a. Masuk Gigi 1
Pada posisi ini roda gigi low and reverse sliding gear akan bergerak
kedepan dan menyatu dengan roda gigi low speed gear pada counter
gear. Adapun aliran putaran yang ditransfer dari input sampai ke
output adalah sebagai berikut :
Input - clutch gear - contershaft drive gear - low speed gear - low &
reverse sliding gear - output.
b. Masuk Gigi 2
Pada posisi ini roda gigi low and sliding gear akan bergerak
kebelakang dan menyatu dengan roda gigi second gear pada
counter gear. Adapun aliran putaran yang ditransfer dari input sampai
ke output adalah sebagai berikut :
c. Masuk Gigi 3
Pada posisi ini komponen cluth ( nomor 4 ) akan bersatu, sehingga
antara poros input dan poros out juga bersatu. Aliran putaran tidak
diteruskan ke counter shatf gear, melainkan langsung ditransfer
ke output shaft. Adapun aliran putaran yang ditransfer dari input
sampai ke output adalah sebagai berikut :
Gigi Percepatan 2
A = 24
B = 35
C = 25
D = 32
Gigi Percepatan 3
A = 24
B = 35
C = 31
D = 29
Hasil = 35/24 X 29/31 = 1,3
Artinya : Pada kecepatan gigi 3, untuk memutrakan poros output 1 kali
putaran penuh, maka poros input harus berputar sebanyak 1,3 kali.
Gigi Percepatan 4
Gigi percepatan 4 mempunyai perbandingan putaran 1 : 1, karena
poros input selaras (sejajar) dengan poros Output.
Gigi Percepatan 5
A = 24
B = 35
C = 44
D = 23
Rumusnya yaitu :
Contoh :
Contoh:
Misalkan mobil dengan transmisi 5 speed diperoleh hasil sebagai berikut
:
Gigi Percepatan 1
A = 24
B = 35
C = 15
D = 36
Gigi Percepatan 3
A = 24
B = 35
C = 31
D = 29
Gigi Percepatan 4
Gigi percepatan 4 mempunyai perbandingan putaran 1 : 1, karena poros
input selaras (sejajar) dengan poros Output.
Gigi Percepatan 5
A = 24
B = 35
C = 44
D = 23
Keterangan gambar :
A = Gigi Input
B = Gigi Counter Gear Input
C = Gigi Counter Gear mundur
D = Gigi Percepatan Mundur
E = Idle Gear
Rumusnya yaitu :
Contoh :
A = 24
B = 35
C = 19
D = 41
E = 33
Hasil = 35/24 X 33/19 X 41/33 = 3,146
Artinya : Pada kecepatan gigi mundur, untuk memutrakan poros output 1
kali putaran penuh, maka poros input harus berputar sebanyak 3,146
kali. Perbedaanya, pada posisi ini putaran poros output berlawan dengan
poros input