REVIEW JURNAL

“ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUMEN

DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK MIE
INSTAN MEREK INDOMIE “

OLEH
NOVEL HALIANA

DI REVIEW OLEH
ASHA MEDINA ASRIL
NPM : 17219522
KELAS : 3EA10
DOSEN PEMBIMBING : IBU SITI AISYAH, M.Ec

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS GUNADARMA
2021
Novel Amalia, 2012. Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Konsumen Dalam
Pengambilan Keputusan Pembelian Produk Mie Instan Merek Indomie.
http://oldsite.gunadarma.ac.id/library/articles/graduate/economy/2009/Artik
el_10205880.pdf
Di abad modern sekarang ini, banyak manusia yang dalam kehidupannya
menginginkan sesuatu yang praktis dan mudah untuk dilaksanakan. Terutama
dalam bidang pangan. Dimana mereka menginginkan suatu kemudahan dalam
memperoleh dan mengolah makanan tersebut tanpa harus membuang waktu yang
mereka miliki. Salah satu produk makanan yang digemari oleh Masyarakat dan
dikenal karena penyajiannya yang cepat adalah Mie Instan. Dengan semakin
banyaknya produk mie instan yang ada di pasaran berarti memberikan keleluasaan
bagi konsumen untuk memilih merek yang sesuai dengan keinginannya. Oleh
karena itu, perlu bagi perusahaan untuk menganalisis perilaku konsumen produk
tersebut untuk mengetahui pola pembeliannya. Keanekaragaman konsumen dalam
memenuhi kebutuhan sehari-hari dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor baik yang
berasal dari diri konsumen maupun luar konsumen. Beberapa faktor yang dapat
mempengaruhi perilaku konsumen diantaranya adalah faktor budaya, sosial,
pribadi, dan psikologis. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple
random sampling. Penulis mengambil sampel penelitian dari mahasiswa
Universitas Gunadarma untuk kelas 4EA01 sampai dengan kelas 4EA07. Jumlah
populasi kelas 4EA01 sampai dengan 4EA07 adalah sebanyak 375 mahasiswa.
Data yang diambil adalah Data Primer. Untuk variabel terdiri dari dua variabel
yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Untuk variabel bebas terdiri dari faktor
kebudayaan (dengan indikator pengalaman mengikuti lingkungan, wilayah
geografis dan kelas sosial), pribadi (dengan indikator kebiasaan, uang saku dan
situasi ekonomi) dan prikologis (dengan indikator motivasi, persepsi dan
pengetahuan). Sedangkan untuk variabel terikatnya atau variabel tidak bebas
adalah keputusan pembelian produk (dengan indikator pilihan alternatif,
pengambilan keputusan yang rasional dan pembelian kembali). Skala yang
digunakan adalah skala Interval. Alat uji yang digunakan ada beberapa tahapan,
yaitu : (1) uji Validitas dan Reliabelitas, (2) uji Normalitas, (3) Korelasi dan (4)
uji Chi Square. Dari hasil pengujian yang dilakukan didapat bahwa seluruh faktor
baik budaya, sosial, pribadi dan psikologis beroegaruh terhadap pengambilan
keputusan pembelian produk Mie Instan merek Indomie. Namun dari ke empat
faktor tersebut yang paling dominan adalah faktor budaya dengan nilai korelasi
pengambilan keputusan pembelian sebesar 0,466.
Menurut pendapat saya, saya setuju dengan Jurnal yang ditulis oleh Novel
Haliana. Jurnal Penelitian ini mengenai Analisis Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Konsumen Dalam Pengambilan Keputusan Pembelian Produk
Mie Instan Merek Indomie. Mie Instan memang salah satu produk makanan yang
benar-benar populer dan digemari di kalangan masyarakat. Faktor yang
mempengaruhi konsumen untuk membeli dan menkonsumsi produk tersebut
diantaranya adalah faktor Budaya, Sosial, Pribadi, dan Psikologis. Beberapa
faktor tersebut memang berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian merek
produk mie instan merek Indomie. Dan faktor budaya lah memang yang paling
dominan dibandingkan dengan faktor-faktor yang lain. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui apakah diantara faktor budaya, sosial, pribadi dan psikologis
dapat berpengaruh terhadap keputusan pembelian yang akan dilakukan.

ARGUMEN
Pada tahun 2007, produk makanan jadi ini sudah melebihi pengeluaran
masyarakat dalam bidang pangan. Mie instan mempunyai angka kenaikan yang
cukup signifikan hingga mempunyai indeks sebesar 72,9%. Banyak yang
membeli dan mengkonsumsi produk tersebut karena kecepatan dalam
penyajiannya. Salah satu merek mie yang paling populer adalah Indomie. Indomie
memiliki berbagai varian rasa yang disesuaikan dengan lidah masyarakat
Indonesia dan juga pada setiap bungkus produknya, mempunyai karakteristik
yang mewakili rasa dari produk itu sendiri. Indomie juga memiliki predikat Best
Saucy Instant Noodles alias Mie Instan Goreng kering terenak versi penilaian
New York Magazine. Indomie juga sudah dinilai oleh delapan ahli baik koki,
penulis makanan, penulis buku masak, dan pecinta kuliner lainnya. Ia juga
bersaing dengan Mie Instan dari Malaysia hingga Jepang. Produk Indomie juga
menjadi makanan pokok di Nigeria setelah beras. Hal ini karena rasanya yang
lezat, cara membuatnya yang mudah, dan harganya yang murah. Tidak heran
Indomie sangat populer bukan hanya di Indonesia tetapi juga di Dunia, itu
sebabnya banyak orang yang tertarik untuk meneliti produk tersebut.
Jangan pernah mengubah suatu kebudayaan terutama dalam bidang
kuliner, karena setiap wilayah mempunyai perbedaan budaya setiap sajian
kulinernya. Beberapa aspek penting seperti keadaan pribadi harus juga
diperhatikan dengan membuat harga jual yang tidak terlalu mahal. Cita rasa yang
nikmat juga sangat penting, tetapi nilai kepuasan penggunaan produk konsumsi
Indomie harus lebih diperhatikan lagi. Menurut Kotler (2006 : 132-145) Faktor-
faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen adalah kebudayaan, sosial, pribadi,
psikologis. Sebagian faktor-faktor tersebut tidak diperhatikan oleh pemasar tetapi
sebenarnya harus diperhitungkan untuk mengetahui seberapa jauh faktor-faktor
perilaku konsumen tersebut mempengaruhi pembelian konsumen.
KESIMPULAN
Kesimpulan yang diambil berdasarkan Jurnal Penelitian ini adalah,
Berdasarkan hasil kuesioner, hasil uji penelitian, dll. Dari seluruh variabel bebas
(budaya, sosial, pribadi, dan psikologis) secara keseluruhan berpengaruh terhadap
keputusan pembelian yang akan diambil oleh konsumen dalam pembelian Mie
Instan Merek Indomie. Faktor sosial yang diperoleh dari Uji Chi Square dapat
mempengaruhi keputusan pembelian, faktor pribadi yang diperoleh dari uji Chi
Square dapat mempengaruhi keputusan pembelian, faktor psikologis yang
diperoleh dari uji Chi Square dapat mempengaruhi keputusan pembelian

Sumber Referensi
http://oldsite.gunadarma.ac.id/library/articles/graduate/economy/2009/Artik
el_10205880.pdf