HANDBOOK PRESENTASI
Dasar – Dasar Menjadi Presentator Handal
Disusun oleh:
RIDWAN
Kord. Marketing PT Prima Wahana Edu
Aturan #1
Fokus pada
AUDIENCE ANDA
Gali informasi tentang
AUDIENCE ANDA
sedetail mungkin
▪ Apakah sekolah mereka termasuk unggulan atau tidak
▪ Pada usia berapa Anda menyampaikan presentasi, anak-anak, remaja atau
orang tua
▪ Bagaimana rata-rata latar belakang ekonomi mereka dll
Pelajari apa yang mereka
HARAPKAN
dari presentasi Anda
▪ Apakah mereka memang ingin tahu materi yang ingin Anda sampaikan
▪ Apakah mereka ingin presentasi berlangsung cepat agar segera pulang
▪ Atau mereka berharap Anda memberi sebuah wawasan baru dll
Pahami
latar belakang & kebutuhan
mereka
▪ Hal besar apa yang akan mereka hadapi segera, US, USBN, UN, seleksi
masuk PTN, kesulitan menghadapi anak malas belajar
▪ Bantuan terbaik apa yang mereka harapkan untuk mengatasi
permasalahan mereka
▪ Solusi paling tepat seperti apa yang Anda tawarkan
Ketika Anda mengetahui SIAPA nya
Anda jadi tahu BAGAIMANA memperlakukannya
Tanyakan pada diri Anda sekarang
Kenapa mereka harus mendengarkan presentasi Anda
Aturan #3
Tapi bagaimana kalian mewujudkan mimpi tersebut, saya Kak Edi dan saya akan mengajarkan rahasia
mendapat nilai UN sempurna dalam 30 menit kedepan…
Jika kalian mengisi form yang diberikan pada akhir acara, saya akan berikan program khusus 1 hari
pembahasan soal-soal UN dalam hitungan detik secara GRATIS
Fokus pada audience
Sebagai permulaan, Anda tidak memulai dengan nama seperti yang biasa digunakan orang lain.
Sebaliknya fokus pada audience
“Bayangkan hari ini adalah pengumuman kelulusan dan nama kalian berada disitu.
Hal tersebut tentu menjadi impian setiap siswa di ruang ini.”
Mereka bisa memvisualisasikan nya. Dengan cara ini, Anda berbicara tentang mereka – bukan Anda
Hal ini merupakan dasar – dasar Public Speaking
Kapan saja Anda berbicara tentang audience dan bukan tentang diri Anda, Anda menang
Orang-orang lebih peduli pada diri mereka sendiri 10.000 kali lipat daripada peduli pada Anda,
sang pembicara
Prinsipnya
Sebenarnya Anda telah memberi solusi dari masalah mereka. Dan Anda telah
memberi solusi secara gratis dengan mengatakan,
”Saya akan berikan program khusus 1 hari pembahasan soal-soal UN dalam
hitungan detik secara GRATIS.”
INGAT
Anda tidak harus sama persis mengucapkannya, tapi Anda harus ingat rumusnya:
Kuasai Teknik
Komunikasi non Verbal
consious
Komunikasi non verbal yang melibatkan bahasa tubuh terletak pada sub-conscious
(alam tak sadar). Tapi Anda bisa melatihnya sehingga dapat membantu
penampilan Anda
Sub-consious
#1 Bahasa Tubuh
▪ Sikap badan
▪ Sikap lengan
▪ Sikap berdiri
Sikap Badan
Posisi badan tegap membantu Anda tampil percaya diri. Sebaliknya posisi badan
membungkuk memperlihatkan kegugupan.
Busungkan dada, jaga agar bahu Anda tetap relax
Sikap Tangan
Dalam gambar terlihat posisi tangan terbuka maksimal agar dapat dilihat seluruh
audience
Tips & Trik
Tahanlah posisi Anda beberapa saat, jangan terlalu cepat berpindah gaya
Hal ini disebut Power Pose
Sikap Berdiri
Pastikan kedua kaki Anda berdiri dengan tegak dan kokoh / ajeg.
Tidak goyang-goyang
Hindari berdiri dalam posisi bertumpu pada satu kaki
Posisi kaki yang stabil membantu fokus audience
Tips & Trik
▪ Kontak mata
▪ Ekspresi wajah / mimik
▪ Anggukan
Kontak Mata
Bila Anda menginginkan orang lain untuk berkata “Ya” cobalah anggukan
kepala Anda sambil berbicara kepada orang tersebut dan lihat hasilnya
“
Kamu mau jadi siswa yang pandai kan? (sambal anggukan kepala Anda)
#3 Suara
▪ Volume
▪ Intonasi & Artikulasi
▪ Tempo & Jeda
Volume
Sama halnya dengan proyeksi bahasa tubuh, volume suara Anda harus terdengar
oleh audience paling belakang
Metode Memotong Pembicaraan
Anda mungkin dihadapkan pada situasi audience gaduh / ramai, ada sebuah teknik
bernama teknik memotong pembicaraan
Ada dua alternatif yang bisa Anda gunakan:
1
Intonasi adalah tinggi-rendah nada pada kalimat dengan memberi penekanan pada
kata-kata tertentu
Artikulasi penting karena terkait dengan kejelasan kata yang Anda sampaikan.
Jika setiap kata yang Anda sampaikan jelas maka audiens akan tahu apa yang Anda
sampaikan sehingga mereka akan mengerti dan memahami maksud pesan Anda.
Latihan Intonasi
Berilah penekanan lebih pada kata yang diberi garis bawah & tebal. Lakukan
dengan contoh kalimat lain
Latihan Artikulasi
• Latihan dengan huruf vocal
• Awalnya silakan Anda latih dulu pengucapan huruf vokal Anda, yaitu A, I, U, E
O dengan pengucapakan yang benar, pertama dengan tempo normal,
selanjutnya dengan tempo cepat.
• Setelah Anda sudah latihan mengucapkan huruf vokal selanjutnya silakan latih
juga pengucapan huruf konsonan, yaitu huruf B, C, D, F dan seterusnya.
• Penerapannya sama seperti latihan mengucapkan huruf vokal.
• Latihan dengan kalimat
• Kemana Kenapa Mengapa
• Kepala di parut kelapa digaruk
• Satu ribu dua biru tiga ribu empat biru
Selain volume, intonasi dan artikulasi penting bagi seorang presentator untuk
memperhatikan tempo bicara
Tempo bicara pada setiap topik bahasan berbeda-beda, contoh ketika Anda
menyampaikan suatu hal penting tentu tidak akan menyampaikan dengan tempo
70 km/jam bukan
Tempo & Jeda
Proyeksi Panggung
Secara umum panggung dibagi menjadi 9 area
Back Right Back Center Back Left
Audience
Back Right Back Center Back Left
Audience
Area tengah biasanya digunakan untuk:
Audience
Area depan biasanya digunakan untuk:
Audience
Tips & Trik Apapun yang tampil di
layar, jangan menoleh /
membacanya
Tatapan tetap ke
audience
Mikrofon Teknik
Sebagai orang dengan budaya timur, peganglah mic
dengan tangan kiri, tangan kanan untuk membantu
penegasan non verbal
Perhatikan jarak mulut dengan mikrofon
Genggam mikrofon dengan benar, jangan terlalu kencang