0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
10 tayangan1 halaman
Dokumen ini membahas program inovasi teknologi/informasi dalam penanganan Covid-19 yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN di Kelurahan Purwotengah, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto. Program ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan dan pola makan sehat selama pandemi serta memanfaatkan bahan alami lidah buaya dan jeruk nipis dalam pembuatan handsinitizer. Kegiatan yang dilakukan
Dokumen ini membahas program inovasi teknologi/informasi dalam penanganan Covid-19 yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN di Kelurahan Purwotengah, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto. Program ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan dan pola makan sehat selama pandemi serta memanfaatkan bahan alami lidah buaya dan jeruk nipis dalam pembuatan handsinitizer. Kegiatan yang dilakukan
Dokumen ini membahas program inovasi teknologi/informasi dalam penanganan Covid-19 yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN di Kelurahan Purwotengah, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto. Program ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan dan pola makan sehat selama pandemi serta memanfaatkan bahan alami lidah buaya dan jeruk nipis dalam pembuatan handsinitizer. Kegiatan yang dilakukan
KKN BACK TO VILLAGE 3 Nama : Dwi Setyarini Yudiasari A.
Periode : 11 Agustus - 09 September
PROGRAM INOVASI TEKNOLOGI/INFORMASI DALAM NIM : 181710101081 Dirancang untuk : PENANGANAN COVID-19 Kel. : 73 Kel. Purwotengah, Kec. Kranggan, "Pemanfaatan Lidah Buaya dan Jeruk Nipis Sebagai UNIVERSITAS JEMBER Kota Mojokerto Woleridge Bahan Alami Dalam Pembuatan Handsinitizer" Medical Center Visi dan Misi Permasalahan Pelaku dan Perannya Kesinambungan dan Sumber daya Visi : Tim Inti Proyek : Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap • Masyarakat sekitar Kelurahan Edukasi tercapai Menerapkan kebiasaan menjaga pola makan dan kebersihan tangan selama masa pandemi Covid-19 pentingnya menjaga pola makan dan • Mahasiswa KKN Sumber daya alam memadai kebersihan tangan saat berada di rumah Sumber daya manusia tercapai Pemangku kepentingan : Misi : selama masa pandemi Covid-19, serta • Perangkat Kelurahan • Meningkatkan pemahaman mengenai pentingnya kurangnya pemanfaatasubahan alami dalam menjaga pola makan dan kebersihan tangan • Masyarakat pembuatan handsinitizer. • Memanfaatkan bahan alami seperti lidah buaya dan Data Analitik jeruk nipis dalam membuat handsinitizer Keuntungan Tolak Ukur Keberhasilan Tujuan Mengetahui makanan sehat yang baik Informasi diperoleh dari perangkat Mengaplikasikan edukasi yang telah bagi tubuh saat dikonsumsi selama Kelurahan serta observasi secara Mengedukasi pentingnya menjaga langsung diberikan kepada masyarakat masa pandemi Covid-19 protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 Masyarakat mampu membuat Memanfaatkan lidah buaya dan jeruk Mengedukasi menjaga pola makan saat handsinitizer dari bahan alami yaitu nipis sebagai antiseptik dalam pandemi Covid-19 dengan mengkonsumsi lidah buaya dan jeruk nipis seperti pembuatan handsinitizer makanan sehat yang sudah diajarkan Menjaga kesehatan tubuh dan Resiko dan Mitigasi Mengedukasi pentingnya menjaga kebersihan tangan selama masa kebersihan tangan selama masa pandemi Pencela dan Pengganggu : pandemi Covid-19 Covid-19 Ragam Aktivitas Tidak semua masyarakat mau diberi Memanfaatkan potensi lidah buaya dan edukasi jeruk nipis sebagai bahan alami pembuatan Melakukan observasi dan evaluasi handsinitizer permasalahan yang ada di sekitar Kelurahan Alur Komunikasi Resiko didalam kendali : Melakukan sosialisasi mengenai makanan sehat yang baik dikonsumsi selama masa • Sulitnya memberi edukasi secara offline pandemi Covid-19 • Sulitnya dalam memahami edukasi Penerima Manfaat Mempersiapkan bahan pembuatan Pihak LP2M handsinitizer alami Perangkat Kelurahan Melakukan sosialisasi menjaga kebersihan Resiko diluar kendali : Masyarakat sekitar Kelurahan Masyarakat disekitar Kelurahan tangan selama pandemi Covid-19 dan • Kurangnya kesadaran diri masyarakat Purwotengah, Kecamatan Kranggan, pembuatan handsinitizer alami dari lidah terhadap protokol kesehatan Kota Mojokerto buaya dan jeruk nipis • Kondisi bahan yang digunakan