KD 3.

4 Menggali isi dan amanat pantun yang

disajikan secara lisan dan tulis dengan tujuan untuk
kesenangan

Disusun Oleh:

Nuril Aika (19862061A001620)

 Petunjuk Belajar

1. Bacalah do’a belajar sebelum menggunakan bahan

ajar ini!
2. Ikuti langkah-langkah kegiatan yang ada pada
modul ini!
3. Pada kegiatan ini kamu akan belajar
mengidentifikasi amanat dan ciri-ciri pantun
kemudian berlatih membuat pantun.
4. Kerjakan setiap tugas yang terdapat dalam bahan
ajar ini!
5. Kamu dapat menunjukkan hasil kerjamu kepada
orang-orang terdekat yang ada di sekitarmu dengan
rasa percaya diri.
 Hari ini, kita akan belajar tentang pantun.

Tahukah kamu apa itu pantun.?

Pantun merupakan sebuah bentuk puisi

lama yang terdiri dari empat larik,
berirama silang (a-b-a-b), irama yang indah,
serta memiliki makna yang penting

Ciri-Ciri Pantun

Pantun bersajak a-b-a-b

Satu bait terdiri atas empat baris
Tiap baris terdiri atas 8 sampai 12 suku
kata
Terdapat sampiran pada dua baris
pertama da nisi pada dua baris
berikutnya.
Contoh Pantun dan Bagian-bagiannya:

Sampiran
Rusa lari ke padang datar
Harimau datang tuk mengejar

Jika ingin tambah pintar Isi

Tentu kita harus belajar

Amanat Pantun

Amanat pantun adalah pesan yang terkandung

dalam sebuah pantun.
Amanat pantun dapat diketahui dengan menganalisa
setiap kata pada bait pantun.
Biasanya amanat pantun terdapat pada isi pantun
yaitu pada 2 baris terakhir (baris ke_3 dan ke_4)
 Macam-macam Pantun

Pantun anak-anak
Pantun anak-anak adalah jenis
pantun yang mempunyai hubungan
dengan masa kanak-kanak. Pantun
anak-anakbisa menggambarkan
makna suka cita ataupun duka cita

Pantun remaja
Pantunremaja adalah jenis pantun
yang mempunyai hubungan dengan
kehidupan pada masa muda. Pantun
anak muda umumnya berhubungan
dengan perkenalan, hubungan asmara,
rumah tangga, perasaan serta nasib

Pantun Orang tua

Pantun orang tua adalah jenis pantun
yang mempunyai hubungan dengan
orang tua. Umumnya pantun orang tua
bertemakan tentang adat budaya,
agama, nasihat, dan lainnya
 Nah… setelah belajar banyak tentang
pantun, sekarang saatnya kita belajar
membuat pantun!

1) Tentukan Jenis dan tema pantun.

2) Tentukan isi (2 baris terakhir) dan perhatikan suku
kata terakhirnya
Contoh:
Siapa ingin menjadi sehat

Harus rajin berolahraga

3) Buat sampiran (2 baris awal)
Caranya carilah kata-kata yang berakhiran sama
dengan kata “sehat” untuk kalimat ketiga
Kemudian cari kata-kata yang berakhiran sama
dengan kata “olahraga” untuk kalimat keempat.
Contoh:
Jalan-jalan sama bang farhat

Pulang-pulang bawa manga

4) Satukan keempat baris
Jalan-jalan sama bang farhat
Pulang-pulang bawa manga

Siapa ingin menjadi sehat

Harus rajin berolahraga

Karena kalian sudah belajar
banyak hal tentang pantun,
sekarang kerjakan Soal-soal
berikut!

1. Buatlah pantun anak-anak, pantun remaja/orang muda, dan

pantun orang tua! Lalu bacakan pantun yang kamu buat di
depan teman dan gurumu!
2. Hamparan sawah enak dilihat
Dilihatnya dari atas bukit
Marilah hidup bersih dan sehat
Agar terhindar dari penyakit
Tentukan :
a) Yang mana isi dan sampiran pada pantun tersebut!
b) Amanat dari pantun diatas.

Kue lapis enak dimakan

Bari dibeli dari pasar
Masa kecil jangan sia-siakan
Pergunakan tuk giat belajar