Puji syukur kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karunianya sehingga kita
masih bisa beraktivitas seperti biasanya sehingga tersusunlah dokumen RKP Desa
Harjawana Tahun 2022 ini.
Dokumen ini mungkin masih kurang sempurna karena keterbatasan informasi dari
dokumen terdahulu yang kurang lengkap meskipun demikian dokumen ini sudah cukup
mewakili aspirasi seluruh lapisan masyarakat.
Ucapan terimakasih kami sampaikan pada semua pihak yang membantu menyusun
dokumen RKP Desa ini, terutama tim penyusun RKP Desa, namun demikian dalam
dokumen RKP Desa ini masih terdapat kekurangan sehingga harus senantiasa dikaji
untuk mendapatkan hasil yang lebih Baik.
Harapan kami semoga dokumen ini bisa menjadi tolak ukur pembangunan di Desa
Harjawana dan semoga seluruh rencana pembangunan bisa terealisasi dan kemajuan
pesat bisa dilihat serta dirasakan oleh masyarakat Desa.
Terimakasih
Ttd
AHMID
NRPDes. 19770418 200703 2037
Page1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita Panjatkan kehadirat Allah SWT setelah melalui proses
penggalian gagasan sampai musyawarah dalam rangka Menggagas Masa Depan Desa,
penyusun yang terdiri dari Lembaga Desa dan Prangkat Desa Harjawana berhasil
RKP Desa adalah bagian dari program perencanaan seluruh warga Masyarakat Desa
Harjawana yang menginginkan perubahan yang lebih baik disegala bidang. Masa depan
akan terlihat jika dimulai dari perencanaan yang matang dan disertai kerja keras dan
Dokumen ini mungkin masih banyak kekurangan atau kurang sempurna karna
keterbatasan informasi dan kemampuan tim penyusun dan kurangnya informasi dari
dokumen terdahulu yang kurang lengkap, meskipun demikian dokumen ini sudah cukup
Harapan kami semoga Dokumen ini menjadi tolak ukur untuk pelaksanaan
Banten. dan semoga seluruh rencana pembangunan bisa terealisasi dan kemajuan yang
Ttd
Tim Penyusun
Page2
DAFTAR ISI RKP DESA
Hal
NASKAH KESEPAKATAN BERSAMA ANTARA BPD DAN PEMERINTAH DESA
PERATURAN DESA TENTANG RKP DESA TAHUN 2022
SAMBUTAN KEPALA DESA 1
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
DAFTAR GAMBAR 5
DAFTAR TABEL 6
DAFTAR LAMPIRAN 7
BAB I PENDAHULUAN
I.1. LATAR BELAKANG 8
I.2. MEKANISME PENYUSUNAN RKP DESA 8
I.3. VISI DAN MISI DESA 10
I.4. DASAR HUKUM 11
I.5. MAKSUD DAN TUJUAN 13
I.5.1. MAKSUD 13
I.5.2. TUJUAN 13
I.6. SISTEMATIKA PENYUSUNAN 14
Page3
KEMASYARAKATAN TAHUN 2021
TABEL EVALUASI PELAKSANAAN BIDANG PEMBERDAYAAN TAHUN 24
2021
TABEL EVALUASI PELAKSANAAN BIDANG PENANGGULANGAN 24
BENCANA, DARURAT DAN KEADAAN MENDESAK DESA
PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS TAHUN 2022 24
PAGU INDIKATIF TAHUN 2022 27
II.8.
II.9.
BAB III GAMBARAN KEBIJAKAN KEUANGAN DESA
III.1. PENDAPATAN DESA 28
TABEL PENDAPATAN DESA 28
III.2. PAGU INDIKATIF DESA 28
TABEL PAGU INDIKATIF DESA TAHUN 2022 29
III.3. SWADAYA MASYARAKAT 30
III.4. BANTUAN KEUANGAN DARI PIHAK KETIGA 30
BAB V PENUTUP
V.1. KESIMPULAN 33
V.2. SARAN 33
LAMPIRAN
1 TABEL PRIORITAS KEGIATAN DAN ANGGARAN DESA TAHUN 2022
.
2 TABEL DAFTAR USULAN RKP DESA
.
3 DAFTAR RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN KABUPATEN
. YANG MASUK KE DESA
4 RAB BIDANG, SUB BIDANG DAN KEGIATAN
.
5 SK PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RKP DESA
.
6 NOTA DINAS PERUMUSAN
.
7 SURAT PENGANTAR
.
8 LAMPIRAN – LAMPIRAN RAPAT
.
Page4
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
Tabel 1 : Penggunaan Lahan
Page5
Tabel 2 : Bukaan Lahan
Tabel 14 : Tabel Prioritas Program Kegiatan Dan Anggaran Desa Yang Dikelola
Oleh Desa
DAFTAR LAMPIRAN
Page6
1. Tabel Prioritas Kegiatan dan Anggaran Desa Tahun 2022
7. Surat Pengantar
8. Lampiran-lampiran Rapat
Page7
Lampiran : Peraturan Desa Harjawana Nomor 5 Tahun
2021 Tentang Rencana Kerja Pemerintah
Desa Harjawana Tahun 2022.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Berdasarkan ketentuan Pasal 79 Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014
tentang Desa, Pemerintah Desa wajib menyusun perencanaan pembangunan Desa
sesuai dengan kewenangannya dengan mengacu pada perencanaan pembangunan
Kabupaten.
Rencana Kerja Pemerintah Desa yang selanjutnya disebut RKP Desa
merupakan penjabaran dari RPJM Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang
memuat rencana Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Pelaksanaan Pembangunan,
Pembinaan Kemasyarakatan, Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Penanggulangan
Bencana, Keadaan Darurat dan Mendesak Desa. Hasil evaluasi pelaksanaan
pembangunan tahun sebelumnya, prioritas kebijakan supra desa dan atau hal-hal
yang karena keadaan darurat/bencana alam serta adanya kebijakan baru dari
pemerintah, pemerintah provinsi dan atau pemerintah kabupaten.
Rancangan RKP Desa disusun oleh Pemerintah Desa, dibahas dan
disepakati oleh Pemerintah Desa, BPD dan masyarakat dalam musyawarah Desa,
dan selanjutnya ditetapkan dengan Peraturan Desa. Peraturan Desa ditetapkan oleh
kepala desa selanjutnya diundangkan dalam lembaran desa oleh sekretaris desa.
Sebagai rencana strategis pembangunan tahunan desa, RKP Desa
merupakan dokumen perencanaan pembangunan yang bersifat reguler yang
pelaksanaannya dilakukan oleh pemerintah desa dengan melibatkan seluruh
masyarakat desa dengan semangat gotong-royong. RKP Desa merupakan satu-
satunya dokumen perencanaan pembangunan tahunan yang digunakan sebagai
pedoman atau acuan pelaksanaan pembangunan bagi pemerintah desa selajutnya
sebagai dasar penyusunan APBDesa tahun anggaran 2022.
Page8
(satu) tahun anggaran berikutnya sebagaimana tercantum dalam dokumen RPJM
Desa.
4. Tim penyusun RKP Desa menyusun rancangan RKP Desa dengan berpedoman
kepada hasil kesepakatan musyawarah desa, pagu indikatif desa, pendapatan asli
desa, rencana kegiatan pemerintah, pemerintah daerah provinsi dan pemerintah
daerah kabupaten, jaringan aspirasi masyarakat yang dilakukan oleh DPRD
Kabupaten, hasil pencermatan ulang dokumen RPJM Desa, hasil kesepakatan
kerjasama antar desa, serta hasil kesepakatan kerjasama desa dengan pihak ke tiga.
Tim verifikasi melakukan verifikasi terhadap rencana kegiatan dan rencana
anggaran biaya dalam rancangan RKP Desa. Tim penyusun RKP Desa
menyampaikan berita acara kepada kepala Desa tentang hasil penyusunan
rancangan RKP Desa dilampiri dokumen rancangan RKP Desa dan rancangan daftar
usulan RKP Desa.
5. Rancangan Peraturan Desa tentang RKP Desa dikonsultasikan kepada bupati
melalui camat untuk mendapatkan masukan ke kepala desa.
6. Kepala desa menyampaikan rancangan peraturan desa tentang RKP Desa kepada
BPD untuk dibahas dan disepakati bersama.
7. Badan Permusyawaratan Desa menyelenggarakan agenda kegiatan sebagai berikut:
a. Rapat paripurna I dengan agenda persiapan musyawarah desa mengenai
penjadwalan yang meliputi waktu, tempat, anggaran, peserta, dalam rangka
pembahasan rancangan raperdes RKP Desa.
b. Melaksanakan musyawarah Desa dengan agenda pembahasan rancangan
Raperdes RKP Desa yang di ikuti oleh pemerintah desa, kelembagaan
masyarakat desa, tokoh masyarkat, dan unsur masyarakat.
c. Rapat paripurna II dengan agenda pembahasan BPD menyepakati rancangan
RKP Desa.
d. Mencermati ulang dokumen RPJM Desa, menyepakati hasil pencermatan
ulang dokumen RPJM Desa, dan membentuk tim verifikasi sesuai dengan
jenis kegiatan dan keahlian yang dibutuhkan. Hasil kesepakatan dalam
musyawarah desa, dituangkan dalam berita acara dan menjadi pedoman
bagi pemerintah desa, kepala desa menetapkan peraturan desa tentang RKP
Desa Tahun 2022.
e. Membentuk tim verifikasi sesuai dengan jenis dan kegiatan dan keahlian
yang dibutuhkan, hasil kesepakatan dalam musyawarah desa dituangkan
dalam berita acara dan menjadi pedoman bagi pemerintah.
f. Kepala desa menetapkan peraturan desa tentang RKP Desa.
Page9
1.3.1 Visi
Berdasarkan analisis terhadap kondisi obyektif dan potensi yang dimiliki
Desa Harjawana dengan mempertimbangkan kesinambungan
pembangunannya, maka desa harjawana mempunyai visi yaitu
“Mewujudkan Masyarakat Sejahtera yang Religius dan Intelektual
Melalui Peningkatan Usaha Dalam Bingkai Iman Dan Taqwa“
Visi tersebut memiliki (empat) pokok makna dan pikiran yang diuraikan
sebagai berikut :
1. Sejahtera yaitu merupakan cita-cita dan perwujudan masyarakat Desa
Harjawana yang terbatas dari ketergantungan dan ketertinggalan terutama
dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya baik primer maupun sekunder.
2. Religius yaitu merupakan cita-cita dan perwujudan masyarakat desa
harjawana yang memiliki akhlak mulia dengan meletakkan pondasi agama
sebagai landasan dalam berpikir dan bertindak dalam segala aspek
kehidupan.
3. Intelektual yaitu kondisi pemerintah desa dan masyarakat desa dengan
sumberdaya manusia yang cerdas dan berkualitas serta berbudi pekerti yang
luhur.
4. Peningkatan usaha infrastruktur yaitu peningkatan jalan dan sarana
prasarana pendukung lainnya yang pada saat ini kondisinya belum memadai
serta jauh dari harapan.
1.3.2 Misi
Untuk mencapai Visi mewujudkan masyarakat sejahtera, religius dan
intelektual melalui peningkatan usaha infrastruktur tersebut diatas, Desa
Harjawana telah menetapkan misi sebagai berikut :
1. Mewujudkan perekonomian masyarakat yang tangguh dan berdaya saing
berbasis potensi lokal.
2. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas infrastruktur dan sarana umum
3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang amanah dan berakhlak
muliya.
4. Memfasilitasi peningkatan sarana dan prsarana serta kesadaran pendidikan.
5. Memfasilitasi pengembangan dan peningkatan hasil pertanian lokal.
6. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan Desa
7. Terwujudnya perekonomian masyarakat yang tangguh dan berdaya saing.
8. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas infrstruktur dan sarana umum
Page11
Desa ( Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 296 );
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan
Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 611);
11. Peraturan Menteri Desa, PDT dan Trans Nomor 16 Tahun 2019 tentang
Musyawarah Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor
1203);
12. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 205/PMK.07/2019 tentang Pengelolaan
Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1700);
13. Peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2020 tentang Prioritas Penggunaan Dana
Desa Tahun 2021;
14. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2020 tentang Perubahan Postur dan
Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2020 Nomor 94);
15. Peraturan Daerah Kabupaten Lebak Nomor 1 Tahun 2015 tentang Desa
(Lembaran Daerah Kabupaten Lebak Tahun 2015 Nomor 1);
16. Peraturan Daerah Kabupaten Lebak Nomor 4 Tahun 2020 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021 (Lembaran Daerah
Kabupaten Lebak Tahun 2020 Nomor 4);
17. Peraturan Bupati Kabupaten Lebak Nomor 38 Tahun 2019 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Lebak Tahun 2019
Nomor 38 );
18. Peraturan Bupati Kabupaten Lebak Nomor 91 Tahun 2020 tentang Pedoman
Penyusunan APBDes Tahun 2021 (Berita Daerah Kabupaten Lebak Tahun
2020 Nomor 92);
19. Peraturan Bupati Kabupaten Lebak Nomor 94 Tahun 2020 tentang
Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021
(Berita Daerah Kabupaten Lebak Tahun 2020 Nomor 95);
20. Peraturan Bupati Lebak Nomor 28 Tahun 2020 tentang Pedoman Adaptasi
Kebiasaan Baru Pada Kondisi Pandemi Corona Virus Desease COVID-19 di
Kabupaten Lebak (Berita Daerah Kabupaten Lebak Tahun 2020 Nomor 28);
21. Peraturan Desa Harjawana Nomor 3 Tahun 2015 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa Tahun 2016-2021 (Lembaran Desa
Harjawana Tahun 2015 Nomor 41);
22. Peraturan Desa Harjawana Nomor 3 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua
Peraturan Desa Harjawana Nomor 2 Tahun 2019 tentang Rencana Kerja
Pemerintah Desa Tahun Anggaran 2020 (Lembaran Desa Harjawana Tahun
2020 Nomor 3);
23. Peraturan Desa Harjawana Nomor 8 Tahun 2020 tentang Daftar Kewenangan
Desa berdasarkan hak asal usul dan kewenangan lokal berskala Desa
(lembaran Desa Harjawana Tahun 2020 Nomor 8);
24. Peraturan Desa Harjawana Nomor 4 Tahun 2021 tentang Perubahan
Peraturan Desa Harjawana Nomor 9 Tahun 2020 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2021 (Lembaran Desa
Harjawana Tahun 2021 Nomor 4);
Page12
25. Surat Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Nomor : 141/1378-
PKPKD/2021 Tanggal 26 Juli 2021 tentang penyusunan, pembahasan dan
penetapan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) Tahun 2022.
1.5.2 Tujuan
Tujuan dari penyusunan RKP Desa Harjawana Tahun 2022 adalah
sebagai berikut:
1. Mengevaluasi kinerja pembangunan desa Harjawana Tahun 2021 serta
menganalisis prospek pembangunan Tahun 2022 dengan memperhatikan
kondisi pembangunan nasional dan regional.
2. Mengarahkan pencapaian Visi dan Misi Desa Harjawana Tahun 2016-
2021 ke dalam suatu strategi pembangunan yang akan dilaksanakan
pada tahun 2022.
3. Memberikan penjelasan tentang kebijakan pembangunan desa Harjawana
yang dituangkan dalam susunan prioritas program kegiatan desa tahun
2022.
BAB I PENDAHULUAN
I.1. LATAR BELAKANG
I.2. MEKANISME PENYUSUNAN RKP DESA
I.3. VISI DAN MISI DESA
I.4. DASAR HUKUM
I.5. MAKSUD DAN TUJUAN
I.5.1. MAKSUD
I.5.2. TUJUAN
Page13
I.6. SISTEMATIKA PENYUSUNAN
II.8.
II.9.
Page14
BAB IV PRIORITAS PROGRAM, KEGIATAN DAN ANGGARAN DESA YANG
DIKELOLA OLEH DESA
IV.1. TABEL PRIORITAS PROGRAM, KEGIATAN DAN ANGGARAN DESA YANG
DIKELOLA OLEH DESA
BAB V PENUTUP
V.1. KESIMPULAN
V.2. SARAN
LAMPIRAN
1 TABEL PRIORITAS KEGIATAN DAN ANGGARAN DESA TAHUN 2022
.
2 TABEL DAFTAR USULAN RKP DESA
.
3 DAFTAR RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN KABUPATEN
. YANG MASUK KE DESA
4 RAB BIDANG, SUB BIDANG DAN KEGIATAN
.
5 SK PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RKP DESA
.
6 NOTA DINAS PERUMUSAN
.
7 SURAT PENGANTAR
.
8 LAMPIRAN – LAMPIRAN RAPAT
.
Page15
Page16
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RKP DESA SEBELUMNYA
3.3.3. Tabel Potensi Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan 2014 - 2021
2 Buah-
buahan
2.1. Mangga Ton/Tahun 1.0 1.0 1.0 0,8 1.0 1.0 0,8 0,8
2.2. Pisang Ton/Tahun 0,20 0,20 0,20 0,13 0,20 0,20 8,48 8,48
2.3. Durian Ton/Tahun 6,36 6,36
3 Perkebunan
3.1. Kelapa Ton/Tahun 0 0 0 0 0 0 42,4 42,4
3.2. Ton/Tahun 0,20 0,20 0,20 0,9 0,20 0,20 47,7 47,7
Cengkeh
3.3. Ton/Tahun 254,4 254,4
Manggis
4 Peternakan
4.1. Sapi Ekor 20 23 23 28 20 20 0 0
4.2. Kerbau Ekor 30 31 31 38 30 30 48 48
4.3. Ekor 10 10 10 10 10 10 200 200
Kambing
Page18
4.4. Ayam Ekor 120 120
5 Perikanan
5.1. Ton/Tahun 0 0 0 0 0 0 0,1 0,1
Empang
5.2. Ton/Tahun 0 0 0 0 0 0 0 0
Keramba
5.3. Tambak Ton/Tahun 2.0 2.0 2.0 1.8 2.0 2.0 0 0
2.3.4. Tabel Sumber Daya Alam Desa Harjawana Tahun 2014 – 2021
Tabel Daftar sumber daya manusia Desa Harjawana Tahun 2014 – 2021
1.3. BUMDes
a. Jumlah BUMDes Lembaga 0 0 1 1 1 1 1 1
b. Jenis BUMDes Kegiatan 0 0 1 1 1 1 1 1
1.5. RT.RW
a. Jumlah RW Orang 5 5 5 5 5 5 5 5
b. Jumlah RT Orang 14 14 14 14 14 14 14 14
1.6. Posyandu 5 5 5 5 5 5 5 5
a. Jumlah Pengurus Orang 13 13 13 13 13 13 13 13
b. Jumlah Anggota Orang 17 17 17 17 17 17 17 17
Page21
3 Seni Budaya
3.1. Jumlah Grup Grup 3 3 3 3 3 3 3 3
Kesenian
3.2. Jumlah Gedung Unit 0 0 0 0 0 0 0 0
Kesenian
3.3. Jumlah Gelar Seni Kali 3 3 3 3 3 3 0 0
Budaya Pertahun
Sumber
Kode Rek Uraian Kegiatan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp)
Dana
1101 Penyediaan Penghasilan Tetap dan Tunjangan Kepala Desa 60,000,000.00 35,000,000.00 ADD
Page22
1404 52 Belanja Barang dan Jasa 2,470,500.00 -
Dukungan & Sosialisasi Pelaksanaan Pilkades, Pemilihan Ka.
1410 39,999,400.00 12,085,400.00 ADD, DD
Kewilayahan & BPD
1410 52 Belanja Barang dan Jasa 37,415,400.00 12,085,400.00
1410 54 Belanja Tidak Terduga 2,584,000.00 -
179,835,800.0
2 BIDANG PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA 84,076,000.00
0
64,076,000.0
22 Sub Bidang Kesehatan 47,966,000.00
0
Penyelenggaraan Posyandu (Mkn Tambahan, Kls Bumil, 19,800,000.0
2202 8,250,000.00 DD
Lamsia, Insentif) 0
19,800,000.0
2202 52 Belanja Barang dan Jasa 8,250,000.00
0
44,276,000.0
2204 Penyelenggaraan Desa Siaga Kesehatan 39,716,000.00 DD
0
41,276,000.0
2204 52 Belanja Barang dan Jasa 36,716,000.00
0
3,000,000.0
2204 53 Belanja Modal 3,000,000.00
0
48,919,800.0
23 Sub Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang -
0
13,067,000.0
2309 Pemelharaan Monumen/Gapura/Batas Desa - DD
0
13,067,000.0
2309 52 Belanja Barang dan Jasa -
0
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Prasarana Jalan Desa 35,852,800.0
2314 - DBH
(Gorong, selokan dll) 0
35,852,800.0
2314 53 Belanja Modal -
0
15,000,000.0
25 Sub Bidang Kehutanan dan Lingkungan Hidup 8,750,000.00
0
15,000,000.0
2502 Pengelolaan Lingkungan Hidup Milik Desa 8,750,000.00 DD
0
15,000,000.0
2502 52 Belanja Barang dan Jasa 8,750,000.00
0
51,840,000.0
26 Sub Bidang Perhubungan, Komunikasi dan Informatika 27,360,000.00
0
18,420,000.0
2602 Penyelenggaraan Informasi Publik Desa (Poster, Baliho Dll) 7,920,000.00 DD
0
18,420,000.0
2602 52 Belanja Barang dan Jasa 7,920,000.00
0
Pembuatan dan Pengelolaan Jaringan/Instalasi Komunikasi 33,420,000.0
2603 19,440,000.00 DD
dan Informasi Lokal Desa 0
33,420,000.0
2603 52 Belanja Barang dan Jasa 19,440,000.00
0
42,500,000.0
3 BIDANG PEMBINAAN KEMASYARAKATAN 17,375,000.00
0
Sub Bidang Ketenteraman, Ketertiban Umum dan 18,000,000.0
31 10,500,000.00
Perlindungan Masyarakat 0
Penguatan & Peningkatan Kapasitas Tenaga 18,000,000.0
3102 10,500,000.00 DD
Keamanan/Ketertiban oleh Pemdes 0
18,000,000.0
3102 52 Belanja Barang dan Jasa 10,500,000.00
0
8,000,000.0
32 Sub Bidang Kebudayaan dan Keagamaan -
0
Penyelenggaran Festival Kesenian, Adat/Kebudayaan, dan 8,000,000.0
3203 - PAD
Kegamaan (HUT RI, Raya 0
8,000,000.0
3203 52 Belanja Barang dan Jasa -
0
16,500,000.0
34 Sub Bidang Kelembagaan Masyarakat 6,875,000.00
0
16,500,000.0
3403 Pembinaan PKK 6,875,000.00 DD
0
16,500,000.0
3403 52 Belanja Barang dan Jasa 6,875,000.00
0
NIHIL
A Permasalahan
.
1. Peningkatan Kualitas Kesehatan
Salah satu tolak ukur keberhasilan pembangunan kesehatan adalah angka
Harapan Hidup (AHH) yang merupakan indeks komposit dari indeks pembangunan
Manusia (IPM). Perhitungan AHH dikaitkan langsung dengan perhitungan Angka
Kematian Ibu (AKI) dan angka kematian Bayi (AKB). Dalam Rangka mendukung
peningkatan AHH, maka permasalahan kesehatan di Desa Harjawana yang harus
mendapat Perhatian Pada Tahun 2022 adalah :
a. Peningkatan gizi Ibu Hamil dan balita;
b. Peningkatan pengelolaan dan pembinaan posyandu;
c. Pemberdayaan masyarakat dalam penyehatan lingkungan;
d. Partisipasi pemeliharaan pembangunan untuk mencegah terjadinya
penyebaran virus;
e. Pencegahan penyebaran corona virus disease (Covid-19) Tingkat Desa;
f. Kesadaran masyarakat terhadap pola hidup sehat;
g. Sarana transportasi dalam rangka mempersiapkan Desa siaga kesehatan;
h. Pencegahan konvergensi stunting.
Page24
2. Peningkatan Kualitas Pendidikan
Penyiapan Sumber Daya Manusia dalam pembangunan merupakan isu penting
dalam pembangunan saat ini. Hasil pembangunan bidang pendidikan suatu
daerah diukur dengan indeks pendidikan, yang saat ini masih diukur dengan
Komposit Rata-rata Lama Sekolah (RLS) dan Angka Melek Hurup (AMH). Pada Saat
ini tingkat pendidikan masyarakat Desa Harjawana terdiri dari Lulusan Sekolah
Dasar (SD) Sebesar 40%, Lulusan SLTP sebesar 27%, Lulusan SLTA sebesar 16%,
serta Lulusan Sarjan (S1) sebesar 9% dan Lulusan Pascasarjana 0,4%.
Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas pendidikan, maka
permasalahan pendidikan di Desa Harjawana yang harus mendapat perhatian
pada Tahun 2022 adalah :
a. Pemenuhan sarana prasarana pendidikan Anak Usia Dini dan pendidikan
Dasar dalam kondisi baik;
b. Peningkatan angka partisipasi Sekolah pada penduduk usia SD, SMP < dan
SMA;
c. Fasilitas pemenuhan layanan pendidikan bagi keluarga tidak mampu;
d. Penyediaan beasiswa untuk bibit unggul yang kurang mampu;
e. Informasi bantuan beasiswa yang belum transparan;
f. Keterbatasan sosialisasi bantuan bagi siswa miskin dan berprestasi.
Page25
oleh Pemerintah Desa;
d. Terjadi peningkatan angka kemiskinan akibat dampak pandemic covid-19;
e. Kurangnya penyerapan tenaga kerja oleh Pemerintah terhadap masyarakat di
Pedesaan;
f. Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
dan Pemerintah Desa harus berkomitmen menciptakan lapangan pekerjaan
untuk mengurangi angka kemiskinan.
g. Bantuan Modal untuk BUMDes agar dapat mendongkrak basis perekonomian
Desa;
4. Peningkatan Infrastruktur
Sebagai bahan refleksi dari Visi dan Misi Kepala Desa Harjawana salah satunya
meningkatkan pembangunan infrastruktur perdesaan di Desa Harjawana secara
sumber daya sebagai penopang perekonomian masyarakat, hal ini diwujudkan
dengan pembangunan berkelanjutan dari tahun ke tahun, dengan adanya Dana
Desa dan Bantuan Keuangan Kabupaten atau Provinsi serta manajemen yang baik
dalam birokrasi Desa dapat mensejahterakan masyarakat akan tetapi ketersediaan
anggaran belum mencukupi kebutuhan peningkatan infrastruktur sebagai akibat
dari pendapatan Desa yang minim terutama pendapatan transfer dari APBN, APBD
Provinsi, APBD Kabupaten, DBH-PRD.
Berdasarkan kebutuhan tersebut, permasalahan peningkatan infrastruktur di
Desa Harjawana dipengaruhi oleh faktor :
a. kurangnya bantuan dana Transfer baik dari Pemerintah, Pemerintah
Daerah Provinsi, Pemerintah Daerah Kabupaten;
b. Bantuan program pembangunan yang masuk ke Desa belum merata
sehingga masyarakat belum merasakan manfaatnya;
c. Usulan hasil Musrenbang belum ditindaklanjuti dengan baik oleh
Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, Pemerintah Daerah Kabupaten
sehingga pembangunan yang diharapkan oleh masyarakat belum juga
terealisasi.
d. Dampak dari penyebaran Covid-19 yang terus meningkat, sehingga harus
merefocusing anggaran hampir secara keseluruhan untuk kebutuhan
bantuan langsung tunai dana desa, sehingga hal ini menjadi hambatan
yang mendasar bagi perkembangan pembangunan infrastruktur perdesaan.
5. Isu Strategis
Dengan adanya Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 ini maka Desa
diharapkan dapat lebih baik lagi, baik dalam bidang penyelenggaraan pemerintah
Desa, bidang pelaksanaan pembangunan Desa, Pembinaan Kemasyarakatan Desa
dan Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa dengan tahapan-tahapan yang tepat
Page26
saasaran serta pendanaan yang lebih optimal baik yang bersumber dari Dana
Desa, Alokasi Dana Desa, DBH-PRD, Bantuan Keuangan Daerah Provinsi maupun
Bantuan Keuangan Daerah kabupaten.
Dengan terbitnya Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, maka
ada 2 (Dua) pendekatan yaitu : “Desa Membangun” dan “Membangun Desa”
Pembangunan Desa bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa dan
kualitas hidup manusia serta penanggulangan kemskinan melalui penyediaan
pemenuhan kebutuhan dasar, pembangunan sarana dan prasarana,
pembangunan potensi Ekonomi lokal, serta pemanfaatan Sumberdaya alam dan
ligkungan secara berkelanjutan.
Asumsi pendapatan Desa Tahun 2022 sebesar Rp. 1.159.224.400,- (Satu Milyar
Seratus Lima Puluh Sembilan Juta Dua Ratus Dua Puluh Empat Ribu Empat Ratus Rupiah).
BAB III
Page27
sebelumnya, penjelasan secara rinci sebagaimana pada data yang tertuang
dalam table dibawah ini :
Tabel Asumsi Pendapatan Desa Harjawana Tahun 2022
Kode Rek Uraian Volume Satuan Jumlah (Rp)
4 Pendapatan
Jumlah (Rp)
1,159,224,400
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Page28
1 PENDAPATAN
4.1 Pendapatan Asli Desa
4.1.1 Hasil Usaha Desa
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan
2.03.09
Jalan Desa
402,463,000
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan
2.03.10
Jalan Lingkungan Permukiman/Gang
50,000,000
2.04 Sub Bidang Kawasan Pemukiman
Pembangunan/Rehabilitas/Peningkatan Fasilitas
2.04.14
Jamban Umum/MCK umum, dll **
2.05 Sub Bidang Kehutanan dan Lingkungan Hidup
Page29
18,420,000
SURPLUS / (DEFISIT)
- 2,000,000 - - - - -
Page30
Page31
BAB IV
4. Prioritas Program, Kegiatan dan Anggaran Desa yang Dikelola oleh Desa
1 Prioritas program dan kegiatan pembangunan Desa Harjawana yang di susun
dalam RKP Desa Tahun 2022 sepenuhnya didasarkan pada rumusan prioritas
masalah. Sehingga prioritas program dan kegiatan pembangunan yang akan
dilaksankan pada Tahun 2022 nantinya benar – benar berjalan efektif untuk
meningkatakan kesejahteraan masyarakat Desa dan kualitas hidup manusia serta
penanggulangan kemiskinan melalui pemenuhan kebutuhan dasar, pembangunan
sarana dan prasarana Desa, pengembangan potensi ekonomi lokal, serta Manfaat
sumber daya alam dan lingkungan berkelanjutan.
Tabel
Prioritas Program, Kegiatan dan Anggaran Desa yang Dikelola oleh Desa
Bantuan Keuangan
Kode Alokasi Dana
Usulan RKP Desa PADes DLL Dana Desa DBH - PRD
Rek Desa APBD Prov APBD Kab
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 PENDAPATAN
4.1 Pendapatan Asli Desa
4.1.1 Hasil Usaha Desa
Page32
38,400,000
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan
2.03.09
Jalan Desa
402,463,000
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan
2.03.10
Jalan Lingkungan Permukiman/Gang
50,000,000
2.04 Sub Bidang Kawasan Pemukiman
Pembangunan/Rehabilitas/Peningkatan Fasilitas
2.04.14
Jamban Umum/MCK umum, dll **
2.05 Sub Bidang Kehutanan dan Lingkungan Hidup
SURPLUS / (DEFISIT)
- 2,000,000 - - - - -
Page33
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Keberhasilan pelaksanaan pembangunan di tingkat Desa pada dasarnya
ditentukan oleh sejauh mana komitmen dan konsistensi pemerintah dan
masyarakat Desa saling bekerja sama membangun Desa. keberhasilan
pembangunan yang dilakukan secara partisipatif mulai dari perencanaan,
pelaksanaan sampai pada monitoring evaluasi akan lebih menjamin
keberlangsungan pembangunan di Desa. Sebaliknya permasalahan dan ketidak
percayaan satu sama lain akan mudah muncul manakala seluruh komunikasi dan
ruang informasi bagi masyarakat tidak memadai.
Proses penyusunan RKP Desa yang benar-benar partisipatif dan berorientasi
pada kebutuhan riil masyarakat akan mendorong percepatan pembangunan skala
Desa menuju kemandirian Desa.
Diharapkan penyusunan RKP Desa yang benar-benar partisipatif dan
berorientasi pada kebutuhan masyarakat yang tujuannya mendorong percepatan
pembangunan berskala Desa menuju kemandirian Desa, Selain itu dengan akurasi
kegiatan yang dapat dengan mudah diakses masyarakat Desa. Maka diharapkan
dengan proses penyusunan APB Desa seluruhnya diselenggarakan secara
professional.
5.2. Saran
Penyusun sadar sepenuhnya bahwa masih terdapat berbagai kendala yang
dihadapi, namun inilah yang dapat kami persembahkan yang terbaik untuk
masyarakat dengan batas kemampuan dan kewenangan yang dimiliki demi
kemajuan Desa dan Kemakmuran Masyarakat, sehingga saran yang sifatnya
membangun sangat diharapkan agar dokumen ini menjadi lebih baik dimasa
mendatang.
Page34