiapkan ruang untuk melakukan perkuliahan jarak
dalam pelaksanaannya.
Seringnya cekal karena lupa dengan jadwal perkuliahan pasti akan bisa diminimalisir
bila menggunakan SEVIMA EdLink. Disini para mahasiswa akan menikmati fasilitas
jadwal perkuliahan yang tersedia di dalam aplikasi. Sehingga mahasiswa akan lebih
Menariknya lagi, dalam sistem ini juga terdapat notifikasi jadwal perkuliahan yang
bisa membantu siswa saat memulai perkuliahan tersebut. Jadi, bisa dipastikan kalau
anda menggunakan SEVIMA EdLink, kejadian seperti cekal dan lupa jadwal kuliah
bisa diminimalisir.
4. Kuis interaktif
Meskipun kuliah dilakukan dengan sistem online, anda masih bisa melakukan kuis
interaktif dengan mudah. Terlebih bila anda menggunakan aplikasi dari SEVIMA
EdLink. Kuis interaktif akan dikemas dengan sangat menarik dan menyenangkan,
Namanya perkuliahan dan pembelajaran, pasti tidak jauh dari yang namanya sharing
materi dan diskusi. Dalam menggunakan platform ini, anda akan dengan mudah
melakukan sharing materi, diskusi dan perkuliahan online dengan mudah. Sehingga,
materi yang disampaikan dosen akan dengan mudah tersaring dengan baik.
Biasanya, rekap absen masih dilakukan dengan manual dan konvensional. Namun,
dengan menggunakan platform SEVIMA EdLink, anda tidak akan lagi menemukan
kesulitan ini. cukup dengan melihat absensi yang dilakukan mahasiswa secara
online, anda bisa langsung untuk melakukan rekap dari data tersebut. Yuk,
gunakan SEVIMA EdLink
2. Moodle
Moodle adalah sebuah aplikasi LMS eLearning berbasis website yang dapat
merubah sebuah media pembelajaran offline ke dalam bentuk online (web based).
Aplikasi e-learning Moodle ini memungkinkan siswa untuk masuk kedalam ruang
Aplikasinya juga memiliki banyak sekali fitur yang diperlukan untuk membangun e-
1. Dashboard
Layaknya CMS pada umumnya, Moodle juga memiliki dashboard. Dari sini Anda
Anda juga bisa mengatur hak akses ke Dashboard. Jadi selain administrator yang
memiliki hak akses penuh, Anda bisa memberi hak akses terbatas pada pendidik,
2. File Management
materi, Anda hanya perlu melakukan drag ‘n drop. Platform ini juga memungkinkan
3. Progress Tracking
Platform ini memiliki fitur progress tracking yang akan mendokumentasikan setiap
perkembangan pembelajaran.
4. Multimedia Integration
Anda bisa menggunakan konten audio, gambar hingga video. Anda bisa mengatur
5. Peer Assessment
Platform ini juga mendukung sistem peer assessment. Peer assessment adalah
suatu proses pembelajaran yang melibatkan siswa untuk menilai kinerja siswa
lainnya (satu tingkat yang sama). Sistem ini bisa Anda terapkan untuk menilai suatu
tugas kelompok.
6. Inline Feedback
Fitur ini memungkinkan Anda sebagai pengajar untuk memberikan koreksi di lembar
kerja siswa secara langsung. Jadi Anda bisa memberi highlight atau catatan khusus
3. Google Classroom
Google Classroom (atau dalam bahasa Indonesia yaitu Ruang Kelas Google) adalah
lingkup pendidikan yang dimaksudkan untuk menemukan jalan keluar atas kesulitan
kertas.
Google. Para murid dapat diundang ke sebuah ruang kelas dengan beberapa cara
yaitu melalui basis data lembaga, melalui sebuah kode pribadi yang kemudian dapat
System).
Google Classroom disatupadukan dengan Google Calendar dari para murid dan
guru. Tiap-tiap kelas dibuatkan dengan adanya sebuah berkas yang dipisahkan oleh
4. Edmodo
Edmodo adalah platform microblogging pribadi yang dikembangkan untuk guru dan
siswa, dengan mengutamakan privasi siswa. Guru dan siswa dapat berbagi catatan,
peringatan, acara, dan tugas untuk siswa dan dapat memutuskan untuk
siswa/mahasiswa maupun untuk orang tua/wali yang dikembangkan pada akhir 2008
oleh Nic Borg dan Jeff O’Hara yang merasakan kebutuhan untuk berkembang di
lingkungan sekolah/kampus untuk mencerminkan bahwa dunia yang semakin global
dan terhubung.
Lengkap
5. Schoology
Schoology adalah solusi sistem manajemen pembelajaran (LMS) yang dirancang
untuk kolaborasi antara semua jenis pelajar dan instruktur. Solusinya ditujukan untuk
pendidikan di Amerika Serikat, yakni seperti TK, dan dari kelas satu sampai kelas
dengan pos pemeriksaan yang sering dilakukan untuk memastikan peserta terlibat
fitur gamification, aplikasi mobile, dan akun orang tua. Model harga freemiumnya
Siswa, orang tua, dan guru dapat bermain secara gratis, tetapi admin akan
membayar fitur tambahan premium. Dengan wajah jejaring sosial dan fondasi
K-12.
Dengan menggunakan LMS ini mahasiswa dan dosen akan memanfaatkan platform
pembelajaran online yang bisa dimanfaatkan untuk kuis, ujian, diskusi, hingga
mengunggah soal.
Seluruh kegiatan yang dilakukan secara daring membuat mahasiswa dan dosen bisa
bertukar materi lebih mudah. Hanya dengan menggunakan satu platform terbaik saja
dosen bisa membagikan berbagai materi dari berbagai format dengan cepat dan
mudah. Dengan demikian kegiatan belajar mengajar tetap dilakukan dengan baik
Seluruh kegiatan yang berbasis online membuat tugas dan kuis lebih mudah
mengerjakan tugas, mengerjakan soal ujian hingga kuis. Yang mana seluruh
kegiatan tersebut akan dipantau penuh dengan dosen. Wah sangat mudah ya.
Seluruh kegiatan pembelajaran dengan LMS ini akan lebih mudah dianalisis
langsung oleh dosen. Terutama dalam pengisian nilai, semuanya sudah tersedia di
dalam satu fitur. Jadi, dosen hanya melakukan ulasan dan pengecekan ulang saja
Dengan menggunakan LMS ini, dosen akan memberikan seluruh materi di dalam
platform yang tersedia. Nah, di sini mahasiswa bisa mengunduh dan mempelajari
Ini penting, jangan asal menggunakan sistem yang sudah ada begitu saja. Pada
sistem LMS yang ada belum tentu cocok untuk kebutuhan perguruan tinggi di
Indonesia. Biasanya produk LMS akan disesuaikan dengan kultur kampus tempat
LMS itu dikembangkan. Jadi, kampus Anda harus mempertimbangkan ini baik-baik,
Tak kalah penting lagi adalah, LMS yang Anda pilih harus teruji dan kapabel untuk
tergantung dengan LMS, jadi ketika memilih pastikan teruji dan bisa Anda coba
Sistem LMS tidak selamanya dilengkapi dengan keamanan, ada beberapa sistem
LMS baru dan dari sisi keamanan coding masih belum bisa diuji. Maka dari itu, jika
Anda sudah sangat yakin untuk menggunakan sistem LMS, sebaiknya Anda
data yang sifatnya pribadi. Selain fungsi dari https, sistem enkripsi juga dapat
Sistem LMS yang Anda pilih haruslah yang memiliki pembaruan secara berkala.
Jangan sekali-kali menggunakan sistem open source gratis yang tidak mendapatkan
pembaruan karena bisa jadi celah keamanan pada poin ke-3 yang kami sebutkan
sebelumnya ada pada kelemahan ini. Dan jika LMS tidak update, pasti akan
Anda mungkin akan sering menemukan sistem LMS gratis dengan review positif.
Namun, jangan jadikan review ini sebagai tolok ukur untuk memilih sistem. Karena,
tidak semua review positif yang diberikan merupakan review asli dari pengguna.
Intinya, Anda harus mencobanya sendiri terlebih dahulu, agar tahu manfaat dan
Yaps, sekarang Anda bisa memilih aplikasi yang cocok untuk rencana kuliah online
di kampus Anda, namun untuk kampus yang baru memulai untuk program kuliah
mendapat support penuh penggunaan aplikasi ini untuk penerapannya dari tim
SEVIMA.
Baca Juga:
TAGS :
Dunia Kampus