MATERI PELAJARAN
SOSIOLOGI
Nama : .............................
Kelas/Semester : XI IPS / Gasal (1)
Pertemuan :3&4
BAB I
PEMBENTUKAN KELOMPOK SOSIAL
b) Solidaritas Organik
Solidaritas organik merupakan bentuk solidaritas yang telah mengenal pembagian
kerja. Bentuk solidaritas ini bersifat mengikat sehingga unsur-unsur di dalam
masyarakat tersebut saling bergantung. Karena adanya saling ketergantungan ini,
ketiadaan salah satu unsur akan mengakibatkan gangguan pada kelangsungan hidup
masyarakat.
Pada masyarakat dengan solidaritas organik, ikatan utama yang mempersatukan
masyarakat bukan lagi kesadaran kolektif, melainkan kesepakatan yang terjalin di
antara berbagai profesi. Hukuman yang menonjol bukan hukuman pidana, melainkan
ikatan hukum perdata. Artinya, si pelanggar harus membayar ganti rugi kepada yang
dirugikan untuk mengembalikan keseimbangan yang telah longgar.
b) Reference Group
Kelompok sosial yang dijadikan acuan bagi seseorang secara psikologis sehingga
dapat membentuk pribadi dan perilaku seseorang. Nilai-nilai, standar dan keyakinan
kelompok acuan seseorang membimbing dirinya dalam bersikap dan menilai
tindakannya. Contoh : Seorang siswa SMA yang berprilaku seperti seorang
mahasiswa.padahal ia belum menjadi mahasiswa
b) Kelompok Informal
Kelompok informal adalah kelompok yang tidak memiliki organisasi dan struktur
yang pasti. Kelompok ini terbentuk atas dasar seringnya pertemuan diantara anggota
kelompok yang memiliki pengalaman dan kepentingan yang sama. Dalam kelompok
informal hubungan secara pribadi, bersifat erat dan intim. Contohnya klil (kelompok
kecil diantara kelompok besar)
b) Kelompok Volunter
Kelompok yang terdiri atas berbagai anggota yang memiliki kepentingan yang sama
juga. Namun, yang membedakan kelompok ini dengan kelompok okupasional adalah
kelompok ini tidak mendapatkan perhatian dari masyarakat. Dengan adanya kelompok
ini, kepentingan individu diharapkan dapat terpenuhi tanpa harus mengganggu
kepentingan umum. Contoh : Anak Vespa, Sukarelawan membantu bencana alam.