Anda di halaman 1dari 4

Pathway perasalahan selama nifas

Puerperium (masa nifas)


masa sesudah persalinan yang diperlukan untuk Tahapan masa nifas
pulihnya kembali alat kandungan yang lamanya 6
minggu. Kejadian yang terpenting dalam nifas adalah 1. Periode immediate postpartum
involusi dan laktasi ( Saifuddin, 2006 ) 2. Masa segera setelah plasenta lahir sampai
dengan 24 jam.
3. Periode early postpartum (24 jam-1 minggu)
Periode masa nifas (Saleha, 2009).

1. Peurperium Dini Perubahan masa nifas


2. Peurperium Intermedial
3. Remote peurperium 1. Involusi
2. After pains/ Rasa sakit (meriang atau mules-
Pemeriksaan penunjang mules)
a. Kondisi uterus: palpasi fundus, kontraksi, TFU.
3. Lochia
b. Jumlah perdarahan: inspeksi perineum, laserasi,
hematoma. 4. Dinding perut dan peritonium
c. Pengeluaran lochea. 5. Sistim Kardiovasculer
d. Kandung kemih: distensi bladder.
6. Ginjal

Tanda-tanda vital: Suhu 1 jam pertama setelah partus,


TD dan Nadi terhadap penyimpangan cardiovaskuler Perubahan psikologi
a. Periode Taking In
Penatalaksanaan dilakukan dengan emberikan obat b. Periode Taking Hold
penunjang
c. Periode Letting Go

NCP: Nyeri akut b/d agen injuri fisik (trauma jalan lahir, epiostomi)

1. Lakukan pengkajian nyeri secara komprehensif termasuk lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas dan faktor presipitasi (PQRST)
2. Observasi reaksi nonverbal dari ketidaknyamanan
3. Gunakan teknik komunikasi terapeutik untuk mengetahui pengalaman nyeri pasien
4. Ajarkan tentang teknik non farmakologi

Daftar pustaka
5. Evaluasi keefektifan kontrol nyeri
6. Motivasi untuk meningkatkan asupan nutrisi yang bergizi.
Carpenito, L.J. 2005. Nursing Diagnosis : Application to Clinical Practice.Edisi VIII, Philadelphia, Lippincot Company, USA
7. Tingkatkan istirahat
Doenges, M.E. dan Moorhouse, M.F. 2007. Rencana Perawatan Maternal/Bayi : Pedoman untuk Perencanaan dan Dokumentasi
8. Latih mobilisasi miring kanan miring kiri jika kondisi klien mulai membaik
Perawatan Klien, Edisi II, EGC, Jakarta.
9. Kaji kontraksi uterus, proses involusi uteri.
Gordon et.al,2001,Nursing Diagnoses : Definition and Clasification 2001-2008,Philadelphia,USA.
10. Anjurkan pasien untuk membasahi perineum dengan air hangat sebelum berkemih.
Hacker Moore. 2005. Esensial Obstetri dan Ginekologi Edisi 2. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC
11. Anjurkan dan latih pasien cara merawat payudara secara teratur.
Hanifa Wikyasastro.2007. Ilmu Kebidanan, Perawatan Pasien Edisi 3. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC 12. Jelaskan pada ibu tetang teknik merawat luka perineum dan mengganti PAD secara teratur setiap 3 kali sehari atau setiap kali lochea keluar
Mc Closky & Bulechek. (2008). Nursing Intervention Classification (NIC). United States of America: Mosby. banyak.

Mitayani. (2009). Asuhan Keperawatan Maternitas. Jakarta: EGC


13. Kolaborasi dokter tentang pemberian analgesik.
WOC NIFAS

DI PUSKESMAS KEDUNG BANTENG

“Disusun untuk Memenuhi Tugas Profesi Stase Keperawatan Maternitas”

Disusun oleh:

Siti Aisah

I4B021011

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

JURUSAN KEPERAWATAN

PURWOKERTO

2021
PUSKESMAS KEDUNG BANTENG

PROFESI NERS UNSOED

Anda mungkin juga menyukai