CETAK BIRU
PENGEMBANGAN DAN
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
SEKTOR PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
DRAF
CETAK BIRU
PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
KATA PENGANTAR
ALI MAZI
i
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
DAFTAR TABEL iii
DAFTAR GAMBAR iv
DAFTAR GRAFIK v
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Maksud dan Tujuan 4
1.3. Dasar Hukum 4
1.4. Gambaran Umum Provinsi Sulawesi Tenggara 5
1.5. Sistematika Penulisan 23
BAB II CETAK BIRU PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT SEKITAR PERTAMBANGAN MINERAL
DAN BATUBARA
2.1. Visi dan Misi PPM
2.1.1. Visi PPM 24
2.2. 2.1.2. Misi
Kondisi SaatPPM
Ini 27
2.2.1. Indeks Pembangunan Manusia 27
2.2.2. Ekonomi Masyarakat Sekitar Tambang 32
2.2.3. Sosial dan Lingkungan Kehidupan Sekitar 37
Tambang
2.2.4. Kelembagaan Komunitas Masyarakat 39
Sekitar Tambang
2.2.5. Infrastruktur Sekitar Tambang 40
2.3. Cetak Biru Program Pengembangan dan 45
Pemberdayaan Masyarakat
2.4. Tujuan, Sasaran, dan Strategi PPM 52
2.5. Program dan Kegiatan Prioritas PPM 53
2.5.1. Peningkatan IPM Provinsi Sulawesi 55
Tenggara
2.5.2. Pembangunan ekonomi masyarakat sekitar 57
tambang sampai dengan pelaksanaan
kegiatan pascatambang
2.5.3. Pengembangan sosial budaya dan 57
lingkungan kehidupan masyarakat sekitar
tambang yang berkelanjutan
2.5.4. Pengembangan Kelembagaan Komunitas 59
Masyarakat dalam Menunjang
Kemandirian PPM
2.5.5. Pembangunan Infrastruktur yang 60
Menunjang PPM
2.6. Indicator Keberhasilan PPM 60
2.7. Skema Tahapan Pelaksanaan Cetak Biru PPM
Provinsi Sulawesi Tenggara
BAB III KESIMPULAN DAN PENUTUP
3.1. Kesimpulan 99
3.2. Penutup 100
LAMPIRAN
ii
DAFTAR TABEL
iii
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR GRAFIK
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
BAB I
PENDAHULUAN
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
operasional penambangan.
Banyaknya Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang telah terbit di Provinsi
Sulawesi Tenggara dengan jumlah keseluruhan 368 IUP yang terdiri dari
mineral logam 226 IUP, aspal 41 IUP, mineral bukan logam 14 IUP dan
batuan 87 IUP. Oleh karenanya, diperlukan program, kebijakan, sasaran,
dan strategi dalam hal pengembangan dan pemberdayaan masyarakat areal
tambang yang mampu menggerakkan potensi perekonomian berbasis
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
kearifan dan sumber daya lokal. Hal ini penting agar kegiatan pengelolaan
tambang tidak hanya meninggalkan bekas galian tetapi wajib berkontribusi
dalam membangun areal terdampak baik secara infrastruktur dan
membangun manusianya dimana badan usaha pertambangan tersebut
melakukan aktivitasnya. Adapun tujuan utama dari pengembangan dan
pemberdayaan masyarakat adalah bagaimana perusahaan dan masyarakat
dapat melakukan program-program rencana jangka menengah dan pendek
sesuai dengan tujuan yang sudah dicanangkan dan tujuan pengembangan
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
usaha. Tanah ini sebagian besar berada pada ketinggian 100-500 meter di
atas permukaan laut dan pada kemiringan tanah yang mencapai 40 derajat.
Pulau Sulawesi menjadi bagian penting dari masa depan Indonesia.
Posisi geostrategis yang menjadi jalur perdagangan dan distribusi barang
antar wilayah barat dan timur Indonesia menjadikan pulau Sulawesi menjadi
wilayah yang potensial sebagai pusat ekonomi dan perdagangan dalam dan
luar negeri. Sulawesi Tenggara adalah salah satu provinsi yang mencakup
jazirah tenggara pulau Sulawesi dan memiliki beberapa pulau disekitarnya
serta berbatasan langsung dengan laut banda sehingga wilayah ini kaya akan
sumber daya laut dan berpotensi untuk menjadi kawasan wisata bahari.
1.4.2. Kondisi Demografi
Berdasarkan data BPS, penduduk Sulawesi Tenggara pada tahun
2017 sebanyak 2.602.389 jiwa terdiri atas 1.308.543 penduduk laki-laki dan
1.293.846 penduduk perempuan. Dibandingkan
Dibandingkan dengan jumlah penduduk
tahun 2016, penduduk Sulawesi Tenggara mengalami pertumbuhan sebesar
2,10 persen. Secara umum, penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan
penduduk perempuan yang ditunjukkan oleh besaran sex ratio sebesar
101,14. Dengan luas wilayah 38.067 km2, secara rata-rata setiap km2
wilayah Sulawesi Tenggara ditinggali sekitar 68 orang penduduk dengan
rata-rata jumlah penduduk per rumah tangga sebanyak 4-5 orang. Seiring
dengan persebaran penduduk tiap kabupaten/kota, Kota Kendari dengan
persentase penduduk sebesar 14,25 persen memiliki tingkat kepadatan
tertinggi mencapai 1.232,10 jiwa/Km2. Sementara tingkat kepadatan
terendah di Kabupaten Konawe Utara sebesar 11-12 jiwa/Km2 dengan
persentase penduduk sebesar 2,34 persen.
Secara umum wilayah administrasi Provinsi Sulawesi Tenggara tahun
2017 terdiri dari 15 (lima belas) wilayah kabupaten dan 2 (dua) kota,
berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 56 Tahun 2015 Tentang
Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan, luas daratan masing-
masing kabupaten/kota, yaitu : Buton (1.212,99 km2), Muna (1.922,16
km2), Konawe (4.435,28 km2), Kolaka (3.283,59 km2), Konawe Selatan
5.779,47 km2), Bombana (3.001 km2), Wakatobi (559,54 km2), Kolaka Utara
(3.391,67 km2), Buton Utara (1.864,91 km2), Konawe Utara (5.101,76 km2),
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Kolaka Timur (3.634,74 km2), Konawe Kepulauan (867,58 km2), Muna Barat
(1.022,89 km2), Buton Tengah (958,31 km2), Buton Selatan (509,92 km2),
Kota Kendari (300,89 km2) dan Kota Baubau (221 km2).
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
14
15 Buton Tengah
Buton Selatan 95,06
155,03 3,50
3,04
Kota
1 Kendari 1.232,10 14,25
2 Baubau 736,56 6,26
Sulawesi Tenggara 68,36 100
Sumber : BPS Prov. Sultra 2018
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Kabupaten Bombana, Kabupaten Buton, Kabupaten Buton Selatan,
Kabupaten Buton Tengah, Kabupaten Buton Utara, Kabupaten Muna dan
Kota Bau-Bau dan untuk rincian sebaran IUP-IUP tersebut dapat dilihat
pada tabel dibawah ini.
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
PT.
PT. Dharma
Dharma Bumi
Bumi Kendari
Kolaka Nikel
Nikel
PT. Pernick Sultra Nikel
PT. Sumber Setia Budi Nikel
PT. Putra Kolaka Sejahtera Mineral Bukan
Logam
Tanggetada PT. Sumber
Sumber Setia Budi Nikel
Pewisoa jaya PT. Toshida Indonesia Nikel
Tondo wolio PT. Toshida Indonesia Nikel
PT. Dharma Rosadi Intern. Nikel
Popalia PT. Toshida Indonesia Nikel
PT. Dharma Rosadi Intern. Nikel
Lalonggolosua PT. Pernick Sultra Nikel
PT. Sumber Setia Budi Nikel
Palewai PT. Bumi Raya Indonesia Mineral Bukan
Logam
Puundaipa PT. Sumber Setia Budi Nikel
Samaturu Tamboli PT. Mekongga Sejahtera Batuan
Amamutu PT. Mekongg
Mekonggaa Sejahtera Batuan
Polinggona Plasma jaya PT. Dharma Rosadi Intern. Nikel
Iwoimendaa Tamborasi PT. Rejeki Alam Sultra Batuan
PT. Sultra Sumber Sejahtera Batuan
Kolaka Timur Loea Iwoikondo Ramlansyah Batuan
Lambandia Penanggoosi PT. Komposit Indonesia Nikel
Sejahtera
Kolaka Utara Lasusua Sulaho PT. Citra Silika Mallawa Nikel
PT. Putra Dermawan Pratama Nikel
PT. Tiar Daya Sembada Nikel
Batu Putih Batu Putih PT. Gerbang Kencana Sukses Nikel
PT. Kasmar Tiar Raya Nikel
PT. Yudeja Batuan
Latowu PT. Gerbang Kencana Sukses Nikel
Mosiku PT. Kurnia Mining Resources Nikel
PT. Kurnia Teknik Jayatama Kromit
Lelewawo PT. Kurnia Mining Resources Nikel
Batu Api PT. Gerbang Kencana Sukses Nikel
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
PT.
PT. Margo Karya
Trias Jaya Mandiri
Abadi Nikel
Tembaga
Tirongkotua PT. Trias Jaya Aba
Abadi
di Tembaga
PT. Eka Panca Reksa Emas
Rahampuu PT. Timah Investasi Mineral Nikel
PT. Trias Jaya Agung Nikel
CV. Riski Batuan Mandiri Batuan
Kabaena Timur Wumbuburo PT. Tonia Mitra Sejahtera Nikel
Balo PT. Eka Panca Reksa Emas
PT. Satria Lima Utama Emas
Toli-toli PT. Artha Bumi Mineral Nikel
Tapuhaka PT. Eka Panca Reksa Emas
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Togomangura PT.
PT. Sultra Raya Tambang
Billy Indonesia Aspal
Aspal
PT. Cahaya Karsa Persada Aspal
PT. Conoco Mineral Indo. Aspal
PT. Putindo Bintech Aspal
PT. Karya Megah Buton Aspal
PT. Summitama Intinusa Aspal
PT. Sultra Raya Tambang Aspal
Lasalimu Sangia Arano PT. Bunga Tambang Nusntara Aspal
Selatan PT. Sultra Raya Tambang Aspal
Siontapina Walompo PT. Asia Mineral Samudera Aspal
PT. Garuda Perkasa Nusntara Aspal
PT. Putindo Bintech Aspal
Matanauwe
Matanauwe PT. Asia Mineral Samudera Aspal
Kumbewaha PT. Asia Mineral Samudera Aspal
PT. Malindo Baramurni Mangan
Sumber Sari PT. Cahaya Karsa Persada Aspal
PT. Bunga Tambang nusantara Aspal
Wolowa Kaumbu PT. Asia Mineral Samudera Aspal
PT. Bumindo Inti Cemerlang Aspal
PT. Putindo Bintech Aspal
PT. Garuda Perkasa Nusntara Aspal
Wolowa PT. Garuda Perkasa Nusntara Aspal
PT. Putindo Bintech Aspal
Matawia PT. Garuda Perkasa Nusntara Aspal
Wabula Wabula PT. Buton Limestone Utama Mineral Bukan
Logam
Buton Selatan Sampolawa Todombulu PT. Karsa Cipta Persada Aspal
Gunung Sejuk PT. Metrix Elcipta Aspal
PT. Buton Raya Mandiri Aspal
PT. Karsa Cipta Persada Aspal
Sandang Pangan PT. Berlian Inti Surya Aspal
PT. Metrix Elcipta Aspal
PT. Karsa Cipta Persada Aspal
PT. Buton Raya Mandiri Aspal
Hendea PT. Berlian Inti Surya Aspal
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
LAMPIRAN
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
BAB II
CETAK BIRU PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
SEKITAR PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA
2.1. Visi dan Misi PPM
2.1.1. Visi PPM
Dalam rangka memberikan panduan kedepan terkait PPM pada sektor
pertambangan mineral dan batubara yang diarahkan untuk mendukung visi
pembangunan daerah dalam lima tahun kedepan dan merupakan Visi Kepala
Daerah terpilih yang telah ditetapkan sebagai visi Rencana Pembangunan
Jangka Menengah (RPJMD) Tahun 2018-2023 yaitu: “Terwujudnya Sulawesi
2 018-2023 yaitu:
Tenggara Yang Aman, Maju, Sejahtera dan Bermartabat ”, dengan
penjabaran sebagai berikut :
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
ketimpangan; dan bebas dari kemelaratan,
kebodohan, dan kemalasan; dan bebas dari penyakit
yang mematikan. Sejahtera juga bertumpu pada
pilar sosial berupa integrasi dan koherensi sosial,
kontribusi sosial, penyembuhan sosial,
perlindungan sosial dan pemberdayaan sosial.
Bermartabat : Selalu menempatkan kepentingan masyarakat
sebagai tolak ukur utama. Selain itu, dalam
pembangunan tidak hanya menitik beratkan pada
infrastruktur fisik sebagai penyedian sarana dan
prasarana, namun juga pengembangan pratata
sosial untuk menempatkan manusia sebagai aktor
utama dalam pembangunan.
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
5) Berbasis sumber daya lokal bermakna sebagai sumber daya yang berada
di sekitar dan mudah untuk didapatkan, diakses atau dikelola dalam
memenuhi kebutuhan masyarakat di sekitar wilayah pertambangan.
2.1.2. Misi PPM
Misi PPM sektor pertambangan mineral dan batubara sebagai bagian
dari penjabaran visi dan penyelarasan dari misi pembangunan Provinsi
Sulawesi Tenggara yang pada dasarnya terintegrasi dengan visi dan misi yang
ingin dicapai oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara. berkenaan dengan
hal tersebut, maka penjabaran dari misi PPM sebagai berikut :
1. Meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pelayanan pendidikan
dan kesehatan.
2. Memajukan daya saing kemandirian ekonomi masyarakat melalui
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Kabupaten/
No. 2012 2013 2014 2015 2016 2017
Kota
1 2 3 4 5 6 7 8
Kabupaten
1 Buton 67,03 67,12 67,17 67, 17 67,23 67,30
2 Muna 69,76 69,76 69,76 69,76 69,77 69,77
3 Konawe 69,34 69,35 69,35 69,45 69,48 69,52
4 Kolaka 69,69 69,76 69,80 69,90 69,97 70,05
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA Page 28
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
5 Konawe
69,71 69,75 69,77 69,87 69,93 69,98
Selatan
6 Bombana 67,42 67,55 67,62 67,62 67,72 67,82
7 Wakatobi 69,39 69,46 69,49 69,49 69,54 69,59
8 Kolaka Utara 69,07 69,15 69,19 69,49 69,62 69,74
9 Buton Utara
Buton 70,36 70,36 70,36 70,36 70,37 70,38
10 Konawe Utara 68,48 68,55 68,59 68,59 68,64 64,69
11 Kolaka Timur 71,23 71,28 71,31 71,51 71,58 71,66
12 Konawe
67,84 67,85 67,86 67,86 67,87 67,88
Kepulauan
13 Muna Barat - - 69,76 69,76 69,78 69,79
14 Buton Tengah - - 67,17 67,17 67,17 67,17
15 Buton Selatan - - 67,17 67,17 67,17 67,17
Kota
1 Kendari 72,87 72,92 72,94 72,94 72,98 73,02
2 BauBau 70,37 70,41 70,43 70,43 70,47 70,50
Sulawesi Tenggara 69,85 70,06 70,28 70,44 70,46 70,47
Sumber : BPS Prov. Sultra 2018
Kabupaten/
No. 2012 2013 2014 2015 2016 2017
Kota
1 2 3 4 5 6 7 8
Kabupaten
1 Buton 12,44 12,48 12,79 12,81 13,22 13,52
2 Muna 12,22 12,26 12,45 12,89 13,20 13,48
3 Konawe 11,97 12,09 12,22 12,95 12,96 12,97
4 Kolaka 11,64 11,64 11,89 11,91 12,37 12,98
5 Konawe Selatan 11,41 11,47 11,60 11,90 12,16 12,22
6 Bombana 11,62 11,68 11,76 11,79 11,80 11,81
7 Wakatobi 12,47 12,57 12,79 12,82 12,87 13,14
8 Kolaka Utara 10,49 10,58 10,80
10, 80 11,64 11,92 11,93
9 Buton Utara 11,45 11,61 11,94 12,27 12,72 12,73
10 Konawe Utara 11,27 11,28 11,53 11,65 11,93 12,02
11 Kolaka Timur - 10,57 10,78 11,06 11,33 11,58
12 Konawe
- 10,11 10,16 10,46 11,64 12,06
Kepulauan
13 Muna Barat - - 11,59 11,62 11,64 12,06
14 Buton Tengah - - 12,28 12,30 12,31 12,32
15 Buton Selatan - - 12,52 12,53 12,54 12,55
Kota
1 Kendari 15,74 15,81 16,03 16,04 16,05 16,06
2 BauBau 14,29 14,53 14,76 14,77 14,78 14,79
Sulawesi Tenggara 12,45 12,45 12,78 13,07 13,24 13,36
Sumber : BPS Prov. Sultra 2018
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
No. Kabupaten/Kota
Kabupat en/Kota 2012 2013 2014 2015 2016 2017
1 2 3 4 5 6 7 8
Kabupaten
1 Buton 6,47 6,57 6,68 6,82 7,06 7,22
2 Muna 6,87 6,96 7,05 7,33 7,66 7,89
3 Konawe 8,28 8,39 8,58 8,59 8,60 8,77
4 Kolaka 7,74 7,90 8,17 8,18 8,19 8,31
5 Konawe Selatan 7,07 7,24 7,49 7,70 7,71 7,72
6 Bombana 6,98 7,21 7,50 7,51 7,52 7,53
7 Wakatobi 7,08 7,53 7,68 7,69 7,70 7,71
8 Kolaka Utara 7,24 7,35 7,46 7,48 7,49 7,50
9 Buton Utara 7,09 7,83 7,91 7,92 7,92 8,18
10 Konawe Utara 8,09 8,15 8,22 8,24 8,41 8,62
11 Kolaka Timur - 6,29 6,30 6,39 6,65 6,90
12 Konawe Kepulauan - 8,69 8,70 8,71 8,80 8,90
13 Muna Barat - - 6,22 6,23 6,24 6,48
14 Buton Tengah - - 6,59 6,79 7,01 7,02
15 Buton Selatan - - 6,35 6,55 6,81 7,06
Kota
1 Kendari 11,18 11,57 11,65 11,66 11,67 11,68
2 BauBau 9,18 9,26 9,48 9,80 9,89 9,90
Sulawesi Tenggara 7,76 7,93 8,02 8,18 8,32 8,46
Sumber : BPS Prov. Sultra 2018
Kabupaten/
No 2012 2013 2014 2015 2016 2017
Kota
1 2 3 4 5 6 7 8
Kabupaten
1 Buton 6.498 6.643 6.660 6.829 6.950 7.117
2 Muna 7.072 7.592 7.666 7.742 7.928 8.000
3 Konawe 8.917 9.320 9.396 9.471 9.696 9.857
4 Kolaka 11.160 11.683 11.699 11.942 12.072 12.243
5 Konawe Selatan 7.703 8.217 8.301 8.386 8.660 8.798
6 Bombana 6.781 7.173 7.236 7.392 7.607 7.908
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Partisipasi sekolah
Jenis kelamin dan kelompok
umur sekolah
Tidak/belum Tidak
pernah sekolah Masih sekolah sekolah lagi
1 2 3 4
Laki-laki + Perempuan
7-12 0,11 99,32 0,57
13-15 0,55 94,08 5,37
16-18 0,37 72,94 26,70
19-24 0,67 30,03 69,29
7-24 0,38 75,33 24,29
Sumber : BPS Prov. Sultra 2018
Berdasarkan uraian diatas dapat dikatakan bahwa dibeberapa daerah
mengalami kemajuan pembangunan manusia dengan pertumbuhan tertinggi
diatas satu persen, namun pada sektor pendidikan perlu mendapatkan
perhatian khusus. Artinya, sebagai penyumbang capaian IPM, sektor ini
dapat dijadikan sebagai kerangka kerja dalam pelaksanaan cetak biru
pengembangan dan pemberdayaan masyarakat.
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
orang yang terdiri dari 17.708 orang laki-laki dan 4.771 orang perempuan.
Jenis kelamin
No. Lapangan pekerjaan utama
Laki-laki Perempuan Jumlah
1 2 3 4 5
Pertanian,
1 kehutanan,perburuan dan 285.390 144.956 430.346
perikanan
2 Pertambangan dan penggalian 17.708 4.771 22.479
3 Industri pengolahan 45.376 52.954 98.330
4 Listrik, gas, dan air 4.586 605 5.191
5 Bangunan 73.310 1.944 75.254
Perdagangan besar, eceran,
6 89.493 132.858 222.351
rumah makan dan hotel
Angkutan, pergudangan dan
7 38.683 2.350 41.033
komunikasi
Keuangan, asuransi, usaha
8 persewaan bangunan, tanah 17.232 6.574 23.806
dan jasa perusahaan
Jasa kemasyarakatan, sosial
9 127.810 114.374 242.184
dan perorangan
Total 699.588 461.386 1.160.974
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Grafik 5.
5. Gini Ratio Menurut Provinsi
Sumber : RPJMD Prov. Sultra 2018
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
stafnya yang umumnya dari etnis luar Provinsi Sulawesi Tenggara hidup
dalam kemewahan, bahkan sering berprilaku tidak sesuai dengan budaya
masyarakat setempat. Akhirnya, lahirlah konflik yang dipermukaan nampak
bersifat ekonomi, tetapi dibalik itu ada konflik bernuansa sara, karena
adanya perbedaan sosial budaya dan agama. Kondisi ini membuat minimnya
partisipasi masyarakat dalam pembangunan sehingga akibat dari konflik
tersebut pemerintah, pengusaha dan masyarakat terkena dampak, beberapa
contoh konflik yang umum selalu terjadi seperti (1). Konflik antara
perusahaan pemegang IUP dengan masyarakat adat karena dianggap
merebut wilayah adat/leluhur, (2). Konflik antar perusahaan pemegang IUP
dengan masyarakat pemilik lahan karena dianggap merebut lahar
perkebunan dan peternakan mereka, (3). Konflik antar perusahaan pemegang
IUP dengan masyarakat pemukim di sekitar wilayah tambang, karena
dianggap mencemari sumber air, sungai, dan perairan tempat mereka
mencari/memelihara ikan, (4). Konflik antar perusahaan pemegang IUP
dengan pemerintah daerah dan masyarakat pemukim di sekitar wilayah
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
2.2.5. Infrastru
Infrastruktur
ktur sekitar tambang
Infrastruktur di Provinsi Sulawesi Tenggara saat ini berdasarkan data
BPS 2018 untuk sarana kesehatan sudah cukup memadai walaupun belum
merata disemua kabupaten/kota. Jumlah fasilitas kesehatan di Provinsi
Sulawesi Tenggara pada tahun 2017 terdiri dari : rumah sakit sebanyak 31,
1
2 Buton
Muna 1
1 0
0 14
27 174
294 0
0 6
241
3 Konawe 1 0 27 333 0 51
4 Kolaka 1 0 12 189 0 0
5 Konawe Selatan 1 0 23 399 0 0
6 Bombana 1 0 22 256 0 37
7 Wakatobi 1 0 20 137 0 9
8 Kolaka Utara 1 0 16 141 0 131
9 Buton Utara 1 0 10 104 0 5
10 Konawe Utara 1 0 22 145 0 0
11 Kolaka Timur 1 0 12 154 0 11
12 Konawe
1 0 7 96 0 0
Kepulauan
13 Muna Barat 1 0 15 123 0 11
14 Buton Tengah 1 0 12 136 0 21
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Agama dan kepercayaan yang dianut oleh masyarakat di Provinsi
Sulawesi Tenggara lebih
lebih didominasi oleh
oleh pemeluk agama Islam. Bahkan
1 2 3 4 5 6 7
Kabupaten
1 Buton 98,02 0,08 0,42 0,92 0,57
2 Muna 93,84 0,91 4,93 0,32 0
3 Konawe 79,66 5,67 1,57 10,85 2,25
4 Kolaka 93,95 2,75 1,57 1,42 0,31
5 Konawe Selatan 81,55 4,11 1,48 10,43 2,42
6 Bombana 96,12 1,78 0,10 1,76 0,24
7 Wakatobi 99,98 0,01 0,01 0 0
8 Kolaka Utara 99,32 0,44 0,02 0 0,22
9 Buton Utara 98,04 0,13 0,15 1,68 0
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
10 Konawe Utara 92,29 1,78 1,33 4,02 0,58
11 Kolaka Timur 95,22 1,29 0,39 3,10 0
12 Konawe Kepulauan 99,47 0,07 0,39 0,07 0
13 Muna Barat 96,86 0,09 0,09 1,83 1,14
14 Buton Tengah 96,88 0,11 3,01 0 0
15 Buton Selatan 99,99 0,01 0 0 0
Kota
1 Kendari 93,42 3,49 1,77 0,44 0,89
2 BauBau 96,19 0,82 1,06 1,24 0,69
Sulawesi Tenggara 95,12 1,50 0,94 1,90 0,54
Sumber : BPS Prov. Sultra 2018
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
tahun 2017.
Memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar kawasan tambang perlu
dilakukannya identifikasi kebutuhan masyarakat sekitar wilayah
pertambangan. Oleh karena, setiap daerah tambang pada dasarnya
mempunyai permasalahan berbeda antara daerah yang satu dengan daerah
yang lain. ketersediaan fasilitas seperti jalan, listrik, air bersih, penerangan
jalan lingkungan dan usaha kecil menengah di daerah dapat dijadikan
sebagai wadah untuk promosi dan pemasaran produk lokal masyarakat desa
serta lain sebagainya, terutama buat masyarakat yang berada di kawasan
pedalaman dan kurang terjangkau dengan baik dan akses yang terbatas.
Oleh karena itu, tidak semua fasilitas di kawasan tambang dapat dipenuhi
oleh kegiatan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat, sehingga perlu
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
2.3. Cetak Biru Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat
2.3.1. Filosofi PPM
Pengembangan masyarakat adalah usaha untuk memberdayakan
individu dan kelompok orang dengan menyediakan keterampilan yang
mereka butuhkan untuk menghasilkan perubahan di komunitas mereka
sendiri. Keterampilan ini sering diciptakan melalui pembentukan kelompok-
kelompok sosial yang besar bekerja untuk sebuah agenda bersama.
Komunitas pengembang harus memahami baik bagaimana bekerja dengan
individu dan bagaimana mempengaruhi posisi masyarakat dalam konteks
lembaga-lembaga sosial yang lebih
lebih besar.
besar. Tujuan utamanya adalah untuk
membangun masyarakat berdasarkan keadilan, kesetaraan dan saling
menghormati.
Pada dasarnya ada tiga alasan penting bagi perusahaan melakukan
pengembangan masyarakat (community development), antara lain untuk
mendapatkan izin local beroperasinya perusahaan, menciptakan sustainable
future (masa depan yang berkelanjutan), dan sebagai sarana bagi
perusahaan untuk memenuhi sasaran-sasaran usahanya. Pertama, Izin lokal
merupakan hal yang mutlak diperlukan oleh perusahaan dalam rangka
menjaga keberlangsungan kegiatannya di wilayah hak ulayat sebagai bagian
dari komuniti (masyarakat). Kedua, sustainable future (masa depan yang
berkelanjutan), baik bagi komuniti (masyarakat) dan lingkungan, serta
terutama bagi keberlanjutan perusahaan itu sendiri. Melalui community
development (pengembangan masyarakat), diharapkan korporat dapat
menciptakan strategi pengembangan usaha melalui kerjasama yang proaktif
dengan komuniti. Dengan demikian maka akan tercipta hubungan baik
dengan komuniti yang dapat menunjang aktivitas industri yang dilakukan
oleh perusahaan. Ketiga, program community development perlu
diaplikasikan untuk menciptakan suasana yang kondusif. Pemenuhan
sasaran perusahaan tersebut dapat berupa membangun jaringan dengan
berbagai stakeholders (pemangku kepentingan) seperti menjalin hubungan
positif dengan pemerintah daerah dan pemerintah pusat, membangun citra
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA Page 45
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
2.3.2. Prinsip-Prinsip Penyelenggaraan
Penyelenggaraan PPM
Program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sekitar
wilayah pertambangan tidak hanya menjadi kebutuhan di masa depan, tetapi
juga dapat menjadi kebutuhan saat
sa at ini, hal ini dapat dipahami bahwa dalam
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
1) Penanggulan
Penanggulangan
gan Kemiskinan
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
kegiatan prioritas yang ada didalam cetak biru PPM Provinsi Sulawesi
Tenggara untuk dilaksanakan secara transparan, responsive, efisien, efektif,
akuntabel, partisipatif, terukur, berkeadilan serta berwawasan lingkungan
dalam mewujudkan masyarakat yang maju, sejahtera dan berkelanjutan di
sekitar wilayah pertambangan.
Berikut ini merupakan penjabaran dari tujuan, sasaran, strategi dan
arah kebijakan PPM yang dapat dijadikan panduan oleh badan usaha
pertambangan dalam melaksanakan program PPM pada setiap wilayah
aktivitas pertambangannya.
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Penyelenggaraan pelatihan
bencana dalam
tata kelola lingkungan
pengurangan risiko
bencana
Program : Pengembangan Kelembagaan Komunitas Masyarakat dalam Menunjang Kemandirian PPM
Meningkatkan Meningkatnya peran Pengembangan Akselerasi menuju desa
partisipasi masyaraka
masyarakatt kelembagaan masyarakat kelembagaan ekonomi dan yang mandiri
desa social
Program : Pembangunan Infrastruktur Yang Menunjang PPM
Meningkatkan Meningkatnya Penyediaan sarana dan Memenuhi kebutuhan
ketersediaan dan pemenuhan infrastruktur prasarana dasar dasar masyarakat melalui
pemerataan sarana dasar dan penunjang masyarakat desa pembangunan dan
prasarana dasar, peningkatan infrastruktur
informasi dan teknologi dasar
Meningkatkan akses Penyediaan akses Peningkatan Sarana
informasi dan teknologi informasi dan teknologi Prasarana Dasar dan
masyarakat desa masyarakat desa informasi teknologi
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
a) Peningkat
Peningkatan
an Layanan Pendidikan
Pendidikan merupakan salah satu indikator dalam IPM dan
merupakan indikator yang menentukan tinggi rendahnya kualitas sumber
daya manusia suatu wilayah. Kualitas sumber daya manusia sangat
tergantung dari kualitas pendidikannya sehingga dengan adanya badan
usaha pertambangan di suatu wilayah diharapkan dapat mendorong
keberhasilan program pendidikan yang diselenggarakan dalam rangka
memperluas kesempatan bagi masyarakat untuk mengenyam pendidikan
khususnya bagi masyarakat usia sekolah dengan menjalin kerjasama baik
dengan pemerintah, pemerintah daerah, pemerintah desa, masyarakat dan
lembaga pendidikan lainnya dalam peningkatan kualitas sumber daya
manusia sesuai rencana pembangunan daerah dalam mewujudkan
masyarakat Provinsi Sulawesi Tenggara yang cerdas.
Berdasarkan uraian diatas, upaya badan usaha pertambangan dalam
mendorong peningkatan kualitas bagi masyarakat di sekitar wilayah tambang
yaitu dengan melakukan peningkatan pelayanan pendidikan melalui :
1) Bantuan beasiswa perusahaan
2) Bantuan perpustakaan desa
3) Bantuan tenaga pendidik
4) Bantuan balai latihan kerja
5) Bantuan fasilitasi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
masyarakat untuk menampilkan ciri khas mereka masing-masing.
Pembinaan olahraga dan seni serta dukungan fasilitas-fasiltas diharapkan
dapat menjamin program ini kedepannya dapat berkelanjutan.
Badan usaha pertambangan juga dapat memberikan pelatihan kepada
masyarakat terkait penanganan bencana, sehingga dengan pelatihan tersebut
dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam melakukan rencana
persiapan untuk menangani bencana baik sebelum dan sesudahnya.
Dalam rangka pengembangan sosial budaya masyarakat sekitar
tambang, maka badan usaha pertambangan dapat diarahkan dalam program
ini melalui :
1) Pengembangan pelestarian budaya lokal
2) Pembangunan/fasilitasi rumah ibadah
3) Revitalisasi lembaga adat desa
4) Bantuan sosial kelompok rentan desa
5) Bantuan sarana seni dan olah raga
6) Fasilitasi kegiatan keagamaan desa
7) Pelatihan mitigasi bencana
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
2.5.5. Pembanguna
Pembangunan
n infrastruktur yang menunjang PPM
Pembangunan infrastruktur dalam menunjang pengembangan dan
pemberdayaan masyarakat sekitar wilayah tambang pada dasarnya telah
dilakukan oleh pemerintah baik melalui skema pendanaan dari pusat,
provinsi, maupun kabupaten/kota seperti pembangunan fasilitas layanan
publik, antara lain fasilitas kesehatan, pendidikan, transportasi, listrik, air
bersih dan lain sebagainya. Namun oleh karena di setiap wilayah (desa atau
kelurahan) memiliki kebutuhan yang berbeda-beda maka tidak semua dapat
difasilitasi oleh pemerintah secara memadai.
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
3) Persentase
peningkatan
pengguna Persen 25 30 35 40 45
perpustakaan
Meningkatnya Pembangunan fasilitas
akses dan mutu penunjang pelayanan
Angka harapan
kesehatan didesa kesehatan Tahun 70,74 70,88 71,00 71,12 71,24
hidup
Peningkatan akses
layanan kesehatan
Meningkatkan Peningkatan
Penurunan tingkat
daya beli pendapatan
kemiskinan Persen 11,50 11,20 10,80 10,10 9,50
masyarakat masyarakat miskin
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Peningkatan Peningkatan
ketahanan pangan produktivitas 3) Skor pola
pertanian dan harapan Nilai 94,1 95 95,8 96,6 97,5
pangan
perikanan
Pengembangan Sosial Budaya dan Lingkungan Kehidupan Masyarakat Sekitar Tambang Yang Berkelanjutan
Meningkatkan Terpeliharanya Revitalisasi nilai-nilai
dukungan social, kehidupan sosial, sosial dan Indeks kepuasan
budaya local dan nilai-nilai budaya kelembagaan yang ada masyarakat atas
pelayanan publik Nilai 86,50 88,50 90,50 92 93,50
keagamaan lokal dan agama dimasyarakat
lainnya
Dukungan terhadap
kelompok rentan
Terpeliharanya Membentuk dan
kualitas memperkuat
lingkungan kelembagaan
Indeks kualitas
lingkungan Nilai 70,95 71 71,50 72 72,50
lingkungan hidup
Penyelenggaraan
pelatihan tata kelola
lingkungan
Pengembangan Kelembagaan Komunitas Masyarakat dalam Menunjang Kemandirian PPM
Meningkatkan Meningkatnya Pengembangan Indeks kepuasan
partisipasi peran kelembagaan ekonomi pelayanan
kelembagaan
masyarakat kelembagaan dan social masyarakat desa Persen 100 100 100 100 100
masyarakat desa
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Kabupaten/Kota Kecamatan Kelurahan/ Desa Perusahaan Bahan Galian Kode Prog. & Keg. Prioritas
1 2 3 5 6 7
Konawe Unaaha Latoma PT. Konawe Bakti Pratama Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
2,E3,E4, E5,E6,E7,F1,F2,F3,G
E5,E6,E7,F1,F2,F3,G1,
1,
G2,G3,G4, H1, H2,H3,H4,H5
H2,H3,H4,H5,I1,I2
,I1,I2
Pondidaha Pondidaha PT. Dachtraco Sultra Tambang Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Konut Jaya Mineral Nikel C1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1
PT. ST. Nickel Resources Nikel , E2,E3,E4,E5,E6
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,G1,
,E7,F1,F2,F3,G1,
G. Nova Raintung Batuan G2,G3,G4, H1,H2,H3,H4, H5,I1,I2
Wawolemo PT. Konut Jaya Mineral Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1
,E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4, H1,H2,H3,H
H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
4,H5,I1,I2
Lahonggumbi PT. Dachtraco Sultra Tambang Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Muda Prima Insan Nikel C1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1
PT. Konaweha Makmur Batuan , E2,E3,E4,E5,E6
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,G1,
,E7,F1,F2,F3,G1,
G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Latoma Latoma Jaya PT. Konawe Bakti Pratama Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Puriala Puriala PT. Modern Cahaya Makmur Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Indomining Pratama Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Citra Arya Sentosa Hutama Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Watundehoa PT. Modern Cahaya Makmur Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Sonai PT. Modern Cahaya Makmur Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Citra Arya Sentosa Hutama Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,G1,
G2,G3,G4, H1,H2,H3,H
H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
4,H5,I1,I2
Lalonggatu PT. Modern Cahaya Makmur Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2H3,H4,H5,
H2H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Parudongka PT. Andalan Energi Nusantara Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Walandawe PT. Sulawesi Cahaya Mineral Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Modern Cahaya Makmur Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Puuwiwirano PT. Modern Cahaya Makmur Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Ocean Valley Internasional
Internasional Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Andalan Energi Nusantara Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tangola PT. Ocean Va
Valley
lley Internasional Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Andalan Energi Nusantara Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lalomerui PT. Sulawesi Cahaya Mineral Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Ilham Winar Sejahterah Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Amonggedo Amonggedo PT. ST. Nickel Resources Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Muda Prima Insan Nikel C1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1
,E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Dunggua PT. Sulemandara Konawe Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Multi Bumi Sejahtera Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. ST. Nickel Resources Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Konut Jaya Mineral Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Tri Satrya Abadi Batuan
Matabura PT. Multi Bumi Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wawohine PT. Multi Bumi Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Muda Prima Insan Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Amonggedo Baru PT. Muda Prima Insan Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Roraya PT. Baula Petra Buana Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wundumbolo PT. Baula Petra Buana Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Matandahi PT. Mega Tambang Nikel Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Andoolo Bumi Raya PT. Ifishdeco Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Palangga Kiaea PT. Mega Tambang Nikel Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Visi Debtindo Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Macika Mada Madana Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Watumerembe PT. Jagad Rayatama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Visi Debtindo Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
CV. Farrel Putra Tolakindo Batuan E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Watudemba PT. Pertambangan Bumi Anoa Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Macika Mada Madana Nikel, Smelter C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Jagad Rayatama Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Sambas Mineral Mining Nikel, Smelter G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Mega Tambang Nikel Nikel
CV. Farrel Putra Tolakindo Batuan
Moramo Lapuko PT. Bintang Energi Mineral Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Naga Mas Sultra Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Tambosupa PT. Dimas Indo Mineral Lampung Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Moramo PT. Moramo Global Makmur Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Laonti Tambolosu CV. Sukses Persada Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Tue Tue PT. Gerbang Multi S
Sejahtera
ejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Sangi Sangi PT. Gerbang Multi Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Ulu sawa PT. Gerbang Multi Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lawisata PT. Gerbang Multi Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kondono PT. Gerbang Multi Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Puudirangga PT. Gerbang Multi Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Laonti PT. Gerbang Multi Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Merongga Raya PT. Baula Petra Buana Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Ifishdeco Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Palangga Selatan Amondo PT. Macika Mada Madana Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Jagad Rayatama Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Mega Tambang Indo Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Parasi PT. Generasi Agung Perkasa Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Wijaya Inti Nusantara Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Jagad Rayatama Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Ulu Lakara PT. Pertambangan Bumi Anoa Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Sambas Mineral Mining Nikel C1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1
PT. Mega Tambang Nikel Nikel ,E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Mega Tambang Indonesia Nikel G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Watumbohoti PT. Jagad Rayatama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Generasi Agung Perkasa Nikel C1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
PT.
PT. Sambas Mineral
Kembar Emas Mining
Sultra Nikel
Nikel C1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1
,E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
CV. Batu Perkasa Batuan G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Koeono PT. Macika Mada Madana Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Jagad Rayatama Nikel C1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1
PT. Mega Tambang Indonesia Nikel ,E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Kembar Emas Sultra Nikel G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Lalowua PT. Mega Tambang Indonesia Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Pertambangan Bumi Anoa Nikel C1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1
PT. Macika Mada Madana Nikel ,E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Kembar Emas Sultra Nikel G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Mondoe PT. Wijaya Inti Nusantara Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Moramo Utara Wawatu PT. Citra Khusuma Sultra Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Hoffmen Energi Perkasa Batuan, craser C1D1,D2, D3,D4,D5,D6,
D3,D4,D5,D6,D7,D8
D7,D8
PT. Ramadhan Moramo Rya Batuan, craser
PT. Wahyu Putra Sultra Batuan
Mekar Jaya Nurdin Kadir Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2, D3,D4,D5,D6,
D3,D4,D5,D6,D7,D8
D7,D8
Lamokula CV. Ilyas Karya Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Sumber Berkat Sahabat Batuan C1D1,D2, D3,D4,D5,D6,
D3,D4,D5,D6,D7,D8
D7,D8
Mata Watu-Watu CV. Cahaya Alam Nusantara Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Karya Pratama Mining Batuan, craser C1D1,D2, D3,D4,D5,D6,
D3,D4,D5,D6,D7,D8
D7,D8
PT. Line Sulawesi Industri Craser
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wanua Kongga PT. Integra Mining Nusantara Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Billy Indonesia Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Mega Nikel Indonesia Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Wijaya Inti Nusantara Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kolono Timur Langgapulu PT. Cahaya Sultra Indonesia Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
CV. Citra Putra Bungsu Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Konawe Utara Asera Wanggudu PT. Bumi Konawe Minerina Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
Konawe Utara Asera Wanggudu PT. Bumi Konawe Minerina Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wanggudu Raya PT. Bumi Konawe Minerina Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Walalindu PT. Bumi Konawe Minerina Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tangguluri PT. Bumi Konawe Minerina Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Asera PT. Bumi Konawe Minerina Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Amorome PT. Bumi Konawe Minerina Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B5,
C1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1
,E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Wawolimbue PT. Dwi Alfa Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Walasolo PT. Bumi Konawe Minerina Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Sultra Sarana Bumi Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wunduhaka PT. Bumi Konawe Minerina Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Awila PT. Rezki Biokas Pratama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Mowundo PT. Rezki Biokas Pratama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Rezki Cahaya Makmur Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Mandiodo PT. Cinta Jaya Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Kabaena Kromit Prathama Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Rezki Biokas Pratama Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Rezki Cahaya Makmur Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tapunggaya PT. Cinta Jaya Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Kabaena Kromit Prathama Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Sarana Logam Unggul Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Sultra Sarana Bumi Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Sumber Bumi Putra Nikel
Mataiwoi PT. Artha Gunung Batu Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Citra Khusuma Sultra Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
PT. Windya Persada Sultra Batuan
Awila Puncak PT. Rezki Biokas Pratama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lasolo Andeo PT. Artha Gunung Batu Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Sulawesi Sukses Jaya Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Teratai Inti Perkasa Batuan E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Perdana Sultra Mining Batuan G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Otole Koperasi Ala Mbubekoro Otole Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Esa Kalla Nikel Indo. Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,
Lembo Puusiambu PT. Pasific Sukses Jaya Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Sawa Sawa CV. Cahaya Cemerlang Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Pudonggala PT. Wirsha Mineral Indonesia Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,
Kokapi PT. Global Citra Konawe Utara Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
CV. Cahaya Rizqi Perdana Batuan 1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
CV. Reski Air Kembali Batuan
PT. Delta Sarana Sentosa Batuan
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lahimbua PT. Rezki Cahaya Makmur Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Laronanga PT. Bumi Nikel Nusantara Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Sumber Bumi Putra Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lamondowo PT. Sumber Bumi Putra Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Bumi Nikel Nusantara Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Motui Tondowatu CV. Rizaldi Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Mapan Jaya Lestari Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
H. Litanto, SH,M.Si Batuan
Bende PT. Bumi Konawe Abadi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Matandahi PT. Bumi Konawe Abadi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
CV. Nibandera Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Banggina PT. Bumi Konawe Abadi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Motui PT. Bumi Konawe Abadi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wawoluri PT. Global Citra Konawe Utara Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Karya Group Perkasa Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
CV. Rizqi Perdana Batuan
Poni Poniki CV. Mapakaraeng Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
CV. Rizqi Perdana Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,
PT. Wong Anak Mandiri Batuan
Kapolano CV. Athaya Rahmat Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
CV. Nara Tipa Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Lasolo Kepulauan Boenaga PT. Bumi Sentosa Jaya Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Daka Group Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Karya Alam Abadi Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Pratama
PT. Rizki Sinar Biokas Nikel
PT. Primastian Metal Pratama Nikel
Waturambaha PT. Binanga Hartama Raya Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Bhumi Karya Utama Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Wisnu Mandiri Batara Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Bumi Sentosa Jaya Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Apollo Nickel Indonesia Nikel
PT. Daka Group Nikel
PT. Karya Alam Abadi Nikel
PT. Sujud Bumi Berkah Nikel
PT. Manunggal Sarana Surya Nikel
Pratama
PT. Sultra Jembatan Emas Nikel
PT. Pernick Sultra Nikel
PT. Roshini Indonesia Nikel
PT. Sinar Jaya Sultra Utama Nikel
PT. Stargate Pasific Resources Nikel
PT. Tristaco Mineral Makmur Nikel
Morombo PT. Bososi Pratama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Bhumi Karya Utama Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Dwi Alfa Sejahtera Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Elit Kharisma Utama Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Duta Tambang Gunung Perkasa Nikel
PT. Konawe Nikel Nusantara Nikel
PT. Sarana Logam Unggul Nikel
PT. Stargate Pasific Resources Nikel
PT. Masempo Dalle Nikel
PT. Tristaco Mineral Makmur Nikel
CV. unaaha Bakti Persada Nikel
PT. Sultra Sarana Bumi Nikel
Landawe Kolosua PT. Pertambangan Bumi Indonesia Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Hialu Utama PT. Pertambangan Bumi Indonesia Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tambakua PT. Adhi Kartiko Pratama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
,B5,C
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA Page 76
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wunse Jaya PT. Bumi Konawe Mining Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wawonii Selatan Wungkolo PT. Kimco Citra Mandiri Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Gema Kreasi Perdana Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Sawapatani PT. Kimco Citra Mandiri Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wawonii Tengah Wawo indah PT. Kimco Citra Mandiri Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lampeapi PT. Kimco Citra Mandiri Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Gema Kreasi Perdana Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Morobea PT. Kimco Citra Mandiri Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Pesue PT. Kimco Citra Mandiri Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Gema Kreasi Perdana Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Konawe Bakti Pratama Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kolaka Wundulako 19 Nopember PT. Trans Jawa Sulawesi Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Pomalaa Pomalaa PT. Putra Mekngga Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Wijaya Nikel Nusantara Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Huko-huko PD. Aneka Usaha Kolaka Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tambea PT. Bola Dunia M
Mandiri
andiri Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Sopura PT. Dharma Bumi Kolaka Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Surya Lintas Gemilang Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Akar Mas International Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Citra Silika Mallawa Mineral Bukan G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Logam
PT. Asia Mineral Mining Smelter
Pesouha PD. Aneka Usaha Kolaka Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Oko-oko PT. Tambang Rejeki Kolaka Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Pernick Sultra Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Anak Pomalaa Mineral Bukan E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
Logam G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Gasing Sulawesi Mineral Bukan
Logam
CV. Kiswah Perdana Mineral
Bukan Logam
PT. Asia Mineral Mining Smelter
Kumoro PT. Putra Mekongga Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PD. Aneka Usaha Kolaka Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Hakatutobu PT. Surya Lintas Gemilang Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Akar Mas International Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Bola Dunia Mandiri Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Ridha Buana Mandiri Batuan G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wolo Wolo PT. Wijaya Inti Lestari Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Ceria Nugraha Indotama Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Duta Indonusa Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Ulu wolo PT. Ceria Nugraha Indotama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tolowe Ponrewaru
Ponrewaru PT. Ceria Nugraha In
Indotama
dotama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lapao Pao PT. Ceria Nugraha Indotama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Langgomali PT. Ceria Nugraha Indotama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lalonaha PT. Ceria Nugraha Indotama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lalonggopi PT. Ceria Nugraha Indotama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Muara Lapao - Pao PT. Wijaya Inti Lestari Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Ceria Nugraha Indotama Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Babarina Putra Sulung E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
Batuan G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Samaenre PT. Ceria Nugraha Indotama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Baula Longori PD. Aneka Usaha Kolaka Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tanggetada Lamedai PT. Toshida In
Indonesia
donesia Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Dharma Bumi Kendari Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Dharma Bumi Kolaka Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Pernick Sultra Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Sumber Setia Budi Nikel
PT. Putra Kolaka Sejahtera Mineral Bukan
Logam
Tanggetada PT. Sumber Se
Setia
tia Budi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Pewisoa jaya PT. Toshida Indonesia Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tondo wolio PT. Toshida In
Indonesia
donesia Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Dharma Rosadi Intern. Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Popalia PT. Toshida Indonesia Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Dharma Rosadi Intern. Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lalonggolosua PT. Pernick Sultra Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Sumber Setia Budi Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Palewai PT. Bumi Raya Indonesia Mineral Bukan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
Logam C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Puundaipa PT. Sumber Setia Budi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Samaturu Tamboli PT. Mekongga Sejahtera Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Amamutu PT. Mekongga Sejahtera Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,
Polinggona Plasma jaya PT. Dharma Rosadi Intern. Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Iwoimendaa Tamborasi PT. Rejeki Alam Sultra Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Sultra Sumber Sejahtera Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Kolaka Timur Loea Iwoikondo Ramlansyah Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,
Lambandia Penanggoosi PT. Komposit Indonesia Sejahtera Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kolaka Utara Lasusua Sulaho PT. Citra Silika Mallawa Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Putra Dermawan Pratama Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Tiar Daya Sembada Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Batu Putih Batu Putih PT. Gerbang Kencana Sukses Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Kasmar Tiar Raya Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Yudeja Batuan E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Latowu PT. Gerbang Kencana Sukses Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kalo PT. Gerbang Kencana Sukses Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
,B5,C
1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Porehu Porehu PT. Indraldhi Bumi Anoa Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
,B5,C
1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Larui PT. Indraldhi Bumi Anoa Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
PT. Karya Alam Raya Nikel 1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
PT. Kreative Jaya Nikel 2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
PT. Lawaki Tiar Raya Nikel 2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Porehu Tiar Raya Nikel
PT. Shenniu Mining Indo. Nikel
PT. Sultra Timbel Mas Nikel
Sarambu PT. Indraldhi Bumi Anoa Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
,B5,C
1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tinuna PT. Indraldhi Bumi Anoa Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
,B5,C
1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tolala Lawaki Jaya PT. Celebessi Mulia Utama Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Kolaka Mineral Resources Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Lawaki Tiar Raya Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Patrindo Jaya Makmur Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Pulaurusa Tamita Nikel
PT. Ranaspi Aryanori Nikel
PT. Ros Indopratama Nikel
PT. Sarana Bumi Minerindo Nikel
PT. Tambang Mineral Maju Nikel
Patikala PT. Alam Mitra Indah Nugraha Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. KolakaMineral Resources Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Lawaki Tiar Raya Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Mulia Makmur Perkasa Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Ros Indopratama Nikel
Tolala PT. Karya Alam Raya Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Kolaka Mineral Resources Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Mulia Makmur Perkasa Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Shenniu Mining Indonesia Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Bahari PT. Shenniu Mining Indonesia Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lelewulu PT. KolakaMineral Resources Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Kreative Jaya Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Mulia Makmur Perkasa Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Shenniu Mining Indonesia Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Loka PT. KolakaMineral Resources Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Kreative Jaya Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Lawaki Tiar Raya Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Ranaspi Aryanori Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Shenniu Mining Indo. Nikel
Bombana Poleang Boeara CV. Bina Mineral Sentosa Mineral Bukan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
Logam C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Poleang Timur Teppoe PT. Sun Indo Bahana Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Tri Sasana Kencana Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Biru PT. Mitracom Prima Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Tri Sasana Kencana Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Mambo PT. Tri Sasana Kencana Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Bambaea PT. Sun Indo Bahana Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
CV. Rezki Alam Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Rarowatu Rau-rau CV. Empos Galena A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Tiran Indonesia Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Lammora Trading Company Emas E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Multi Garmindo Emas G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Putra Mahkota Andalas Emas
PT. Sumber Alam Megakarya Emas
PT. Yobel Pratama Emas
Ladumpi PT. Bahtera Sultra Mining Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Rarowatu PT. Bahtera Sultra Mining Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Taubonto PT. Bahtera Sultra M
Mining
ining Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lakomea PT. Anugrah Alam Buana Indonesia Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Bahtera Sultra Mining Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Multi Garmindo Emas E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Putra Mahkota Andalas Emas G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Pangkuri PT. Anugrah Alam Buana Indonesia Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Multi Garmindo Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Putra Mahkota Andalas Emas E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Sumber Alam Megakarya Emas G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Yobel Pratama Emas
Lampeantani PT. Bahtera Sultra Mining Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Watu kalangkari PT. Bahtera Sultra Mining Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Merah Putih Alam Lestari Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Rumbia Lameroro PT. Bahtera Sultra Mining Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Talabente CV. Harmonis Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Kabaena Teomokole PT. Almharig Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Trias Jaya Agung Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Trias Jaya Abadi Tembaga E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Rahadopi PT. Almharig Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Margo Karya Mandiri Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Trias Jaya Abadi Tembaga E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tirongkotua PT. Trias Jaya Abad
Abadii Tembaga A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Eka Panca Reksa Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Rahampuu PT. Timah Investasi Mineral Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Trias Jaya Agung Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Batuawu PT. Margo Karya Mandiri Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Tambang Bumi Sulawesi Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Pongkalaero PT. Tekonindo Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Anugrah Harisma Barakah Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Tambang Bumi Sulawesi E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Puu nunu PT. Margo Karya Mandiri Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Tekonindo Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Tambang Bumi Sulawesi Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kabaena Barat Baliara CV. Riski Batuan Mandiri Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Rahantari PT. Trias Jaya Abadi Tembaga A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
CV. Riski Batuan Mandiri Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kabaena Utara Mapila PT. Cromindo Lestari Nusantara Kromit A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Shantung Mineral Resources Kromit C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Cahaya Abalong Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wumbulasa PT. Shantung Mineral Resources Kromit A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Surya Saga Utama C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tedubara PT. Cromindo Les
Lestari
tari Nusantara Kromit A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Shantung Mineral Resources Kromit C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Pasific Ore Resources Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Eka Panca Reksa Emas G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Shantung Mineral Resources Kromit
PT. Surya Saga Utama Nikel
PT. Tiga Mas Nusantara Kromit
Larolanu PT. Pasific Ore Resources Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Surya Saga Utama Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kabaena Tengah Lamonggi PT. Eka Panca Reksa Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Shantung Mineral Resources Pasir besi C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Pasific Ore Resources Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tangkeno PT. Artha Bumi Mine
Mineral
ral Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Eka Panca Reksa Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lengora PT. Abalong Bombana Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Eka Panca Reksa Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Shantung Mineral Resources Pasir besi E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Pasific Ore Resources Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Satria Lima Utama Emas
PT. Tonia Mitra Sejahtera Nikel
CV. Thocotua Rezky Jaya Crom Kromit
CV. Rahmat Batuan Mandiri Batuan
Enano PT. Artha Bumi Mineral Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Eka Panca Reksa Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Satria Lima Utama Emas E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Arga Morini Indah Nikel G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Ulungkura PT. Artha Bumi Mineral Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Eka Panca Reksa Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Satria Lima Utama Emas E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lengora Selatan PT. Satria Lima Utama Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lengora Pantai PT. Shantung Mineral Resources Pasir besi A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Tonia Mitra Sejahtera C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
CV. Thocotua Rezky Jaya Crom Nikel E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
Kromit G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tontonunu Tongkoseng PT. Citra Nuansa S
Selaras
elaras Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Puu wonua PT. Manunggal Sarana Surya Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Mitracom Prima Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Maju mulia Agungtama Emas E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Talenta Sena Mulia Emas G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lantari Jaya Lombakasi PT. Dynasti Thamier Dwi Jaya Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Ganesha Delta Permata C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
Emas E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lantari PT. Dynasti Thamier Dwi Jaya Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Langkowala PT. Dynasti Thamier Dwi Jaya Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
PT. Ganesha Delta Permata Emas 1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Pasare apua PT. Dynasti Thamier Dwi Jaya Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Anugerah PT. Dynasti Thamier Dwi Jaya Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kalaero PT. Dynasti Thamier Dwi Jaya Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tinabite PT. Cahaya Gemila
Gemilang
ng Sentosa Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
PT. Ganesha Delta Permata Emas 1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
PT. Majumulia Agungtama Emas 2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Watu-watu PT. Cahaya Gemilang Sentosa Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
PT. Dynasti Thamier Dwi Jaya Emas 1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
PT. Ganesha Delta Permata Emas 2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,G1,G2
PT. Sultra Utama Nikel Emas ,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Mata Usu Kolombi Matausu PT. Cahaya Gemilang Sentosa Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
PT. Majumulia Agungtama Emas 1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
PT. Talenta Sena Mulia Emas 2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
PT. Niagatama Makmur sembada Emas 2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5
H2,H3,H4,H5,I1,I2
,I1,I2
Morengke PT. Majumulia Agungtama Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Wia-Wia PT. Manunggal Sarana Surya Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Talenta Sena Mulia Emas C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lamuru PT. Manunggal Sarana Surya Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Totole PT. Cahaya Gemila
Gemilang
ng Sentosa Emas A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Aspal E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kapontori Lambusango PT. Bumi Buton Delta Megah Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Watumotobe PT. Bumi Buton Delta Megah Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lambusango Timur PT. Bumi Buton Delta Megah Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lasalimu Lawele PT. Asia Mineral Samudera Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Billy Indonesia Aspal C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Bumi Niaga Lestari Aspal E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Karya Megah Buton Aspal G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Karunia Alam Indonesia Aspal
PT. Putindo Bintech Aspal
Suandala PT. Asia Mineral Samudera Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
PT. Billy Indonesia Aspal 1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
PT. Alam Mitra Mandiri Aspal 2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
PT. Cahaya Karsa Persada Aspal 2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5
H2,H3,H4,H5,I1,I2
,I1,I2
PT. Conoco Mineral Indonesia Aspal
PT. Lautan Berkah Nusantara Aspal
PT. Karya Megah Buton Aspal
PT. Karunia Alam Indonesia Aspal
PT. Wijaya Karya Bitumen Aspal
PT. Wara Kirana Bakti Aspal
PT. Summitama Intinusa Aspal
Kamaru PT. Putindo Bintech Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT.Sultra Raya Tambang Aspal C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Sribatara PT. Bunga Tambang Nusntara Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Putindo Bintech Aspal C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Karya Megah Buton Aspal E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Sultra Raya Tambang Aspal G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Togomangura PT. Billy Indones
Indonesia
ia Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Cahaya Karsa Persada Aspal C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Conoco Mineral Indo. Aspal E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Putindo Bintech Aspal G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
PT. Karya Megah Buton Aspal
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA Page 93
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Sandang Pangan PT. Berlian Inti Surya Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Metrix Elcipta Aspal C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
PT. Karsa Cipta Persada Aspal E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
PT. Buton Raya Mandiri Aspal G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Hendea PT. Berlian Inti Surya Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Buton Multi Mineral Aspal C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lipu Mangau PT. Karsa Cipta Persada Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lapandewa Burangasi Rumbia PT. Limestone Delapan Dewa Mineral Bukan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
Logam C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Burangasi PT. Limestone Delapan Dewa Mineral Bukan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
Logam C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Buton Tengah Mawasangka Mawasangka PT. Diamond Alfa Propertindo Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
Talaga Raya Kokoe PT. Arga Morini Inda
Indah
h Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Anugrah Harisma Barakah Nikel C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Talaga Besar PT. Arga Morini Inda
Indah
h Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1
,E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,G1,
G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Wulu PT. Arga Morini Indah Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
B4,B5,C
1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Buton Utara Kulisusu Eelahaji PT. Prosper Estu Mining Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Tomoahi PT. Prosper Estu M
Mining
ining Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kalibu PT. Prosper Estu Mining Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Jampaka PT. Prosper Estu M
Mining
ining Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Loji PT. Prosper Estu Mining Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
B4,B5,C
1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,E
2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,G
2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5
H2,H3,H4,H5,I1,I2
,I1,I2
Bangkudu PT. Prosper Estu Mining Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,C
B4,B5,C
1,D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Kambowa Bubu PT. Bumi Bintang Timur Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Bonegunu Ronta PT. Bintang Tambang Makmur Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Laano Ipi PT. Bumi Bintang Timur Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Bonegunu PT. Bumi Bintang Timur Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kulisusu Barat Kotawo PT. Bintang Tambang Makmur Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Bumi Konawe Jaya Aspal C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Rahmat Baru PT. Bintang Tambang Makmur Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kulisusu Utara Lamoahi PT. Bumi Konawe Jaya Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Lanosangia PT. Bumi Konawe Jaya Aspal A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PR INT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Muna Lohia Lohia PT. Wuna White Stone Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,
Lakarinta PT. Lakarinta Meleura Sejahtera Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,
Tongkuno Oempu PT. Bintang Rohi Batuan A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
PT. Cahaya Alam Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8
PT. Alam Raya Labora Batuan
Kota Bau-Bau Sorawolio Kaisabu Baru PT. Bumi Inti Sulawesi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Karya Baru PT. Bumi Inti Sulawesi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
CV. Nur Fadila Sari Batuan C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1,H2,H3,H4,H5,I1,I2
Gonda Baru PT. Bumi Inti Sulawesi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Bugi PT. Bumi Inti Sulawesi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Bungi Ngakaring Karing PT. Bumi Inti Sulawesi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
Kampeonaho PT. Bumi Inti Sulawesi Nikel A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,
A1,A2,A3,A4,A5,B1,B2,B3,B4,B5,
B4,B5,
C1D1,D2,D3,D4,D5,D6,D7,D8,E1,
E2,E3,E4,E5,E6,E7,F1,F2,F3,,G1,
G2,G3,G4,H1, H2,H3,H4,H5,
H2,H3,H4,H5,I1,I2
I1,I2
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
Optimalisasi
peningkatan
partisipasi,
Pengembangan Kemandirian kualitas SDM,
ekonomi, ekonomi, pembangunan &
kemandirian peningkatan pemgembangan
ekonomi, nilai t amba
ambah
h ekonomi, sosial
Peningkatan pa
partisipasi
rtisipasi dan
peningkatan ekonomi, budaya lokal,
kualitas SDM,
skala usaha
usaha nilai akses pasar lingkungan,
pembangunan dan
tambah dan tata infrastruktur dan
pengembangan ekonomi,
ekonomi, kelola penunjang
penunja ng y ang
sosial budaya lokal,
penguatan lingkungan berkelanjutan
lingkungan, inf ras
rastruktur
truktur
dasar dan penunjang kelembagaan,
permodalan
T ERWUJUDNYA
TERWUJU DNYA MASY
MASYAR
ARAK
AK AT PA
PASCAT
SCATAMBANG
AMBANG
YANG MAJU, SEJAHT
SEJAHT ERA DAN BE
BERK
RK ELANJU
ELANJUTA
TANN
BERBASIS SUMBER DAYA LOKAL
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA Page 98
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
BAB III
KESIMPULAN
3.1 Kesimpulan
Penyusunan Cetak Biru PPM yang merupakan kewajiban pemerintah
provinsi dalam hal ini adalah Gubernur dalam memberikan panduan dan
arah kebijakan bagi badan usaha pertambangan mineral dan batubara
untuk menyusun dan melaksanakan program pengembangan dan
pemberdayaan masyarakat sekitar tambang. Penyusunan Cetak Biru PPM
mengacu pada kebijakan daerah yang tertuang dalam RPJMD Provinsi serta
perundang undangan yang berlaku.
Badan usaha pertambangan sebagai pelaku kegiatan dalam
pengelolaan sumber daya alam di daerah memiliki tanggung jawab untuk
dapat berkontribusi kepada kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah
tambang yang disesuaikan dengan tujuan, sasaran, strategi, dan arah
kebijakan serta program utama dalam Cetak Biru PPM yang meliputi
peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), membangun
kemandirian ekonomi, pengembangan social budaya, lingkungan,
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
3.2 Penutup
Cetak Biru Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM)
merupakan dokumen yang harus diketahui dan menjadi pedoman
khususnya badan usaha pertambangan. Oleh karena itu, menjadi penting
untuk dipahami oleh segenap pihak terkait tentang bagaimana cara
merealisasikan program-program dalam Cetak Biru PPM mulai dari tahapan
merancang perencanaan, proses kegiatan hingga kegiatan penutupan
tambang oleh badan usaha pertambangan. Dokumen Cetak Biru PPM ini
dapat menjadi rujukan dalam megukur tingkat keberhasilan atas kinerja
badan usaha pertambangan dalam melakukan dan memenuhi kewajibanya
bagi masyarakat di sekitar wilayah tambang.
Cetak Biru PPM menjadi kewenangan pemerintah provinsi dalam
memberikan arah kebijakan badan usaha pertambangan dalam
melaksanakan program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat
sekitar wilayah pertambangan. Penyusunan cetak biru PPM mengacu pada
kebijakan daerah yang tertuang dalam RPJMD Provinsi dan prinsip
pengembangan wilayah yang ada dalam RTRW serta perundang undangan
yang berlaku.
3.2.1. Faktor-Fakt
Faktor-Faktor
or Penentu Sukses
Pencapaian keberhasilan atau kesuksesan pelaksanaan program
PPM Sector Pertambangan Mineral dan Batubara di Provinsi Sulawesi
Tenggara kepada masyarakat sekitar wilayah pertambangan tidak terlepas
adanya factor-faktor pendukung dari berbagai pihak terkait (stakeholder)
dan badan usaha pertambangan, oleh karena itu factor-faktor tersebut
diharapkan dapat menentukan keberhasilan atau tidaknya suatu program
pemerintah kepada masyarakat, adapun factor-faktor pendukung penentu
keberhasilan pelaksanaan PPM adalah sebagai berikut :
Pertama, pembentukan unit satuan kerja dan pengawas internal
PPM dalam struktur badan usaha pertambangan. Unit satuan kerja PPM
dalam struktur internal badan usaha pertambangan mempunyai fungsi
sebagai penghubung antara badan usaha pertambangan dengan
pemerintah daerah dan masyarakat sehingga dalam menyusun dan
menetapkan program PPM dalam Rencana Induk PPM harus melakukan
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
badan usaha pertambangan dalam rencana induk PPM. Setiap badan usaha
pertambangan dalam menetapkan waktu pelaksanaan dari program PPM
terlebih dahulu harus membuat desain pelaksanaan PPM tersebut sampai
dengan pada kondisi pascatambang sehingga dalam pelaksanaannya
program-program PPM dapat tepat waktu dan apabila pelaksanaan program
PPM tidak tepat waktu maka program PPM tersebut wajib dilanjutkan pada
tahun berikutnya, sedangkan untuk pengalokasian anggaran rencana
induk PPM wajib dilakukan oleh badan usaha pertambangan dan akan
termuat dalam Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) tahunan serta
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
3. Gubernur melalui Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral memastikan
seluruh badan usaha pertambangan untuk menyusun Rencana Induk
Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (RIPPM) di sekitar
wilayah tambang sesuai dengan Cetak Biru PPM serta Rencana Induk
PPM tersebut tertuang dalam Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB)
tahunan dengan pengalokasian anggaran yang disesuaikan dengan
rencana target capaian PPM.
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
4. Gubernur melalui Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral melakukan
pengawasan dan evaluasi untuk mengukur tingkat keberhasilan dalam
pelaksanaan indicator setiap program Rencana Induk PPM yang telah
disusun oleh badan usaha pertambangan.
5. Badan usaha pertambangan melakukan pelaporan atas implementasi
Rencana Induk PPM kepada Gubernur melalui Dinas Energi dan Sumber
Daya Mineral berdasarkan peraturan perundang undangan yang berlaku
pada sector pertambangan mineral dan batubara.
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA Page 104
DRAF
CETAK BIRU (BLUE PRINT) PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
Daftar Pustaka
Pondidaha Berdasarkan posisi geografisnya, Kecamatan pondidaha memiliki batas - Pondidaha, Hongoa,
batas yaitu: di sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Amonggedo dan Mumundowu, Ahuawatu,
Kabupaten Konawe Utara (Kecamatan Sawa), sebelah Selatan berbatasan Tirawuta, Ambulanu
dengan Kabupaten Konawe Selatan (kecamatan Mowila), sebelah Timur Belatu, Amesiu, Puumbinisi
berbatasan dengan Kecamatan Besulutu, serta di sebelah Barat berbatasan Wawolemo, Sulemandara,
dengan Kecamatan Wonggeduku. Kecamatan Pondidaha terdiri dari 18 desa Lalondangge, Wawolahumbuti
definitif. Dengan luas wilayah 156,26 Km2. Sedangakan jumlah Laloika, Lalonggotomi, Wonua
pendudukKecamatan Pondidaha adalah sebanyak 12.199 jiwa, dengan Mandara, Wonua Monapa,
rincian 6.201 jiwa Laki-laki dan 5.998 jiwa Perempuan.Kecamatan Lahonggumbi
Pondidaha memiliki 10 SD, 5 SLTP dan 4 SLTA, serta memiliki 1 Puskesmas,
1 Polindes, 18 Posyandu. Komoditas unggulan yaitu, Pertanian (padi sawah),
perkebunan, peternakan serta Perdagangan.
Latoma Kecamatan Latoma memiliki batasbatas wilayah sebagai berikut : Sebelah Latoma Jaya, Ambekairi
Utara berbatasan dengan Kabupaten Konawe Utara, Sebelah Selatan Utama, Waworaha, Pinole,
berbatasan dengan Kabupaten Kolaka, Sebelah Timur berbatasan dengan Nesowi, Wawolatoma,
Kecamatan Asinua, Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Kolaka.
Kolaka. Andoluto, Lalowata, Titioa,
Hasil perhitungan berdasarkan peta rupa Bumi Bakosurtanal oleh BPN Angonga, Napooha, Arombu
Kabupaten Konawe, Kecamatan Latoma (termasuk hutan Negara) memiliki Utama
Wilayah seluas 93.634 Ha atau sekitar 14,05% dari luas wilayah Kabupaten
Konawe. Yang terdiri atas 18 Desa/ Kelurahan, dengan jumlah penduduk
sebanyak 2.762 jiwa, dengan rincian 1.472 jiwa Laki-laki dan 1.290 jiwa
perempuan. Kecamatan Latoma memiliki 9 SD, 2 SLTP dan 0 SLTA, serta
memiliki 1 Puskesmas, 3 Puskesmas Pembantu, 11 Posyandu dan 5
Poskesdes. Komoditas unggulan yaitu, perkebunan, peternakan.
Puriala Berdasarkan Geografisnya, Kecamatan Puriala memiliki batas-batas : Utara Puriala, Watundehoa, Sonai
dengan Kecamatan Lambuya sebelah selatan dengan Kab. Konsel Barat Lalonggatu, Puanaha, Wonua
dengan Kecamatan Onembute Timur dengan Kec. Wonggeduku. Luas Morome, Ahuawali, Watusa,
wilayah Kecamatan 26.878 Ha atau 1,78 %. persen dari luas daratan Puusangi, Mokaleleo,
Kabupaten Konawe. Yang terdiri atas 16 Desa/Keluarahan. Dengan jumlah Unggulino, Tetewatu, Tetehaka
penduduk 8.655 jiwa, yang terdiri atas 4.381 jiwa Laki-laki dan 4.274 Puuhopa, Laloonaha,
Perempuan. Kecamatan Puriala memiliki 13 SD, 2 SLTP dan 1 SLTA, serta Wawosanggula, Panggulawu,
memiliki 1 Puskesmas, 15 Posyandu dan 7 Poskesdes. Komoditas unggulan Puuroda Jaya
yaitu, Pertanian, perkebunan, dan peternakan.
Routa Berdasarkan Geografisnya, Kecamatan Routa. memiliki batasbatas : Utara- Routa, Tirawonua, Parudongka
Provinsi Sulawesi Selatan, Selatan – Kab.
Kab. Kolaka, Barat – Provinsi
Provinsi Sulawesi Walandawe, Puuwiwirano,
Selatan, Timur- Kec. Wiwirano. Luas wilayah Kecamatan Routa 218.858 Ha Tangola, Lalomerui, Wiau,
atau 37,74 persen dari luas daratan Kabupaten Konawe, Yang terdiri dari 7 Lalopisi
Desa/Kelurahan, dengan jumlah
jumlah penduduk sebanyak 2.211 jiwa jiwa dengan
rincian 1.210 jiwa laki-laki dan 1.001 jiwa perempuan. Kecamatan Routa
memiliki 6 SD, 2 SLTP dan 1 SLTA, serta memiliki 1 Puskesmas, 2
Puskesmas Pembantu, 1 Polindes, dan 1 Poskesdes. Komoditas unggulan
yaitu, Pertanian perkebunan dan peternakan.
Amonggedo Berdasarkan Geografisnya, Kecamatan Amonggedo memiliki batas-batas : Anahinunu,Ulu benua,
Utara – Kec.Meluhu, Selatan; Kec Pondidaha, Barat : Kec. Pondidaha dan Puasana, Watulawu, Lalonona
Kec.Wonggeduku,Timur- Kec.Pondidaha dan Kec.Besulutu. Luas wilayah Amonggedo, Dunggua, Benua
Kecamatan Amonggedo 12.375 Ha atau 2,13 persen dari luas daratan Matabura, Wawohine,
Kabupaten Konawe. Yang terdiri dari 15 desa/kelurahan, dengan jumlah Mendikonu, Warandate,
penduduk sebanyak 10.849 jiwa, dengan rincian 5.636 jiwa laki-laki dan Amonggedo Baru, Mataiwoi,
5.213 jiwa perempuan. Kecamatan Amonggedo memiliki 14 SD, 5 SLTP dan Lombonda
1 SLTA, serta memiliki 1 Puskesmas, 4 Puskesmas Pembantu, 1 Polindes, 15
Posyandu dan 6 Poskesdes. Komoditas unggulan yaitu, Pertanian dan
peternakan.
Onembute Berdasarkan Geografisnya, Kecamatan Onembute memiliki batasbatas : Onembute, Trimulya, Napoosi
Utara Kecamatan Lambuya. Selatan Kabupaten Konawe Selatan. Barat Silea, Ulumeraka, Mataiwoi
Kabupaten Kolaka. Dan Timur berbatasan dengan Kecamatan Puriala. Luas Kumapo, Kasumeia, Ulu
wilayah Kecamatan Onembute 9.913 Ha atau 1,71 persen dari luas daratan Onembute, Tawapandere,
Kabupaten Konawe, yang teridri atas 12 desa/kelurahan, dengan jumlah Anggaloosi, Ana Onembute,
penduduk sebanyak 6.944 jiwa dengan rincian 3.574 jiwa laki-laki dan 3.370 Kasukia, Baruga, Teteona,
jiwa perempuan. Kecamatan Onembute memiliki
memiliki 6 SD, 2 SLTP dan 2 SLTA, Ambuwiu, Linonggasay,
serta memiliki 2 Puskesmas, 2 Puskesmas Pembantu, 1 Polindes, 4 Lambangi, Lahotutu,
Posyandu. Komoditas
Komoditas unggulan yaitu, Pertanian, perkebunan, peternakan Lamokuni, Ranotundobu,
dan buah-buahan. Anggadola
Konawe Selatan Tinanggea Berdasarkan posisi geografisnya, Kecamatan Tinanggea memiliki batas-batas
Tinanggea,Ngapaaha,
wilayah yaitu, Kabupaten Bombana, Kec. Andoolo, Kec. Andoolo barat, Kec. Lapoa,Asingi, Watu Melewe,
Lalembuu dan Selat Tiworo. Kecamatan Tinanggea meiliki luas wilayah Wadonggo, Bungin Permai,
354,74 Km2., terdiri dari 22 Desa dan 2 Kelurahan. Jumlah Penduduk Palotawo, Lalonggasu, Moolo
Kecamatan Tinanggea berjumlah 24.923 Jiwa, Terdiri dari 12.251 jiwa Indah, Telutu Jaya, Torekeku
perempuan dan 12.514 jiwa
jiwa laki-laki. Kecamatan Tinanggea memiliki 14 T
TK,
K,
Lapulu, Roraya, Lanowulu,
17 SD, 7 SLTP dan 3 SLTA, serta memiliki 1 Puskesmas, 29 Posyandu, 4 Lalo Watu, Tatangge,
Puskesmas Pembantu, Komoditas unggulan yaitu, Padi Sawah, tambak, Wundumbolo, Panggoosi,
perikanan Laut, Kelapa dan perdangangan. Akuni, Lasuai, Matambawi,
Matandahi
Andoolo Berdasarkan posisi geografisnya, Kecamatan Andoolo memiliki batas-batas Andoolo, Alangga, Alengge
wilayah yaitu, Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Tinanggea, Agung, Bumi Raya, Lalobao,
sebelah timur Kecamatan Palangga, sebelah selatan Kec. Buke, dan sebelah Lalonggombu, Potoro,
barat kecamatan Andoolo Barat. Kecamatan Angata meiliki luas wilayah Wunduwatu, Puungapu, Ataku
103,61 Km2., terdiri dari 9 Desa dan 1 Kelurahan. Jumlah Penduduk
Kecamatan Andoolo berjumlah 10.321 Jiwa, Terdiri dari 5.091 jiwa
perempuan dan 5.230 jiwa laki-laki. Kecamatan Andoolo memiliki 7 TK, 9
SD, 3 SLTP dan 2 SLTA, serta memiliki 1 Rumah Sakit Umum Umum dan 5
Puskesmas Pembantu. Komoditas unggulan yaitu, Peternakan sapi, unggas,
Buah-buahan, coklat, kelapa, dan perdangangan
Palangga Berdasarkan posisi geografisnya, Kecamatan Palangga memiliki batas-batas Palangga, Aosole, Anggondara,
wilayah yaitu, Sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Baito, sebelah Eewa, Kiaea, Mekar Sari,
timur Kecamatan Palangga Selatan, sebelah selatan Kec. Palangga Selatan, Onembute, Waworaha,
dan sebelah barat Kecamatan andoolo. Kecamatan Palangga meiliki luas Watumerembe, Wawouru,
wilayah 177,9 Km2., terdiri dari 14 Desa devinitif dan 1 Kelurahan. Jumlah Wawonggura, Kapujaya,
Penduduk Kecamatan Palangga berjumlah 14.364 Jiwa, Terdiri dari 7.096 Watudemba, Sangi sangi
jiwa perempuan dan 7.268 jiwa laki-laki. Kecamatan Palangga memiliki 7
TK, 18 SD, 5 SLTP dan 4 SLTA, serta memiliki 1 Puskesmas, 2 Puskesmas
Pembantu, 10 Poskesdes. Komoditas unggulan yaitu, Padi Sawah, Jagung,
buah- buahan, dan sayur-sayuran
Moramo Berdasarkan posisi geografisnya, Kecamatan Moramo memiliki batas-batas Lapuko, Tambosupa, Marga
wilayah yaitu, Laut Staring, Kec. Moramo Utara, Kec. Kolono dan Kec. Laonti. Citta, Moramo, Bakutara,
Kecamatan Moramo meiliki luas wilayah 237,89 Km2., terdiri dari 20 Desa Lakomea, Landipo, Lamboo,
dan 1 Kelurahan. Jumlah Penduduk Kecamatan Moramo berjumlah 15.168 Pudaria Jaya, Sumber Sari,
Jiwa, Terdiri dari 7.427 jiwa perempuan dan 7.741 jiwa laki-laki. Kecamatan Ulusena, Penambea Barata,
Moramo memiliki 11 TK, TK, 22 SD, 6 SLTP dan 3 SLTA, serta memiliki
memiliki 1 Wowosunggu, Wawondengi,
Puskesmas, 6 Puskesmas Pembantu, 25 Posyandu, dan 2 Polindes. Watu Porambaa, Wonua Jaya
Komoditas unggulan yaitu, Buah-buahan, Sayur-sayuran, perikanan air Bisikori, Ranooha Jaya,
tawar dan Petrnakan Sapi. Selabangga
Laonti Berdasarkan posisi geografisnya, Kecamatan Laonti memiliki batas-batas Labuan Beropa, Tambolosu,
wilayah yaitu, Kec. Kolono, Kec. Kolono Timur, Kec. Moramo Utara, dan Kec. Woru Woru, Tambeanga,
Moramo. Kecamatan Konda meiliki luas wilayah 406,2 Km2., terdiri dari 20 Labotaone, Batu Jaya, Namu
Desa. Jumlah Penduduk Kecamatan Laonti berjumlah 11.040 Jiwa, Terdiri Malaringgi, Tue Tue, Sangi
dari 5.452 jiwa perempuan dan 5.588 jiwa laki-laki. Kecamatan Lainea Sangi, Ulu sawa, Lawisata,
memiliki 5 TK, 12 SD, 4 SLTP dan 2 SLTA, serta memiliki 1 Puskesmas, 1 Kondono, Peo Indah,
Puskesmas Pembantu. Komoditas
Komoditas unggulan yaitu, Padi sawah, Jagung, Puudirangga, Cempedak,
Buah-buahan, jambu mete, dan Peternakan Sapi. Kecamatan Laonti Laonti, Rumbi-Rumbia,
memiliki 7 TK, 19 SD, 6 SLTP dan 2 SLTA, serta memiliki 1 Puskesmas, 1 Wandaeha
Puskesmas Pembantu, 24 Posyandu dan 14 Polindes. Komoditas unggulan
yaitu, Sagu, Kelapa, Pala dan cengkeh
Palangga Selatan Berdasarkan posisi geografisnya, Kecamatan Palangga Selatan memiliki Amondo, Lakara, Parasi, Ulu
batas-batas wilayah yaitu, Sebelah utara berbatasan dengan Kec. Palangga, Lakara, Watumbohoti, Wawo
sebelah timur Kec. Laeya, sebelah selatan Selat Tiworo, dan sebelah barat Wonua, Watu Rapa, Koeono,
Kec. Tinanggea. Kecamatan Palangga Selatan meiliki luas wilayah 120,85 Lalowua
Km2., terdiri dari 9 Desa devinitif dan 1 Kelurahan. Jumlah Penduduk Mondoe, Tanjung Tiram,
Kecamatan Palangga Selatan berjumlah 7.176 Jiwa, Terdiri dari 3.540 jiwa Wawatu, Lombueya, Mekar
perempuan dan 3.636 jiwa laki-laki.
laki-laki. Kecamatan Palangga Selatan memiliki Jaya, Lamokula, Mata Watu-
10 TK, 11 SD, 5 SLTP dan 3 SLTA, serta memiliki 1 Puskesmas, 11 Watu, Mata Lamokula,
Puskesmas Pembantu dan 9 Polindes. Komoditas
Komoditas unggulan yaitu, Padi Sanggula
sawah, jambu mete, dan Peternakan Sapi.
Laeya Berdasarkan posisi geografisnya, Kecamatan Laeya memiliki batas-batas Punggaluku, Ambalodangge,
wilayah yaitu, Kec. Wolasi, Kec. Lainea, Kec. Palangga, Kec. Palangga Aepodu, Rambu-Rambu,
Selatan, dan Selat Tiworo. Kecamatan Laeya meiliki luas wilayah 277,99 Ombu-Ombu Jaya, Lamong
Km2., terdiri dari 16 Desa dan 1 Kelurahan. Jumlah Penduduk Kecamatan Jaya, Lerepako, Ambesea,
Laeya berjumlah 22.220 Jiwa, Terdiri dari 11.041 jiwa perempuan dan Laeya, Labokeo, Torobulu,
11.179 jiwa laki-laki. Kecamatan Laeya memiliki 8 TK, 20 SD, 5 SLTP dan 3 Anduna, Ambakumina,
SLTA, serta memiliki 1 Puskesmas, 3 Puskesmas Pembantu, 22 Posyandu Lambakara, Anggoroboti,
serta 9 Polindes. Komoditas unggulan yaitu, Padi sawah, Pisang, Kelapa Wanua Kongga, Puuwulo
Sawit dan Peternakan Sapi
Konawe Utara Asera Luas wilayah Kecamatan Asera yaitu 863,32 KM2 atau 17,18 persen dari Wanggudu, Wanggudu Raya
luas wilayah Kabupaten Konawe Utara. Kecamatan Asera terdiri dari 18 Walalindu, Tangguluri, Asera
(Delapan belas) desa dan 1 (Satu) Kelurahan. Seperti halnya dengan kondisi Amorome, Wawolimbue,
topografi Kabupaten Konawe Utara, Kecamatan Asera memiliki topografi Walasolo, Wunduhaka,
permukaan tanah yang pada umumnya bergunung, bergelombang dan Tapuwatu, Aseminunulai,
berbukit yang mengelilingi dataran rendah yang sangat potensial untuk Puunggomosi, Puuwanggudu
pengembangan sektor pertanian dan perairan Kecamatan Asera memiliki Langgeo Utama, Kota Mulya
wilayah perairan baik itu laut maupun sungai dengan potensi yang menonjol Amorome Utama, Andedao,
yaitu kekayaan hasil laut disamping juga memiliki panorama yang indah. Alaa Wanggudu, Oheo Trans
Oleh karena itu perairan Kecamatan Asera sangat cocok untuk
pengembangan usaha perikanan laut dan darat dan pengembangan wisata
bahari. Jumlah penduduk 6.478 jiwa. jumlah sarana Pendidikan 12 SD, 5
SMP, 2 SMA, fasiltas kesehatan 27 puskesmas dan 19 posyandu.
Wiwirano Luas wilayah Kecamatan Wiwirano yaitu 874,30 KM2 atau 17,40 persen dari Lamonae, Padalere, Tetewatu,
luas wilayah Kabupaten Konawe Utara. Kecamatan Wiwirano terdiri dari 15 Culumbatu, Wawoheo,
(Lima belas) desa. Seperti halnya dengan kondisi topografi Kabupaten Lamparinga, Lamonae Utama,
Konawe Utara, Kecamatan Wiwirano memiliki topografi permukaan tanah Macumelewe, Pondoa,
yang pada umumnya bergunung, bergelombang dan berbukit yang Wawosangi, Wawontoaho,
mengelilingi dataran
sektor pertanian rendah yang
dan memiliki sangat
wilayah potensial
perairan untuk
baik itu pengembangan
laut maupun sungai Larompana, Wacu
Padalere Utama, Pinodo,
Mata Osole
dengan potensi yang menonjol yaitu kekayaan hasil laut disamping juga
memiliki panorama yang indah. Oleh karena itu perairan Kecamatan
Wiwirano sangat cocok untuk pengembangan usaha perikanan laut dan
darat dan pengembangan wisata bahari. Jumlah penduduk 5.376 jiwa.
jumlah sarana Pendidikan 10 SD, 4 SMP, 1 SMA, sarana kesehatan 1
puskesmas, 6 puskesmas pembantu dan 16 posyandu.
Langgikima Luas wilayah Kecamatan Langgikima yaitu 476,75 KM2 atau 9,49 persen Molore, Lameruru, Langgikima
dari luas wilayah Kabupaten Konawe Utara. Kecamatan Langgikima terdiri Sarimukti, Morombo Pantai,
dari 11 (Sebelas) desa dan 1 (satu) kelurahan. Seperti halnya dengan kondisi Polora Indah, Pariama,
topografi Kabupaten Konawe Utara, Kecamatan Langgikima memiliki Tobimeita, Alenggo, Mekar
topografi permukaan tanah yang pada umumnya bergunung, bergelombang Jaya, Molore Pantai, Ngapa
dan berbukit yang mengelilingi dataran rendah yang sangat potensial untuk Inia
pengembangan sektor pertanian dan memiliki wilayah perairan baik itu laut
maupun sungai dengan potensi yang menonjol yaitu kekayaan hasil laut
disamping juga memiliki panorama yang indah. Oleh karena itu perairan
Kecamatan Langgikima sangat cocok untuk pengembangan usaha perikanan
laut dan darat dan pengembangan wisata bahari. Jumlah penduduk 5.196
jiwa, jumlah sarana Pendidikan 7 SD, 3 SMP, 2 SMA, jumlah sarana
kesehatan 2 puskesmas, 3 puskesmas pembantu dan 12 posyandu.
Molawe Luas wilayah Kecamatan Molawe yaitu 365,06 KM2 atau 7,26 persen dari Bandaeha, Molawe, Awila,
luas wilayah Kabupaten Konawe Utara. Kecamatan Molawe terdiri dari 8 Mowundo, Mandiodo,
(Delapan) desa dan 1 (Satu) Kelurahan. Seperti halnya dengan kondisi Tapunggaya, Mataiwoi, Awila
topografi Kabupaten Konawe Utara, Kecamatan Molawe memiliki topografi Puncak, Tepuemea
permukaan tanah yang pada umumnya bergunung, bergelombang dan
berbukit yang mengelilingi dataran rendah yang sangat potensial untuk
pengembangan
maupun sungaisektor
denganpertanian
potensi dan memiliki
yang wilayah
menonjol yaitu perairan
kekayaanbaik itu laut
hasil laut
disamping juga memiliki panorama yang indah. Oleh karena itu perairan
Kecamatan Molawe sangat cocok untuk pengembangan usaha perikanan laut
dan darat dan pengembangan wisata bahari. Jumlah penduduk 6.607 jiwa,
jumlah sarana Pendidikan 9 SD, 3 SMP, 1 SMA, jumlah sarana keseh atan 2
puskesmas, 1 puskesmas pembantu dan 9 posyandu.
Lasolo Luas wilayah Kecamatan Lasolo yaitu 137,40 KM2 atau 2,73 persen dari luas Tinobu, Abola, Belalo, Andeo
wilayah Kabupaten Konawe Utara. Kecamatan Lasolo terdiri dari 15 (Lima Matapila, Andumowu, Basule
belas) desa dan 1 (Satu) Kelurahan. Seperti halnya dengan kondisi topografi Waworaha, Otole, Watukila,
Kabupaten Konawe Utara, Kecamatan Lasolo memiliki topografi permukaan Lametono, Larodangge,
tanah yang pada umumnya bergunung, bergelombang dan berbukit yang Tetelupai, Lalowaru, Muara
mengelilingi dataran rendah yang sangat potensial untuk pengembangan Tinobu, Morombo Pantai,
sektor pertanian dan memiliki wilayah perairan baik itu laut maupun sungai Tokowuta
dengan potensi yang menonjol yaitu kekayaan hasil laut disamping juga
memiliki panorama yang indah. Oleh karena itu perairan Kecamatan Lasolo
sangat cocok untuk pengembangan usaha perikanan laut dan darat dan
pengembangan wisata bahari. Jumlah penduduk 7.273 jiwa. Jumlah sarana
Pendidikan 9 SD, 1 SMP, 1 SMA, sarana kesehatan 2 puskesmas dan 16
posyandu.
Lembo Luas wilayah Kecamatan Lembo yaitu 78,12 KM2 atau 1,55 persen dari luas Alo alo, Puulemo, Padaleu,
wilayah Kabupaten Konawe Utara. Kecamatan Le mbo terdiri dari 11 (Sebelas) Lembo, Bungguosu,
desa. Seperti halnya dengan kondisi topografi Kabupaten Konawe Utara, Puusiambu, Taipa, Tongalino,
Kecamatan Lembo memiliki topografi permukaan tanah yang pada umumnya Pasir putih, Laramo, Lapulu,
bergunung, bergelombang dan berbukit yang mengelilingi dataran rendah Watuwula
yang sangat potensial untuk pengembangan se ktor pe rtanian dan memiliki
wilayah perairan baik itu laut maupun sungai dengan potensi yang menonjol
yaitu kekayaan hasil laut disamping juga memiliki panorama yang indah.
Oleh karena itu perairan Kecamatan Lembo sangat cocok untuk
pengembangan usaha perikanan laut dan darat dan pengembangan wisata
bahari. Jumlah penduduk 5.165 jiwa, jumlah sarana Pendidikan 8 SD, 2
SMP, 1 SMA, sarana kesehatan 1 puskesmas, 1 puskesmas pembantu dan
12 posyandu.
Sawa Luas wilayah Kecamatan Sawa yaitu 93,76 KM2 atau 1,87 persen dari luas Sawa, Lalembo, Laimeo,
wilayah Kabupaten Konawe Utara. Kecamatan Sawa terdiri dari 10 (Sepuluh) Pudonggala, Matanggonawe,
desa. Seperti halnya dengan kondisi topografi Kabupaten Konawe Utara, Kokapi, Tongauna, Puupi,
Kecamatan Sawa memiliki topografi permukaan tanah yang pada umumnya Pudonggala Utama, Ulu Sawa
bergunung, bergelombang dan berbukit yang mengelilingi dataran rendah Tudungano, Tanjung Laimeo
yang sangat potensial untuk pengembangan se ktor pe rtanian dan memiliki Panggulawu, Pekaroa
wilayah perairan baik itu laut maupun sungai dengan potensi yang menonjol
yaitu kekayaan hasil laut disamping juga memiliki panorama yang indah.
Oleh karena itu perairan Kecamatan Sawa sangat cocok untuk
pengembangan usaha perikanan laut dan darat dan pengembangan wisata
bahari. Jumlah penduduk 4.445 jiwa, jumlah sarana Pendidikan 7 SD, 3
SMP, 1 SMA, sarana kesehatan 1 puskesmas dan 14 posyandu.
Oheo Luas wilayah Kecamatan Oheo 738,50 KM2 Kecamatan Oheo terdiri dari 17 Laronaha, Bandaeha, Kota
(Tujuh belas) desa dan 1 (Satu) Kelurahan. Seperti halnya dengan kondisi Maju, Landawe, Wiwirano,
topografi Kabupaten Konawe Utara, Kecamatan Oheo memiliki topografi Mopute, Todoloiyo, Puuhialu,
permukaan tanah yang pada umumnya bergunung, bergelombang dan Linomoiyo, Sambandete, Paka
berbukit yang mengelilingi dataran rendah yang sangat potensial untuk Indah, Lameoru, Walandawe,
pengembangan sektor pertanian, dan memiliki wilayah perairan baik itu laut Bendewuta, Tinondo, Horoe,
maupun sungai dengan potensi yang menonjol yaitu kekayaan hasil laut Tadoloiyo Trans
disamping juga memiliki panorama yang indah. Oleh karena itu perairan
Kecamatan Wawolesea sangat cocok untuk pengembangan usaha perikanan
laut dan darat dan pengembangan wisata bahari. Jumlah penduduk 4.160
jiwa, jumlah sarana Pendidikan 8 SD, 3 SMP/MT, 1 SMA/MA, sarana
kesehatan 3 puskesmas, 3 puskesmas pembantu dan 17 posyandu.
Andowia Luas wilayah Kecamatan Andowia yaitu 595,90 KM2 atau 11,86 persen dari Andowia, Lahimbua,
luas wilayah Kabupaten Konawe Utara. Kecamatan Andowia terdiri dari 15 Laronanga, Lambudoni,
(Lima belas) desa. Seperti halnya dengan kondisi topografi Kabupaten Lamondowo, Labungga,
Konawe Utara, Kecamatan Andowia memiliki topografi permukaan tanah Mataiwoi, Larobende, Puusuli
yang pada umumnya bergunung, bergelombang dan berbukit yang Banggarema, Amolame,
mengelilingi dataran rendah yang sangat potensial untuk pengembangan Anggolohipo, Puuwonua,
sektor pertanian. Kecamatan Andowia memiliki wilayah perairan baik itu laut Ambake, Waworate
maupun sungai dengan potensi yang menonjol yaitu kekayaan hasil laut
disamping juga memiliki panorama yang indah. Oleh karena itu perairan
Kecamatan Andowia sangat cocok untuk pengembangan usaha perikanan
laut dan darat dan pengembangan wisata bahari. Jumlah penduduk 5.861
jiwa. Jumlah fasiltas Pe ndidikan 8 SD, 1 SMP, 1 SMA, sarana kesehatan 1
puskesmas, 1 puskesmas pembantu dan 15 posyandu.
Motui Luas wilayah Kecamatan Motui yaitu 61,30 KM2 atau 1,22 persen dari luas Tondowatu, Bende, Matandahi
wilayah Kabupaten Konawe Utara. Kecamatan Motui terdiri dari 14 (Empat Banggina, Motui, Wawoluri,
belas) desa dan 1 (Satu) Kelurahan. Seperti halnya dengan kondisi topografi Lambuluo, Poni Poniki,
Kabupaten Konawe Utara, Kecamatan Motui memiliki topografi permukaan Puuwonggia, Puunggulahi,
tanah yang pada umumnya bergunung, bergelombang dan berbukit yang Sama Subur, Ranombupulu,
mengelilingi dataran rendah yang sangat potensial untuk pengembangan Tobimeita, Kapolano,
sektor pertanian dan memiliki wilayah perairan baik itu laut maupun sungai Sambasule
dengan potensi yang menonjol yaitu kekayaan hasil laut disamping juga
memiliki panorama yang indah. Oleh karena itu perairan Kecamatan Motui
sangat cocok untuk pengembangan usaha perikanan laut dan darat dan
pengembangan wisata bahari. Jumlah penduduk 4.146 jiwa, jumlah sarana
Pendidikan 7 SD, 3 SMP, 1 SMA, sarana kesehatan 2 puskesmas, 5
puskesmas pembantu dan 15 posyandu.
Lasolo Kepulauan Luas wilayah Kecamatan Lasolo Kepulauan yaitu 62,42 KM2 atau 1,24 Boenaga, Waturambaha,
persen dari luas wilayah Kabupaten Konawe Utara. Kecamatan Lasolo Labengki, Morombo,
Kepulauan terdiri dari 6 (Enam) desa. Seperti halnya dengan kondisi Tapunopaka, Boedingi
topografi Kabupaten Konawe Utara, Kecamatan Lasolo Kepulauan memiliki
topografi permukaan tanah yang pada umumnya bergunung, bergelombang
dan berbukit yang mengelilingi dataran rendah yang sangat potensial untuk
pengembangan sektor pertanian. memiliki wilayah perairan baik itu laut
maupun sungai dengan potensi yang menonjol yaitu kekayaan hasil laut
disamping juga memiliki panorama yang indah. Oleh karena itu perairan
Kecamatan Lasolo Kepulauan sangat cocok untuk pengembangan usaha
perikanan laut dan darat dan pengembangan wisata bahari. Jumlah
penduduk 1.945 jiwa. jumlah sarana Pendidikan 7 SD, 4 SMP, 1 SMA,
sarana kesehatan 1 puskesmas, 1 puskesmas pembantu dan 7 posyandu.
Landawe Luas wilayah Kecamatan Landawe yaitu 603,53 KM2 atau 12,01 persen dari Kuratao, Landiwo, Kolosua,
luas wilayah Kabupaten Konawe Utara. terdiri dari 11 (Sebelas) desa. Seperti Lamouso, Hialu Utama, Polo-
halnya dengan
Landawe kondisi
memiliki topografi
topografi Kabupaten
permukaan Konawe
tanah yang Utara,
pada Kecamatan
umumnya Polorah, Tambakua,
Landawe Matabaho
Utama, Mata Benua,
bergunung, bergelombang dan berbukit yang mengelilingi dataran rendah Hialu
yang sangat potensial untuk pengembangan sektor pertanian. Kecamatan
Landawe memiliki wilayah perairan baik itu laut maupun sungai dengan
potensi yang menonjol yaitu kekayaan hasil laut disamping juga memiliki
panorama yang indah. Oleh karena itu perairan Kecamatan Landawe sangat
cocok untuk pengembangan usaha perikanan laut dan darat dan
pengembangan wisata bahari. Jumlah penduduk 2.351 jiwa, jumlah sarana
Pendidikan 7 SD, 2 SMP, 1 SMA, sarana kesehatan 1 puskesmas, 4
puskesmas pembantu dan 11 posyandu.
Konawe Kepulauan Wawonii Barat Luas wilayah Kecamatan Wawonii Barat 9.263 Ha atau 10,68 persen dari Langgara Laut, Langara Iwawo
luas daratan Kabupaten Konawe Kepulauan. Secara administrasi Kecamatan Wawolaa , Langara Indah,
Wawonii Barat terdiridari 15 desa dan 1 kelurahan, jumlah penduduk 7.723 Lamoluo, Bukit Permai,
jiwa, jumlah sarana Pendidikan 10 SD, 4 SMP, 3 SMA, jumlah sarana Wawobili, Langara Bajo, Mata
kesehatan 1 puskesmas, 1 puskesmas pembantu, 10 polindes dan 16 Langara, Mata Baho,
posyandu dan unggulan pada sector pertanian non sawah, non pertanian Lanowatu, Lantula, Pasir Putih
dan UMKM. Langkowala, Kawa Kawali,
Langara Tanjung Batu
Wawonii Tenggara Luas wilayah Kecamatan Wawonii Tenggara 14.700 Ha atau 16,94 persen Nambo Jaya, Mosolo, Sinaulu
dari luas daratan Kabupaten Konawe Kepulauan Secara administrasi Jaya, Polara, Roko-roko,
Kecamatan Wawonii Tenggara terdiridari 14 desa dan 1 kelurahan Jumlah Dompo-dompo Jaya, Teparoko
penduduk Kecamatan Wawonii Tenggara tahun 2018 sebanyak 5.908 jiwa, Sukarela Jaya, Sainoa Indah
jumlah sarana Pendidikan 8 SD, 4 SMP, 1 SMA, sarana kesehatan 2 Wunse Jaya, Sinar Masolo,
puskesmas, 2 puskesmas, 2 puskesmas pembantu, 4 polindes, 1 posyandu, Waturai, Bahaba, Kekea
dan 3 poskesdes dan unggulan
unggulan pada sector pertanian dan UMKM.
Wawonii Selatan Luas wilayah Kecamatan Wawonii Selatan 13.745 Ha atau 15,84 persen dari Wungkolo, Bobolio, Wawosou
luas daratan Kabupaten Konawe Kepulauan. Secara administrasi Kecamatan Lawey, Baku-baku, sawaea,
Selatan terdiri dari 10 desa dan 1 kelurahan. Jumlah penduduk 3.812 jiwa, Sawapatani, Wawouso Baru,
jumlah sarana Pendidikan 6 SD, 2 SMP, 1 SMA, jumlah sarana kesehatan 1 Puuwatu, Wawoone, Langgara
puskesmas, 3 puskesmas pembantu, 11 posyandu dan 3 poskesdes. Jaya
Unggulan penduduk pada sector UMKM
Wawonii Tengah Luas wilayah Kecamatan Wawonii Barat 9.263 Ha atau 10,68 persen dari Batumea, Wawo indah,
luas daratan Kabupaten Konawe Kepulauan. Secara administrasi Kecamatan Lampeapi, Lamongupa,
Wawonii Barat terdiri dari 15 desa dan 1 kelurahan, jumlah penduduk 3.479 Tumbu-Tumbu Jaya, Morobea
jiwa, jumlah sarana Pendidikan 8 SD, 3 SMP, 1 SMA, Jumlah sarana Mekar Sari, Rawa Indah,
kesehatan 1 puskesmas, 2 puskesmas pembantu, 5 polindes, 12 posyandu, Lampeapi Baru, Pesue,
Komoditas unggulan pertanian non sawah dan UMKM. Puurau, Baho Puu Wulu
Kolaka Wundulako Secara geografis terletak di bagian Tenggara Kabupaten Kolaka, Kecamatan 19 Nopember, Wundulako,
Wundulako di sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Wundulako Lamekongga, Kowioha, Silea,
Kabupaten Kolaka, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Towua, Bende, Unamendaa,
Wundulako,
sebelah Baratsebelah Timur
berbatasan berbatasan
dengan Provinsidengan Kecamatan
Sulawesi Selatan diMowewe, dan Tikonu, Sabiona, Ngapa
Teluk Bone.
Luas Wilayah Kecamatan Wundulako mempunyai luas wilayah 218,38 km2.
Secara administrasi Kecamatan Wundulako pada tahun 2018 terdiri atas 11
wilayah desa/kelurahan. penduduk Kecamatan Wundulako berjumlah
10.723 jiwa. jumlah sarana pendidikan yang tersedia di Kecamatan Baula
antara lain 16 SD, 5 SMP, 2 SMA, dan 1 SMK, sarana kesehatan
Pomalaa Kecamatan Pomalaa di sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Baula, Dawi-dawi, Pomalaa, Huko-
sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Tanggetada, sebelah Timur huko, Tambea, Sopura,
berbatasan dengan Kabupaten Kolaka Timur dan sebelah Barat berbatasan Pesouha, Totobo, Tonggoni,
dengan Provinsi Sulawesi Selatan di Teluk Bone. Luas Wilayah Kecamatan Oko-oko, Kumoro, Hakatutobu
Pomalaa mempunyai luas wilayah 337,82 km2. Secara administrasi
Kecamatan Pomalaa pada tahun 2018 terdiri atas 12 wilayah
kelurahan/desa. penduduk Kecamatan Pomalaa berjumlah 34.682 jiwa.
jumlah sarana pendidikan yang tersedia di Kecamatan Pomalaa antara lain
21 SD, 7 SMP, 4 SMA, dan 2 SMK dan sarana kesehatan 1 rumah sakit, 1
puskesmas. Komoditas unggulan buah-buahan dan sayuran dan
perkebunan.
Wolo Kecamatan Wolo di sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Wolo, Donggala, Ulu lapao-pao
Iwoimendaa, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Samaturu, Ulu wolo, Tolowe Ponrewaru,
sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Kolaka Timur, dan sebelah Lapao Pao, Langgomali,
Barat berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Selatan di Teluk Bone. Luas Lalonaha, L a n a, Lalonggopi
Wilayah Kecamatan Wolo mempunyai luas wilayah 371,24 km2 . Secara Muara Lapao – Pao,
Pao, Samaenre
administrasi Kecamatan Wolo pada tahun 2018 terdiri atas 14 wilayah Iwoimopuro, Ulu Rina
kelurahan/desa. penduduk Kecamatan Wolo berjumlah 21.197 jiwa. jumlah
sarana pendidikan yang tersedia di Kecamatan Wolo antara lain 17 SD, 6
SMP, dan 3 SMA dan sarana kesehatan 1 puskesmas dan 3 puskesmas
pembantu. Komoditas unggulan buah-buahan dan sayuran dan perkebunan.
Baula Secara geografis terletak di bagian barat Kabupaten Kolaka, Kecamatan Puundoho, Longori, Puubunga
Kolaka di sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Baula Kabupaten Puulemo, Puubenua, Baula,
Kolaka, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Baula , sebelah Pewutaa, Watalara, Puuroda
Timur berbatasan dengan Kecamatan Ladongi dan Kecamatan Lambandia, Ulu Baula,
dan sebelah Barat berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Selatan di Teluk
Bone. Luas Wilayah Kecamatan Baula mempunyai luas wilayah 153,87 km2
. Secara administrasi Kecamatan Baula pada tahun 2018 terdiri atas 10
wilayah desa/kelurahan. Penduduk Kecamatan Baula berjumlah 12,455
jiwa. jumlah sarana pendidikan yang tersedia di Kecamatan Baula antara
lain 10 SD, 3 SMP, dan 1 SMK dan sarana kesehatan 1 puskesmas dan 4
puskesmas pembantu. komoditas unggulan buah-buahan dan sayuran,
perkebunan, peternakan
Tanggetada Secara geografis terletak di bagian Selatan Kabupaten Kolaka, Kecamatan Lamedai, Tanggetada, Anaiwoi,
Tanggetada di sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Pomalaa Pewisoa jaya, Tondo wolio,
Kabupaten Kolaka,
Watubangga, sebelahberbatasan
sebelah Timur Selatan dengan
berbatasan denganLadongi,
Kecamatan Kecamatan
dan Popalia, Rahanggada,
Petudua, Lalonggolosua,
Palewai
sebelah Barat berbatasan dengan Teluk Bone. pada tahun 2018 terdiri atas Puundaipa, Oneeha, Lamoiko
14 wilayah kelurahan. Luas Wilayah Kecamatan Tanggetada mempunyai luas Tinggo
wilayah 441,65 km2. Penduduk Kecamatan Tanggetada berjumlah 16.371
jiwa. jumlah sarana pendidikan yang tersedia di Kecamatan Tanggetada
antara lain 10 SD, 3 SMP, 3 SMA, dan 1 SMK, sarana kesehatan 1
puskesmas dan
dan 4 puskemas pembantu. komoditas unggulan tanaman
sayuran
Samaturu Kecamatan Samaturu di sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Wolo, Tosiba, Konaweha, Kaloloa,
sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Latambaga, sebelah Timur Tamboli, Lambolemo,
berbatasan dengan Kabupaten Kolaka Timur, dan sebelah Barat berbatasan Amamutu, Lawulo, Awa Latuo,
dengan Provinsi Sulawesi Selatan di Teluk Bone. Luas Wilayah Kecamatan Wawo Tambali, Malaha, Sani-
Samaturu mempunyai luas wilayah 142,55 km2. Secara administrasi Sani, Tonganapo, Ulu
Kecamatan Samaturu pada tahun 2018 terdiri atas 19 wilayah Konaweha, Puu Tamboli,
kelurahan/desa. Penduduk Kecamatan Samaturu berjumlah 25.882 jiwa. Ulaweng, Puu Lawulo, Liku
Jumlah sarana pendidikan yang tersedia di Kecamatan Samaturu antara lain Meua
24 SD, 7 SMP, 4 SMA, dan 1 SMK dan jumlah sarana kesehatan 9
puskesmas pembantu. komoditas
komoditas unggulan buah-buahan dan sayuran,
perkebunan dan perikanan.
Polinggona Kecamatan Polinggona di sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Polinggona, Puudongi, Plasma
Tanggetada, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Watubangga, jaya, Tanggeau, Wulonggere,
sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Kolaka Timur dan sebelah Pondowae, Lamondape
Barat berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Selatan di Teluk Bone. Luas
Wilayah Kecamatan Polinggona mempunyai luas wilayah 124,78 km2. Secara
administrasi Kecamatan Polinggona pada tahun 2018 terdiri atas 7 wilayah
kelurahan. penduduk Kecamatan Polinggona berjumlah 7.993 jiwa. jumlah
sarana pendidikan yang tersedia di Kecamatan Polinggona antara lain 9 SD,
3 SMP, 1 SMA, dan 1 SMK dan sarana kesehatan 2 puskesmas dan 5
puskesmas pembantu. Komoditas unggulan perkebunan
Iwoimendaa Kecamatan Iwoimendaa di sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Tamborasi,Ladahai, Lasiroku,
Kolaka Utara, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Wolo, sebelah Iwoimendaa, Lambopini,
Timur berbatasan dengan Kabupaten Kolaka Timur, dan sebelah Barat Ulukalo, Wonualaku, Lawolia
berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Selatan di Teluk Bone. Luas Wilayah Watu Melewe, Landoula
Kecamatan Iwoimendaa mempunyai luas wilayah 288,03 km2. Secara
administrasi Kecamatan Iwoimendaa pada tahun 2018 terdiri atas 10
wilayah kelurahan. Penduduk Kecamatan Iwoimendaa berjumlah 8.631 jiwa.
jumlah sarana pendidikan yang tersedia di Kecamatan Iwoimendaa antara
lain 9 SD, 3 SMP, 1 SMA, dan 1 SMK, sarana kesehatan 1 puskesmas dan 1
puskesmas pembantu. Komoditas unggulan buah-buahan dan sayuran,
perkebunan, dan perikanan
Kolaka Timur Loea Kecamatan Loea dengan ibu kota di Kelurahan Loea, merupakan salah satu Loea, Simbalae, Lamoare,
kecamatan yang terletak dibagian Timur Kabupaten Kolaka Timur. Iwoikondo, Peatoa, Lalowura
Kecamatan ini secara administratif dibagi menjadi 7 desa dan 2 kelurahan Mataiwoi, Teposua, Tinomu
dengan luas wilayah sebesar 107,94 km2 atau 2,97 persen dari Kabupaten
Kolaka 18,61
seluas Timur.kmKelurahan Simbalai
2 atau 17,24 merupakan
persen dan desaKelurahan/Desa te rluasseluas
terkecil yaitu Tinomu yaitu
4,36 km2 atau 4,03 persen dari luas Kec. Loea Jumlah penduduk di
Kecamatan Loea pada tahun 2018 yaitu sebanyak 7.657 orang, dengan
jumlah penduduk laki-laki lebih banyak dari wanita. Penduduk terbanyak
terdapat di Kelurahan Simbalai yaitu sebanyak 1.344 orang, sedangkan
penduduk paling sedikit terdapat di Desa Iwoikondo, yaitu sebanyak 421
orang. Piramida penduduk Kecamatan Loea berbentuk segitiga sehingga
piramida penduduk Kecamatan Loea termasuk piramida penduduk ekpansif.
Artinya tingkat fertilitas di Kecamatan Loea masih tinggi, dan angka harapan
hidup masih cukup rendah.
Lambandia Kecamatan Lambandia dengan ibu kota di Kelurahan Penanggo Jaya, Wonuambuteo, Penanggo jaya,
merupakan salah satu kecamatan yang terletak di bagian Selatan Kabupaten Mokupa, Penanggoosi, Lowa
Kolaka Timur. Kecamatan Lambandia secara administratif dibagi menjadi 14 Atolano, Lere Jaya, Bou,
desa dan 1 kelurahan dengan luas wilayah sebesar 113 km2 atau 3.11 persen Lambandia, Inotu, Lalolere,
dari Kabupaten Kolaka Timur. Desa Bou merupakan desa terluas yaitu Pomborea, Penanggootu,
seluas 23 km2 atau 11,43 persen dan desa terkecil yaitu Desa Mondoke Mondoke, Onemanu
seluas 4,64 km2 atau 2,31 persen dari luas Kecamatan Lambandia. Jumlah
penduduk di Kecamatan Lambandia pada tahun 2018 yaitu sebanyak 23.984
orang, dengan jumlah penduduk laki-laki lebih banyak dari wanita.
orang,
Penduduk terbanyak terdapat di Kelurahan Penanggo Jaya yaitu sebanyak
sebanyak
4.543 orang, sedangkan penduduk paling sedikit terdapat di Desa Inotu,
yaitu sebanyak 516 orang. Piramida penduduk Kecamatan Lambandia
berbentuk segitiga sehingga piramida penduduk Kecamatan Lambandia
termasuk piramida penduduk ekpansif. Artinya tingkat fertilitas di
Kecamatan Lambandia masih tinggi, dan angka harapan hidup masih cukup
rendah.
Kolaka Utara Lasusua Kecamatan Lasusua memiliki Luas wilayah Kecamatan Lasusua 287,67 km2 Pitulua, Rante Limbong,
atau 8,48 persen dari luas Kabupaten Kolaka Utara. Desa dengan wilayah Totallang, Tojabi, Ponggiha,
terluas di Kecamatan Lasusua adalah Desa Totallang dengan luas 74,61 km2 Watuliwu, Sulaho, Patowonua
atau 25,94 persen dari luas Kecamatan Lasusua Sedangkan desa dengan Babussalam, Batu Ganda
luas wilayah terkecil adalah Desa Patowanua dengan luas 2,20 km2 atau Permai, Puncak Monapa
0,76 Persen dari luas Kecamatan Lasusua. Berdasarkan proyeksi penduduk,
penduduk Kecamatan Lasusua tahun 2018 sebanyak, 29.748 jiwa yang
terdiri atas 15.271 jiwa penduduk laki-laki dan 14.477 jiwa penduduk
perempuan. Dibandingkan dengan proyeksi jumlah penduduk tahun 2017,
penduduk Kecamatan Lasusua mengalami pertumbuhan sebesar 1,4 persen.
Secara umum, penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan penduduk
perempuan yang ditunjukkan oleh besaran sex ratio sebesar 105. Dengan
luas wilayah 287,67 km2, secara rata-rata setiap km2 wilayah Kecamatan
Lasusua ditinggali 29.748 orang penduduk dengan rata-rata jumlah
penduduk per rumah tangga sebanyak 4 orang. Seiring dengan persebaran
penduduk tiap Desa/Kelurahan, Desa Patowanua dengan persentase
penduduk sebesar 0.76 persen memiliki tingkat Kepadatan tertinggi
mencapai 1.832 jiwa/ km2. Sementara tingkat kepadatan terendah di Desa
Totallang sebesar 19 jiwa/ km2 dengan persentase penduduk sebesar 4,82
persen.
Batu Putih Kecamatan Batu Putih merupakan salah satu Kecamatan yang Luas daratan Batu Putih, Latowu, Mosiku,
Kecamatan Batu Putih sebesar 374,95 km² atau 11,06% dari luas daratan Lelewawo, Batu Api, Bukit
Kabupaten Kolaka Utara. Kecamatan Batu Putih memiliki perairan laut yang Tinggi, Bukit Baru, Parung
sangat luas dan cukup potensial untuk pengembangan usaha bidang Lampe, Puncak Harapan,
perikanan, dan pengembangan budidaya rumput laut yang dikenal memiliki Tetebawo, Makkuaseng
nilai ekspor dan ekonomi tinggi. Seperti halnya kecamatan lain yang ada di
Kabupaten Kolaka Utara ini, sebagian Masyarakat kecamatan Batu Putih
telah memanfaatkan potensi alam yang melimpah ini. Meski belum begitu
optimal. Pengembangan budidaya Tripang yang di kelola secara tradisional
oleh masyarakat saat ini di lakukan di Desa Lelewawo. Persebaran penduduk
Kecamatan Batu Putih cenderung variatif dengan perbedaan persentase
persebaran antara desa induk dengan desa yang baru terbentuk (desa
pemekaran). Jumlah penduduk kecamatan Batu Putih tahun 2016 yaitu
sebesar 8.790 jiwa tersebar pada 11 Desa/Kelurahan. Sebaran jumlah
Penduduk di Kecamatan Batu Putih tidak merata di setiap wilayah
administrasinya. Kecenderungan ini terlihat pada kepadatan penduduk yang
terpusat pada beberapa daerah tertentu. Seperti kepadatan penduduk
Kecamatan Batu Putih tidak mengalami perubahan Jumlah penduduk dari
hasil data penduduk tahun 2016 yaitu sebesar 8 790 jiwa terdiri atas
penduduk laki-laki sebesar 4 479 jiwa atau 51,96% dan penduduk
perempuan sebesar 4 312 jiwa atau 49,06%.
Pakue Tengah Kecamatan Pakue Tengah memiliki batas-batas : Sebelah Utara berbatasan Lanipa, Majapahit, Labipi,
dengan Kecamatan Pakue utara, Sebelah Timur berbatasan dengan Latali, Pasampang, Tarengga,
Kecamatan Uluiwoi Kabupaten Kolaka, Sebelah Selatan berbatasan dengan To'lemo, Salulotong, Powalaa,
Kecamatan Pakue, Sebelah Barat berbatasan dengan Teluk Bone. Luas Kalahunde
wilayah Kecamatan Pakue Tengah 19.182 Ha atau 11,06 persen dari luas
Kabupaten Kolaka Utara. Desa dengan wilayah terluas di Kecamatan Pakue
Tengah adalah Desa t erengga den gan luas 4.818 Ha atau 25,12 persen dari
luas Kecamatan Pakue Tengah Sedangkan desa dengan luas wilayah terkecil
adalah Desa labipi dengan luas 296 Ha atau 1,54 Persen dari luas
Kecamatan Pakue Tengah. Berdasarkan proyeksi penduduk, penduduk
Kecamatan Pakue Tengah tahun 2018 sebanyak 6.894 jiwa yang terdiri atas
3.496 jiwa penduduk laki-laki dan 3.398 jiwa penduduk perempuan.
Dibandingkan dengan proyeksi jumlah penduduk tahun 2017, penduduk
Kecamatan Pakue Tengah mengalami pertumbuhan sebesar 1,4 persen.
Secara umum, penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan penduduk
perempuan yang ditunjukkan oleh besaran sex ratio sebesar 104. Dengan
luas wilayah 191,82 km2, secara rata-rata setiap km2 wilayah Kecamatan
Pakue Tengah ditinggali 36 orang penduduk dengan rata-rata jumlah
penduduk per rumah tangga sebanyak 4 orang. Seiring dengan persebaran
penduduk tiap Desa/Kelurahan,
Porehu Kecamatan Porehu memiliki Luas wilayah Kecamatan Porehu 374,95 Ha atau Porehu, Tobela, Tanggaruru,
11,06 persen dari luas Kabupaten Kolaka Utara. Desa dengan wilayah Ponggi, Larui, Bangsala,
terluas di Kecamatan Porehu adalah Desa Bukit Tinggi dengan luas 173,76 Sarambu, Tinuna
Ha atau 46,34 persen dari luas Kecamatan Porehu Sedangkan desa dengan
luas wilayah terkecil adalah Desa Puncak Harapan dengan luas 2,19 Ha atau
0,58 Persen dari luas Kecamatan Porehu. Berdasarkan proyeksi penduduk,
penduduk Kecamatan Porehu tahun 2017 sebanyak 8,915 jiwa yang terdiri
atas 4,550 jiwa penduduk laki-laki dan 4,365 jiwa penduduk perempuan.
Dibandingkan dengan proyeksi jumlah penduduk tahun 2016, penduduk
Kecamatan Porehu mengalami pertumbuhan sebesar 1,4 persen. Secara
umum, penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan penduduk
perempuan yang ditunjukkan oleh besaran sex ratio sebesar 104.
Berdasarkan proyeksi penduduk, penduduk Kecamatan Porehu tahun 2017
sebanyak 8,915 jiwa yang terdiri atas 4,550 jiwa penduduk laki-laki dan
4,365 jiwa penduduk perempuan. Dibandingkan dengan proyeksi jumlah
penduduk tahun 2016, penduduk Kecamatan Porehu mengalami
pertumbuhan sebesar 1,4 persen. Secara umum, penduduk laki-laki lebih
banyak dibandingkan penduduk perempuan yang ditunjukkan oleh besaran
sex ratio sebesar 104. tertinggi mencapai 222 jiwa/ km2. Sementara tingkat
kepadatan terendah di Desa Bukit Tinggi sebesar 4 jiwa/ km2 dengan
persentase penduduk sebesar 8 persen.
Tolala Kecamatan Tolala memiliki batas-batas : Sebelah Utara berbatasan dengan Lawaki Jaya
Kabupaten Luwu Timur, Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Patikala
Porehu, Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Batu Putih, Sebelah Tolala
Barat berbatasan dengan Teluk Bone. Luas wilayah Kecamatan Tolala Bahari
183,58 km² atau 5,41 persen dari luas Kabupaten Kolaka Utara. Desa Lelewulu
dengan wilayah terluas di Kecamatan Tolala adalah Desa Loka dengan luas Loka
73,52 km² atau 40,05 persen dari luas Kecamatan Tolala Sedangkan desa
dengan luas wilayah terkecil adalah Desa Bahari dengan luas 0,36 km² atau
0,19 Persen dari luas Kecamatan Tolala. Berdasarkan proyeksi penduduk,
penduduk Kecamatan Tolala tahun 2018 sebanyak 3.896 jiwa yang terdiri
atas 2.081 jiwa penduduk laki-laki dan 1.815 jiwa penduduk perempuan.
Dibandingkan dengan proyeksi jumlah penduduk tahun 2017, penduduk
Kecamatan Tolala mengalami pertumbuhan sebesar 1,7 persen. Secara
umum, penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan penduduk
perempuan yang ditunjukkan oleh besaran sex ratio sebesar 115.
Dengan luas wilayah 183,58 km², secara rata-rata setiap km² wilayah
Kecamatan Tolala ditinggali 21 orang penduduk dengan rata-rata jumlah
penduduk per rumah tangga sebanyak 4 orang. Seiring dengan persebaran
penduduk tiap Desa/Kelurahan, Desa Bahari dengan persentase penduduk
sebesar 17,60 persen memiliki tingkat kepadatan tertinggi mencapai 1.905
jiwa/km².
Bombana Poleang Secara geografis Kecamatan Poleang di sebelah Utara berbatasan dengan Boeara, Kastarib, Pokurumba,
Kecamatan Poelang Barat, sebelah Selatan berbatasan dengan Teluk Bone, Boepinang, Palimae,
sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Tontonunu dan Poleang Boepinang barat, Barangka,
Tengah, dan sebelah Barat berbatasan dengan Teluk Bone. Kecamatan Kasabolo, Salosa, Matiro walie
Poleang mempunyai luas wilayah 115,39 km2 . Secara administrasi
Kecamatan Poleang pada tahun 2018 terdiri atas 10 desa dan kelurahan.
Penduduk Kecamatan Kabena berjumlah 18.434 jiwa. Komoditas unggulan
tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan, peternakan dan
perikanan.
Poleang Timur Secara geografis Kecamatan Poleang Timur di sebelah Utara berbatasan Teppoe, Biru, Mambo,
dengan Kecamatan Poleang Utara, sebelah Selatan berbatasan dengan Selat Bambaea, Puu lemo
Kabaena, sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Poleang Tenggara
dan Utara, dan sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Poleang
Selatan. Kecamatan Poleang Timur mempunyai luas wilayah 101,55 km2 .
Secara administrasi Kecamatan Poleang Timur pada tahun 2018 terdiri atas
5 desa dan kelurahan. Penduduk Kecamatan Poleang Timur berjumlah
11.763 jiwa. Komoditas unggulan tanaman hias, buah-buahan dan sayuran,
perkebunan, peternakan dan perikanan.
Rarowatu Secara geografis Kecamatan Rarowatu di sebelah Utara berbatasan dengan Rau-rau, Ladumpi, Rarowatu
Kecamatan Rarowatu Utara, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Taubonto, Lakomea, Pangkuri
Poleang Tenggara, sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Rumbia, Lampeantani, Watu
dan sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Poleang Utara. Kecamatan kalangkari, Tahi ite
Rarowatu mempunyai luas wilayah 206,79 km2 . Secara administrasi
Kecamatan Rarowatu pada tahun 2018 terdiri atas 9 desa dan kelurahan.
Penduduk Kecamatan Rarowatu berjumlah 8.038 jiwa. Komoditas unggulan
tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan, peternakan dan
perikanan.
Rumbia Secara geografis Kecamatan Rumbia di sebelah Utara berbatasan dengan Lantawonua, Lameroro,
Kecamatan Rarowatu Utara, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Talabente, Lampopala, Doule
Mataoleo, sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Rumbia Tengah, dan Kasipute
sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Rarowatu. Kecamatan Rumbia
mempunyai luas wilayah 58,99 km2 . Secara administrasi Kecamatan
Rumbia pada tahun 2018 terdiri atas 6 desa dan kelurahan. Penduduk
Kecamatan Rumbia berjumlah 13.831 jiwa. Komoditas unggulan tanaman
hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan, peternakan dan perikanan.
Kabaena Secara geografis Kecamatan Kabaena di sebelah Utara berbatasan dengan Teomokole, Rahadopi,
Kecamatan Kabaena Utara, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Tirongkotua, Rahampuu
Kabaena Selatan, sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Kabaena
Tengah, dan sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Kabaena Barat.
Kecamatan Kabaena mempunyai luas wilayah 103,57 km2 . Secara
administrasi Kecamatan Kabaena pada tahun 2018 terdiri atas 2 kelurahan
dan 2 desa. Penduduk Kecamatan Kabena berjumlah 3.677 jiwa. Komoditas
unggulan tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan,
peternakan dan perikanan.
Kabaena Timur Secara geografis Kecamatan Rumbia di sebelah Utara berbatasan dengan Wumbuburo, Balo, Toli-toli,
Selat Kabaena, sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Buton Tapuhaka, Dongkala, Lambale
Tengah, sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Buton Tengah, dan Bungi-bungi
sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Kabaena Tengah. Kecamatan
Kabaena Timur mempunyai luas wilayah 167,27 km2. Secara administrasi
Kecamatan Rumbia pada tahun 2018 terdiri atas 7 desa dan kelurahan.
Penduduk Kecamatan Rumbia berjumlah 8.604 jiwa. Komoditas unggulan
tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan, peternakan dan
perikanan.
Poleang Barat Secara geografis Kecamatan Poleang Barat di sebelah Utara berbatasan Babamolingku, Toari bombana
dengan Kabupaten Kolaka , sebelah Selatan dan Timur berbatasan dengan Timbala, Ranokomea,
Kecamatan Poleang, dan sebelah Barat berbatasan dengan Teluk Bone. Rakadua, Gambere, Lameong-
Kecamatan Poleang Barat mempunyai luas wilayah 325,05 km2. Secara meong, Pabiring, Balasari,
administrasi Kecamatan Poleang Barat pada tahun 2018 terdiri atas 12 desa Bulumania, Matabundu,
dan kelurahan. Penduduk Kecamatan Poleang Barat berjumlah 14.552 jiwa. Analere
Komoditas unggulan tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan,
peternakan dan perikanan.
Rarowatu Utara Secara geografis Kecamatan Rarowatu Utara di sebelah Utara berbatasan Wumbubangka, Hukaea,
dengan Kecamatan Lantari Jaya, sebelah Selatan berbatasan dengan Lantowua, Tembe, Watu
Kecamatan Rarowatu, sebelah Timur berbatasan dengan Selat Tiworo, dan mentade, Marga jaya, Tunas
sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Matausu. Kecamatan Rarowatu baru, Aneka marga
Utara mempunyai luas wilayah 239,40 km2. Secara administrasi Kecamatan
Rarowatu Utara pada tahun 2018 terdiri atas 8 desa dan kelurahan.
Penduduk Kecamatan Rarowatu Utara berjumlah 9.503 jiwa. Komoditas
unggulan tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan,
peternakan dan perikanan.
Poleang Utara Secara geografis Kecamatan Poleang Utara di sebelah Utara berbatasan Tanpabulu, Tanah Poleang,
dengan Kecamatan Matausu, sebelah Selatan berbatasan dengan Poelang Karya Baru, Toburi, Rompu
Selatan, sebelah Timur berbatasan dengan Poleang Timur, dan sebelah Barat Rompu, Pusu Ea, Lawatu Ea
berbatasan dengan Kecamatan Rarowatu. Kecamatan Poleang Utara Wambarema
mempunyai luas wilayah 288,17 km2. Secara administrasi Kecamatan
Poleang Utara pada tahun 2018 terdiri atas 8 desa dan kelurahan. Penduduk
Kecamatan Poleang Utara berjumlah 13.499 jiwa. Komoditas unggulan
tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan, peternakan dan
perikanan.
Poleang Selatan Secara geografis Kecamatan Poleang Selatan di sebelah Utara berbatasan Batu putih, Waeputang, Kali
dengan Kecamatan Tontonunu, sebelah Selatan berbatasan dengan Teluk baru, Akacipong, La ea
Bone, sebelah Timur berbatasan dengan Poleang Timur, dan sebelah Barat
berbatasan dengan Kecamatan Poleang Tengah. Kecamatan Poleang Selatan
mempunyai luas wilayah 89,88 km2. Secara administrasi Kecamatan Poleang
Selatan pada tahun 2018 terdiri atas 5 desa dan kelurahan. Penduduk
Kecamatan Poleang Selatan berjumlah 8.528 jiwa. Komoditas unggulan
tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan, peternakan dan
perikanan.
Kabaena Selatan Secara geografis Kecamatan Kabaena Selatan di sebelah Utara berbatasan Langkema, Batuawu,
dengan Kecamatan Kabaena, sebelah Selatan berbatasan dengan Teluk Pongkalaero, Puu nunu
Bone, sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Kabaena Tengah, dan
sebelah Barat berbatasan dengan Teluk Bone. Kecamatan Kaba ena Selatan
mempunyai luas wilayah 129,20 km2. Secara administrasi Kecamatan
Kabaena Selatan pada tahun 2018 terdiri atas 4 desa dan kelurahan.
Penduduk Kecamatan Kabaena Selatan berjumlah 3.366 jiwa. Komoditas
unggulan tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan,
peternakan dan perikanan.
Kabaena Barat Secara geografis Kecamatan Kabaena Barat di sebelah Utara berbatasan Sikeli, Baliara, Rahantari,
dengan Kecamatan Kabaena Utara, sebelah Selatan berbatasan dengan Baliara Kepulauan, Baliara
Kecamatan Kabaena, sebelah Timur berbatasan dengan Teluk Bone, dan Selatan
sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Kabaena. Kecamatan Kabaena
Barat mempunyai luas wilayah 39,89 km2. Secara administrasi Kecamatan
Kabaena Barat pada tahun 2018 terdiri atas 5 desa dan kelurahan.
Penduduk Kecamatan Kabaena Barat berjumlah 9.674 jiwa. Komoditas
unggulan tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan,
peternakan dan perikanan.
Kabaena Utara Secara geografis Kecamatan Kabaena Utara di sebelah Utara berbatasan Mapila
dengan Selat Kabaena, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Wumbulasa
Kabaena, sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Tengah, dan sebelah Sangia makmur
Barat berbatasan dengan Kecamatan Kabaena Barat. Kecamatan Kabaena Eemokolo
Utara mempunyai luas wilayah 136,3 km2. Secara administrasi Kecamatan Tedubara
Kabaena Utara pada tahun 2018 terdiri atas 6 desa dan kelurahan. Larolanu
Penduduk Kecamatan Kabaena Utara berjumlah 4.741 jiwa. Komoditas
unggulan tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan,
peternakan dan perikanan.
Kabaena Tengah Secara geografis Kecamatan Kabaena Tengah di sebelah Utara berbatasan Lamonggi, Tangkeno, Lengora
dengan Selat Kabaena, sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Enano, Ulungkura, Lengora
Buton, sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Kabaena Timur, dan Selatan, Lengora Pantai
sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Kabaena Utara dan Kabaena.
Kecamatan Kabaena Tengah mempunyai luas wilayah 253.75 km2. Secara
administrasi Kecamatan Kabaena Tengah pada tahun 2018 terdiri atas 7
desa dan kelurahan. Penduduk Kecamatan Kabaena Tengah berjumlah
4.440 jiwa. Komoditas unggulan tanaman hias, buah-buahan dan sayuran,
perkebunan, peternakan dan perikanan.
Tontonunu Secara geografis Kecamatan Tontonunu di sebelah Utara berbatasan dengan Tontonunu, Tongkoseng, Tete
Kecamatan Matausu, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Poleang haka, Watu melomba, Puu
Tengah, sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Poleang Utara, dan wonua
sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Poleang Tengah. Kecamatan
Tontonunu mempunyai luas wilayah 131,14 km2 . Secara administrasi
Kecamatan Tontonunu pada tahun 2018 terdiri atas 5 desa dan kelurahan.
Penduduk Kecamatan Tontonunu berjumlah 6.782 jiwa. Komoditas unggulan
tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan, peternakan dan
perikanan.
Lantari Jaya Secara geografis Kecamatan Lantari Jaya di sebelah Utara berbatasan Lombakasi, Lantari,
dengan Kabupaten Konsel, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Langkowala, Pasare apua,
Rarowatu Utara, sebelah Timur berbatasan dengan Selat Tiworo, dan sebelah Anugerah, Kalaero, Tinabite,
Barat berbatasan dengan Kecamatan Matausu. Kecamatan Lantari Jaya Rarongkeu, Watu-watu
mempunyai luas wilayah 285,01 km2 . Secara administrasi Kecamatan
Lantari Jaya pada tahun 2018 terdiri atas 9 desa dan kelurahan. Penduduk
Kecamatan Lantari Jaya berjumlah 9.711 jiwa. Komoditas unggulan
tanaman hias, buah-buahan dan sayuran, perkebunan, peternakan dan
perikanan.
Mata Usu Secara geografis Kecamatan Mata Usu di sebelah Utara berbatasan dengan Kolombi Matausu, Morengke
Kabupaten Kolaka, sebelah Selatan Kecamatan Poleang Utara, sebelah Timur Wia-Wia, Lamuru, Totole
berbatasan dengan Kecamatan Lantari Jaya, dan sebelah Barat berbatasan
dengan Kabupaten Kolaka. Kecamatan Mata Usu mempunyai luas wilayah
378 km2. Secara administrasi Kecamatan Mata Usu pada tahun 2014 terdiri
atas 5 desa dan kelurahan. Penduduk Kecamatan Mata Usu berjumlah 1.448
jiwa. Komoditas unggulan tanaman hias, buah-buahan dan sayuran,
perkebunan, peternakan dan perikanan.
Buton Pasarwajo Wilayah Kecamatan Pasarwajo secara keseluruhan adalah daratan Pulau Waangu-angu, Warinta, Lapodi
Buton dengan luas sekitar 356,40 Km2 dan jumlah penduduk tahun 2018 Wakoko, Wasaga, Kancinaa,
sebanyak 44.741 jiwa. Secara administratif Kecamatan Pasarwajo terdiri dari Winning, Holimombo Jaya,
22 Desa/kelurahan pada Tahun 2018. Daerah Kecamatan Pasarwajo pada Kondowa, Dongkala,
umumnya memiliki permukaan yang bergunung, bergelombang, dan Halimombo, Kombeli, Takimpo
berbukit-bukit. Diantara gunung dan bukit-bukit tersebut, terbentang Awainulu, Laburunci,
daratan yang merupakan daerah-daerah potensial untuk pengembangan Banabungi, Kambulabulana
sektor pertanian. Jumlah sarana Pendidikan 33 SD, 13 SMP, 10 SMA, Pasarwajo, Saragi, Kabawakole
sarana kesehatan 3 puskesmas, 3 puskesmas pembantu, 5 polindes, dan 30 Mantowu, Kaongkeongkea,
posyandu. Kahulungaya, Wakaokili
Kapontori Wilayah Kecamatan Kapontori secara keseluruhan adalah daratan Pulau Barangka, Wakalambe,
Buton dengan luas sekitar 113,00 Km2 dan jumlah penduduk tahun 2018 Boneatiro, Lambusango,
sebanyak 14.389 jiwa. Kecamatan Kapontori pada umumnya memiliki Watumotobe, Wakangka,
permukaan yang bergunung, bergelombang, dan berbukit-bukit. Diantara Todanga, Tuangila, Waondo
gunung dan bukit-bukit tersebut, terbentang daratan yang merupakan Wolio, Bukit
Bukit Asri, Kamelanta
Kamelanta
daerah-daerah potensial untuk pengembangan sektor pertanian. Jumlah Lambusango Timur, Wakuli
sarana pendidikan 17 TK, 22 SD dan 10 SLTP, sarana kesehatan 3 Mabulugo, Wambulu, Tumada
puskesmas, 5 puskesmas pembantu, 2 poskesdes dan 19 posyandu. Boneatiro Barat
Lasalimu Kecamatan Lasalimu secara keseluruhan adalah daratan Pulau Buton Kakenauwe, Waoleona, Lawele
dengan luas sekitar 327,29 Km2, jumlah penduduk 11.952 jiwa, Suandala, Kamaru,
administratif Kecamatan Lasalimu mengalami pemekaran wilayah Desa dari Lasembangi, Bonelalo,
sejumlah 11 Desa/Kelurahan pada Tahun 2011 menjadi 15 Desa pada Wasuamba, Wagari, Sribatara
Tahun 2018. Kecamatan Lasalimu pada umumnya memiliki
memiliki permukaan yang Togomangura, Wasambaa,
bergunung, bergelombang, dan berbukitbukit. Diantara gunung dan bukit- Benteng, Talaga Baru, Nambo
bukit tersebut, terbentang daratan yang merupakan daerah-daerah potensial
untuk pengembangan sektor pertanian. Jumlah sarana Pendidikan 16 TK,
18 SD, 9 SLTP, 4 SMU/sederajat, sarana kesehatan 2 puskesmas, 5
puskesmas pembantu, 7 poskesdes dan 22 posyandu.
Lasalimu Selatan Wilayah Kecamatan Lasalimu Selatan secara keseluruhan adalah daratan Ambuau Indah, Kinapani
Pulau Buton dengan luas sekitar 88,55 Km2 dan jumlah penduduk sebanyak Makmur, Mopano, Umalaoge,
15.300 jiwa. Secara administratif Kecamatan Lasalimu Selatan mengalami Lasalimu, Wajah Jaya,
pemekaran wilayah Desa dari sejumlah 13 Desa/Kelurahan pada Tahun Siontapina, Siomanuru, Mulia
2011 menjadi 16 Desa pada Tahun 2019. Kecamatan Lasalimu Selatan pada Jaya, Harapan Jaya, Sangia
umumnya memiliki permukaan yang bergunung, bergelombang, dan Arano, Megabahari, Sumber
berbukit-bukit. Diantara gunung dan bukit-bukit tersebut, terbentang Agung, Rejo Sari, Ambuau
daratanpertanian.
sektor yang merupakan daerah-daerah
Jumlah sarana potensial
Pendidikan 16 TK, untuk
18 SD,pengembangan
6 SLTP dan 4 Togo
Balimu
SMU, sarana kesehatan 2 puskesmas, 9 puskesmas pembantu, 3 poskesdes
dan 29 posyandu.
Siontapina Wilayah Kecamatan Siotapina secara keseluruhan adalah daratan Pulau Walompo, Matanauwe,
Buton dengan luas sekitar 181,02 Km2 dan jumlah penduduk tahun 2019 Sampuabalo, Kuraa,
sebanyak 12.739 jiwa. Secara administratif Kecamatan Siotapina terdiri dari Kumbewaha, Sumber Sari,
11 Desa/ Kelurahan pada Tahun 2019 Kecamatan Siontapina pada Labuandiri, Karya Jaya,
umumnya memiliki permukaan yang bergunung, bergelombang, dan Manuru, Gunung Jaya, Bahari
berbukit-bukit. Diantara gunung dan bukit-bukit tersebut, terbentang Makmur
daratan yang merupakan daerah-daerah potensial untuk pengembangan
sektor pertanian. Jumlah sarana Pendidikan 10 TK, 15 SD, 9 SLTP/sederajat
dan 5 SMU/sederajat, sarana kesehatan 2 puskesmas, 8 puskesmas
pembantu, 1 poskesdes dan 24 posyandu.
Wolowa Wilayah Kecamatan Wolowa secara keseluruhan adalah daratan Pulau Buton Kaumbu, Wolowa, Matawia,
dengan luas sekitar 65,02 Km2, Secara administratif Kecamatan Wolowa Wolowa baru, Suka maju,
terdiri dari 7 Desa, jumlah penduduk 6.233 jiwa, Kecamatan Wolowa pada Bungi, Galanti
umumnya memiliki permukaan yang bergunung, bergelombang, dan
berbukit-bukit. Diantara gunung dan bukit-bukit tersebut, terbentang
daratan yang merupakan daerah-daerah potensial untuk pengembangan
sektor pertanian, jumlah sarana Pendidikan 6 TK, 8 SD, 3 SLTP, 3
SMU/sederajat. Sarana kesehatan 1 puskesmas, 2 puskesmas pembantu, 5
poskesdes dan 11 posyandu.
Wabula Kecamatan Wabula secara keseluruhan adalah daratan Pulau Buton dengan Wasuemba, Wabula,
luas sekitar 51,58 Km2 jumlah penduduk 6.192 jiwa. Kecamatan Wabula Wasampela, Holimombo,
pada umumnya memiliki permukaan yang bergunung, bergelombang, dan Koholimembona, Wabula I,
berbukit-bukit. Diantara gunung dan bukit-bukit tersebut, terbentang Bajo bahari
daratan yang merupakan daerah-daerah potensial untuk pengembangan
sektor pertanian. Jumlah sarana Pendidikan 7 TK, 7 SD/sederajat, 3 SMP, 3
SMU/sederajat, sarana kesehatan 1 puskesmas, 2 puskesmas pembantu, 4
polindes dan 7 posyandu.
Buton Selatan Sampolawa Wilayah Kecamatan Sampolawa secara keseluruhan adalah daratan Pulau Bangun, Wawoangi,
Buton dengan luas sekitar 153,57 Km2 dan jumlah penduduk tahun 2018 Katilombu, Jaya Bakti,
sebanyak 23.351 jiwa. Secara administratif Kecamatan Sampolawa terdiri Todombulu, Gunung Sejuk,
dari 16 desa/ kelurahan. Kondisi topografi tanah daerah Kecamatan Sandang Pangan, Hendea,
Sampolawa pada umumnya memiliki permukaan yang bergunung, Tira, Bahari, Gerak Makmur,
bergelombang, dan berbukit-bukit. Diantara gunung dan bukit-bukit Lipu Mangau, Bahari Dua,
tersebut, terbentang daratan yang merupakan daerah-daerah potensial Bahari Tiga, Windu Makmur,
untuk pengembangan sektor pertanian. Jumlah sarana Pendidikan 12 TK, Watiginanda
17 SD/sederajat, 8 SMP, 6 SMA, jumlah sarana kesehatan 2 puskesmas, 8
puskesmas pembantu, 6 polindes, 27 posyandu.
Lapandewa Kecamatan Lapandewa memiliki luas wilayah 45,13 km2 dan terdiri dari 7 Lapandewa Makmur, Gaya
desa/kelurahan. Kondisi topografi tanah daerah Kecamatan Lapandewa pada Baru, Burangasi Rumbia,
umumnya memiliki permukaan yang bergunung, bergelombang, dan Burangasi, Lapandewa
berbukit-bukit. Diantara gunung dan bukit-bukit tersebut, terbentang Kaindea, Lapandewa,
daratan yang merupakan daerah-daerah potensial untuk pengembangan Lapandewa Jaya, Banabungi,
sektor pertanian. Jumlah penduduk 9.723 jiwa, sarana Pendidikan 7 TK, 7 Mawabunga, Banabungi
SD, 4 SLTP, 2 MT, 3 SMU, 1 SMK, sarana kesehatan 1 puskesmas, 1 Selatan, Marawali, Kapoa
poskesdes dan 12 posyandu. Barat
Buton Tengah Mawasangka Wilayah Kec Mawasangka secara keseluruhan adalah daratan Pulau Muna Watolo, Mawasangka,
dengan luas sekitar 290,67 Km2 dan jumlah penduduk tahun 2018 Oengkolaki, Banga,
sebanyak 27.539 jiwa. Secara administratif Kecamatan Mawasangka terdiri Tanailandu, Polindu, Kanapa
dari 2 kelurahan dan 17 Desa. Kondisi topografi tanah daerah Kecamatan Napa, Terapung, Wasilomata
Mawasangka pada umumnya memiliki permukaan yang bergunung, II, Wasilomata I, Matara,
bergelombang, dan berbukit-bukit. Diantara gunung dan bukit-bukit Balobone, Napa,
tersebut, terbentang daratan yang merupakan daerah-daerah potensial Wakambangura, Kancebungi,
untuk pengembangan sektor pertanian. Jumlah sarana Pendidikan 26 Gumanano, Dahiango, Air
SD/sederajat, 12 SLTP/sederajat, 8 SMU/sederajat. Jumlah sarana Bajo, Wakambangura II
kesehatan 1 puskesmas, 2 puskesmas pembantu, 15 poskesdes, 18
posyandu.
Talaga Raya Kecamatan Talaga Raya terdiri dari enam (6) desa dan satu (1) kelurahan. Kokoe, Talaga Besar, Talaga II,
Jumlah penduduk 11.708. Luas wilayah Kecamatan Talaga Raya 71,31 Km2. Talaga I, Wulu, Liwulompona,
Kondisi topografi tanah daerah Kecamatan Talaga Raya pada umumnya Pangilia, Doda Bahari, Baruta
memiliki permukaan yang bergunung, bergelombang, dan berbukit-bukit. Baruta, analalaki, Tolandona
Diantara gunung dan bukit-bukit tersebut, terbentang daratan yang Matanaeo
merupakan daerah-daerah potensial untuk pengembangan sektor pertanian.
Jumlah sarana Pendidikan 8 TK/sederajat, 9 SD, 7 SLTP/sederajat, 3
SMU/sederajat, jumlah sarana kesehatan 1 puskesmas, 3 puskesmas
pembantu, 1 poskesdes, 7 posyandu.
Buton Utara Kulisusu Kecamatan Kulisusu secara administratif terdiri dari 16 desa dan 7 Triwacuwacu, Waculaea,
Kelurahan. Luas daratan Kecamatan Kulisusu seluas 172.78 km persegi. Eelahaji, Tomoahi, Kalibu,
Jumlah penduduk di Kecamatan Kulisusu pada tahun 2018 yaitu sebanyak Jampaka, Loji, Bangkudu,
23.545 orang, jumlah sarana Pendidikan 30 TK, 22 SD, 10 SMP, sarana Lipu, Lakonea, Linsowu, Lemo
kesehatan 1 rumah sakit, 2 puskesmas, 11 puskesmas pembantu, 1 Rombo, Bonelipu, Sara’ea ,
poliklinik, 20 posyandu. Sector unggulan Tanaman pangan, Pertanian, Wandaka, Wasalabose,
perkebunan, peternakan dan perikanan. Malalanda, Lemo Ea, Lantagi
Laangke, Kadacua, Banu-
Banua Jaya
Kambowa Kecamatan Kambowa secara administratif terdiri dari 10 desa dan 1 Bubu, Lahumoko, Morindino
kelurahan. Luas wilayah Kambowa sekitar 303,44 Km² atau sekitar 15,78 % Kambowa, Pongkowulu,
dari luas wilayah Kabupaten Buton Utara Jumlah penduduk di Kecamatan Lagundi, Konde, Mata, Bubu
Kambowa pada tahun 2018 yaitu sebanyak 7.065 orang, jumlah Taman Barat, Bente, Baluara
Kanak-kanak (TK) di Kecamatan Kambowa berjumlah 9 unit, Sekolah Dasar
(SD) di Kecamatan Kambowa terdapat 10 unit, Untuk Sekolah Lanjutan
Tingkat Pertama (SLTP) pada tahun 2018 terdapat 5 unit, Sekolah Lanjutan
Tingkat Atas (SLTA) sebanyak 3 unit, sarana kesehatan yang ada pada saat
ini berupa 1 unit puskesmas, 6 unit puskesmas pembantu (Pustu) dan 11
unit posyandu. Sector unggulan pertanian, buah-buahan perkebunan
peternakan dan perikanan.
Bonegunu Kecamatan Bonegunu secara administratif terdiri dari 13 desa dan 2 Gunung Sari, Ronta, Waode
kelurahan. Luas wilayah Kecamatan Bonegunu sekitar 491,44 km² Wilayah Angkalo, Langere, Koepisino,
administratif Kecamatan Bonegunu tahun 2018 terdiri dari 13 desa dan 2 Buranga, Waode Kalowo,
kelurahan. Jumlah penduduk di Kecamatan Bonegunu pada tahun 2018 Laano Ipi, Eensumala,
yaitu sebanyak 8.876 orang, jumlah sarana Pendidikan 13 TK, 12 SD, 6 Bonegunu, Tatombuli, Rante
SMP, 3 SMA, fasilitas kesehatan 2 puskesmas, 10 puskesmas pembantu, 15 Gola, Ngapa'ea, Koboruno,
posyandu, sector unggulan pertanian, holtikultura, perkebunan, peternakan Damai Laborona
dan perikanan.
Kulisusu Barat Kecamatan Kulisusu Barat dengan ibu kota di Desa Kotawo, merupakan Kotawo, Karya Bhakti,
salah satu kecamatan dari Kabupaten Buton Utara yang terletak di Utara Margakarya, Kasulatombi,
Pulau Buton. Kecamatan Kulisusu Barat secara administratif dibagi menjadi Dampala Jaya, Rahmat Baru
14 desa dengan luas wilayah sebesar 370,47 km2 atau 19,26 persen dari Soloy Agung, Bumi Lapero,
Kabupaten Buton Utara. Jumlah penduduk di Kecamatan Kulisusu Barat Karya Mulya, Lambale,
pada tahun 2018 yaitu sebanyak 6.581 orang, jumlah Taman Kanak-kanak Lapandewa, Lauki, Mekar Jaya
(TK) 14 unit, Sekolah Dasar (SD) 9 unit, Sekolah Menengah Pertama (SMP) 5 Labulanda
unit, Sekolah Menengah Atas (SMA) 2 unit. Sarana kesehatan yang ada pada
saat ini berupa 1 unit puskesmas, 9 unit puskesmas pembantu (Pustu), dan
16 unit posyandu. Sector unggulan pertanian, holtikultura, perkebunan,
peternakan, dan perikanan.
Kulisusu Utara Kecamatan Kulisusu Utara secara administratif terdiri dari 16 desa dan 7 Kurolabu, Tombia, Lamoahi,
Kelurahan, luas wilayah Kecamatan Kulisusu Utara 172,78 Km2 Jumlah Lanosangia, Pebaoa, Petetea'a
penduduk di Kecamatan Kulisusu pada tahun 2018 yaitu sebanyak 23.545 Lelamo, Waodeburi, Ulunambo
orang, jumlah Taman Kanak-kanak (TK) di Kecamatan Kulisusu berjumlah Bira, E'erinere, Labelete,
30 unit, Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Kulisusu terdapat 22 unit, Wamboule, Wowonga Jaya
Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) pada tahun 2018 terdapat 10 unit,
sarana kesehatan kesehatan yang ada pada saat ini berupa 1 unit rumah
sakit, 2 unit puskesmas, 11 unit puskesmas pembantu (Pustu), 1 unit
poliklinik, 20 unit posyandu. Sector unggulan pertanian, tanaman pangan,
perkebunan, peternakan dan perikanan.
Muna Lohia Kecamatan Lohia terletak di bagian Selatan Pulau Muna. Batas wilayah Liangkabori, Maabholu,
administrasi Kecamatan Lohia sebagai berikut : Sebelah utara berbatasan Kondongia, Waara, Mantobua
dengan Kecamatan Batalaiworu, Sebelah Timur berbatasan dengan Selat Loghiya, Lohia, Korihi,
Buton, Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Duruka, Sebelah Lakarinta
Barat berbatasan dengan Kecamatan Kontunaga. Secara administratif,
Kecamatan Lohia terdiri dari 9 kelurahan/desa. Luas daratan Kecamatan
Lohia yaitu sekitar 49,81 Km². Penduduk Kecamatan Lohia berdasarkan
proyeksi penduduk tahun 2018 sebanyak
sebanyak 14.943 jiwa. Jumlah fasilitas
pendidikan yang tersedia di Kecamatan Lohia antara lain 13 unit TK, 17
unit SD, 6 unit SMP, 4 unit SMA dan fasilitas kesehatan 2 unit puskesmas.
Produk unggulan (padi sawah, jagung, kacang tanah, ubi kayu, dan ubi
jalar). perkebunan (jambu mete, kelapa, dan coklat), peternakan (sapi,
kambing, ayam buras, ayam ras, itik
Tongkuno Kecamatan Tongkuno terletak di bagian Selatan Pulau Muna. Batas wilayah Lamorende, Laghontoghe,
administrasi Kecamatan Tongkuno sebagai berikut : Sebelah utara Danagoa, Lakologou,
berbatasan dengan Kecamatan Batalaiworu, Sebelah Timur berbatasan Kontumolepe, Tombula, Laano
dengan Selat Buton, Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Duruka, Sandara, Oeno Kandoli,
Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Kontunaga. Secara Walengkabhola, Fongkaniwa
administratif, Kecamatan Tongkuno terdiri dari 12 kelurahan/desa.
kelurahan/desa. Luas Matanooe, Kotano Wuna,
daratan Kecamatan Tongkuno yaitu sekitar 440,98 Km². Penduduk Oempu
Kecamatan Tongkune berdasarkan proyeksi penduduk tahun 2018 sebanyak
16.214 jiwa. Jumlah fasilitas pendidikan yang tersedia di Kecamatan
Tongkuno antara lain 14 unit TK, 18 unit SD, 8 unit SMP, 4 unit SMA dan
fasilitas kesehatan 2 unit puskesmas, 7 unit polindes, 13 unit posyandu Dan
4 unit apotik. Produk unggulan kecamatan Tongkuno berupa Tanaman
pangan (jagung, kacang tanah, ubi kayu, dan ubi jalar), perkebunan (Jambu
mete, kelapa dan coklat), peternakan (sapi, kambing, dan kuda). Perikanan
(perikanan budidaya laut, dan perikanan tangkap).
Kota Bau-Bau Sorawolio Secara geografis Kecamatan Sorawolio memiliki batas batas sebagai berikut: Kaisabu Baru, Karya Baru,
sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Bungi, sebelah Selatan Gonda Baru, Bugi
berbatasan dengan Kecamatan Sampolawa, sebelah Timur berbatasan
dengan Kecamatan Pasarwajo serta di sebelah Barat berbatasan dengan
Kecamatan
111,00 Km2Wolio.
Wolio. Luas penduduk
dan jumlah wilayah Kecamatan Sorawolio
tahun 2018 sebanyaktahun
sebanyak 8.6662018
Jiwa, adalah
Jiwa, secara
administrasi Kecamatan Sorawolio terdiri dari 4 Kelurahan.
Kelurahan. Fasilitas
pendidikan yang tersedia di Kecamatan Sorawolio adalah 5 TK, 5
SD/sederajat 3 SMP/sederajat dan 2 SMA/sederajat. Fasilitas kesehatan 1
puskesmas, 2 puskesmas pembantu, 11 posyandu dan 1 Poskesdes.
Bungi Secara geografis Kecamatan Bungi memiliki batas batas sebagai berikut: Liabuku, Ngakaring Karing,
sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Lea-lea, sebelah Selatan Kampeonaho, Waliabuku,
berbatasan dengan Kecamatan Sorawolio, sebelah Timur berbatasan dengan Tampuna
Kecamatan Kapontori serta di sebelah Barat berbatasan dengan Selat Buton.
Luas wilayah Kecamatan Bungi tahun 2018 adalah 58,89 Km2 dan jumlah
penduduk tahun 2018 sebanyak 8.701 Jiwa, secara administrasi Kecamatan
Bungi terdiri dari 5 Kelurahan. Fasilitas pendidikan yang tersedia di
Kecamatan Bungi adalah 5 TK, 6 SD/sederajat 5 SMP/sederajat dan 3
SMA/sederajat. Fasilitas kesehatan 2 puskesmas, 1 puskesmas pembantu,
13 posyandu, 2 Polindes, dan 3 Poskesdes.
Sumber : BPS Kabupaten/Kota se Sultra 2019.
DOKUMENTASI KEGIATAN KONSULTASI PUBLIK RANCANGAN
DOKUMENTASI
CETAK BIRU PPM SEKTOR PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA,
TENGGARA, DI HOTEL CLARO KOTA KENDARI
TANGGAL 10 OKTOBER 2019
Scanned by CamScanner