Anda di halaman 1dari 9

VERIFIKASI METODA UJI H2S

Parameter Uji : Hidrogen Sulfida (H2S)


Matriks : Udara Ambien
Metode : Methode of Air Sampling and Analysis. Third
Page-486. James P Lodge
Peralatan : Spektrofotometer UV-Vis AE-S60-4U

Periode Pengujian : 03 September 2020


Ringkasan Hasil : Metode Siap Dipakai
Analis : Merais Pana Br Surbakti

Yang Mengerjakan Penyelia

Merais Pana Br Surbakti Adi Syawaldi

1. LINEARITAS
Tujuan Pengujian : Menetapkan Daerah Linear dimana pengukuran dilaksanakan pada
rentang linear tesebut

Data Pengukuran :

Konsentrasi
Standard Absorbansi
µg/Nm3 µg H2S
Blanko 0.00 0.00 0.000
Std-1 11.11 1.00 0.065
Std-2 22.22 2.00 0.125
Std-3 44.44 4.00 0.252
Std-4 66.67 6.00 0.376
Std-5 88.89 8.00 0.497
Methode Slope 0.0621
Intercept 0.0015
Batas Keberterimaan ≥ 0,998
Correlation Coefficien (r) 0.9999
KESIMPULAN LINEARITAS Diterima

Kurva Kalibrasi H2S


0.6
0.5
f(x) = 0.062147368421053 x + 0.001484210526316
0.4
Absorbansi

R² = 0.999940216814451
0.3
0.2
0.1
0
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Konsentrasi (mg/L)

: Berdasarkan Methods Of Air Sampling And Analysis persyaratan


Kriteria koefisien Korelasi r ≥ 0.998

: Linearitas memenuhi persyaratan yang ditetapkan (valid)


Kesimpulan
Pemeriksa 1 (Penyelia) : Adi Syawaldi
Paraf :

Pemeriksa 2 (Manajer Teknis) : Ranyco Tondang


Paraf :

2. REPEATIBILITY
Untuk Mengetahui Konsistensi kedekatan pengulangan pengujian
Tujuan Pengujian : pada kondisi tertentu
Data Pengamatan :
Konsentrasi
Pengulangan Konsentrasi (mg/L) Absorbansi
Sebenarnya
1 4.00 0.247 3.953
2 4.00 0.247 3.953
3 4.00 0.250 4.002
4 4.00 0.247 3.953
5 4.00 0.247 3.953
6 4.00 0.247 3.953
7 4.00 0.247 3.953
Rerata 3.960
SD 0.018
%RSD 0.46
CV Horwitz(%) 13.01%
: % RSD < 0.67 cv Horwitz
Kriteria Dimana :
𝐶𝑉 𝐻𝑜𝑟𝑤𝑖𝑡𝑧(%)=2^((1−0.5 log⁡〖𝐶 ) 〗 )=2^(1−(0.5 log⁡
𝐶𝑉〖 3,960 𝑥 〖 10 〗
𝐻𝑜𝑟𝑤𝑖𝑡𝑧=13,006 %^(−6)) 〗 )

2/3 . 𝐶𝑉 𝐻𝑜𝑟𝑤𝑖𝑡𝑧=8,71

: Berdasarkan data RSD yang diperoleh 0,46 % < 2/3 CV Horwitz


Kesimpulan makan repeatibility memenuhi persyaratan yang ditetapkan.

Pemeriksa 1 (Penyelia) : Adi Syawaldi


Paraf :

Pemeriksa 2 (Manajer Teknis) : Ranyco Tondang


Paraf :

4. LIMIT DETEKSI (LOD) dan LIMIT KUANTISASI (LOQ)


: Menetapkan konsentrasi terendah yang dapat terdeteksi
Tujuan Pengujian dan limit kuantitasi (limit pelaporan)

:
Data Pengamatan
NO Konsentrasi (mg/L) Absorbansi Slope Intercept
1 Sampel 1 0.247 0.0621 0.0015
2 Sampel 2 0.247 0.0621 0.0015
3 Sampel 3 0.250 0.0621 0.0015
4 Sampel 4 0.247 0.0621 0.0015
5 Sampel 5 0.247 0.0621 0.0015
6 Sampel 6 0.247 0.0621 0.0015
7 Sampel 7 0.247 0.0621 0.0015
rerata
SD
LOD = 3xSD
LOQ = 10xSD

Catatan : Volume Udara Standard 1,5L X 90 menit = 0,09 m3

Kesimpulan :
NH3 Temp P Volume Udara
Ambien o
C mmHg L Nm3
LOD 25 760 90 0.09
LOQ 25 760 90 0.09

Pemeriksa 1 (Penyelia) : Adi Syawaldi


Paraf :

Pemeriksa 2 (Manajer Teknis) : Ranyco Tondang


Paraf :
ampling and Analysis. Third Edition.

er UV-Vis AE-S60-4U

Penyelia

Adi Syawaldi
ukuran dilaksanakan pada

7 8 9

g And Analysis persyaratan

ditetapkan (valid)

pengulangan pengujian
𝐶𝑉 𝐻𝑜𝑟𝑤𝑖𝑡𝑧=2^((1−0.5 log⁡〖𝐶 ) 〗 )=2^(1−[−2,7011 ]⁡)

𝐶𝑉 𝐻𝑜𝑟𝑤𝑖𝑡𝑧=2^((1−0.5 log⁡〖𝐶 ) 〗 )=2^3,7011


) 〗 )=2^(1−(0.5 log⁡ 𝐶𝑉 𝐻𝑜𝑟𝑤𝑖𝑡𝑧=2^((1−0.5 log⁡〖𝐶 ) 〗 )
=13,006 %
2/3 𝐶𝑉 𝐻𝑜𝑟𝑤𝑖𝑡𝑧=8,71

,46 % < 2/3 CV Horwitz


an yang ditetapkan.

dapat terdeteksi
Konsentrasi (µg)
3.953
3.953
4.002
3.953
3.953
3.953
3.953
3.960
0.018
0.055
0.183

1,43 X 60/1000 = 0,086

LOQ Terbaru Uji H2S


NH3 Temp P Volume Udara
µg/Nm3 ppm
Ambien o
C mmHg L
0.608638442849 0.000 LOD 25 760 90
2.02879480949667 0.001 LOQ 25 760 90
baru Uji H2S
Volume Udara
µg/Nm3 ppm
Nm 3

0.086 0.636947 0.000


0.086 2.123157 0.002

Anda mungkin juga menyukai