NCP: Nyeri akut b/d agen injuri fisik (trauma jalan lahir, epiostomi)
1. Lakukan pengkajian nyeri secara komprehensif termasuk lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas dan faktor presipitasi (PQRST)
2. Observasi reaksi nonverbal dari ketidaknyamanan
3. Gunakan teknik komunikasi terapeutik untuk mengetahui pengalaman nyeri pasien
4. Ajarkan tentang teknik non farmakologi
Daftar pustaka
5. Evaluasi keefektifan kontrol nyeri
6. Motivasi untuk meningkatkan asupan nutrisi yang bergizi.
Carpenito, L.J. 2005. Nursing Diagnosis : Application to Clinical Practice.Edisi VIII, Philadelphia, Lippincot Company, USA
7. Tingkatkan istirahat
Doenges, M.E. dan Moorhouse, M.F. 2007. Rencana Perawatan Maternal/Bayi : Pedoman untuk Perencanaan dan Dokumentasi
8. Latih mobilisasi miring kanan miring kiri jika kondisi klien mulai membaik
Perawatan Klien, Edisi II, EGC, Jakarta.
9. Kaji kontraksi uterus, proses involusi uteri.
Gordon et.al,2001,Nursing Diagnoses : Definition and Clasification 2001-2008,Philadelphia,USA.
10. Anjurkan pasien untuk membasahi perineum dengan air hangat sebelum berkemih.
Hacker Moore. 2005. Esensial Obstetri dan Ginekologi Edisi 2. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC
11. Anjurkan dan latih pasien cara merawat payudara secara teratur.
Hanifa Wikyasastro.2007. Ilmu Kebidanan, Perawatan Pasien Edisi 3. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC 12. Jelaskan pada ibu tetang teknik merawat luka perineum dan mengganti PAD secara teratur setiap 3 kali sehari atau setiap kali lochea keluar
Mc Closky & Bulechek. (2008). Nursing Intervention Classification (NIC). United States of America: Mosby. banyak.
Disusun oleh:
Siti Aisah
I4B021011
JURUSAN KEPERAWATAN
PURWOKERTO
2021
PUSKESMAS KEDUNG BANTENG