BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : Ilham

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 042989362

Kode/Nama Mata Kuliah : MKDU4109/Ilmu Sosial dan Budaya Dasar

Kode/Nama UPBJJ : 47/Pontianak

Masa Ujian : 2020/21.1(2020.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS TERBUKA
1. Berdasarkan teks di atas dan jelaskan pendapat Anda makna dibalik kebudayaan sebagai way
of life bagi masyarakat?
Jawab:
Kata “kebudayaan” berasal dari (bahasa sansekerta) buddhayah yang merupakan
bentuk jamak kata “buddhi” yang berarti budi atau akal. Kebudayaan diartikan sebagai “hal-
hal yang bersangkutan dengan budi atau akal”.  Ralph Linton, seorang ahli antropologi yang
terkemuka, mengemukakan bahwa kebudayaan secara umum diartikan sebagai way of life
suatu masyarakat (Linton 1936). Way of  life dalam pengertian ini tidak sekedar berkaitan
dengan bagaimana cara orang untuk bisa hidup secara biologis, melainkan jauh lebih luas dari
itu. Dijabarkan secara lebih rinci, way of life mencakup way of thinking (cara berfikir,
bercipta), way of feeling (cara berasa, mengekspresikan rasa), dan way of doing (cara berbuat,
berkarya). Hampir bersamaan dengan pendapat ini, Selo Soemardjan dan Soelaeman
Soemardi mendefinisikan kebudayaaan sebagai semua hasil karya, rasa dan cipta masyarakat.
Pertama, makna kebudayaan dipandang sebagai pola dari perilaku, digunakan
mengacu kepada pola kehidupan suatu kehidupan sosial masyarakat. Menyangkut kegiatan,
regulasi sosial maupun material (rumah dan peralatan hidup) yang berkembang secara teratur
merupakan karakteristik dari masyarakat yang bersangkutan dalam konteks etnik tertentu.
Berdasarkan pengertian ini, kebudayaan merupakan fenomena peristiwa-peristiwa atau
kegiatan-kegiatan sosial dan benda-benda yang dapat diamati (behaviorsm). Kedua, makna
kebudayaan dipandang sebagai pola untuk perilaku, digunakan mengacu kepada suatu sistem
pengetahuan dan kepercayaan yang dikonstruksi secara sosial (melalui sosialisasi) sebagai
pedoman manusia dalam menelaah atau menginterpretasi pengalaman, persepsi mereka,
menentukan tindakan dan memilih di antara alternatif yang ada. Berdasarkan pengertian ini,
kebudayaan pada prinsipnya mengacu kepada dunia gagasan/ide.

2. Coba Anda identifikasi teknologi apa yang menyebabkan terjadinya perubahan sosial budaya
bagi masyarakat?
Jawab:
Perubahan yang sangat bisa diamati sekarang ini adalah perubahan sosial dalam sosial
budaya, contohnya berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi.
Dalam hubungannya dengan dengan proses sosial, komunikasi menjadi sebuah cara dalam
melakukan perubahan sosial. Berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi secara
tidak langsung ikut andil dalam memberikan perubahan yang besar dalam penyebarluasan
informasi atau gagasan. Komunikasi berperan menjembatani perbedaan dalam masyarakat

1
 karena mampu merekatkan kembali sistem sosial masyarakat dalam usahanya melakukan
perubahan.
Internet dan handphone merupakan salah satu produk yang dihasilkan dari perkembangan
teknologi dan saat ini sudah menjadi kebutuhan bagi sebagian kalangan. Contohnya,
kebanyakkan masyarakat era modern cenderung lebih banyak berkomunikasi dengan
handphone melalui media sosial. Padahal dulu untuk berkomunikasi kita harus mengirim
surat atau menggunakan jasa wartel.
Sifat internet yang tidak memiliki keterbatasan antara  ruang dan waktu membuat semua
berita terkini secara cepat dengan mudah kita ketahui melalui handphone. Aktivitas sehari-
hari seperti membaca buku atau koran, sekarang bisa dilakukan secara digital. Dan hal ini
tidak hanya di perkotaan saja tetapi juga sudah merambah ke perdesaan.
Sebenarnya perubahan sosial dalam masyarakat pastilah terjadi. Karena masyarakat pun ikut
berkembang bersama teknologi, yang bisa dikatakan membuat pola pikir dan perilaku
masyarakat perlahan berubah mengikuti zaman. Dan berkembangnya teknologi informasi dan
komunikasi secara jelas mempercepat terjadinya perubahan sosial tersebut. Beberapa faktor
yang menyebabkan perubahan sosial ikut berkembang seperti misalnya banyak ditemukan
inovasi baru dalam teknologi komunikasi dan informasi, terjadi revolusi dalam kehidupan di
masyarakat itu sendiri, dan pertambahan jumlah penduduk.
Dampak perubahan sosial yang dirasakan seperti misalnya kemerosotan moral yang biasanya
banyak terjadi pada kalangan remaja karena kurangnya pengawasan diri dan pengatur moral
sehingga mengakibatkan maraknya kenakalan remaja, dan masyarakat cenderung menutup
diri karena kurangnya dalam interaksi secara langsung. Secara kultural masyarakat tidak
hanya melihat handphone sebagai barang yang mewah, namun juga benda yang
melambangkan status sosial.
Meskipun begitu, tidak bisa dipungkiri bahwa kehadiran handphone sebagai bagian dari
berkembangnya teknologi membuat kita lebih mudah untuk berkomunikasi jarah jauh dengan
siapapun dan kapanpun. Bahkan juga dapat membuka peluang pekerjaan yang mana era
sekarang ini teknologi berkembang di segala bidang.

3. Jelaskan dampak negatif dari perkembangan teknologi terhadap generasi muda?

Jawab:
Generasi muda adalah kelompok masyarakat yang sangat rentan terhadap pengaruh
budaya asing ini, sehingga dalam membangun sosial budaya terutama terhadap generasi
muda perlu persiapan matang, agar siap dalam menghadapi perkembangan teknologi

2
 informasi dan bisa dalam mengambil manfaat positif dan dapat membentengi diri dari
dampak negatif perkembangan teknologi. Berikut adalah dampak negatif dan positif
perkembangan teknologi informasi terhadap budaya generasi muda :
 Teknologi Membuat Kita Menjadi Lupa Waktu
Suka bermain handphone di tengah jadwal belajar kita membuat kita lupa waktu
akhirnya kita jadi malas untuk belajar.
 Teknologi Membuat Uang Kita Habis
Kemajuan teknologi membuat kita menjadi kecanduan untuk selalu melakukan dan
melakukan lagi. Misalnya game online merupakan salah satu kemajuan teknologi
yang kerap kali merugikan pelajar.
 Teknologi Membuat Kita Terjerumus Kejahatan
Kerugian terbesar menyalagunakan teknologi yakni terjerumus dengan kejahatan.
Misalnya kriminal. Banyak pakar pendidikan mensinyalir bahwa games beraroma
kekerasan dan agresi adalah pemicu munculnya perilaku-perilaku agresif dan sadistis
pada diri kita bila tidak ada pengawasan dari orangtua
 Mengurangi bahkan dapat menghilangkan ikatan dan moral yang biasanya akrab
dalam hubungan sosial antar masyarakat.
 Penggunaan informasi tertentu dan situs di internet yang bisa di salah gunakan pihak
tertentu untuk tujuan tertentu.
 Semakin lunturnya tradisi-tradisi yang ada dimasyarakat seperti gotong royong, dan
sopan santun.
 Memudarnya nilai-nilai budaya asli yang ada.
 Terlalu menekankan pada upaya pemenuhan terhadap keinginan material.
 Pola interaktif antar manusia yang berubah

4. Jelaskan apa yang dimaksud budaya hedonisme?

Jawab:
Hedonisme adalah pandangan hidup atau  gaya hidup yang mana sebuah kenikmatan
dan kebahagiaan diri sendiri menjadi tujuan utama seseorang untuk menjalani hidup. Atau
dengan kata lain hedonisme adalah orang-orang yang mencari kesenangan hidup semata.
Hedonisme  saat ini  sudah sangat  merajalela untuk semua kalangan, bukan hanya orang  tua
bahkan anak-anak muda juga  sudah mempraktekkan gaya hidup seperti ini bahkan

3
 hedonisme juga dekat dengan orang-orang  yang  tidak  bekerja atau lebih tepatnya  anak-
anak  muda  yang belum berpenghasilan  (anak-anak yang masih sekolah/kuliah). 
Hedonisme telah mempengaruhi semua orang di era globalisasi ini.  Hedonisme sudah
menjadi budaya yang sangat buruk bagi semua kalangan bahkan para kaum muda.
Hedonisme mampu  merubah hidup seseorang yang dari biasa-biasa seketika berubah jadi
luar biasa dengan cara yang mungkin tidak banyak orang ketahui. Karena gaya hidup yang
hedonisme, seseorang mampu melakukan berbagai macam cara untuk mendaptkan
kesenangan semata. 
Bahkan tidak sedikit yang masuk  penjara hanya karena budaya yang hedonisme,
contohnya saja :  korupsi, mencuri uang, mencuri barang orang lain, bahkan ada yang
melakukan berbagai pekerjaan yang  tidak baik hanya untuk memenuhi tujuan hidup mereka
yaitu mencari kenikmatan dan kesenangan hidup semata.
Banyak dampak buruk yang dihasilkan dari budaya hedonisme antara lain : pergaulan
bebas (sex bebas, clubbing dan pesta narkoba), individualisme, matrealistis, tidak
bertanggung jawab, pemalas, tidak disiplin, plagiat, dan diskriminasi.

5. Jelaskan pengaruh sosial budaya terhadap kesehatan masyarakat Kota Sukabumi dan
rumuskan cara mengatasinya?
Jawab:
Adapun Pengaruh sosial budaya terhadap kesehatan masyarakat Kota Sukabumi yakni;

a) Jumlah penduduk yang besar dengan pertumbuhan yang cukup tinggi serta
penyebaran penduduk yang tidak merata di seluruh wilayah Kota Sukabumi

b) Tingkat pengetahuan masyarakat yang belum memadai terutama pada golongan

wanita,

c) Kebiasaan negatif yang berlaku di masyarakat

d) Adat istiadat dan perilaku yang kurang menunjang dalam bidang kesehatan
e) Kurangnya peran serta masyarakat dalam pembangunan bidang kesehatan.
Cara Mengatasinya dengan cara:
 Menggalakkan program transmigrasi
 Pemerataan lapangan kerja
 Menekan pertumbuhan penduduk dengan program Keluarga Berencana

4
 Membuat Undang-Undang yang menetapkan usia minimal menikah
 Membatasi tunjangan anak bagi PNS dan ABRI hingga anak kedua
 Memberlakukan tarif tinggi bagi para imigran
 Menyebarluaskan pendidikan kependudukan ke berbagai jenjang pendidikan
 Mempermudah serta meningkatkan pelayanan dalam bidang pendidikan
 Meningkatkan wajib belajar pendidikan dasar bagi masyarakat
 Diadakannya sosialisasi tentang pentingnya pendidikan dan kesehatan bagi
masyarakat tersebut.
 Diadakannya suatu kegiatan di bidang kesehatan yang mana mengikutsertakan
masyarakat setempat dan diberi hadiah untuk menarik minat mereka.
 Disediakannya fasilitas pendidikan dan kesehatan.
 Disediakan lapangan pekerjaan atau di adakannya pelatihan untuk berusaha
mandiri.