WELDING TECHNOLOGY

WELDINGKNOWLEDGE
 ▪ Dalam merencanakan pekerjaan pengelasan harus
TECHNOLOGY

diketahui terlebih dahulu untuk apa suatu konstruksi

WELDINGKNOWLEDGE

dibuat, bagaimana membuatnya, bagaimana

penggunaan peralatan tersebut, hal-hal apa yang
mungkin dapat terjadi dengan konstruksi tersebut.
Untuk mendapatkan suatu konstruksi las yang baik
dan benar, maka perlu diperhatikan al:
1. Faktor Manusia (Welder)
2. Faktor mesin & peralatan las sesuai standar serta
pemilihan parameternya.
WELDING

3. Welding Procedure Specification (WPS ) & Procedure

Qualification Record ( PQR).
4. Bahan (material ) dan kawat las ( elektroda)
5. Lingkungan aplikasinya.
 MESIN LAS ( WELDING MACHINE )
TECHNOLOGY
WELDINGKNOWLEDGE

. Mesin Las digunakan untuk membagi tegangan untuk mendapatkan arus Las
yang memberikan panas yang tinggi untuk di gunakan mencairkan / melumerkan
logam yang di las.

. Mesin las memperoleh sumber tenaga atau dinamo las yang di gerakan
oleh :
a. Aliran Listrik dari gardu induk ( jaringan listrik ).
Aliran listrik tegangan tinggi Sebelum digunakan untuk mengelas ,
WELDING

terlebih dahulu arus lisrik di ubah menjadi arus las melalui

tarnsformator
b.Motor listrik, motor mesin, motor diesel.
Berdasarkan kegunaannya mesin ini terdapat dalam bentuk stationer
( tidak bergerak/ diam ),dan bentuk portabel ( bergerak ) .
 TECHNOLOGY

Berdasarkan arus yang keluar dari mesin las, maka mesin las dapat di golongkan
WELDINGKNOWLEDGE

dalam 3 jenis :
1. Mesin Las arus bolak balik ( ALTERNATING CURRENT /AC )
2. Mesin Las arus searah ( DIRECT CURRENT/DC
3. Mesin Las arus ganda (AC / DC )
Kerugian memakai mesin Las ( AC ) :
- Tidak semua jenis elektroda dapat di pakai.
- Tidak dapat di pakai untuk mengelas semua jenis logam.

Keuntungan mesin las (AC ) :

WELDING

- menghasilkan rigi-rigi las yang baik

- pengawasan, perawatan dan perlengkapan mesin las murah

Keuntungan mesin las DC ( Arus searah )

Arus ini kebanyakan digunakan di perusahaan – perusahaan, karena
Lebih safety
 1.1. Pesawat Las Arus Bolak-Balik (AC)
TECHNOLOGY

Macam-macam pesawat las ini seperti Transformator las, pembangkit listrik

WELDINGKNOWLEDGE

motor diesel atau motor bensin. Transformator las yang kebanyakan digunakan di
industri-industri mempunyai kapasitas 200 sampai 500 amper. Pesawat las ini
sangat banyak dipakai karena biaya operasinya yang rendah disamping harganya
yang relatif murah. Voltase keluar dari pesawat transformator ini antara 38 sampai
70 volt.
WELDING
 TECHNOLOGY

1.2. Pesawat Las Arus Searah (DC)

WELDINGKNOWLEDGE

Pesawat las arus searah ini dapat berupa pesawat

transformator rectifier, pembangkit listrik motor diesel atau
motor bensin, maupun pesawat pembangkit listrik yang
digerakkan oleh motor listrik.
Salah satu jenis dari pesawat las arus searah yaitu pesawat
pembangkit listrik yang digerakkan oleh motor tistrik (motor
generator)
WELDING
 1.3. Pesawat Las AC-DC.
TECHNOLOGY

Pesawat las ini merupakan gabungan dari pesawat las

WELDINGKNOWLEDGE

arus bolak-balik dan arus searah. Dengan, pesawat ini akan

lebih banyak kemungkinan pemakaiannya karena arus yang
keluar dapat arus searah maupun arus bolak-balik. Pesawat las
jenis ini misalnya transformator-rectifier maupun pembangkit
listrik motor diesel.
WELDING
 PT KOMATSU INDONESIA
TAKUMI CENTER

1 7 * KETERANGAN :
WELDING TECHNOLOGY

1.Welding Power Source

2 2.Input Cable
3
3.Output Cable
6
4.Wire feed control Cable
5.Base metal Cable
8 6.Heater Cable
4
9 7.Gas Regulator
8.Gas Hose
5 9.Gas Cylinder
13 10.Welding Wire
10
11.Wire Feeder
12.Welding Torch
11
12
13.Base Metal
 PT KOMATSU INDONESIA
TAKUMI CENTER

WELDING TECHNOLOGY
 PT KOMATSU INDONESIA
TAKUMI CENTER

TORCH BODY
WELDING TECHNOLOGY
 PT KOMATSU INDONESIA
TAKUMI CENTER

WELDING TECHNOLOGY
 PT KOMATSU INDONESIA
TAKUMI CENTER

WELDING TECHNOLOGY
 PT KOMATSU INDONESIA
TAKUMI CENTER
WELDING TECHNOLOGY

* Panjang wire
 PT KOMATSU INDONESIA
TAKUMI CENTER

➢ Las elektroda terbungkus

WELDING TECHNOLOGY

( Coated-electrode welding –
SMAW )
 PT KOMATSU INDONESIA
TAKUMI CENTER

WELDING TECHNOLOGY

ALAT BANTU PROSES PENGELASAN

1.Palu Las ( chiping Hammer )

Palu Ias digunakan untuk melepaskan dan mengeluarkan terak las pada jalur Ias
dengan cara memukulkan atau menggoreskan pada daerah las ( SMAW )

Berhati-hatilah membersihkan terak Ias dengan palu Ias karena kemungkinan akan
memercik ke mata atau ke bagian badan lainnya.

Chiping hammer
 PT KOMATSU INDONESIA
TAKUMI CENTER

2. Sikat Kawat
WELDING TECHNOLOGY

Dipergunakan untuk :

▪ membersihkan benda kerja yang akan dilas

▪membersihkan terak Ias yang sudah lepas dari jalur las oleh
pukulan palu las
 3. Pahat
TECHNOLOGY

▪ kegunaan pahat untuk menghilangkan spater

WELDINGKNOWLEDGE

4.Tang (penjepit)
▪ Penjepit (tang) digunakan untuk memegang atau memindahkan benda kerja
yang masih panas
WELDING

5.Tang potong
▪ tang potong digunakan untuk memotong wire