Kelompok 2
Ovi Ofita Dela 20543012
Andri Nurahmat 20546002
Eni Nuraeni 20546006
Winda Agustin 20546022
Platyhelminthes merupakan hewan multiseluler atau bersel banyak. Termasuk organisme yang telah sendirinya memiliki
organisasi tingkat organ, meskipun bentuk organ yang dimiliki masih sangat sederhana
Platyhelminthes termasuk hewan simetris bilateral
Platyhelminthes tersusun atas 3 lapis, yaitu lapisan epidermis, lapisan mesodermis, dan lapisan endpderm sehingga disebut
tribloblastik
Sebagian besar Platyhelminthes hidup di air sebagai parasite. Ada yang berupa Ekoparasit (parasite yang hidup dengan cara
menempel ditubuh bagian luar makhluk hidup lain) dan Endoparasit (parasite yang hidup dlam tubuh makhluk hidup lain)
Memiliki bentuk tubuh yang pipih atau tipis. Tubuhnya terdiri dari perut, punggung, ujung kepala dan ujung ekor
Struktur tubuh Platyhelminthes memiliki bagian kepala berbentuk segitiga dengan tonjolan seperti dua keeping terletak disisi
lateral yang dinamakan Aurikel
Pada dorsal terdapat bintik mata yang berfungsi untuk membedakan gelap dan terang, pada venteral terdapat lubang mulut
berhubungan dengan kerongkongan yang dindingnya dilengkapi dengan otot, daging, sirkular, dan longitudinal
Kelas Turbellaria
Ciri-ciri Kelas Turbellaria :
o Bergerak dengan menggunakan otot dibantu oleh bulu-bulu (silis) yang terdapat pada seluruh permukaan tubuh
o Hidup dengan temperatut 18-24C dan ketinggian antara 500-1500m dpl
o Tubuh berbentuk seperti tongkat, lonjong hingga panjang dan pipih dorsoventral
o Ukuran tubuh bersilianya 15-18 mm
o Tubuh berwarna hitam, coklat, kelabu, merah, atau hijau (bersimbiosis dengan ganggang)
o Hidup di air tawar yang jernih, air laut atau tempat lembab dan jarang sebagai parasite
o Memiliki kemampuan untuk beregenerasi dengan cara memotong tubuhnya
Salah satu contoh turbellaria = dugesia
o Bentuk anterior tubuhnya segitiga
o Mempunai sepasang bintik mata yang berfungsi untuk membedakan keadaan gelap dan terang
o Mempunyi celah yang disebut aurikel
o Mempunyai mulut dibagian tengah tubuhnya yang didalamnya ada faring untuk menangkap mangsa
o Mempunyai protonefrida (saluran bercabang-cabang pada system eksresi)
Ordo Acoela
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Platyhelminthes
Class : Turbelaria
Ordo : Acoela
Familia : Convolutidae
Genus : Convoluta
Species : Convoluta sp
Kingdom : Animalia
Phylum : Platyhelminthes
Class : Turbelaria
Ordo : Rhabdocoela
Familia : Catenulaidea
Genus : Catenula
Species : Catenulida sp
Ordo Alloecoela
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Platyhelminthes
Class : Turbelaria
Ordo : Alloecoela
Familia : Pseudocerotidae
Genus : Pseudoceros
Species : Pseudoceros dimidiatus
Ciri-ciri & Habitat - Berwarnan cerah dan kontras serta memiliki pola dibagian sisi
- Tumbuh hingga 3,1 in nya yaitu garis oranye
- Tubuhnya memanjang dan lonjong dengan permukaan - Dapat bereproduksi secara seksual dan aseksual
punggung beludru - Hidup di terumbukarang dan di perairan tropis
- Sisi perut abu-abu kehitaman dan tentakel semu cukup
pendek yang dibentuk oleh lipatan margin anterior
Ordo Tricladida
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Platyhelminthes
Class : Turbelaria
Ordo : Tricladida
Familia : Paludicota
Genus : Euplanaria
Species : Planaria sp
Kingdom : Animalia
Phylum : Platyhelminthes
Class : Turbelaria
Ordo : Polycladida
Familia : Planoceridae
Genus : Planocera
Species : Planocera sp
Ciri-ciri & Habitat - Usus yang memanjang dengan banyak divertikula kompleks
- Memiliki panjang antara 0,12 hingga 0,79mm dan banyak oselus
- Bentuk tubuh rata-rata oval - Selalu bersembunhyi dari cahaya langsung
- Memiliki sepasang tentakel pendek di kepala
- Memiliki faring terlipat
Kelas Trematoda
Ciri-ciri Kelas Trematoda :
Phyllum : Platyhelminthes
Class : Trematoda
Ordo : Plagiorchiida
Familia : Troglotrematidae
Genus : Paragonimus
Spesies : Planaria westermani
Ciri-ciri : Habitat :
- Cacing dewasa tebal berbentuk seperti biji kopi Penyebaran geografis cacing ini di daerah Asia Timur, antara lain
- Berwarna coklat kemerahan Ukuran : panjang 7 – 12 mm, China, Jepang, Korea, Taiwan, serta dapat juga ditemukan di
lebar 4 – 6 mm, dan ketebalan 3 mm Indonesia, Filipina, Vietnam, India, Afrika, dan Amerika
- Oral sucker terletak subterminal, ventral sucker di bagian
tengah tubuh. Oral dan ventral sucker mempunyai ukuran
yang sama besarnya
- Testis dua buah berlekuk dalam saling berdampingan,
terletak di ½ posterior badan
- Ovarium besar berlekuk dalam di sebelah lateral dari
testis
- Kelenjar vitelaria meluas di seluruh daerah lateral
- Porus genitalis terletak di dekat tepi belakang ventral
sucker
Ordo Digenea
Gambar Klasifikasi
Phyllum : Platyhelminthes
Class : Trematoda
Ordo : Digenea
Familia : Fasciolidae
Genus : Fasciola
Spesies : Fasciola hepatica
Ciri-ciri : Habitat :
- Berbentuk pipih seperti daun dengan bentuk bahu yang
khas, karena adanya cephalic cone (tonjolan konis),
sedangkan bagian posterior lebih besar
- Ukuran : panjang 20 – 30 mm dan lebar 8 – 13 mm
- Mempunyai 2 buah batil isap (sucker) yaitu oral sucker
dan ventral sucker yang sama besarnya (diameter ± 1 –
1,5 mm)
- Tractus digestivus mulai pharynx dajnoesophagus yang
pendek dan khas, intestinal pecah menjadi dua coecum
yang berbentuk seperti huruf Y yang terbalik dan masing-
masing coecum bercabang sampai ujung posterior
- Testis sebanyak 2 buah dan bercabang-cabang kecil
sehingga disebut Dendritic
- Ovarium bercabang-cabang terletak dekat testis Kelenjar
vitelaria bercabang-cabang secara merata di bagian lateral
dan posterior
- Uterus relatif pendek dan berkelok-kelok
Gambar Klasifikasi
Phyllum : Plathyheminthus
Class : Trematoda
Ordo : Digenea
Familia : Fasciolidae
Genus : Fasciolopsis
Spesies : Fasciolopsis buski
Ciri-ciri : Habitat :
- cacing berbentuk bulat panjang seperti daun, merupakan Fasciolopsis buski mempunyai penyebaran di daerah China,
trematoda yang terbesar, kelihatan tebal berdaging Taiwan, Vietnam, Thailand, India, Filipina, serta Indonesia
- ukuran : panjang 2 – 7 cm, lebar 0,5 – 2 cm, dan tebal 0,5
– 3 mm
- tidak mempunyai cephalic cone / tonjolan konis
- ventral sucker lebih besar (diameter 2 – 3 mm) daripada
oral sucker (diameter 0,5 mm)
- alat pencernaan dimulai dari pharinx dan oesophagus
yang pendek dilanjutkan ke percabangan saekum ke
posterior
- testis bercabang-cabang banyak
- vitelaria yang terletak di sebelah lateral meluas dari
ventral sucker sampai ujung posterior badan
- uterus berkelok-kelok
- telur besar, berbentuk oval hampir sama dengan telur
Fasciola hepatica dengan ukuran panjang 130 – 140 μm
dan lebar 80 – 85 μm
- telur mempunyai operculum berwarna kekuning-
kuningan.
Gambar Klasifikasi
Phyllum : Plathyheminthus
Class : Trematoda
Ordo : Digenea
Familia : Opisthorchiidae
Genus : Clonorchis
Spesies : Clonorchis sinensis
Ciri-ciri : Habitat :
- Berbentuk pipih seperti daun berwarna abu-abu. Ditemukan di negara-negara dimana penduduknya sering
- Ukuran : panjang 11 – 20 mm dan lebar 3 – 5 mm mengkonsumsi ikan mentah, seperti Jepang, Taiwan, dan China
Mempunyai dua batil isap (oral dan ventral sucker)
terletak di seperempat bagian tubuh sebelah anterior.
- Coecum bercabang seperti huruf Y terbalik.
- Mempunyai 2 testis di sebelah posterior dan berlobus.
- Ovarium terletak disebelah anterior testis dan sedikit
berlobus
Gambar Klasifikasi
Phyllum : Plathyheminthus
Class : Trematoda
Ordo : Digenea
Familia : Schistosomatidae
Genus : Schistosoma
Spesies : Schistosoma haematobium
Ciri-ciri : Habitat :
- Bersifat anhermaprodit yang dapat menimbulkan penyakit Hidup di air tawar, seperti danau, waduk, dan sungai
Schistosomiasis haematobium
- Ukuran 120 150 m
- Bentuk oval, salah satu kutubnya membulat. Dilengkapi
dengan spina terminal yang terletak di yang lain
- Warna kulit sangat tipis dan halus
- Warna abu-abu atau kuning pucat
- Berisi embrio besar bersilia yang diliputi membran ( kulit
dalam)
Ordo Monogenea
Gambar Klasifikasi
Phyllum : Plathyhelminthes
Class : Trematoda
Ordo : Monogenea
Familia : Gyrodactylidae
Genus : Gyrodactylus
Spesies : Gyrodactylus sp
Ciri-ciri : Habitat :
- Memiliki panjang 0,5 mm ( 0,02 inci) Tumbuh di dalam neonatus
- Pada bagian tubuhnya terdapat posterior Haptor. Haptor
nya ini tidak memiliki struktur cuticilar dan memiliki satu
pasang kait dengan satu baris
- Kutikular memiliki enam belas kait utama
- Tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, tetapi dapat
dilihat dengan kaca pembesar
- Mempunyai ophistapor (posterior suvker)
Gambar Klasifikasi
Phylum : Plathyhelminthes
Class : Trematoda
Ordo : Monogenea
Family : Polystomatidae
Genus : Polystoma
Spesies : Polystoma integerrimum
Ciri-ciri : Habitat :
- Merupakan cacing pipih seperti daun yang dapat tumbuh Polystoma integerrimum adalah endoparasit dalam kandung
hingga panging maximum sekitar 3 cm kemih katak. Namun, infeksi yang parah tidak diketahui dalam
- Di ujung depan anterior (kepala) terdapat mulut dan tubuh orang dewasa
sepasang pengisap
- Di ujung belakang adalah alat utama yang melaluinya
parasit menempel pada inangnya, sang optanah
- Dengan tiga pasang alat pengisap, sepasang jangkarnya
dan kait pinggir
- Mulut cacing pipih dikaitkan dengan tekak otot,
kerongkongan dan usus, tetapi tidak ada anus
- Bentuk muda dapat ditemukan melekat pada insang dari
berudu
Ordo Aspydocotilae
Gambar Klasifikasi
Phyllum : Plathyhelminthes
Class : Trematoda
Ordo : Aspydocotilae
Familia : Aspidogasteridae
Genus : Aspidogaster
Spesies : Aspidogaster conchicola
Ciri-ciri : Habitat :
- Memiliki sebuah optanah ventral yang besar yang Kawasan Habitat: air tawar
memanjang sebagian besar dari panjang tubuhnya, yang Biomes air: danau dan kolam; Sungai dan aliran
dibagi menjadi bagian yang disebut alveoli atau loculi
- Memiliki septum longitudinal, lapisan horisontal otot dan
jaringan iChat yang memisahkan bagian tubuh yang
dorsal dan ventral
- Menginfeksi banyak spesies bivalvia air tawar milik
beberapa keluarga, serta siput air tawar, banyak spesies
ikan air tawar dari beberapa keluarga, dan kura-kura air
tawar
- Aspidogaster conchicola dewasa panjangnya kira-kira 2,5
sampai 3.0 mm dan lebarnya 1.0 mm
- Satu pengisap ventral besar, yang dikenal sebagai
opaptor, menempati sebagian besar area permukaan dari
perutnya
- Memiliki 64-66 loculi, diatur dalam empat baris
longitudinal. Sebuah eksterior septum yang membujur,
yang merupakan lipatan horizontal otot, membelah tubuh
seluruhnya. Fungsi septum tidak diketahui.
- Sebuah corong lebar (mulut) memiliki lubang di bagian
depan dari proses mirip leher yang fleksibel
- Pharyngeal otot memindahkan makanan memasuki
corong buccal ke dalam usus. Tidak seperti cacing
Digenean yang terkait, aspidobobenang memiliki saluran
pencernaan yang sederhana dan tidak bercabang yang
berakhir di cecum, kantong pencernaan yang dikelilingi
oleh otot
- Limbah dibuang oleh sel api protonefridia, yang
menyalurkan bahan melalui tory ke dalam kandung
kemih, pada akhirnya keluar dari tubuh melalui pore -
pore yang berlokasi di positan
- Sistem saraf yang kompleks
- Memiliki anterior cerebral commissure
- Tersebar luas di Amerika utara, Afrika, dan Eropa.Tidak
dapat beradaptasi dengan baik dengan spesies tuan rumah
mana pun.
- Conchicola akan dengan mudah berkembang dalam
berbagai jenis moluska air tawar, siput, ikan, atau
keluarga-keluarga kura-kura. Dalam pengaturan
laboratorium a. Conchicola mampu bertahan hidup dalam
air selama dua minggu tanpa host, dan dalam larutan
garam selama lima minggu
Kelas Cestoda
Ciri-ciri Kelas Cestoda
o Tubuhnya dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu skoleks (kepala) dan strobilus
o Pada bagian skoleks Taenia solium terdiri atas sebuah rostelum yang dilengkapi kait
o Strobila Taenia solium tersusun atas 800 sampai 1000 segmen (proglotida)
o Cacing ini tergolong sebagai hemaprodit yaitu individu yang berkelamin ganda
o System ekskresinya menggunakan terdiri dari collecting canal dan flame cell
o Tidak memiliki system pencernaan yang khusus dan sering diebut sebagai cacing pita
Ordo Cylophyllidea
Gambar Klasifikasi
Kerajaan : Animalia
Filum : Plathyheminthus
Kelas : Cestoidea (Cestoda)
Ordo : Taenidea (Cyclophyllidec)
Familia : Dipyliidae
Genus : Dipylidium
Spesies : Dipylidium caninum
Ciri-ciri : Habitat :
- panjang cacing dewasa sekitar 18 inci (46 cm) Pada tubuh anjing atau kucing
- proglottid cacing dewasa memiliki pori-pori genital di
kedua sisi
- scolex memiliki rostellum dengan empat baris kait,
bersama dengan empat pengisap yang dimiliki oleh semua
cestoda siklofil.
- genital masing-masing sisi memiliki seperangkat alat
reproduksi jantan dan betina
Gambar Klasifikasi
Kerajaan : Animalia
Filum : Plathyheminthus
Kelas : Cestoidea (Cestoda)
Ordo : Taenidea (Cyclophyllidec)
Familia : Hymenolepididae
Genus : Hymenolepis
Spesies : Hymenolepis nana
Ciri-ciri : Habitat :
- ukuran jarang melebihi panjang 40 mm dan lebar 1 mm Hidup di dalam usus tikus dan manusia
Filum : Plathyheminthus
Kelas : Cestoidea (Cestoda)
Ordo : Taenidea (Cyclophyllidec)
Familia : Taeniidae
Genus : Echinoccus
Spesies : Echinoccus granulosus
Ciri-ciri : Habitat :
- ukuran saat dewasa berkisar antara 3-6 mm Hidup pada usus manusia dan dapat menyababkan penyakit
Echinococcosis cystic
- memiliki empat pengisap pada scolexnya
- memiliki rostellum dengan kait
- cacing dewasa memiliki kepala bulat
Gambar Klasifikasi
Filum : Plathyheminthus
Kelas : Cestoidea (Cestoda)
Ordo : Taenidea (Cyclophyllidec)
Familia : Anoplocephalidae
Genus : Moniezia
Spesies : Moniezia expansa
Ciri-ciri : Habitat :
- meiliki tubuh cestoe yang khas, terdiri dari skoleks Hidup pada usus kecil
anterior, diikuti oleh leher dan tubuh yang sangat panjang,
strobilus
- dapat mencapai panjang hingga 6-10 m
- skolex mengandung empat pengisap besar, yang
merupakan organ penahan bagi inang
Gambar Klasifikasi
Filum : Plathyheminthus
Kelas : Cestoidea (Cestoda)
Ordo : Taenidea (Cyclophyllidec)
Familia : Taeniidae
Genus : Taenia
Spesies : Taenia saginata
Ciri-ciri : Habitat :
- cacing dewasa biasanya berukuran 4-10 , tetapi bisa Hidup dan berkembang pada tubuh sapi
menjadi sangat besar
- tubuhnya berwarna putih dan terdiri dari tiga bagian:
scolex, leher dan strobila
- scolex memiliki empat pengisap, tetapi tidak memiliki
pengait
ORDO PSEUDOPHYLLIDAE
Gambar Klasifikasi
Phylum : Platyhelminthes
Class : Cestoda
Ordo : Cyclophyllidea
Family : Hymenolepididae
Genus : Hymenolepis
Species : Hymenolepis diminuta
Ciri-ciri : Habitat :
Habitat manusia, tikus, dan mencit, habitat di usus halus
- Morfologi Cacing dewasa Panjang : 10-60 cm. Lebar :
3-5 cm. Terdapat 800-900 segmen
Gambar Klasifikasi
Filum : Platyhelminthes
Kelas : Cestoda
Ordo : Cyclophyllidea
Famili : Taeniidae
Genus : Taenia
Spesies : Taenia solium
Ciri-ciri : Habitat :
- Cacing dewasa bisa mencapai 2-7 meter berada di jaringan otak, sumsum tulang belakang, mata atau otot
- Bersifat hemafrodid. jantung
- Cacing dewasanya menempel pada dinding intestinum
dengan scolexnya sedangkan cysticercusnya terdapat di
jaringan otot
Gambar Klasifikasi
Phylum : Platyhelminthes
Class : Cestoda
Ordo : Pseudophyllidea
Family : Diphyllobothriidae
Genus : Diphyllobothrium
Species : Diphyllobotrium latum
Ciri-ciri : Habitat :
- Bersifat hermafrodi Ukuran : Cacing dewasa panjangnya Menempel pada dinding intestinum dengan scolex
dapat mencapai 10 meter
- Panjang scolex dengan lehernya 5-10 mm jumlah
proglotidnya bisa mencapai 3.000 atau lebih
- Satu cacing bisa mengeluarkan 1.000.000 (satu juta) telur
setiap harinya
Gambar Klasifikasi
Phylum : Platyhelminthes
Class : Cestoda
Family : Tetraphyllidae
Order : Tetraphyllidea
Species : Tetraphyllidea sp
Ciri-ciri : Habitat :
- Scolex keduanya memanjang Pada paus dan lumba-lumba mungkin merupakan inang pasti atau
- 1 punggung dan 1 perut buntu
- Lubangg genital lateral
Gambar Klasifikasi
Phylum : Platyhelminthes
Class : Cestoda
Order : Diphyllobothriidea
Family : Diphyllobothriidae
Genus : Diphyllobothrium
Species : Diphyllobothrium elegans
Ciri-ciri : Habitat :
- Tubuhnya memiliki segmen
- Berwarna putih Berada pada ikan
- Hidup sebagai parasit
Filum Nemathelminthes
Ciri-ciri Filum Nemathelminthes
Kingdom : Animalia
Phylum : Nemathelminthes
Class : Nematoda
Ordo : Rhabditida
Family : Ascarididae
Genus : Ascaris
Spesies : Ascaris lumbricoides
Ciri-ciri : Habitat :
1. Bentuknya silindrik dan ujung anterior lancip Cacing ini ditemukan kosmopolit (di seluruh dunia), terutama di
2. Cacing betina panjangnya 20-35 cm, cacing jantan 15-31 daerah tropik dan erat hubungannya dengan hygine dan sanitasi.
cm Tempat hidup cacing dewasa nya adalah di dalam usus halus
3. Berwarna putih sampai kuning kecoklatan dan diselubungi manusia
oleh lapisan kutikula yang bergaris halus
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Nemathelminthes
Class : Nematoda
Ordo : Rhabditida
Family : Ancylostomatidae
Genus : Ancylostoma
Spesies : Ancylostoma duodenale
Ciri-ciri : Habitat :
1. Ukurannya 10-13 mm x 0,6 mm, yang jantan 8-11 x 0,5 Cacing dewasa hidup di usus halus manusia
mm
2. Bentuknya menyerupai huruf C
3. Mempunyai dua pasang gigi
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Nemathelminthes
Class : Nematoda
Ordo : Rhabditida
Family : Ancylostomatidae
Genus : Necator
Spesies : Necator americanius
Ciri-ciri : Habitat :
1. Ukuran lebih kecil dari Ancylostoma duodenale Usus kecil
2. Ukurannya 9-10 mm x 0,4 mm, yang jantan 7-9 x 0,3 mm
3. Bentuknya menyerupai huruf S
Ordo Enoplida
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Nemathelminthes
Class : Nematoda
Ordo : Enoplida
Family : Trichurata
Genus : Trichuris
Spesies : Trichuris trichiura
Ciri-ciri : Habitat :
1. Tubuhnya menyerupai cemeti dengan bagian depan yang Cacing ini pada umumnya hidup di sekum manusia, sebagai
tipis dan bagian belakangnya yang jauh lebih tebal penyebab Trichuriasis dan tersebar secara kosmopolitan
2. Panjang cacing jantan sekitar 4 cm sedangkan panjang Cacing yang relatif sering ditemukan pada manusia dan pada
cacing betina sekitar 5 cm umumnya tidak berbahaya
3. Bentuk tubuh cacing dewasa sangat khas, mirip cambuk,
nggak perlima panjang tubuh bagian anterior berbentuk
langsing seperti tali cabuk
4. Ekor cacing jantan melengkung ke arah ventral, spikulum
retraktil yang berselubung
Ordo Spirurida
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Nematoda
Kelas : Secernentea
Ordo : Spirurida
Famili : Onchocercidae
Genus : Wuchereria
Spesies : Wuchereria bancrofti
Ciri-ciri Habitat :
1. Memiliki panjang tubuh 230-300 µm dan lebar 7,5-10 µm Cacing ini hidup pada pembuluh limfa di kaki. Jika terlalu banyak
2. Cacing ini mempunyai sheath (sarung) dengan ujung jumlahnya, dapat menyumbat aliran limfa sehingga kaki menjadi
anterior tumpul membulat dan posterior meruncing membengkak
3. Cacing ini berwarna putih kekuningan dengan bentuk
seperti benang dan mempunyai lapisan kutikula yang
halus
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Nematoda
Kelas : Secernentea
Ordo : Spirurida
Famili : Onchocercidae
Genus : Brugia
Spesies : Brugia malayi
Ordo : Spirurida
Ciri-ciri : Habitat :
1. Ukuran lebih kecil daripada Wuchereria bancrofti ukuran Tubuh Manusia
cacing betina : ± 160 μm dan lebar ± 55 μm ukuran cacing
jantan : ± 90 μm dan lebar ± 25 μm
2. Bentuk seperti benang halus berwarna putih kekuningan
3. Cacing jantan mempunyai sepasang papila yang besar di
sebelah anterior kloaka dan sepasang lagi di belakangnya
dengan ukuran yang lebih kecil
4. Spicula satu pasang dengan ukuran yang tidak sama
panjang
Ordo Ascaridida
Gambar Klasifikasi
Kerajaan : Animalia
Filum : Nematoda
Kelas : Secernentea
Ordo : Ascaridida
Famili : Oxyuridaes
Genus : Enterobius
Spesies : Enterobius velmicularis
Ciri-ciri : Habitat :
1. Ukuran cacing jantan : panjang 2-5 mm dan lebar 0,1-0,2 Dalam usus besar manusia atau hewan
mm
2. Ukuran cacing betina : panjang 8-13 mm dan lebar 0,3-0,5
mm
3. Ujung anterior lebih tumpul dibandingkan ujung posterior
yang meruncing
4. Terdapat penebalan cutikula (cephalic alae) pada ujung
anterior
5. Mulut simple dengan 3 buah
6. Bibir ujung posterior cacing jantan melengkung dengan
sebuah spicula
7. Ujung posterior cacing betina lurus
Kelas Nematomophora
Ciri-ciri Kelas Nematomophora :
Phylum : Nemathelminthes
Kelas : Nematomorpha
Ordo : Nectonematoidea
Famii : nectonematodiidea
Genus : Nectonema
Spesies : Nectonema sp
Ciri-ciri : Habitat :
- Parasite pada krustasea Hidup diperairan laut dan perairan tawar
- Kutikular dengaan 2 deretbulu-bulu kaku
- Serabut otot terdapat di ventral dan punggung
- Memiliki pseudocela
- Memiliki ukuran tubuh yangmiksroskopi
- Reproduksi secara patogenesis
Gambar Klasifikasi
Phylum : Nemathelminthes
Kelas : Nematomorpha
Ordo : Nectonematoidea
Famii : Nectonemidae
Genus : Nectonema
Spesies : Nectonema Agile
Ciri-ciri : Habitat :
- Tubuhnya berwarna putih keabuabuan hingga krem pucat Di lingkungan laut biasanya terdapat didaerah interadial
- Berbentuk silinder dan halus,sedikit pipih diujung dan pnjang
seperti benang
- Panjang tubh 32-200 mm
- Memiliki bulu sensorik dalam 2 baris
Gambar Klasifikasi
Phylum : Nematelminthes
Kelas : Nematomorpha
Ordo : Nectonematoidea
Famii : Nectonemidae
Genus : Nectonema
Spesies : Nectonema munidae
Ciri-ciri : Habitat :
- Ukuran parasite tidak berkolerasi dengan ukurn inang Hidupnya di laut sebagai parasite pada kepiting
- Berwarna krem fan dan coklat
- Tubuhnya panjang seperti benang
Gambar Klasifikasi
Phylum : Nematelminthes
Kelas : Nematomorpha
Ordo : Nectonematida
Famii : Nectonematidae
Genus : Nectonema
Spesies : Nectonema zealandica
Ciri-ciri : Habitat :
- Terdapat 4 papila sefalik Di Air laut
- Mensenkim yang tersusun dalam 8 lobus
- Bilik mata depan tembus cahaya
Ordo Gordioidea
Gambar Klasifikasi
Filum : Nematelminthes
Kelas : Nematomorpha
Ordo : Gordioidea
Famili : Chordodidae
Genus : Chordodes
Spesies : Chordodes formosanus
Ciri-ciri : Habitat :
- Hidup di belalang sembah
Hidup pada inang yaitu belalang sembah
- Parasit obligat
- Tumbuh hingga 90 cm
- Kutikula permukaan sama
- Filamen panjang
Gambar Klasifikasi
Filum : Nematelminthes
Kelas : Nematomorpha
Ordo : Gordioidea
Famili : Gordiidae
Genus : Gordius
Spesies : Gordius sp.
Ciri-ciri : Habitat :
- Seperti rambut
Hidup bebas dekat air
- Sangat panjang
- Sangat tipis
- Bisa mencapai 1 m
- Warna coklat kemerahan sampai hitam
Gambar Klasifikasi
Filum : Nematelminthes
Kelas : Nematomorpha
Ordo : Gordioidea
Famili : Chordodidae
Genus : Spinochordodes
Spesies : Spinochordodes telliini
Ciri-ciri : Habitat :
- Berkembang pada belalang dan jangkrik
Inang belalang atau jangkrik, berkembang biak di air
- Dapat mempengaruhi perilaku inangnya
- Menyebabkan inang melompat ke dalam air
- Biasanya inang tidak sengaja mencerna larvanya
Gambar Klasifikasi
Filum : Nematelminthes
Kelas : Nemayomorpha
Ordo : Gordioidea
Famili : Chordodidae
Genus : Paragordius
Spesies : Paragordius tricuspidatus
Ciri-ciri : Habitat :
- Mampu memanipulasi sistem saraf pusat serangga inang
Hidup pada inang serangga
- Menghasilkan protein mirip milik serangga
- Ukuran 10-15 cm
- Jika inang dimangsa, mampu melarikan diri
Gambar Klasifikasi
Filum : Nematelminthes
Kelas : Nematomorpha
Ordo : Gordioidea
Famili : Chordodidae
Genus : Paragordius
Spesies : Paragordius varius
Ciri-ciri : Habitat :
- Antara habitat terestrial dan perairan
- Kemampuannya manipulatif Pada inang serangga, dan menyukai habitat air
- Memancing inang tenggelam di air agar bisa melanjutkan siklus
- Ukuran 12 - 31 cm
- Mengandung kutikula
Filum Annelida
Ciri-ciri Filum Annelida :
Memiliki tubuh bersegmen (beruas-ruas yang mirip dengan cincin) dan memiliki otot
Tripoblastik selomata, simetri bilateral, danmetameri
Mempunyai sistem pencernaan sempurna (mulut, kerongkongan, perut, otot, tembolok, usus, dananus)
Tubuh dilapisi dengan kutikula tipis dan lembab
Kelas Chaetopoda
Ciri-ciri Kelas Chaetopoda :
Kingdom : Animalia
Phylum : Annelida
Class : Chaetopoda
Ordo : Polychaeta
Family : Eunicidae
Genus : Lysidice
Spesies : Lysidiceoele
Ciri-ciri : Habitat :
- Memiliki tubuh bersegmen Hidup dalam pasir atau menggali batu-batuan di daerah pang
- Bersifat triboblastik selomata surut air laut
- Simetri bilateral, dan metameric
- Mempunyai sistem pencernaan sempurna
Gambar Klasifikasi
Kindom :Animalia
Phylum :Annelida
Class :Chaetopoda
Ordo :Polychaeta
Family :Eunicidae
Genus : Palola
Spesies : Palola viridis
Ciri-ciri : Habitat :
- Identik dengan dua moncong, tiga antena dan kepala Hidup di pantai pasifik bagian selatan. Hidup juga di bebatuan
berbentuk sekop serta tidak adanya mulut pengait karang
- Cacing dewasa berukuran sekitar 40 cm dan terbagi
menjadi segmen-segmen yang setiap segmenya memiliki
kaki semu serupa rambut
- Terdapat juga beberapa tentakel sensor yang tumbuh di
bagian kepal
- Berkembangbiak dengan cara menumbuhkan ekor
khusus yang mebuat sperma ataupun sel telur
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Annelida
Class : polychaeta
Ordo : Eunicaida
Family : Eunicidae
Genus : Eunice
Spesies : Eunice viridis
Ciri-ciri : Habitat :
- Eunice viridis (cacing palolo), sebagai bahan makanan Hidup di pantai pasifik bagian selatan juga dibebatuan karang
(mengandung protein tinggi)
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Annelida
Class : Polychaeta
Order : Phyllodocida
Famili : Nereididae
Genus :Nereis
Spesies : Nereis virens
Ciri-ciri : Habitat :
- bentuknya pipih,memiliki celom, dan bergerak Hidup di liang pada pasir atau lumpur
menggunakan parapodia
pantai di daerah pasang
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia Phylum :
Annelida Class : Chaetopoda Order :
Polychaeta Family : Polygordiidae Genus
:Polygordius
Spesies : Polygordius appendiculatus
Ciri-ciri : Habitat :
- Memiliki sepasang tentakel pada prostomiumnya Hidup di dasar pasir
- Pada sisi prostomium terdapat celah berbulu getar sebagai
alat pengindera
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Annelida
Class : Polychaeta
Order : Phyllodocida
Family : Nereididae
Genus : Alitta
Spesies : Alittaa virens
Ciri-ciri : Habitat :
- Mencapai panjang melebihi empat kaki Hidup di brbagai sedimen, dari lumpur lunak hingga pasir
- Kepala biru dengan dua gigi penjepit besar yang mampu berlumpur sampai sedimen yang mengandung sebagian besar
menggigit manusia kerikil atau batu kecil
Kelas Oligochaeta
Ciri-ciri kelas Oligochaeta :
Kingdom :Animalia
Phylum :Annelida
Class :Chaetopoda
Ordo :Oligochaeta
Family :Tubificidae
Genus :Chaetogaster
Spesies : Chaetogaster limnaei
Ciri-ciri : Habitat :
- Ruas-ruas tubuh terlihat nyata Hidup dilaut, air tawar dan didarat
- Mempunyai sekat-sekta antara bulu kaku dan sebuah
rongga tubuh
Gambar Klasifikasi
Kingdom :Animalia
Phylum :Annelida
Class :Chaetopoda
Ordo :Oligochaeta
Family :Aeolosomatidae
Genus :Aelosoma
Spesies : Aelosoma hemprichi
Ciri-ciri : Habitat :
- Tidak mempunyai parapodia atau setae-setae
Gambar Klasifikasi
Kindom :Animalia
Phylum :Annelida
Class :Chaetopoda
Ordo :Oligochaeta
Family :Lumbricidae
Genus :Lumbricus
Spesies : L.terrestris
Ciri-ciri : Habitat :
- Bentuk tubuh pipih, dan simetri bilateral
- Aselomata (belum memiliki rongga tubuh)
- Bersifat hermaprodit
- Memiliki sistem organ sederhana (misal : 1. sistem
pencernaan terdiri atas mulut, faring, usus dan tanpa anus
- Berwarna coklat merah pada bagian dorsal, warna kuning
krem pada bagian ventral,
Gambar Klasifikasi
Kingdom :Animalia
Phylum :Annelida
Class :Chaetopoda
Ordo :Oligochaeta
Family :Moniligastridae
Genus :Moniligaster
Spesies : Moniligaster deshayesi
Ciri-ciri : Habitat :
- Tidak memiliki parapodia Hidup di air tawar atau darat
- Segmen tubuh ke- 32-37 mengalami penebalan yang
disebut klitelum untuk perkembangbiakan seksual, telur
yang terbungkus oleh kokon, dan memiliki daya
regenerasi yang tinggi
Kelas Hirudinea
Ciri-ciri Kelas Hirudinea :
Kingdom : Animalia
Filum : Annelida
Kelas : Hirudinae
Ordo : Acanthobdellida
Familia : Acanthobdellidae
Genus : Acanthobdella
Spesies : Acanthobdella
Ciri ciri Habitat
Hewan ini tidak mempunyai parapodia atau setae-setae. Hidup di laut
Tubuh tersusun dari 33 segmen, 1 buah prostomium, dan
alat pengisap berupa posterior atau anterior.
Hirudinea bersifat hermafrodit.
Hewan dalam kelas ini punya banyak jaringan ikat
Ordo Rhychobdellida
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Annelida
Kelas : Rhychobdellida
Ordo : Rhychobdellida
Familia : Glossiphoniidae
Genus : Haementeria
Spesies : Haementeria ghilianii
Kingdom : Animalia
Filum : Annelida
Kelas : Rhychobdellida
Ordo : Gnathobdellida
Familia : Hirudinidae
Genus : Hirudo
Spesies : Hirudo medicinalis
Kingdom : Animalia
Filum : Annelida
Kelas : Rhychobdellida
Ordo : Gnathobdellida
Familia : Haemopidae
Genus : Haemopis
Spesies : Haemopis marmoratis
Ciri ciri Habitat
- Hewan ini tidak mempunyai parapodia atau setae-setae. Hidup dilaut
- Tubuh tersusun dari 33 segmen, 1 buah prostomium, dan
alat pengisap berupa posterior atau anterior.
- Hirudinea bersifat hermafrodit.
- Hewan dalam kelas ini punya banyak jaringan ikat
Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Annelida
Kelas : Rhychobdellida
Ordo : Gnathobdellida
Familia : Haemadipsidae
Genus : Haemadipsa
Spesies : Haemadipsa japonica