Anda di halaman 1dari 38

KUTIPAN DAN

DAFTAR
PUSTAKA
Denny Oktavina R.,S.Pd.,M.Pd.
Kutipan langsung

Ditulis sama persis dengan sumber


 Mangkunegara (2007:86) menyatakan bahwa
“benefit adalah nilai keuangan (moneter) langsung
untuk pegawai yang secara cepat dapat
ditentukan”.
 “Benefit adalah nilai keuangan (moneter) langsung
untuk pegawai yang secara cepat dapat
ditentukan” (Mangkunegara, 2007:86).
Kutipan Tidak langsung

Ditulis tidak boleh sama persis dengan sumber


 Mangkunegara (2007:86) menyatakan bahwa
benefit adalah nilai keuangan untuk pegawai
dapat ditentukan dengan cepat.
 Benefit adalah nilai keuangan untuk pegawai
yang secara cepat dapat ditentukan
(Mangkunegara, 2007:86).
Kutipan Sekunder Langsung

Syahroni, Ngalimun dkk. 2013. Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi.


Sleman: Aswaja Preesindo.

 Keraf(dalam Syahroni, 2013:49) berkata: “Alinea


adalah kesatuan pikiran yang lebih tinggi atau lebih
luas dari kalimat”.
 “Alinea adalah kesatuan pikiran yang lebih tinggi
atau lebih luas dari kalimat” (dalam keraf, dalam
Syahroni, 2013:49).
Kutipan Sekunder Tidak Langsung

Syahroni, Ngalimun dkk. 2013. Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi.


Sleman: Aswaja Preesindo.

 Keraf (dalam Syahroni, 2013:49) berpendapat


bahwa paragraf merupakan kesatuan pikiran yang
lebih tinggi atau lebih luas dari kalimat.
 Paragraf merupakan kesatuan pikiran yang lebih
tinggi atau lebih luas dari kalimat (dalam Keraf,
dalam Syahroni, 2013:49).
Metode Penelitian
Zaman dahulu :
- coba-coba (trial & error ?)
- pengalaman (sendiri > , orang lain <)
- naluri
 Perkembangan lambat

Zaman Modern :
- coba-coba (dioptimumkan)
- pengalaman (sendiri < + orang lain >)
- spekulasi
- Metode Ilmiah (scientific approach)
 Perkembangan cepat
Metode Penelitian
Teknik (Engineering)
... mengembangkan cara –cara …
Secara teknis, .s, etis, dll,
harus feasible (layak)

Bagaimana ?
KOMPONEN METODE PENELITIAN

1. CARA ILMIAH

2. DATA
KOMPONEN
METODE PENELITIAN
3. TUJUAN

4. KEGUNAAN
RASIONAL
Dilakukan dg cara yg masuk
akal shg Terjangkau penalaran
manusia

CARA ILMIAH EMPIRIS


KEGIATAN PENELITIAN Dapat diamati indera manusia
DIDASARKAN CIRI-CIRI Shg Org lain dpt mengamati &
KEILMUAN Mengetahui cara yg digunakan

SISTEMATIS
Proses yg digunakan
menggunakan langkah yg logis
KRITERIA DATA PENELITIAN
VALID

Menunjukkan derajat ketepatan antara data yang sesungguhnya terjadi


pada obyek dengan data yang dapat dikumpulkan oleh peneliti
Misal : korban tsunami 900 ribu org dilaporkan berbeda

RELIABEL

Menunjukkan derajat konsistensi data dalam interval waktu tertentu


Misal : peserta penlok 50 org, sumber ditanya tetap 50 org sampai kapanpun

OBYEKTIF

Derajat persamaan persepsi berkenaan dengan kesepakatan antar banyak orang


(interpersonal agreement)
misal : data peneliti berbeda pd satu obyek, berarti data tdk obyektif
KUALITATIF

MACAM DISKRIT/
DATA NOMINAL

KUANTITATIF
ORDINAL

KONTINUM/ INTERVAL
HSL PENGUKURAN

RATIO
DATA KUALITATIF

Data dinyatakan dalam bentuk kata, kalimat atau


gambar
DATA KUANTITATIF
Data yang dinyatakan dalam angka atau data kualitatif
yang diangkakan
Data kuantitatif dibedakan menjadi dua:
1. Diskrit/nominal : data yang hanya dapat digolong-
golongkan secara terpisah, diskrit atau kategori.
Data diperoleh dari hasil menghitung
Misal : dalam I kelas setelah dihitung tdpt 50
mahasiswa terdiri atas 30 pria dan 20 wanita

2. Kontinum : data yang bervariasi menurut tingkatan


dan diperoleh dari hasil pengukuran
DATA KONTINUM NOMINAL
 Mempunyai sifat membedakan.
Misal: angka 1 menyatakan merk honda,
angka 2 menyatakan merk toyota, angka
3 menyatakan merk suzuki, angka 4
menyatakan merk daihatsu, angka 5
menyatakan merk nissan
DATA KONTINUM ORDINAL

 Datakontinum ordinal adalah data yang berbentuk


rangking atau peringkat
misalnya : juara I, II, III

Atau
data yang dinyatakan dalam skala, dengan jarak
satu data dengan data yang lain tidak sama
I II III IV V VI

88 83 66 60 40 30
DATA KONTINUM RATIO
 Data kontinum ratio adalah data yang
jaraknya sama dan mempunyai nilai nol
mutlak
misal
berat 0 kg berarti tidak ada bobotnya
Data ini juga dapat dirubah ke dalam interval
dan ordinal atau dapat dijumlahkan / dikalikan
DATA KONTINUM INTERVAL
 Data kontinum interval adalah data yang jaraknya
sama tetapi tidak mempunyai nilai nol (0)
absolut/mutlak.
misal : skala thermometer, walaupun ada nilai 0ºC
tetapi tetap ada nilainya
Data interval dapat dibuat menjadi data ordinal
(peringkat).
-2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Data ordinal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
PERBEDAAN METODE KUANTITATIF DAN
KUALITATIF

PERBEDAAN
AKSIOMA DASAR

PERBEDAAN METODA PERBEDAAN


KUANTITATIF & KUALITATIF PROSES PENILAIAN

PERBEDAAN
KARAKTERISTIK PENELITIAN
PERBEDAAN AKSIOMA ANTARA
METODE KUALITATIF DAN KUANTITATIF
AKSIOMA DASAR METODE METODE KUALITATIF
KUANTITATIF
Sifat realitas Tunggal, konkrit, Ganda, holistik,
teramati dinamis, hsl
konstruksi &
pemahaman
Hubungan peneliti Independen Interaktif tidak dapat
dengan yang diteliti dipisisahkan
Hubungan variabel Sebab-akibat/kausal Timbal balik/interaktif

Kemungkinan Cenderung membuat Transferability/hanya


generalisasi generalisasi mungkin dalam ikatan
konteks dan waktu
Peranan nilai Cenderung bebas Terikat nilai
nilai
KARAKTERISTIK METODE KUANTITATIF DAN
KUALITATIF

Metode kuantitatif
a. spesifik, jelas, rinci
b. Mantap sejak awal
c. Menjadi pegangan langkah
d. demi langkah

DESAIN

Metode kualitatif
a. Umum
b. Fleksibel
c. Berkembang dan muncul
dalam prose penelitian
Metode kuantitatif
a. Menunjukkan hubungan antar variabel
b. Menguji teori
c. Mencari generalisasi yang mempunyai
nilai prediktif

TUJUAN

Metode kualitatif
a. Menemukan pola hubungan yang
bersifat interaktif
b. Menggambarkan realitas yg kompleks
c. Memperoleh pemahaman makna
d. Menemukan teori
Metode kuantitatif
a. Eksperimen, survey
b. Kuisioner
c. Observasi dan wawancara
terstruktur

TEKNIK PENELITIAN

Metode kualitatif
a. Participant observation
b. In depth interview
c. Dokumentasi
d. Triangulasi
Metode kuantitatif
a. Test, angket, wawancara
b. Instrumen yang telah standar

Instrumen
penelitian

Metode kualitatif
a. Peneliti sebagai instrumen
b. catatan, rekaman, kamera,
handycam, dll
Metode kuantitatif
a. Kuantitatif
b. Hasil pengukuran variabel yang
dioperasionalkan dengan menggunakan
instrumen

DATA

Metode kualitatif
a. Deskriptif
b. Dokumen pribadi, catatan lapangan,
ucapan dan tindakan responden,, dll
Metode kuantitatif
a. Besar
b. Representatif
c. Sedapat mungkin random
d. Ditentukan sejak awal

Sampel/
Sumber Data

Metode kualitatif
a. Kecil
b. Tidak representatif
c. Purposive
d. Berkembang selama proses penelitian
Metode kuantitatif
a. Setelah selesai pengumpulan data
b. Deduktif
c. Menggunakan statistik

Analisis

Metode kualitatif
a. Terus menerus sejak awal sampai
akhir penelitian
b. Induktif
c. Mencari pola, model, tema, teori
Metode kuantitatif
a. Berjarak, bahkan sering tanpa kontak
b. Peneliti merasa lebih
c. Jangka pendek

HUBUNGAN DENGAN
RESPONDEN

Metode kualitatif
a. Empati, akrab
b. Kedudukan sama bahkan sebagai
guru/konsultan
c. Jangka lama
Metode kuantitatif
a. Luas dan rinci
b. Literatur berhubungan dengan masalah
dan variabel yang diteliti
c. Prosedur yang spesifik dan rinci langkah-
langkahnya
d. Masalah dirumuskan dengan spesifik dan jelas

USULAN DESAIN
Metode kualitatif
a. Singkat
b. Literatur yang digunakan bersifat sementara,
tidak menjadi pegangan utama
c. Prosedur bersifat umum
d. Masalah bersifat sementara dan akan
ditemukan setelah studi pendahuluan
e. Tidak dirumuskan hipotesis, karena justru akan
menemukan hipotesis
f. Fokus penelitian ditetapkan setelah diperoleh
data awal dari lapangan
METODE KUANTITATIF

Kapan penelitian dianggap selesai


-Setelah semua data yang direncanakan dapat
terkumpul

Kepercayaan terhadap hasil penelitian


- Pengujian validitas dan realiabilitas instrumen
METODE KUALITATIF
Kapan penelitian dianggap selesai
- Setelah tidak ada yang dianggap baru/jenuh

Kepercayaan terhadap hasil penelitian


- Pengujian kredibilitas, depenabilitas, proses
dan hasil penelitian
PROSES PENELITIAN
 Metode kuantitatif
 Bersifat linear

 Metode kualitatif
 Bersifat sirkuler
Proses Penelitian
 Penelitian
kuantitatif : logico-hypothetico-verifikatif
 Berdasarkan asumsi-asumsi obyektif-empiris
 Asumsi 1 : Bahwa obyek dapat diklasifikasi menurut sifat,
jenis, struktur, bentuk, warna dan sebagainya
 Asumsi 2 : Bahwa setiap gejala ada penyebabnya
 Asumsi 3 : Bahwa suatu gejala tidak mengalami
perubahan dalam jangka waktu tertentu
Proses Penelitian
Sumber Masalah:
Kuantitatif
1. Empiris
2. Teoritis

Berfikir Konsep & Teori Deduksi


membaca Yang relevan

Rumusan Praduga Terhada


Pengajuan Yang menyatakan
Masalah Hubungan antar
Hipotesis Variabel
Induksi
Hasil
Penelitian Penemuan
memilih
Yang relevan Operasionalisasi

Pengumpulan Penyusunan Strategi


Kesimpulan Penemuan Analisis Instrumen Pendekatan
data Penelitian Penelitian
TUJUAN PENELITIAN KESEHATAN

1. UNTUK MENEMUKAN PENGETAHUAN , TEORI DAN KONSEP ATAU


DALIL/GENERALISASI BARU TENTANG MASALAH KESEHATAN
2. UNTUK MEMPERBAIKI, MEMODIFIKASI DAN MENGEMBANGKAN TEORI
KESEHATAN
3. MEMPERKOKOH SUATU TEORI ATAU GENERALISASI YANG SUDAH ADA
DAN MENGUJI KEBENARANNYA
Penelitian Yang Baik
 Masalah penelitian dirumuskan dengan benar, jelas dan
spesifik
 Prosedur penelitian dijabarkan secara rinci sehigga orang
dapat memahami, dapat melaksanakan, dan dapat
mengulangi
 Prosedur dan rangcangan penelitian dibuat secara teliti
 Objektifitas penelitian terjaga dengan menunjukkan
 Bukti-bukti mengenai sample yang diambil
 Peneliti membuat laporan yang lengkap, sistematis dan
memberikan saran pemecahan masalah
 Analisis data yang digunakan harus tepat dan mampu
membuat generalisasi yang signifikan
 Kesimpulan didukung oleh data yang diperoleh melalui
penelitian
 Integritas peneliti yang tinggi, berpengalaman dan
mempunyai reputasi
 Kekurangan-kekurangan selama penelitian diinformasikan
secara jujur dan menjelaskan dampak dr kekurangan tersebut
Perbedaan Sistematika Penulisan karya Ilmiah
Kuantitatif Kualitatif
Pendahuluan yang terdiri dari Pendahutuan yang terdiri dari
a. Latar belakang Masalah A. Latar Belakang Masalah
b. Identifikasi Masalah B. Perumusan Masalah
c. Pembatasan Masalah C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
d. Perumusan Masalah kajian Teori
e Tujuan Penelitian A. Tinjauan Pustaka
f. Manfaat Penelitian B. Hasil Penelitian Relevan
KajianTeori C. Kerangka Berpikir
a. Tinjauan PUStaKa Metodologi Penelitian
b. Hasil Penelitian Relevan A. Tempat dan Waktu Penelitian
c. Kerangka Berpikir B. Bentuk dan Strategi Penelitian
d. Hipotesis C. Sumber Data
Metodologi Penelitian D. Teknik cuplikan
a. Tempat dan Waktu E. Tektik Pengumpulan Data
b. Metode Penelitian F. Validitas Data
c. Populasi dan Sampel G. Anailsis Data.
d. Teknik Pengumpulan Data
e. Teknik Analisis Data
Kuantitatif Kualitatif
HASIL DAN PEMBAHASAN HASIL DAN PEMBAHASAN
a. Gambaran Umum Obyek a. Profil Tempat Penelitian
Penelitian b. Deskripsi Hasil Penelitian
b. Deskripsi Hasil Penelitian c. Pembahasan Hasil
b. Pengujian Hipotesis
c. Pembahasan Hasil KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN
SARAN
KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN a. Kesimpulan
SARAN b. Implikasi
a. Kesimpulan c. Saran
b. Implikasi
c. Saran DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai