Anda di halaman 1dari 3

MATERI

🗳✨ Jenis Sampah yaitu:


Menurut Undang-Undang No.18 Tahun 2008, sampah dibagi menjadi 3,
🏷Sampah rumah tangga, sampah yang dihasilkan oleh kegiatan sehari-hari dari rumah
tangga, tidak termasuk tinja,dan sampah spesifik lainnya.
🏷Sampah sejenis rumah tangga, yaitu sampah yang berasal dari kawasan industri,
kawasan komersial, kawasan khusus, fasilitas sosisal dan fasilitas lainnya.
🏷Sampah spesifik, sampah yang meliputi:
📚 Sampah yang mengandung limbah berbahaya dan beracun.
📚 Sampah yang timbul akibat bencana.
📚 Puing bongkaran bangunan.
📚 Sampah yang timbul secara periodik.
📚 Sampah yang secara teknologi belum dapat diolah.

🗳✨ Penggolongan sampah berdasarkan bentuknya.


Sampah dari rumah makan pada umumnya merupakan sisa air pencuci💦, sisa makanan yang
bentuknya berupa cairan atau seperti bubur🍐🍞🥓. Sedangkan 8 beberapa pabrik
menghasilkan sampah berupa gas, uap air, debu atau sampah-sampah berbentuk padatan.
Dengan demikian berdasarkan bentuknya ada dua macam sampah, yaitu:
📗Sampah berbentuk padatan (solid), misalnya daun, kertas, karton, kaleng, plastik,
dsb.
📗Sampah berbentuk cairan (termasuk bubur), misalnya bekas air pencuci, bahan
cairan yang tumpah. Limbah industri banyak juga yang berbentuk cair atau bubur, misalnya
blotong (tetes) yaitu sampah dari pabrik tebu.

🗳✨Pemilahan Sampah :
📙Sampah organi, adalah sampah yang dapat terurai atau membusuksecara alamiah, misalnya
sisa sayur-sayuran, buah-buahan, dan daun-daunan. Sampah ini merupakan bagian yang terbesar dari
sampahrumah tangga (+ 70%).
📙Sampah anorganik, adalah sampah yang tidak dapat terurai ataumembusuk secara alamiah dan
memerlukan waktu yang sangat lamasekali untuk terurai, misalnya kertas, plastik, kayu-
kayuan, kaca, kain,logam, dan lain-lain.
📙Sampah spesifik, adalah sampah yang karena sifat, konsentrasi, dan/atau volumenya
memerlukanpengelolaan khusus.

Sampah spesifik, yaitu meliputi:
🗞 sampah yang mengandung bahan berbahaya dan beracun
🗞 sampah yang mengandung limbah bahan berbahaya dan beracun
🗞 sampah yang timbul akibat bencana
🗞 puing bongkaran bangunan
🗞 sampah yang secara teknologi belum dapat diolah
🗞 sampah yang timbul secara tidak periodik.

🗳✨Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Sampah


Pengelolaan sampah adalah kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan
yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah. Suatu pengelolaan sampah dianggap
baik jika sampah tersebut tidak menjadi tempat berkembangbiaknya bibit penyakit serta
sampah tersebut tidak menjadi perantara menyebarluasnya suatu penyakit. Proses
pengelolaan sampah dilihat melalui beberapa aspek meliputi 🦟🦟🦟
📕Pewadahan
Pembuangan sampah organik sebaiknya dibedakan dengan sampah anorganik.
Pewadahan individual dalam rumah tangga efektif terdiri dari 2 unit untuk menampung
sampah organic dan sampah anorganik✨ Kondisi tempat pembuangan sampah yang baik
yang tidak dapat menampung air/kedap air. Keberadaan sampah anorganik yang tidak
dilakukan pewadahan dengan benar serta dalam kondisi banyak air tergenang menjadikan
tempat pembiayakan penetasan telur hingga nyamuk dewasa sehingga menjadi faktor
penyebaran nyamuk Aedes Aegypti🦟❗️🦟❗️
📕Pengumpulan
Pengumpulan sampah organic yang dilakukan dengan tidak sempurna dapat menjadikan
sampah anorganik seperti kaleng, botol, ember, kaca, kertas, plastik tidak
terpakai/berserakan di sekeliling rumah serta dapat menampung air pada saat musim
hujan sehingga dapat menjadi tempat perkembangbiakan jentik nyamuk. Semakin banyak
wadah yang terdapat genangan air akan semakin banyak tempat perindukan dan akan
semakin padat populasi nyamuk Aedes 🦟❗️🦟❗️
📕Pengangkutan Sampah
Pengangkutan dari sumber dan/atau dari tempat penampungan sampah sementara ke
tempat sampah akhir (TPA). Pengangkutan sampah dilakukan untuk mengurangi
tumpukan sampah di lingkungan yang secara tidak langsung dapat mengurangi
penyebaran penyakit. Sampah botol kaca, kaleng, dan wadah lainnya harus ditimbun di
tempat penimbunan sampah atau dihancurkan dan didaur ulang, banban bekas yang tidak
digunakan harus dikumpulkan dan diletakkan dalam keadaan kering serta terlindung dari
air hujan. Pengelolaan sampah yang tidak efektif dapat mengakibatkan adanya tempat-
tempat yang dapat menampung air, pada waktu hujan tempat-tempat tersebut menjadi
tempat penampungan air hujan dan menjadi tempat kehidupan jentik Aedes (breeding
habitats) sehingan menjadi faktor penyebaran nyamuk Aedes Aegypti 🦟❗️🦟❗️

♻️✨3R atau Reuse, Reduce, dan Recycle ✨♻️

3R atau Reuse, Reduce, dan Recycle sampai sekarang masih menjadi cara terbaik
dalam mengelola dan menangani sampah dengan berbagai permasalahannya.
Penerapan sistem 3R atau reuse, reduce, dan recycle menjadi salah satu solusi
pengelolaan sampah di samping mengolah sampah menjadi kompos atau meanfaatkan
sampah menjadi sumber listrik (PLTSa; Pembangkit Listrik Tenaga Sampah). Justru
pengelolaan sampah dengan sistem 3R (Reuse Reduce Recycle) dapat dilaksanakan
oleh setiap orang dalam kegiatan sehari-hari💦✨💦✨

3R terdiri atas ♻️reuse, ♻️reduce, dan ♻️recycle. 

♻️Reuse berarti menggunakan kembali sampah yang masih dapat digunakan untuk


fungsi yang sama ataupun fungsi lainnya. 

♻️Reduce berarti mengurangi segala sesuatu yang mengakibatkan sampah.

♻️Recycle berarti mengolah kembali (daur ulang) sampah menjadi barang atau


produk baru yang bermanfaat.
❗️✨Melakukan 3R (Reuse Reduce Recycle) Setiap Hari✨❗️

Mengelola sampah dengan sistem 3R (Reuse Reduce Recycle) dapat dilakukan oleh
siapa saja, kapan saja (setiap hari), di mana saja, dan tanpa biaya. Yang dibutuhkan
hanya sedikit waktu dan kepedulian kita 🤗✨🤗✨

🗳✨Contoh kegiatan reuse sehari-hari:

📓Pilihlah wadah, kantong atau benda yang dapat digunakan beberapa kali atau
berulang-ulang. Misalnya, pergunakan serbet dari kain dari pada
menggunakan tissu, menggunakan baterai yang dapat di charge kembali.
📓Gunakan kembali wadah atau kemasan yang telah kosong untuk fungsi yang
sama atau fungsi lainnya. Misalnya botol bekas minuman digunakan kembali
menjadi tempat minyak goreng.
📓Gunakan alat-alat penyimpan elektronik yang dapat dihapus dan ditulis
kembali.
📓Gunakan sisi kertas yang masih kosong untuk menulis.
📓Gunakan email (surat elektronik) untuk berkirim surat.
📓Jual atau berikan sampah yang terpilah kepada pihak yang memerlukan

🗳✨Contoh kegiatan reduce sehari-hari:

📔Pilih produk dengan kemasan yang dapat didaur ulang.


📔Hindari memakai dan membeli produk yang menghasilkan sampah dalam
jumlah besar.
📔Gunakan produk yang dapat diisi ulang (refill). Misalnya alat tulis yang bisa
diisi ulang kembali).
📔Maksimumkan penggunaan alat-alat penyimpan elektronik yang dapat
dihapus dan ditulis kembali.
📔Kurangi penggunaan bahan sekali pakai.
📔Gunakan kedua sisi kertas untuk penulisan dan fotokopi.
📔Hindari membeli dan memakai barang-barang yang kurang perlu.

🗳✨Contoh kegiatan recycle sehari-hari:

📖Pilih produk dan kemasan yang dapat didaur ulang dan mudah terurai.
📖Olah sampah kertas menjadi kertas atau karton kembali.
📖Lakukan pengolahan sampah organic menjadi kompos.
📖Lakukan pengolahan sampah non organic menjadi barang yang bermanfaat.

💕✨3R atau Reuse, Reduce, dan Recycle sebenarnya sederhana dapat dilakukan oleh


siapa saja, di mana saja, dan kapan saja serta tidak membutuhkan biaya yang
besar✅✅ Namun dari 3R yang sederhana ini bisa memberikan dampak yang
signifikan bagi penanganan sampah yang sering menjadi permasalahan di sekitar
kita🤗✨🤗✨

Anda mungkin juga menyukai