1. SILOGISME
2. ENTIMEN
SILOGISME
Silogisme merupakan suatu proses berfikir dimana bertolak dari satu atau lebih
(premis), yaitu pernyataan – pernyataan yang mendahului agar dapat ditarik suatu
kesimpulan berdasarkan prinsip – prinsip logis perlawanan ataupun pendasaran
yang mencukupi.
Didalam silogisme terdapat dua kategori premis dan satu kesimpulan. Kedua
premis itu ialah premis umum (premis mayor) dan premis khusus (premis
minor).
RUMUS Premis Umum ( =PU ) menyatakan jika seluruh anggota
golongan tertentu (= semua A) mempunyai sifat ataupun hal
SILOGSIME tertentu ( =B ). Premis Khusus ( =PK ) menyatakan jika
sesuatu ataupun seseorang ( =C ) merupakan suatu anggota
golongan tertentu itu ( =A ).
PU : A = B
Rumus Silogisme
PU terdiri dari A = B
PK terdiri dari C = A
K terdiri dari C = B
PK : C = A
S:C=B
Misal :
Silogisme Negatif
Silogisme Salah
Silogisme
Negatif Silogisme Negatif ditandai dengan adanya kata “bukan
ataupun tidak” pada premis dan begitu juga simpulan. Jika
satu premis pada silogisme bersifat negatif, maka
simpulannya pun bersifat negatif juga.
Contoh :
PU :
PK :