1A.

Provinsi_Video Tutorial Terima pesanan COVID-19

 Berikut adalah video tutorial cara terima pesanan vaksin covid-19 di aplikasi SMILE
sehingga stok vaksin dan batch bertambah secara otomatis.
 Setelah mendapatkan akun dan kata sandi, pengguna dapat memasukkannya pada
halaman login di aplikasi SMILE kemudian dapat memilih masuk.
 Pada video ini adalah Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta sebagai contoh.
 Setelah login, Terdapat 4 menu yaitu inventaris, pesanan, aset, dan profil.
 Pertama kita cek dosis vaksin yang kita miliki saat ini kita pilih menu inventaris,
kemudian lihat stok pilih material take covid-19.
 Bisa kita lihat dosis vaksin CoronaVac covid-19 yang dimiliki saat ini di aplikasi SMILE
sebanyak 0 dosis.
 Untuk melakukan terima pesanan covid-19 di aplikasi SMILE pengguna memilih
menu pesanan, kemudian menu terima pesanan covid-19.
 Terdapat lima menu yaitu semua, dikonfirmasi, dialokasikan, dikirim, dan diterima.
 Pada menu semua memperlihatkan seluruh nomor pesanan yang sedang di
konfirmasi, dialokasikan, dikirim, ataupun sudah diterima.
 selanjutnya kita geser untuk memilih menu dikirim, kemudian terlihat nomor
pesanan dengan status dikirim, hanya nomor pesanan dengan status dikirim yang
bisa kita ubah statusnya menjadi diterima sehingga batch dan dosis bertambah
secara otomatis.
 Pilih nomor pesanan 1282, angka satu menunjukkan jumlah material yang dikirim,
perhatikan jumlah dosis yang diterima Apakah sudah sesuai dengan pengiriman oleh
pusat.
 Bisa kita lihat detail pesanan, penyedia dari pusat dan pelanggan adalah Dinas
Kesehatan Provinsi.
 Selanjutnya pilih menu terima pesanan di bawah sini, terlihat total yang dikirim
sebanyak 97080 dengan 3 batch.
 Jumlah yang diterima untuk tiap batch adalah batch 202009009 sebanyak 58.680
dosis, 202009007 sebanyak 38.080 dosis, dan batch 20209005 sebanyak 320 dosis.
 Apabila sudah sesuai tidak perlu diubah, tetapi apabila berbeda masih bisa kita ubah
angka dosisnya baik turun ataupun naik, yang disesuaikan dengan stok vaksin yang
diterima.
 Lalu dimasukkan alasan sesuai dengan kondisi yang dihadapi.
 Langkah selanjutnya kita isikan angka dosis sesuai dengan penerimaan pengiriman.
 Setelah semua sudah diisi, maka selanjutnya pilih tanggal penerimaan yaitu tanggal
hari ini atau sesuai tanggal yang bisa dipilih, lalu klik ok.
 Komentar bisa diisi atau dilewatkan saja, kemudian kita pilih simpan dibawah, lalu
kita pilih Ya.
 Kita lihat di menu dikirim sudah berkurang angkanya, karena nomor pesanan 1282
sudah berpindah ke menu diterima.
 Bisa kita lihat di menu inventaris, lalu pilih menu lihat stok, kemudian pilih material
take covid-19 lalu kita pilih vaksin CoronaVac covid-19 dengan jumlah 97.080 dari
yang sebelumnya 0 dosis.
 Kita pilih CoronoVac covid-19, Detail batch yang kita terima bertambah menjadi tiga
batch yaitu 202009009 sebanyak 58.680 dosis 202009007 sebanyak 38.082 dosis dan
202009005 sebanyak 320 dosis.
1B. Dinas Kesehatan_Video Tutorial alokasi vaksin COVID-19

 Berikut adalah video tutorial cara alokasi vaksin covid-19 secara mandiri dari dinas
kesehatan provinsi ke Dinas Kesehatan kota Kabupaten, atau pun dari Dinas
Kesehatan kota Kabupaten ke Puskesmas.
 Setelah mendapatkan akun dan kata sandi pengguna dapat memasukkannya pada
halaman login di aplikasi SMILE kemudian pilih menu masuk.
 Setelah login terdapat empat menu yaitu inventaris, pesanan, aset, dan profil.
 Pertama-tama kita lihat dulu stok yang kita miliki saat ini di aplikasi SMILE, caranya
adalah pada menu inventaris kemudian lihat stok.
 Kemudian pilih material take covid-19 lalu kita lihat CoronaVac covid 19 dengan
jumlah 97080 dosis.
 Kita pilih, terdapat detail untuk batch CoronaVac Covid-19.
 Batch pertama ada 202009005 dengan 320 dosis, lalu batch kedua 202009007
dengan 38.080 dosis, lalu terakhir dengan 20200909 sebanyak 58.680 dosis.
 Untuk mengalokasikan vaksin CoronaVac ke Dinas Kesehatan Kota Kabupaten
pengguna dapat memilih menu pesanan kemudian pilih alokasi covid-19.
 Disini terdapat daftar pelanggan yang merupakan nama-nama Dinas Kesehatan Kota
Kabupaten di bawah provinsi tersebut, ataupun apabila kita login sebagai Dinas
Kesehatan Kota Kabupaten, terdapat daftar pelanggan yang berupa nama-nama
Puskesmas dibawah Dinas Kota kabupaten tersebut.
 Misal kita pilih Dinas Kesehatan Jakarta Utara, kita pilih, lalu kita pilih material take
covid-19, selanjutnya kita pilih CoronaVac karena kita akan mendistribusikan vaksin
covid ke Dinas Kesehatan Jakarta Utara.
 Sesuai catatan, kita akan mendistribusikan sebanyak 24.000 pertama batch
202009007 kita input, kita pilih lalu kita masukkan jumlahnya sebanyak 14.000, lalu
batch kedua yaitu 2020092009 sebanyak 10.000.
 Apabila sudah yakin kita pilih simpan, kemudian kita pilih berikutnya, lalu kita pilih
kirimkan.
 Kita mengikuti alur dalam melakukan pengiriman vaksin ini, pertama kita pilih
alokasikan stok, lalu pilih simpan, kemudian kirimkan.
  Lalu akan muncul menu kirim pesanan atau tombol kirim pesanan, apabila tidak
yakin dengan pengiriman dengan detail yang sudah kita masukkan tadi maka kita
pilih titik tiga di kiri bawah ini, lalu kita pilih batalkan pesanan.
 Tetapi apabila kita sudah yakin, kita bisa pilih kirim pesanan, terdapat detail sebelum
kita mengirimkan pesanan, apakah ada referensi penjualan, perkiraan tanggal
kedatangan, diambil pelanggan ya atau tidak, lalu komentar kita bisa mengosongkan
atau mengisi detail pengiriman pesanan ini.
 Apabila tidak ingin isi tidak bisa langsung kekirim pesanan lalu pilih ya
 Pesanan akan dikirim untuk Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara.

1C. Provinsi_Video Tutorial Tambah Logistik non vaksin COVID-19

 Berikut adalah video tutorial cara menambah logistik non vaksin yang alokasinya
diberikan oleh pusat.
 Setelah mendapatkan akun dan kata sandi pengguna dapat memasukkannya pada
halaman login di aplikasi SMILE, kemudian dapat memilih masuk.
 Pada video ini adalah Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta sebagai contoh.
 Setelah login terdapat empat menu yaitu inventaris, pesanan, aset, dan profil.
 Pertama kita cek stok logistik non vaksin yang kita miliki saat ini, kita pilih menu
inventaris kemudian lihat stok, pilih material take covid-19, bisa kita lihat stok
material non vaksin yang dimiliki saat ini di aplikasi SMILE sebanyak 0 buah.
 Untuk memasukkan stok material non vaksin pengguna dapat memilih menu
inventaris, kemudian memilih menu hitung stok.
 Selanjutnya memilih material take covid-19.
 Pertama kita memasukkan ADS 0,5 covid-19 maka kita pilih material ADS 0,5,
 Hanya ADS 0,5 yang mempunyai nomor batch atau lot, sebagai contoh saya akan
memasukkan ADS 0,5 merek Oneject.
 Sesuai dengan catatan penerimaan nomor batchyang didapat sebanyak 2 yaitu
109900 sebanyak 10.000 buah dengan tanggal kadaluarsa 5 2024, dan 299077
dengan kadaluarsa 10 2025 sebanyak 5.680 buah
 Langkah pertama kita memilih batch baru di kiri bawah, kemudian terlihat detail
batch yang ingin kita masukkan.
 Masukkan batch pertama yaitu 109900, tanggal produksi bisa kita lewatkan.
 Kemudian kita pilih nama produsen, kita pilih Oneject, lalu tanggal kadaluarsa, kita
sesuaikan dengan catatan yaitu bulan 5 2024.
 Pertama kita pilih tahunnya terlebih dahulu, lalu bulannya bulan Mei untuk tanggal
kita pilih tanggal akhir di setiap bulan.
 klik ok kemudian kita masukkan jumlah stoknya yaitu 10.000 lalu kita pilih simpan.
 Bisa kita lihat, batch yang tadi sudah kita masukkan sudah bertambah, dan sudah
bisa kita lihat kemudian kita pilih alasan yaitu alokasi pusat covid-19.
 Untuk batch kedua kita dapat memilih menu batch baru di kiri bawah kemudian
masukkan batch yang sesuai dengan catatan yaitu 299077. Tanggal produksi bisa kita
lewati, nama produsen yaitu Oneject, lalu tanggal kadaluarsa yaitu 10 2025.
 Pertama kita pilih tahun lalu pilih bulan 10 yaitu Oktober, atau berlalu tanggal
terakhir yaitu 31, klik ok, lalu jumlah stok sebanyak 5.680 buah, klik simpan, lalu kita
pilih alasan yang sama yaitu alokasi pusat.
 Kemudian klik simpan Kembali, hanya ADS 0,5 yang memiliki batch, untuk material
logistic non vaksin yang lain, hanya kita memasukan jumlahnya saja.
 Untuk safety box kita masukan satuannya, missal kita misal kita menerima 100,
alasan sama, alokasi pusat Covid-19, lalu klik simpan.
 Untuk alcohol swab, informasi yang didapat dari setiap penerimaan dalam bentuk
box, dan setiap box berisikan jumlah 200.
 Lalu masker medis, face shield, dan sarung tangan juga diterima dalam bentuk paket.
 Setiap paket masker medis berjumlah 30, face shield itu 1, sarung tangan itu ada 2
pasang.
 Apabila data ini tidak sesuai dengan penerimaan di setiap provinsi atau berbeda-
beda di setiap provinsi, maka dapat disesuaikan.
 Misal alcohol swab satu box itu 200, apabila kita menerima 100 box, dikalikan 200,
kita pilih 20.000.
 Alasan alokasi pusat, kemudian klik simpan.
 Masker medis itu setiap paket berisi 30, maka kita kali 5.600 dikali 30 yaitu 168.000,
kita pilih alokasi pusat, klik simpan.
 Face shield itu satuan, maka kita kali aja dikali 1 paket yang kita terima, lalu kita pilih
alokasi pusat, klik simpan.
 Sarung tangan itu dikali dua pasang, maka 5.600 dikali 2 yaitu 11.200, alas an sama,
alokasi pusat, klik simpan
 Untuk coverall adalah jumlah keseluruhan dalam penerimaan.
 Missal ada hazmat, ada googles, ada sarung tangan pendek, sarung tangan panjang,
masker N95, ataupun boots, kita hitung semuanya menjadi satu kesatuan apabila
yang diterima adalah sebanyak 90, atau disesuaikan dengan catatan, maka kita input
nilai 90, dengan alas an alokasi pusat Covid-19, klik simpan.
 Bendera merah di atas ini menunjukan bahwa data yang kita masukan masih di
dalam memori internal smartphone anda, maka kita pilih ulasan.
 Ulasan adalah langkah terakhir sebelum kita memasukan data ke server Smile.
 Apabila kita tidak yakin, bisa kita pilih batal, dan menghapus semua catatan yang
telah kita masukkan.
 Apabila sudah yakin, kita pilih kirimkan
 Data tersebut telah masuk ke stok kita yang ada di aplikasi Smile.
 Cara untuk melihatnya sama, ke menu inventaris, lalu pilih lihat stok, kemudian pilih
material take Covid-19.
 Data yang sudah kita masukan sama dengan jumlah yang telah kita input
sebelumnya.
1D. Dinas Kesehatan_Video Tutorial alokasi Logistik non vaksin COVID-19

 Berikut adalah video tutorial cara alokasi secara mandiri logistik non vaksin covid- 19
dari dinas kesehatan provinsi ke Dinas Kesehatan kota Kabupaten atau pun Dinas
Kesehatan Kota Kabupaten ke Puskesmas.
 Setelah mendapatkan akun dan kata sandi, pengguna dapat memasukkannya pada
halaman login di aplikasi SMILE, kemudian pilih masuk.
 Terdapat empat menu yaitu inventaris, pesanan, aset, dan profil.
 Pertama-tama kita cek stok yang dimiliki saat ini di aplikasi SMILE, kita pilih menu
inventaris, lalu lihat stok, kemudian material take covid-19.
 Terdapat ADS 0,5 untuk Covid-19 sebanyak 15.680, safety box sebanyak 100, alkohol
sebanyak 20.000, masker medis sebanyak 168.000, face shield sebanyak 5.600
sarung tangan Covid-19 sebanyak 11.200 pasang, lalu coverall sebanyak 90 hanya,
ADS 0,5 yang memiliki batch.
 Kita lihat detailnya terdapat dua batch dengan merek Oneject pertama 109900
sebanyak 10.000 dan batch kedua 299077 sebanyak 5.680.
 Untuk mengalokasikan secara mandiri ke Dinas Kesehatan kota Kabupaten, atau pun
Puskesmas, pengguna dapat memilih menu pesanan kemudian alokasi covid-19.
 Di sini terdapat daftar pelanggan, apabila login sebagai Dinas Kesehatan Provinsi
akan tertampil nama-nama Dinas Kesehatan kota Kabupaten, apabila kita login
sebagai Dinas Kesehatan kota Kabupaten, daftar pelanggan akan berisikan nama-
nama Puskesmas.
 Misal kita memilih Dinas Kesehatan Jakarta Utara.
 Kemudian kita pilih material take covid-19.
 Sesuai dengan catatan kita akan menginput ADS 0,5 Covid-19, kita pilih, misal untuk
batch 109900 kita masukkan 1.000, lalu batch kedua yaitu 299077 sebanyak 800, kita
klik simpan.
 Untuk safety box misal di kirimkan sebanyak 30 kita pilih simpan.
 Alcohol swab, kita akan memasukkan alcohol swab, setiap box kita kalikan 200,
apabila kita mengirimkan sebanyak 10 maka kita pilih 2000, 10 dikali 200, klik
simpan.
 Masker medis apabila kita mengirim 100 paket, maka 100 dikali 30 yaitu 3000, klik
simpan.
 Face shield sebanyak 100 paket, maka kita pilih 100, karena setiap paket berisi 1 face
shield.
 Lalu sarung tangan, apabila 100 maka dikali dua, karena setiap paket ada dua
pasang.
 Untuk coverall kita mengirimkan paket hazmat, googles, sarung tangan panjang dan
pendek sebanyak lima, maka kita pilih lima, klik simpan.
 Kemudian berikutnya.
 Lalu kirimkan.
 Kita pilih alokasikan.
 Setiap material sudah dialokasikan, apabila sudah yakin kita pilih simpan, kemudian
kirimkan.
 Di halaman terakhir ini, kita masih bisa membatalkan pesanan.
 Kita klik titik tiga apabila kita tidak yakin dengan apa yang kita input, lalu kita pilih
batalkan pesanan.
 Apabila sudah yakin, kita bisa pilih kirim pesanan.
 Detail referensi penjualan, perkiraan tanggal kedatangan, ID perangkat, diambil
pelanggan, atau komentar bisa diisi atau tidak
 Apabila kita sudah yakin, kita pilih kirim pesanan lalu pilih ya.
 Secara otomatis di Dinas Kesehatan Kota Kabupaten ataupun Puskesmas terdapat
status dikirim pada menu terima pesanan Covid-19.
2A. Dinkes PKM_Video Tutorial Terima pesanan COVID-19

 Berikut adalah video tutorial cara terima pesanan vaksin covid-19 di aplikasi SMILE
bagi pengguna di level Dinas Kesehatan kota atau Kabupaten maupun Puskesmas
sehingga stok vaksin dan batch bertambah secara otomatis.
 setelah mendapatkan akun dan kata sandi pengguna dapat memasukkannya pada
halaman login.
 kemudian dapat memilih masuk.
 pada video ini adalah Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara sebagai contoh.
 Setelah login, terdapat empat menu yaitu, inventaris, pesanan, aset, dan profil.
 Kita cek stok yang dimiliki saat ini di aplikasi SMILE, pertama kita pilih menu
inventaris, lalu kemudian lihat stok, kemudian pilih material take covid-19.
 Bisa kita lihat stok yang kita miliki saat ini di aplikasi SMILE berjumlah 0 untuk
seluruh material.
 Untuk melakukan terima pesanan covid-19 di aplikasi SMILE, pengguna dapat
memilih menu pesanan kemudian terima pesanan covid-19.
 Terdapat lima menu yaitu semua, dikonfirmasi, dialokasikan, dikirim, dan diterima.
 Pada menu semua memperlihatkan seluruh nomor pesanan, baik yang sedang
dikonfirmasi, dialokasikan, dikirim, ataupun diterima.
 Kita geser untuk memilih menu dikirim, kemudian terlihat nomor pesanan dengan
status dikirim, hanya nomor pesanan dengan status dikirim yang bisa kita ubah
statusnya menjadi diterima, sehingga batch dan dosis bertambah secara otomatis.
 Pilih nomor pesanan 1349 angka 1 menunjukkan jumlah material yang dikirim.
 Perhatikan jumlah dosis yang diterima, apakah sudah sesuai dengan pengiriman oleh
Dinas Kesehatan Provinsi.
 Bisa kita lihat detail pesanan, penyedia dari Dinas Kesehatan Provinsi dan pelanggan
adalah Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara.
 Selanjutnya pilih menu terima pesanan di bawah ini, terlihat total yang dikirim
sebanyak 24.000 dengan 2 batch.
 Jumlah yang diterima untuk tiap batch adalah batch 202009007 dengan 14.000 lalu
batch kedua dengan 202009009 dengan 10.000 dosis.
 Apabila sesuai tidak perlu diubah, tetapi apabila berbeda masih bisa kita ubah angka
dosisnya, baik turun ataupun naik yang disesuaikan dengan stok vakin yang diterima.
 Lalu dimasukkan dengan alasan sesuai dengan kondisi yang dihadapi.
 Apabila sudah sesuai, kita dapat mengisi angka sesuai penerimaan pengiriman,
setelah semua dosis sudah diisi, maka selanjutnya pilih tanggal penerimaan yaitu
tanggal hari ini atau sesuai tanggal yang bisa dipilih sebelumnya, lalu klik ok.
 Komentar bisa diisi atau dilewatkan saja, lalu kita pilih simpan di bawah, kemudian
pilih Ya.
 kita lihat di menu dikirim sudah kosong karena nomor pesanan 1349 sudah
berpindah ke menu diterima.
 Selanjutnya kita pilih pesanan yang dikirim untuk logistik material non vaksin.
 Pertama kita pilih nomor pesanan 1350.
 Kemudian terdapat rincian material yang sudah dikirim oleh Dinas Kesehatan
Provinsi, angka 7 menunjukkan total material yang dikirim.
 Untuk detail, penyedia adalah dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, lalu
pelanggan untuk Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara.
 Kita pilih terima pesanan di bawah.
 Kemudian apabila sudah sesuai dengan penerimaan kita bisa pilih simpan dan
memilih tanggal penerimaan, apabila berbeda masih bisa kita ganti dengan alasan
yang disesuaikan dengan kondisi yang dihadapi.
 Pilih tanggal, lalu klik ok, kemudian simpan, lalu ya.
 Pesanan dengan nomor 1350 sudah berpindah dan pesanan yang dengan status
dikirim sudah berkurang dari 19 menjadi 17, lalu yang diterima menjadi 18 dengan
tambahan nomor pesanan 1350 dan 1349
 Bisa kita lihat di menu inventaris, lalu lihat stok, pilih material take covid-19, lalu kita
pilih vaksin CoronaVac Covid-19.
 Detail batch yang kita terima bertambah menjadi dua batch yaitu 202009007
sebanyak 14.000 dosis dan batch kedua yaitu 202009009 dengan 10.000 dosis.
2D. KotaKab_Video Tutorial Pengeluaran vaksin dan logistik lain ke RS KKP COVID-19

 Berikut adalah video tutorial cara menginput pengeluaran vaksin covid-19 dan
material non logistik vaksin dari Dinas Kesehatan Kota Kabupaten ke rumah sakit,
klinik ataupun KKP atau Kantor Kesehatan Pelabuhan.
 setelah mendapatkan akun dan kata sandi pengguna dapat memasukkannya pada
halaman login di aplikasi SMILE, kemudian dapat memilih masuk.
 Pada video ini adalah Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara sebagai contoh.
 setelah login, terdapat 4 menu yaitu inventaris, pesanan, aset, dan profil.
 Untuk melakukan input pengeluaran di aplikasi SMILE dari Dinas Kesehatan kota
Kabupaten ke rumah sakit klinik ataupun Kantor Kesehatan Pelabuhan, pengguna
dapat memilih menu inventaris lalu memilih menu pengeluaran.
 bisa kita lihat terdapat empat nama rumah sakit sebagai pelanggan Suku Dinas
Kesehatan Jakarta Utara.
 Untuk menginput pengeluaran di menu inventaris ini, hanya diperbolehkan ke
rumah sakit, klinik, ataupun Kantor Kesehatan Pelabuhan yang mengambil vaksin ke
Dinas Kesehatan Kota Kabupaten.
 Pertama misal kita pilih pelanggan yang mengambil yaitu Sulianti Saroso, kemudian
pilih material-material take covid-19 lalu kita input pengeluaran sesuai dengan
pengambilan Rumah Sakit tersebut.
 Misal 1.000 dosis untuk batch 20200907 lalu kita pilih simpan.
 Lalu misal safety box sebanyak 20, bisa kita pilih materi selanjutnya.
 Lalu alcohol swab sebanyak 10 box, atau sebanyak 2000.
 Kemudian kita pilih masker medis sebanyak 10 paket, kita pilih 300.
 Lalu pilih face shield sebanyak 10 paket, berarti itu 10.
 Kemudian sarung tangan Covid-19 sebanyak 10 paket, yaitu artinya 20 pasang.
 Kemudian coverall sebanyak satu paket coverall, lalu kita pilih simpan.
 Tanda merah menunjukkan input data kita masih tersimpan di memori internal,
apabila sudah yakin, kita pilih ulasan.
 Ini adalah langkah terakhir sebelum kita mengirim ke server.
 Apabila salah satu dari material ini tidak yakin atau salah dalam menginput, bisa kita
pilih batal.
 Lalu apabila kita kembali inputan tadi yang masih tetap, angkanya masih sama.
 Apabila kita mau membenarkan misalnya 15 kita bisa ganti 15, kemudian simpan.
 Lalu ulasan
 Jika sudah yakin, akan kita pilih langkah terakhir yaitu kirimkan
 Bisa kita lihat di menu inventaris.
 Lalu lihat stok.
 Lalu kita materal take covid-19.
 Vaksin CoronaVac sudah berkurang, yang tadinya 14.000 sudah berkurang menjadi
13.000 dengan detail 202009007 berkurang menjadi 13.000 sebelumnya 14.000.
 Lalu safety box juga menjadi 15, sebelumnya 30.
 Masker medis juga 300, face shield itu 10, sarung tangan itu 20, lalu coverall itu 1
yang sudah kita keluarkan.