Anda di halaman 1dari 3

Nama = Bernadeta Videlsia Ikun

Kelas = XII Mipa 1


Tugas PKW

KD 3.1

Memahami perhitungan titik impas (Break Even Point) usaha kerajinan yang berdasarkan
pada kebutuhan dan keinginan lingkungan sekitar/ pasar lokal

4.3 Menyusun rencana pengembangan usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan
dan keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal

Silakan kerjakan soal – soal dibawah ini

1. Jelaskan apa yang di maksud dengan break even point ......


Jawaban =
Break Even Point (BEP) atau titik impas adalah keadaan dimana tingkat penjualan
atau pendapatan yang diperoleh dan modal yang digunakan untuk menghasilkan
laba berada dalam posisi yang sama. Dengan kata lain, titik impas terjadi ketika
total pendapatan dari penjualan sama persis dengan total biaya produksi
2. sebutkan fungsi dari break even point ........
Jawaban =
 Penentu jumlah penjualan minimum yang harus dipertahankan dan segera
dibuat agar perusahaan tidak merugi
 Penentu jumlah penjualan yang harus dicapai untuk meraih keuntungan
sesuai dengan rencana yang telah dibuat, termasuk menetapkan tingkat
produksi
 Untuk mengukur dan menjaga tingkat penjualan dan produksi tidak lebih
kecil dari BEP
 Perencanaan penjualan dan tingkat produksi
3. Jelaskan apa itu biaya tetap ......
Jawaban =
fixed cost  atau biaya tetap adalah biaya yang dikeluarkan pelaku usaha dalam
jumlah tetap dan tak berubah, terlepas dari output yang dihasilkan usaha tersebut.
Dalam jangka waktu tertentu, biaya ini tidak akan mengalami perubahan dan tidak
dipengaruhi aktivitas usaha yang meningkat maupun menurun seiring waktu.

4. Biaya Tetap sebulan adalah sebesar Rp.150juta yaitu terdiri dari :

Biaya Gaji Pegawai                               = Rp.75,000,000


Biaya Gaji Pemilik                                = Rp.10.000.000
Biaya Penyusutan Mobil Kijang      = Rp. 1,500,000
Biaya Asuransi Kesehatan                 = Rp.15,000,000
Biaya Sewa Gedung Kantor                = Rp.18,500,000
Biaya Sewa Pabrik                                 = Rp.30,000,000

2) Biaya Variable per Unit Rp. 75,000.00 yaitu terdiri dari :

Biaya Bahan Baku                               = Rp.35,000


Biaya Tenaga Kerja Langsung       = Rp.15,000
Biaya Listrik dan Air                         = Rp.10,000
Biaya Lain                                               = Rp.15,000

A. Hitunglah BEP dalam Rupiah .....


Jawaban =
Misalnya total produk = 200 unit
Total biaya variabel = 15,000,000
Total biaya = 150.000.000 + 15,000,000 = 165.000.000
Biaya produksi per unit = Rp.825,000
Misalnya laba yg diinginkan = 20%
Laba = 20% x 825.000 = 165,000
Harga jual per unit = 825.000 + 165.000 = Rp.990.000
BEP (rupiah) = Total Biaya tetap / 1-(biaya variabel per unit/harga jual per
unit)
BEP (rupiah) = 150.000.000 / 1-(75.000/990.000)
BEP (rupiah) = 150.000.000 / 0,924
BEPb(rupiah) = Rp.162,295,081.968 = 162.000.000.000
B. Hitunglah BEP dalam unit ........
Jawaban =
BEP(Unit) = Total Biaya Tetap / (harga jual per unit-biaya variabel per unit)
BEP(Unit) = 150.000.000/(990.000-75.000)
BEP(unit) = 150.000.000/915.000
BEP(unit) = 163.93442623 = 164 unit
5. Toko lampu memproduksi lampu dengan biaya Rp 200.000, variabel cost Rp
5.000/ unit harga jual 10.000 hitunglah Bep unit
Jawaban =
BEP (unit) = Total Biaya Tetap / (harga jual per unit-biaya variabel per unit)
BEP(unit) = 200.000 / (10.000-5.000)
BEP(unit) = 200.000 / 5.000
BEP(unit) = 40 unit

6. diproduksinya agar dapat mencapai break even point (BEP) atau titik impasnya.
Biaya Tetap Produksinya adalah sebesar Rp. 500 juta sedangkan biaya variabelnya
adalah sebesar Rp. 1 juta. Harga jual per unitnya adalah sebesar Rp. 1,5 juta.
Berapakah unit yang harus diproduksi agar dapat mencapai Break Even Point atau
titik impasnya?
Diketahui :
Biaya Tetap Produksi : Rp. 500.000.000,-
Biaya Variabel per Unit : Rp. 1.000.000,-
Harga Jual per Unit : Rp. 1.500.000,-

a. Hitunglah BEP dalam unit .....


Jawaban =
BEP(Unit) = Total Biaya Tetap / (harga jual per unit-biaya variabel per unit)
BEP(Unit) = 500.000.000/(1.500.000-1.000.000)
BEP(unit) = 1.000 unit
b. Hitung BEP dalam bentuk uang (Rupiah)
BEP (rupiah) = [Total Biaya Tetap / (harga jual per unit-biaya variabel per
unit)] x harga jual per unit
BEP (rupiah) = [500.000.000 / (1.500.000-1.000.000)] x 1.500.000
BEP (rupiah) = 1.000 x 1.500.000
BEP (rupiah) = Rp.1.500.000.000

Anda mungkin juga menyukai