Anda di halaman 1dari 3

Pertanyaan dari presentasi kelompok 6

1. Apa fungsi penting dari sebuah paragraf di dalam sebuah tulisan atau karangan? (Lutfi syahlani (kel
3))

2. Menurut kalian, apa saja jenis paragraf dapat dibagi atau diklasifikasikan? Jelaskan masing-masingnya
(Marwan Johan Hutajulu (kel 5))

3. Bagaimana cara kita menemukan paragraf di dalam sebuah teks atau tulisan? (Shafa Hafish Ali (kel
2))

4. Sebutkan contoh-contoh teks di mana dapat ditemukan jenis-jenis paragraf berdasarkan isinya?
(Muqsit Fatah Adi Pratama (kel 5))

5. Umumnya karya jurnalistik menggunakan jenis paragraf eksposisi dan/atau deskripsi, namun ada satu
jenis karya jurnalistik yang dapat menggunakan paragraf narasi, apakah nama karya tulis jurnalistik itu?
(Ahsanul Arfi (kel 1))

6. apa perbedaan antara kalimat utama dan kalimat penjelas? (Rizky Rozali Aziez (kel 2))

7. Apakah ada jenis teks yang tidak ditulis di paragraf? (Arvin (kel 3))

8. Pengembangan paragraf mana yang dominan digunakan di Indonesia? (M Rayhan Adri (kel 1))

9. Apa yang terjadi jika paragraf tidak di tulis dengan baik dalam sebuah tulisan? (Diandra Lesmana
Putra (kel 7))

JAWABAN

1. Paragraf menjadi penanda pengalihan suatu gagasan ke gagasan lainnya di dalam sebuah tulisan.
Keberadaan paragraf dapat memudahkan penulis dan pembaca mengembangkan topik utama ke dalam
unit pikiran yang lebih kecil. Selain itu paragraf juga membantu dalam pengekspresian gagasan dalam
sebuah struktur yang logis.

2. Paragraf dapat diklasifikasikan menurut 3 hal yaitu fungsi, letak gagasan utama dan isinya. Jenis
paragraf menurut fungsi adalah paragraf pembuka, isi, penutup dan penghubung. Jenis paragraf
berdasarkan letak gagasan utamanya yaitu paragraf deduktif, induktif, ineratif dan campuran.
Sedangkan jenis paragraf menurut isinya adalah paragraf eksposisi, deskripsi, persuasi, argumentasi, dan
narasi.
3. Dalam sebuah tulisan, paragraf bisa ditandai dengan baris pertama yang menjorok ke dalam.
Sedangkan jika tidak ada yang demikian, paragraf bisa ditemukan pada kelompok kalimat yang
dipisahkan dengan spasi yang lebih besar.

4. Paragraf eksposisi dapat ditemukan dengan mudah pada teks berita. Paragraf deskripsi dapat
ditemukan dalam karya tulis ilmiah. Paragraf persuasi bisa ditemukan dalam teks iklan. Paragraf
argumentasi dapat ditemukan di dalam teks opini. Sedangkan paragraf narasi ditemukan pada prosa
seperti cerita pendek.

5. Karya tulis jurnalistik yang bisa menggunakan paragraf narasi di dalamnya adalah feature. Pada teks
feature penulis diberi kebebasan untuk menuliskan narasinya terhadap objek yang ingin diberitakan.

6. kalimat utama adalah kalimat yang menjadi ide pokok suatu paragraf yang dijelaskan oleh kalimat
penjelas atau kalimat yang berisi ide atau gagasan yang ingin disampaikan penulis kepada pembaca.

Kalimat penjelas adalah kalimat yang menjelaskan suatu kalimat utama dalam paragraf dan bisa juga
merupakan kalimat yang berisi penjabaran penjelasan tentang ide atau gagasan penulis tersebut.

7. Ada. Contoh tulisan yang tidak ditulis dengan paragraf yaitu puisi, pantun, dan teks prosedur.

8. Menurut saya, itu tergantung dari penulis itu sendiri, jika dibilang dominan yang mana, itu tidak ada,
lebih ke sukanya penulis itu sendiri mau mengembangkan paragraf dengan menggunakan teknik yang
mana.

9. Ketika paragraf tidak ditulis dengan baik, pembaca akan kebingungan dalam menemukan gagasan
utama dari sebuah paragraf di dalam suatu teks tertentu. Hal ini akan menyebabkan nilai yang ingin
disampaikan oleh teks tersebut tidak dapat sampai pada pembaca.

Kesimpulan
Kesimpulan
 Paragraf/alinea adalah suatu bagian dari bab pada sebuah karangan yang mana cara
penulisannya harus dimulai dengan garis baru. Secara umum paragraf/alinea diperlukan untuk
mengungkapkan ide yang lebih luas dari kalimat

Syarat-syarat paragraf/alinea yang baik harus memiliki dua ketentuan yaitu kesatuan,
kepaduan,dan kejelasan paragraf/alinea. Pembagian paragraf/alinea menurut jenisnya yaitu
paragraf/alinea pengembang, paragraf/alinea pembuka, dan paragraf/alinea penutup. Paragraf/alinea
dapat ditandai dengan memulai kalimat pertama agak menjorok ke dalam atau memberikan jarak agak
renggang dari paragraf sebelumnya.

 Rangka atau struktur sebuah paragraf/alinea terdiri atas sebuah kalimat topik dan beberapa
kalimat penjelas. Ada empat macam cara untuk menempatkan kalimat topik atau kalimat pokok dalam
sebuah paragraf/alinea, yaitu pada awal paragraf/alinea, pada akhir paragraf/alinea, pada awal dan
akhir paragraf/alinea, dan pada seluruh paragraf/alinea.

Mengarang itu adalah usaha mengembangkan beberapa kalimat topik. Pada umumnya ada
enam metode yang dugunakan untuk pengembangan alinea, yaitu generalisasi, analogi, klasifikasi,
perbandingan, sebab akibat, akibat sebab, metode definisi, metode alamiah, dan metode bergambar.

Paragraf menurut teknik pemapanrannya dapat dibagi dalam empat macam, yaitu deskriptif,
ekspositoris, argumentatif, dan naratif.

TM 1B

Kel 6

1. Arya Ali Rahman

2. Arya Pratama Erawan

3. Muhammad Rafi Fauzi

4. Syafa Faiza

Anda mungkin juga menyukai