Anda di halaman 1dari 75

LAPORAN PRAKTIKUM

KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :
RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA
JURUSAN : TIK
DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 12/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : Membuat kabel straight
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
Praktikum 12:
Router lanjutan
A. Landasan teori AA
Router adalah perangkat keras yang dipakai untuk menghubungkan
beberapa jaringan, baik itu jaringan yang sama atau juga jaringan yang berbeda.
Routing adalah proses pengiriman paket data dengan melalui jaringan dari satu
perangkat ke perangkat lainnya.

Setiap router memiliki beberapa fasilitas, yaitu fasilitas DHCP (Dynamic Host
Configuration Procotol) dan NAT (Network Address Translator). Fasilitas DHCP
merupakan layanan yang dapat mendistribusikan IP Address lain kepada perangkat
komputer.
Sementara NAT merupakan fasilitas yang memungkinkan suatu alamat IP atau
koneksi internet dapat dibagikan kepada alamat IP lain. Dengan mendapatkan
alamat IP lain inilah, suatu perangkat dapat terhubung ke perangkat lainnya. Router
mempunyai beberapa fungsi antara lain : menghubungkan jaringan
,mentransmisikan informasi, dan menhubungkan jaringan ke dsl.
B. Langkah – Langkah membuat router lanjutan
1. Pertama desain topologi seperti pada gambar.

1) Interface dengan IP address 192.168.1.5 yang terhubung secara fisik ke network


address 192.168.1.0
2) Interface dengan IP address 10.0.0.5 yang terhubung secara fisik ke network address
10.0.0.0
2. Double-klik Router0 hingga muncul jendela properties Router0. Pilih tab Config. Pada
menu sebelah kiri, klik FastEthernet0/0 (di bawah judul submenu Interface) untuk
melakukan konfigurasi IP address pada interface 1 Router0. Isikan IP address yang
sesuai dengan network address yang terhubung secara fisik dengan interface
tersebut. Misalkan FastEthernet0/0 terhubung secara fisik ke network address
192.168.1.0, maka FastEthernet0/0 yang akan mendapatkan IP gateway 192.168.1.5.
Setelah itu aktifkan interface dengan cara mencentang pilihan On pada field Port
Status. Begitu juga dengan interface 2 Router0 (FastEthernet0/1) yang terhubung
secara fisik dengan network address 10.0.0.0 akan mendapat IP gateway 10.0.0.5.
Pada gambar 25 dapat dilihat hasil konfigurasi salah satu interface, sebagai berikut.
3. Pastikan semua telah terkoneksi dengan cara memeriksa routing table. Untuk
memeriksa routing table, pada jendela utama perangkat lunak Cisco Packet Tracer
sebelah kiri, pilih menu Inspect (dengan gambar kaca pembesar) atau tekan hotkey I
(i) pada keyboard. Jika kursor mouse telah berubah menjadi gambar kaca pembesar,
arahkan kursor ke Router0, klik Router0, dan pada menu yang muncul, pilih Routing
table. Jika semua telah dilakukan dengan benar, akan terlihat ada entry pada routing
table Router0 seperti terlihat pada gambar 26.

Dapat dijelaskan sebagai berikut (lihat baris 1): Jika ada IP address yang
melewati Router0 dan akan menuju Network 10.0.0.0 dengan mask /8 (255.0.0.0) --
dengan kata lain menuju jaringan atau host 10.* (* = berapapun)-- maka akan melaui
port interface FastEthernet0/1. Type C berarti Connected atau alamat yang dituju
terhubung langsung dengan Router0 tersebut sehingga tidak membutuhkan Next
Hop IP (IP router lain). Begitu juga untuk baris dibawahnya.
Melakukan ping ke host di network lain
Untuk menguji kebenaran dari routing table Router0, bisa dengan melakukan “ping”
dari host satu ke host lainnya. Untuk contoh kali ini akan dilakukan ping request
dari PC0 (192.168.1.1) menuju ke PC1 (10.0.0.1)

C. Analisa pembahasan
Pada praktikum kali ini kita membuat routing yang mana terdapat koneksi
antar dua host atau lebih yang berbeda segmen jaringannya membutuhkan peran
dari Router/Gateway. 2. Router selalu memiliki interface yang terhubung secara
fisik dengan network lainnya. 3. Next Hop Router dimanfaatkan jika Router tidak
terkoneksi secara fisik dengan alamat tertentu. Sehingga selain sebagai gateway,
router juga berperan sebagai tempat relay paket.
D. Kesimpulan
Routing adalah proses memindahkan paket data dari sumber ke
destinasinya. Proses ini bisa terjadi untuk berbagai jenis network, mulai dari
internet hingga telepon. Tentunya, yang paling terkenal adalah routing
untuk packet-switching network, yaitu digunakan untuk internet.

Untuk routing internet, dibutuhkan sebuah alat yang bernama router. Nah,
pasti kamu tidak asing lagi dengan alat ini. Routing merupakan fitur utama internet,
jadi tanpanya perangkatmu tidak akan dapat berselancar di internet. Router yang
digunakan untuk proses routing akan memilih path atau jalur khusus untuk paket
data IP (internet protocol)-mu sehingga ia dapat mencapai tujuan.
LAPORAN PRAKTIKUM
KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :

RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA

JURUSAN : TIK
DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 11/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : Konfigurasi server
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
Praktikum : 11
Konfigurasi server
A. Landasan teori
Web server adalah perangkat lunak (software) yang berfungsi sebagai penerima
permintaan yang dikirimkan melalui browser kemudian memberikan tanggapan permintaan
dalam bentuk halaman situs web atau lebih umumnya dalam dokumen HTML. Web server
juga dikenal dengan nama HTTP server, menyediakan kemampuan untuk mengirimkan
dokumen hyper-text kepada pengguna. Dokumen Hypertext itu nantinya digunakan untuk
dijadikan tampilan.
Web server merupakan salah satu kebutuhan yang digunakan oleh user untuk website yang
mempunyai kapasitas penyimpanan yang besar dan juga akses yang cepat untuk trafik yang
besar dalam mencegah terjadinya down pada suatu website atau aplikasi.
Fungsi utama dari web server adalah untuk melakukan atau mentransfer berkas
permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang telah ditentukan sedemikian rupa.
Halaman web yang diminta terdiri dari berkas teks, video, gambar, file dan banyak lagi.
B. Langkah – Langkah konfigurasi server
1. Pertama desain topologi seperti pada gambar.

2. Setting IP Address komputer server dengan masuk ke menu server, caranya klik
icon server > Desktop > IP Configuration. Atur IP nya seperti gambar berikut.

3. Selanjutnya setting IP address pada PC Client yang terhubung dengan server, klik
icon PC > Desktop > IP Configuration lalu setting seperti berikut PC1: 192.168.1.2
4. setelah selesai memberikan IP server, selanjutnya kita akan membuat HTTP nya. masih
di menu server, pilih services > HTTP seperti gambar berikut. pastikan HTTP dalam
posisi On.

5. Setelah selesai mengatur IP setiap PC, pastikan apakah PC dan dan server sudah
terkoneksi dengan baik atau belum. Caranya dengan melakukan test ping dari PC-
client dengan server. Anda dapat melakukannya di command
prompt PC > Desktop > Command Prompt.
6. Terakhir tes apakah web server berhasil atau tidak dengan cara klik pada PC client >
Desktop > Web Browser kemudian masukkan IP address komputer server, berikut
hasilnya.

C. analisis pembahasan.

Pada praktikum ini mengajarkan tentang cara mengkonfigurasi server yang


server tersebut dapat kita akses dengan cara mengatur ip pada pc dan server juga
mengatur dns nya sehingga kitab isa mengaksesnya.

D. Kesimpulan
Web server merupakan tempat atau wadah berisi file-file web yang ingin
dipublikasikan. File-file web itu dapat berupa tulisan, gambar, audio ataupun video.
Ibaratnya, web server itu seperti sebuah wadah. Yang mana harus kita isi kedalam
wadah tersebut agar orang lain bisa melihatnya.
LAPORAN PRAKTIKUM
KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :
RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA
JURUSAN : TIK
DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 10/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : backup dan restore
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
BACK UP AND RESTORE
A. Landasan Teori
Backup data adalah proses membuat data cadangan dengan menyalin atau
membuat arsip data komputer sehingga data tersebut dapat digunakan kembali
apabila terjadi kerusakan atau kehilangan.
Backup berguna untuk dua tujuan utama, Pertama, untuk mengembalikan
(restore) data yang mengalami kerusakan akibat bencana alam (misalkan , banjir,
gempabumi).Kedua , untuk mengembalikan file setelah mengalami kesalahan
menghapus atau korupsi data. Para pemakai memahami bahwa korupsi data akan
terjadi,hard drives akan gagal, motherboard rusak, dan kekeliruan dalam menghapus
data maka diperlukan backup data file yang merupakan salinan dari filefile yang masih
aktif dalam database sebagai pelindung /cadangan bila file database rusak/hilang
disebuat backup file.

B. Langkah Langkah

1. Back Up
Dalam kotak pencarian di taskbar, ketik Panel Kontrol, lalu pilih buka control
panel,
Lalu pilih System and security

Lallu pilih back up and restore,


Lalu pilih change setting,

Lalu pilih lokasi tempat untuk backup data nya,dan klik next,

Lalu memilih let me choose untuk memilih data yang ingin di back up,lalu klik next,
Pilih file nya yang akan di back up

Klik save setting and exit

Lalu klik back up now,


2. Restore
Klik restore my file

Klik pada browse folder,


Lalu pilih file nya dan klik add folder,

Jika sudah dipilih maka akan seperti gmbr dibawah ini lalu klik next,

Lalu pilih tempat restore file nya , klik restore


Klik finish maka kita sudah berhasil restore ,jangan lupa sebelum restore file yang
akan di restore di hapus terlebih dahulu.

C. Analisa pembahasan
Pada praktikum ini menjelaskan tentang tata cara melakukan back up dan juga
me restore Kembali data yang telah di back up ,tujuan dari melakukan back up ini
adalah untuk melakukan pencegahan apabila terjadinya kerusakan file atau kehilangan
file – file penting yang mana apbila setelah kita back up kita dapat merestorenya atau
mendapatkan Kembali file tersebut.

D. Kesimpulan
Untuk mencegah terjadinya kehilangan atau pun kerusakan file yang penting bagi kit
akita dapat memback up nya ke tempat penyimpanan lainya sehingga apabila ada
kerusakan file tersebut suatu saat kita dapat mengrestore nya Kembali .
LAPORAN PRAKTIKUM
KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :
RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA
JURUSAN : TIK
DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 09/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : Sharing printer
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
SHARING PRINTER
A. Landasan teori
Sharing Printer menurut pagubugancity.blogspot.com adalah yaitu pemakaian
satu printer untuk beberapa user dengan memanfaatkan fasilitas file and printer
sharing punya windows. ada beberapa metode yang digunakan untuk membuat
satu printer dapat digunakan oleh beberapa komputer. mulai dari model jaringan
LAN, printer, switch, dan lain-lain. disini penulis akan mengulas mengenai macam-
macam kabel jaringan, switch/hub, printer, hingga tata cara krimping kabel
jaringan.
B. Tahap-tahap untuk sharing printer
Kali ini kita akan share printer yang ada pada laptop a agar bisa di akses dari laptop
b yang sudah terhubung di dalam jaringan yang sama .
1. Pilih menu start lalu buka control panel, pilih hardware and sound ,

pilih devices and printers .

Klik kanan pada gambar printer,lalu klik pada printer properities,


Pilih pada sharing lalu pilih sharing ceklist pada share this prinyter name dan
klik ok,

2. Sekarang Untuk mengakses dari laptop b yang telah di sharing oleh laptop a
klik tombol windows+R pada keyboard maka muncul seperti ini

Dan isi alamat ip dari laptop a pada kolom open \\192.168.0.141 lalu klik ok.
3. Selanjutnya akan tampilkan jendela windows explor ,untuk mengaktifkan
printer klik kanan pada gambar printer pilih connect.
Apabila berhasil maka sudah bisa melakukan printing pada laptop b, akan
tetapi pada praktikum tadi terdapat error yang muncul seperti ini
Saya sudah melihat di website dan di youtube dan mengikuti Langkah dari yg
diperintahkan akan tetapi belum bisa juga atau masi belu berhasil juga.

C. Analisa pembahasan
Pada praktikum sharing printer kita dapat menggunkan printer bersama -sama
yg mana satu terhubung dengan kabel atau sebagai yang mengshare lalu computer
lainya bisa terhubung dalam jaringan dan bisa menggunakan printer bersama.
D. kesimpulan
Jadi dapat disimpulkan bahwa sharing printer pada jaringan LAN yaitu sebuah
kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu
kesatuan melalui jaringan milik pribadi dengan memakai sumber daya untuk
menampilkan hasil pekerjaan (printer) secara bersama-sama. Dalam hal ini ada
beberapa metode yang dapat digunakan untuk membuat sharing printer, mulai dari
model jaringan LAN, switch, printer, bahkan manual switch.
LAPORAN PRAKTIKUM
KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :

RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA

JURUSAN : TIK
DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 08/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : Mengirim file melalui jaringan Lan
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
Praktikum 8:
Mengirim file melalui jaringan Lan

A. Landasan Teori

LAN adalah suatu jaringan komputer dimana cakupan wilayah jaringannya


sangat kecil atau terbatas. Misalnya, jaringan komputer kantor, sekolah, rumah,
atau di dalam satu ruangan saja. Sebuah jaringan yang dibangun pada sebuah lokasi
seperti di rumah ataupun gedung perkantoran. Bisa diartikan juga sebagai sebuah
sistem komunikasi komputer yang jaraknya dibatasi tidak lebih dari beberapa
kilometer dan menggunakan koneksi high-speed antara 2 hingga 100 Mbps. Pada
dasarnya fungsi utama jaringan LAN adalah untuk menghubungkan beberapa
komputer di dalam jaringan sehingga proses kerja menjadi lebih mudah dan cepat.

B. Langkah-langkah percobaan

1. Masuk ke control panel, lalu pilih Network and Internet

2. Kemudian pilih Network and Sharing Center

3. Lalu pilih Advanced sharing settings, dan ubah pengaturannya seperti pada
gambar dibawah ini.
4. Lalu pisahkan file yang ingin dikirim, pada percobaan ini penulis memisahkanfile
yang ingin dikirim ke “Documents” lalu membuat file Bernama “sharing”
kemudian letakkan file yang ingin dikirim ke dalam file “sharing”.

5. Kemudian klik kanan pada file sharing pilih give access to.. pilih specific
people pilih everyone pilih share dan done.
6. Untuk menerima file yang dikirim dapa dilakukan dengan cara, memasukkan
alamat IP dari komputer pengirim pada jendel run (win+R)

7. Setelah muncul seperti gambar dibawah ini

Klik Users dan pilih Use

Pilih file Sharing dan akan muncul file yang ingin dikirim oleh komputer pengiri

8. Apabila file yang hendak dikirim oleh komputer pengirim berhasil di “Copy-
Paste”, berarti proses pengiriman berhasil dan file sudah terkirim.
C. analisis pembahasan

Terkadang pada saat ingin mentransfer file akan diminta izin akses kepada komputer
pengirim, kasus ini terjadi karena kesilapan pada proses “give to access” yang mana
tidak dipilih pilihan everyone.

D. Kesimpulan

Pada praktikum ini kita dapat membagi atau melakukan sharing data melalui
jaringan Lan pengiriman file lewat LAN ini bisa menjadi alternatif apabila ingin
mengirim file namun lupa membawa flashdisc atau sejenisnya, dengan catatan
komputer yang ingin mengirim file dan yang akan menerima terhubung pada satu
jaringan LAN.
LAPORAN PRAKTIKUM
KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :

RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C

PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA

JURUSAN : TIK

DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE

TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 07/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : Membangun jaringan Lan menggunakan kabel dan wireless
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
Praktikum 7:
Membangun jaringan Lan menggunakan kabel dan wireless
A. Landasan teori

IP STATICS

A. Ilustrasi Jaringan

B. Langkah-langkah
1. Pertama menghubungkan komputer operator/ komputer yang terhubung
dengan kabel LAN ke Access Point

2. Kemudian login ke halaman website Access Point

3. Setting seluruh pengaturan pada bagian Quick Setup, ikuti seperti gambar
dibawah ini
4. Kemudian setting ip pada perangkat komputer anda,dikarenakan ip
192.168.0.1 sudah digunakan pada acces point maka, anda harus
menggunakan selain ip tersebut, pada kasus ini kita memberi ip pada pc 1
”192.168.0.2”
5. Langkah selanjutnya setting juga ip client pada masing-masing device, pada
kasus ini kita memberi ip client 1 “192.168.0.3” dan client 2 “192.168.0.4”

6. Melakukan proses ping pada cmd

Proses ping dari komputer operator ke komputer klien pertama (berhasil)


Proses ping dari komputer operator ke komputer klien kedua (berhasil)

IP DHCP
A. Ilustrasi Jaringan
B. Langkah -langkah
1. Pertama menghubungkan komputer operator/ komputer yang terhubung
dengan kabel LAN ke Access Point

2. Kemudian login ke halaman website Access Point

3. Setting seluruh pengaturan pada bagian Quick Setup, ikuti seperti gambar
dibawah ini
4. Setting Access Point menjadi IP DHCP pada bagian network=> DHCP server.
Ikuti seperti gambar dibawah ini

5. Jadikan semua IP komputer yang terhubung menjadi default atau DHCP

6. Melakukan proses ping pada cmd

Proses ping dari komputer operator ke komputer klien pertama (berhasil)


Proses ping dari komputer operator ke komputer klien kedua (berhasil)
C. Analisis pembahasan
Pada praktikum kali ini membahas membangun jaringan lan dengan wireless
dan kabel yang mana kita harus menyetel jaringan lan terlebih dahulu apabila sudah
maka setel nama dan psaswordnya maka jaringan lan sudah dapat dipakai.

D. kesimpulan

Kesimpulan pada praktikum kali ini adalah kita dapat menyetel atau mengatur
wireless menggunakan kabel dan lan yang mana antara satu dengan komputer lain
dapat terhubung di dalam jaringan tersebut sehingga dapat melakukan sharing data
dan lain lain
LAPORAN PRAKTIKUM
KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :

RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA

JURUSAN : TIK
DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 06/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : Membangun jaringan Lan dengan switch
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
Praktikum 6:
Membangun Lan dengan switch
A. Landasan Teori

Switch merupakan salah satu komponen dalam jaringan komputer yang


terkoneksi dengan beberapa perangkat komputer yang memerlukan bandwidth yang
lumayan besar.Sehingga perangkat-perangkat tersebut bisa saling bertukar paket data mulai
dari menerima, memproses, dan juga meneruskan data tersebut ke perangkat yang
dituju.Definisi lain dari Switch adalah sebuah perangkat atau alat yang berperan sebagai
pengalih jaringan serta menjadi penghubung yang sifatnya tidak terlihat antara beberapa
jaringan dengan melihat alamat MAC.

Switch juga sering dianggap sebagai sebuah jembatan yang memiliki banyak port
yang memanfaatkan alamat dari hardware guna melakukan proses dan juga mengirimkan
data pada layer kedua dalam model OSI.Namun, terdapat beberapa jenis switch juga yang
dapat memproses data dalam layer ketiga dengan cara menambahkan fungsi routing yang
umumnya menggunakan alamat IP untuk mengirimkan data.

B. Langkah-langkah percobaan
Pada praktikum ini menggunakan sebuah switch yang mana terhubung
dengan 4 komputer . Devices pertama memiliki ip addres 192.168.1.1, devices kedua
memiliki ip addres 192.168.1.2, devices ketiga 192.168.1.3, dan devices keempat
19.168.1.4.
Pc 1 =192.168.1.1 fastethernet 1
Pc 2 =192.168.1.2 fastethernet 2

Pc 3 =192.168.1.1 fastethernet 3
Pc 4 =192.168.1.1 fastethernet 4
Pengujian ping :
a. Dari pc 1 dengan ip addres 192.168.1.1 ke pc 2 dengan ip addres 192.168.1.2
berhasil melakukan ping
b. Dari pc 2 dengan ip addres 192.168.1.2 ke pc 1 dengan ip addres 192.168.1.1
berhasil melakukan ping

c. Dari pc 1 dengan ip addres 192.168.1.1 ke pc 3 dengan ip addres 192.168.1.1


berhasil melakukan ping

d. Dari pc 1 (192.168.1.1) ke pc 4 (192.168.1.4) berhasil melakukan ping

e. Dari pc 2 (192.168.1.2) berhasil melakukan ping ke :


Pc 3 (192.168.1.3)
Pc 4 (192.168.1.4)

f. Dari pc 3 (192.168.1.3) berhasil melakukan ping ke :


Pc 1 (192.168.1.1)
Pc 2 (192.168.1.2)
Pc 4 (192.168.1.4)

g. Dari pc 4 (192.168.1.3) berhasil melakukan ping ke :


Pc 1 (192.168.1.1)
Pc 2 (192.168.1.2)
Pc 3 (192.168.1.3)
Berhasil melakukan ping kepada semua pc ,walopun pada percobaan pertama eror
melakukan ping dikarenakan adanya kesalahan pada saat mengatur subnet mask pada ip
address kelas c yg mana seharusnya 255.255.255.0 kami membuat 255.255.0.0.
C. analisis pembahasan
Pada praktikum ini yaitu membangun jaringan lan menggunakan switch kita perlu
memerhatikan pada saat menyetel alamat ip dan subnet mask jangan sampai ada kesalahan
karna dapat menyebakan kegagalan pada saat melakukan ping antar pc atau device . begitu
juga saat memasukkan portnya harus dengan teliti.
D. kesimpulan
Seiring berkembangnya zaman dan teknologi menjadikan penggunaan switch semakin
meningkat. Sebab semakin banyak pengguna komputer yang memahami apa itu switch dan
tujuan penggunannya. Adapun beberapa tujuan menggunakan switch yaitu:
1. Mengurangi beban kerja di masing-masing PC host.
2. Membantu meningkatkan kinerja pada jaringan.

3. Jaringan yang memakai switch akan mempunyai lebih benturan frame lebih kecil. Sebab
adanya switch menjadikan collision domain pada setiap koneksi.
4. Switch bisa dihubungkan secara langsung dengan workstation.
LAPORAN PRAKTIKUM
KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :

RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA

JURUSAN : TIK
DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 05/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : Membangun jaringan menggunakan komputer
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
Praktikum: 5
Membangun Jaringan menggunakan Router

A. Landasan teori
Membangun jaringan menggunakan router

Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui


sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah
proses yang dikenal sebagai routing.Router dapat digunakan untuk
menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih
besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah
jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan
kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router juga kadang
digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang
menggunakan media yang berbeda (seperti halnya router wireless
yang pada umumnya selain ia dapat menghubungkan komputer
dengan menggunakan radio, ia juga mendukung penghubungan
komputer dengan kabel UTP), atau berbeda arsitektur jaringan, seperti
halnya dari Ethernet ke Token Ring.
Fungsi utama router yaitu menghubungkan beberapa jaringan
untuk menyampaikan data dari suatu jaringan ke jaringan yang lain.
Namun router berbeda dengan Switch, karena Switch hanya
digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer dan
membentuk LAN (local area network). Sedangkan router digunakan
untuk menghubungkan antar satu LAN dengan LAN yang lainnya.

B. Langkah -langkah untuk membangun jaringan menggunkan router

1. Meletakkan 2 buah switch yang pada setiap switchnya


terdapat 3 pc dan dihubungkan dengan kabel straight
Switch 0

Kabel straight

Switch 1

Lalu menyetel ip address pada setiap pc , pada switch 0 dimulai


dari 10.0.0.1 dan pada switch 1 dimulai 192.168.1.1
Alamat ip address nya seperti koment pada setiap dibawah pc
ini

Ip address pada switch 0

Ip address pada switch 1

2. Langkah selanjutnya menghubungkan switch dengan router.

Meletakkan sebuah router dan menghubungkannya dari


switch0 ke router 0 dan switch1 ke router 0 menggunakan kabel
straight
Mengatur ip pada router untuk switch0 dengan mengklik dua
kali pada router lalu pilih gigabit ethernet 0/0 lalu setel seperti
gambar dibawah ini

Mengatur ip pada router0 untuk switch1 dengan mengklik dua


kali pada router lalu pilih gigabit ethernet 0/1 lalu setel seperti
gambar dibawah ini

3. Lalu mengatur default gateway pada setiap pc ,pada switch


0 setiap pc mengatur default gateway 10.0.0.4, dengan cara
mengklik dua kali pad pc maka akan keluar seperti gambar
ini:
pada switch 1 setiap pc mengatur default gateway 192.168.1.4,
dengan cara mengklik dua kali pad pc maka akan keluar seperti
gambar ini:

Langkah – Langkah pengujian


1. Melakukan ping dari pc-0 ke pc-3, yang mana pc-0 berada pada switch-
0 dan pc-3 berada pada switch-1. Berikut gambar hasil ping nya
2. Melakukan pengiriman paket melalui switch-0 ke switch-1 realtime

3. Melakukan pengiriman paket melalui switch-0 ke switch-1 simulation

Langkah – Langkah pengiriman :


1. Dari pc 10.0.0.1 mengirimkan paket ke switch-0
2. Dari switch-0 melanjutkan pengiriman paket ke router-0
3. Dari router-0 melanjutkan pengiriman paket k eke switch-1
4. Dari switch-1 melanjutkan pengiriman paket ke pc 192.168.1.1
Maka paket ber hasil dikirimkan
C. Analisis Pembahasan
Untuk mengirimkan paket antara dua pc yang berada pada dua jaringan/LAN
yang berbeda harus terhubung dalam satu router, yang mana untuk terhubung
keduanya kita harus memberi pada setiap pc ip address dan default gateway
,dan untuk default gateway pada switch satu dengan switch lain itu berbeda ,lalu
menghubungkan switch atau LAN dengan router untuk LAN yg pertama
menggunakan gigabitethernet0/0 dan LAN yang satunya lagi menggunakan
gigabitethernet0/1, seperti Langkah-langkah yang sudah kita lakukan
sebelumnya apabila kita sudah menghubungkan maka kita akan bisa
mengirimkan paket dari pc yang ada pada LAN yang satu dan pc yang ada pada
LAN lainnya

D. Kesimpulan:
1. Router adalah perangkat keras yang dipakai untuk menghubungkan
beberapa jaringan, baik itu jaringan yang sama atau juga jaringan yang
berbeda.
2. Router memiliki fungsi yang sudah banyak dikenal sebagai penghubung
dari beberapa jaringan. Dengan begitu, pengguna dapat mengirimkan
paket data dari satu jaringan ke jaringan lainnya.
3. Pada dua buah jaringan LAN atau switch kita bisa menggunakan ip address
kelas yg berbeda seperti praktikum diatas LAN pertama menggunakan
kelas a dan LAN kedua menggunakan kelas c kita menghubungkan kan nya
,berbeda dengan pada satu LAN pada pc nya harus menggunakan satu
kelas yang sama .
LAPORAN PRAKTIKUM
KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :
RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA
JURUSAN : TIK
DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 04/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : Membangun Local Area Network Memggunakan HUB
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
Praktikum: 4
Membangun Local Area Network Menggunakan HUB
A. Landasan dasar teori
Membangun LAN menggunakan Hub

LAN adalah suatu komunikasi data yang digunakan untuk komunikasi data
pada ruang lingkup terbatas. LAN merupakan suatu jaringan komunikasi data
antara beberapa komputer dan peripheral atau beberapa peralatan lainnya yang
memberi kesempatan kepada beberapa pemakaian komputer secara maksimal.
Tujuan penggunaan LAN adalah untuk meningkatkan kecepatan
pemrosesan data dan meningkatkan kapasitas informasi reliable dan maintenabl,
biaya murah, compatibility, fleksibility. Jaringan lan digunakan untuk
menghubungan 2 komputer atau lebih baik secara langsung ataupun media
perantara. 2 komputer dapat dihubungkan langsung menggunakan kabel UTP yang
tersambung di kedua komputer.
Kelebihan dan Kekurangan LAN
LAN hanya mencakup area yang kecil. Dengan cakupannya ini, tentu LAN
mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri. Berikut adalah kelebihan dan
kekurangan dari LAN.
1. Kelebihan LAN
Karena jangkauannya yang hanya mencakup area kecil, LAN tidak akan menguras
terlalu banyak biaya. Selain itu, kabel yang digunakan pun tidak terlalu panjang. Ini
akan lebih menghemat biaya.
Melalui LAN, koneksi transfer data antar node akan berlangsung dengan cepat.
Jaringan LAN tidak membutuhkan operator telekomunikasi untuk dapat membuat
jaringan.
2. Kekurangan LAN
Luas wilayah koneksi terbatas. Hal ini karena LAN hanya mencakup area lokal saja.
B. Langkah – Langkah untuk membangun LAN menggunakan HUB
1. Menaruh 6 PC dan 1 HUB

2. Lalu menghubungkannya dengan kabel Straight

3. Lalu menaruh ip address pada pc agar bisa terhubung.

PC 1

PC 2

PC 3

PC 4
PC 5

PC 6

4. Setelah menaruh IP Addres lalu mengetest gengan mengirimkan apakah


akan bisa ,kalo succesfull berarti sudah bisa terhubung

C. analisis pembahasan
Pada praktikum 4 yaitu membangun LAN menggunakan HUB dapat kita
pelajari bahwasanya kita dapat menghubungkan beberapa komputer dengan hub yang
terhubung dengan kabel straight,yang mana pada setiap pc kita harus menaruh ip address nya
yang berbeda beda berbeda disini maksudnya bukan berbeda tipe kelas ip nya , akan tetapi
berbeda alamat nya misalnya pc 1 ip nya 192.168.0.1 maka pc 2 nya 192.168.0.2 sampai
seterusnya.apa bila pada semua pc sudah terdapat alamat ip nya maka kita test mengirimkan
paket atau ping apabila success maka kita sudah terhubung.
D. kesimpulan
Kesimpulan pada praktikum kali ini bahwasanya kita dapat
menghubungkan beberapa komputer dengan mengunakan hub dengan
menggunakan kabel straight serta berkomunikasi ,akan tetapi cuman pada lingkup
yang terbatas, yang bertujuan untuk mempercepat pemrosesan data dan
meningkatkan kapasitas informasi-informasi reliable dan maintenabl, dengan biaya
murah, compatibility, fleksibility.
LAPORAN PRAKTIKUM
KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :

RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA

JURUSAN : TIK
DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 03/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : Membangun Jaringan Peer to Peer menggunakan dua buah computer
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
Praktikum: 3
Membangun Jaringan Peer to Peer menggunakan dua buah computer
A. Landasan dasar teori
Peer To Peer
Jaringan peer to peer adalah salah satu bentuk jaringan yang
menghubungkan 2 buah kompuer/laptop tanpa menggunakan peralatan
penghubung misal : hub atau switch. Peer to peer dapat menggunakan
susunan kabel cross over.

Peer to Peer adalah adalah suatu teknologi sharing (pemakaian bersama)


resource dan service antara satu komputer dan komputer yang lain.
pengertian yang lebih tepat mengenai peer to peer (p2p) adalah sistem
terkomputerisasi Client-Server dimana suatu komputer berfungsi sebagai
client sekaligus sebagai server, sehingga memungkinkan komunikasi dan
pertukaran resource antara dua komputer secara langsung (real time).
Jaringan komputer P2P termasuk sebuah cabang (subset) dari bidang
komputasi terdistribusi. Namun komputasi terdistribusi sendiri bukanlah
cabang dari P2P. Sebutan “peer-to-peer” mengisyaratkan sebuah hubungan
kesetaraan (egalitarian relationship) diantara para peer (baca: pengguna satu
dengan yang lainnya). Dan yang terpenting, hubungan ini haruslah
menghasilkan interaksi langsung antara komputer pengguna yang satu dengan
komputer pengguna lainnya. Tanpa embel-embel ada komputer yang
berstatus sebagai client dan berstatus sebagai server.
Secara teknis, jaringan P2P (peer-to-peer) adalah sebuah jaringan yang
memungkinkan semua komputer dalam lingkungannya bertindak/berstatus
sebagai server yang memiliki kemampuan untuk mendistribusikan sekaligus
menerima berkas-berkas atau sumber daya (resource) yang ada dalam
komputer mereka ke komputer lainnya.
Jaringan bertipe ini sangat banyak dijumpai di kantor-kantor yang tidak
membutuhkan sebuah sentral pengaturan laiknya jaringan client-server. Di
internet, jaringan P2P hidup dan berkembang melalui aplikasi-aplikasi populer
seperti Napster dan Gnutella.

IP Address
IP Address adalah pengalamatan jaringan computer yang terdiri dari 32 bit
biner. Untuk membuat jaringan LAN anda dapat menggunakan IP Address
salah satu kelas dibawah ini :
Kelas A : 10.x.x.x dengan subnet mask 255.0.0.0
Kelas B : 172.16.x.x – 172.31.x.x dengan subnet mask 255.255.0.0
Kelas C : 192.168.x.x dengan subnet mask 255.255.255.0
Dalam satu jaringan LAN, semua komputer harus menggunakan kelas yang
sama. Pada praktek kali ini kita menggunakan Kelas C. Karena jumlah computer
yang terkoneksi sedikit, dimana kelas C ini mampu mengkoneksikan maksimal
254 komputer.
Keunggulan Jaringan Peer To Peer
1. Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang
dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer.
2. Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan
client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang
memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan
fasilitas jaringan.
3. Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila
salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak
akan mengalami gangguan.
Kelemahan Jaringan Peer To Peer
1. Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer
to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang
ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan
workstation.
2. Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client- server,
karena setiap komputer/peer isamping harus mengelola emakaian fasilitas
jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.
3. Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan
mengatur masing- masing fasilitas yang dimiliki.
4. Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan,
maka backup harus dilakukan oleh masing- masing komputer tersebut.
membangun jaringan peer to peer yang terdiri dari 2 buah komputer
B. Langkah – Langkah untuk membangun jaringan peer to peer yg terdiri dari 2
komputer:

1. Menaruh dua device pc lalu menyambungkan nya dengan kabel cross-over

2. Lalu menaruh ip address pada pc agar bisa terhubung antar satu pc dengan lain
PC 1

PC 2
3. Mengetest apakah sudah bisa untuk mengirim paket dari pc 1 ke pc 2

Apabila successful maka pc1 dan pc 2 sudah bisa tersambung dengan artinya
sudah berhasil.

C. Analisis pembahasan

Dari praktikum diatas pada membangun jaringan peer to peer


menggunakan 2 buah komputer dapat kita pelajari bahwasanya dalam
membangun jaringan peer to peer menggunakan 2 komputer kita dapat
terhubung antara koputer satu dengan komputer yang lainnya sebelum kita
terhubung kita harus menggunakan kabel cross over lalu kita menyetel ip
address pada masing masing komputer agar mempunyai alamat ,lalu
mengetest apakah bisa terhubung dengan cara mengepingnya.

D. Kesimpulan
Kesimpulan pada praktikum kita kali ini bahwasanya kita bisa
terhubung dari satu komputer ke komputer satu nya lagi dengan
menggunakan kabel cross over dan kita dapat menyetel ip addres pada masing
masing komputer sesuai yang kita inginkan,dan kitab isa mengirimkan paket
dari satu komputer ke komputer lainya apabila kita sudah terhubung.
LAPORAN PRAKTIKUM
KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :

RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA

JURUSAN : TIK
DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 02/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : Membuat kabel Cross
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
Praktikum: 2
Membuat Kabel Cross
A. Landasan dasar teori

Untuk itu kita harus mempersiapkan dan mempunyai alat-alat sebagai berikut :
• Tang Crimping

Analisa Tank Crimping adalah alat untuk memotong kabel UTP dan untuk menjepit ujung
konektor,dan ini sangat penting sekali bagi kita yang ingin belajar cara mengcrimping
kabel,alat ini bentuknya hampir sama dengan Tank biasa yang sering kita lihat atau temui.

• Kabel UTP

Analisa : Kabel UTP kita gunakan untuk saling menghubungkan jaringan internet dan di
dalam kabel UTP ini terdapat 8 helai kabel kecil yang berwarna-warni.

• Konektor RJ-45

Analisa : Konektor adalah alat yang kita pasang pada ujung kabel UTP tujuanya agar kabel
dapat kita pasang pada port LAN. Konektor RJ-45 harus dipasangkan pada ujung kabel UTP
apabila tidak maka Kabel UTP tidak akan berguna.
• Cable Tester

Analisa : Cable Tester adalah alat untuk menguji hasil crimpingan kabel kita, kalau krimpingan
kita salah maka lampu di Cable Tester ini tidak akan menyala dan kalau hasil crimpingan kita
sudah benar maka lampu di Cable Tester akan menyala dengan otomatis,jadi alat ini sangat
berguna bagi kita untuk mengetahui hasil crimpingan kita.
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu
dengan ujung yang lainnya. Urutan standar kabel straight adalah seperti dibawah ini yaitu
sesuai.

B. Langkah – Langkah untuk membuat kabel Cross


Pada praktikum kali ini adalah pembuatan kabel cross yg mana pada sebelumnya kita
telah membuat kabel straight kabel cross ini hamper sama juga seperti pembuatan kabel
straight,pada ujung A sama seperti urutan kabel kabel straight tetapi pada ujung B sedikit
berbeda urutan warna nya seperti gambar berikut lah contoh urutan warna nya:

C. analisis kesimpulan
Pada pembuatan kabel cross kita juga harus memerhatikan urutan warnanya apalagi pada
ujung a dan b pada kabel cross juga berbeda maka kita harus sangat teliti dan juga harus teliti
pada saat melakukan pemotongan begitu juga pada saat memasukkan ke konektor rj-45
harus sama rata atau ujung kabelnya harus sesuai urutan dan juga harus sampai ke ujungnya
apbila tidak maka kabel nya tidak terdetek si pada cable tester.
D. kesimpulan
Pada praktikum ini dapat kita ketahui Kabel cross merupakan kabel dengan susunan
warna yang berbeda setiap ujungnya. Fungsi kabel cross ini digunakan untuk menghubungkan
device yang sama. Ini merupakan kebalikan dari kabel straight.
LAPORAN PRAKTIKUM
KONSEP JARINGAN KOMPUTER

OLEH :

RAHMAT SIDDIQI

NIM : 2020573010055
KELAS : TI 2C
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMTIKA

JURUSAN : TIK
DOSEN PEMBIMBING : HENDRAWATY,S.T.,M.T

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum konsep jaringan komputer


No. Praktikum : 01/PKJK/TI.2C/2021
Judul praktikum : Membuat kabel straight
Tempat praktikum : LAB. TELEMATIKA
Hari / tanggal praktikum : HARI / TGL BULAN 2021
Tanggal pengumpulan : HARI / TGL BULAN 2021
Nama mahasiswa : Rahmat Siddiqi
Nim : 202057301055
Program studi /kelas : Teknik informatika/2C
Nilai :

Mengetahui,
Dosen pembimbing

HENDRAWATY ,S.T.,M.T
NIP. 197006201995011001
Praktikum: 1
Membuat Kabel Straight
A. Landasan dasar teori

Untuk itu kita harus mempersiapkan dan mempunyai alat-alat sebagai berikut :
• Tang Crimping

Analisa Tank Crimping adalah alat untuk memotong kabel UTP dan untuk menjepit ujung
konektor,dan ini sangat penting sekali bagi kita yang ingin belajar cara mengcrimping
kabel,alat ini bentuknya hampir sama dengan Tank biasa yang sering kita lihat atau temui.

• Kabel UTP

Analisa : Kabel UTP kita gunakan untuk saling menghubungkan jaringan internet dan di
dalam kabel UTP ini terdapat 8 helai kabel kecil yang berwarna-warni.

• Konektor RJ-45

Analisa : Konektor adalah alat yang kita pasang pada ujung kabel UTP tujuanya agar kabel
dapat kita pasang pada port LAN. Konektor RJ-45 harus dipasangkan pada ujung kabel UTP
apabila tidak maka Kabel UTP tidak akan berguna.
• Cable Tester

Analisa : Cable Tester adalah alat untuk menguji hasil crimpingan kabel kita, kalau krimpingan
kita salah maka lampu di Cable Tester ini tidak akan menyala dan kalau hasil crimpingan kita
sudah benar maka lampu di Cable Tester akan menyala dengan otomatis,jadi alat ini sangat
berguna bagi kita untuk mengetahui hasil crimpingan kita.
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu
dengan ujung yang lainnya. Urutan standar kabel straight adalah seperti dibawah ini yaitu
sesuai.

B. Langkah – Langkah untuk membuat kabel straight


1. Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm.
2. Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai standar gambar.
3. Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel,
4. Masukan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45,
5. pastikan semua kabel posisinya sudah benar dengan posisi sebagai berikut:

6. Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan
semuapin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah “menggigit” tiap-tiap kabel. biasanya
akan terdengar suara “klik”. Setelah selesai pada ujung yang satu, lakukan lagi pada
ujung yang lain.
7. Langkah terakhir adalah mengecek kabel yang sudah kita buat tadi dengan
menggunakan LAN tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-
45) ke masing2 port yang tersedia pada LAN tester, nyalakan dan pastikan semua lampu
LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang kita buat.

C. analisis pembahasan
Pada pembuatan kabel straight kita harus memerhatikan urutan nya dan juga harus teliti
pada saat melakukan pemotongan dan juga pada saat memasukkan ke konektor rj-45 harus
sama rata atau ujung kabelnya harus sesuai urutan dan juga harus sampai ke ujungnya apbila
tidak maka kabel nya tidak terdetek si pada cable tester.

D. kesimpulan.
Pada praktikum ini dapat kita ketahui Kabel straight merupakan jenis kabel yang memiliki
cara pemasangan yang sama antara ujung satu dengan ujung lainnya. Fungsi kabel straight ini
biasanya digunakan untuk pemasangan device yang berbeda. Kabel tipe straight ini paling
banyak digunakan sampai saat ini karena fungsinya sangat berguna.

Anda mungkin juga menyukai