POKJA MDG’S
No. ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR WAKTU PENANGUNG KETERANGAN
PENCAPAIAN JAWAB
1
Adanya kebijakan rumah sakit dan dukungan
penuh manajemen dalam pelayanan PONEK
2 Terlaksananya fungsi rujukan PONEK pada Laporkan secara rutin program
rumah sakit sesuai dengan kebijakan yang kerja tim PONEK juga termasuk
berlaku. pelaksanaan fungsi rujukan baik
merujuk keluar RS maupun
menerima rujukan dari RS lain.
POKJA PPK
No. ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR WAKTU PENANGUNG KETERANGAN
PENCAPAIAN JAWAB
1
POKJA HPK
No. ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE INDIKATOR WAKTU PENANGUNG KETERANGAN
PERBAIKAN PENCAPAIAN JAWAB
1
Para pemimpin rumah sakit bekerjasama
untuk melindungi dan mengedepankan hak
pasien dan keluarga.
2 Para pemimpin rumah sakit memahami hak
pasien dan keluarga sesuai dengan undang-
undang dan peraturan dan dalam
hubungannya dengan komunitas yang
dilayaninya (lihat juga TKP.6, EP 1).
22 Staf rumah sakit menghargai hak pasien yang revisi formulir /pendokumentasian
sedang menghadapai kematian, memiliki terkait asuhan pasien menghadapi
kebutuhan yang unik dan dinyatakan dalam kematian .
23 Staff memahami peran mereka dalam
melindungi hak pasien dan keluarga.
24 Rumah sakit mempunyai prosedur untuk
menjelaskan kepada pasien tentang hak dan
tanggung jawabnya bila komunikasi secara
tertulis tidak efektif dan tidak sesuai.
POKJA SKP
No. ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR PENCAPAIAN WAKTU PENANGUNG KETERANGAN
JAWAB
1
Perintah atau hasil pemeriksaan dikonfirmasi oleh
individu yang memberi perintah atau hasil
pemeriksaan tersebut
2 Kebijakan dan prosedur diimplementasikan
3 Elektrolit konsentrat yang disimpan di unit pelayanan
pasien harus diberi label yang jelas, dan disimpan
pada area yang dibatasi ketat (restricted).
POKJA PPI
NO ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR PENCAPAIAN WAKTU PENANGUNG KETERANGAN
JAWAB
POKJA PMKP
NO ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR PENCAPAIAN WAKTU PENANGUNG KETERANGAN
JAWAB
1
24
Tersedia data yang menunjukkan bahwa
peningkatan tercapai secara efektif dan agar dilakukan pengujian dari perubahan yang
langgeng direncanakan yang menghasilkan peningkatan
25 Dibuat perubahan kebijakan yang agar rs melakukan perubahan kebijakan untuk
diperlukan untuk merencanakan, untuk melaksanakan yang sudah dicapai
melaksanakan pelaksanaan yang sudah
dicapai, dan mempertahankannya
POKJA APK
NO ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR PENCAPAIAN WAKTU PENANGUNG KETERANGAN
JAWAB
POKJA AP
NO ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR WAKTU PENANGUNG JAWAB KETERANGAN
PENCAPAIAN
Isi minimal asesmen ditetapkan oleh setiap Buat asesmen awal semua disiplin
disiplin klinis yang melakukan asesmen dan klinis yang melakukan pelayanan di
merinci elemen yang dibutuhkan pada riwayat RS
1 penyakit dan pemeriksaan fisik (lihat juga PAB.3,
EP 3 dan PAB.4, EP 1).
Asesmen khusus yang dilakukan didalam Buat asesmen medis untuk populasi
rumah sakit dilengkapi dan dicatat dalam rekam pasien dengan kebutuhan khusus
medis pasien ( semua disiplin klinis yang
melakukan pelayanan di RS) , spt
asesmen medis penyakit dalam,
syaraf, jantung , dllnya.-->
20 sosialisasikan --> implemetasikan
dan dokumentasikan dalamRM
pasien.
Staf yang kompeten bertanggungjawab atas agar staf yang ditunjuk ( ka Unit
kontrol mutu laboratorium atau seorang yang Laboratorium ) secara kontinu
kompeten ditunjuk untuk mereview hasil kontrol melakukan monev terhadap
35 mutu dari sumber luar rumah sakit kuliatas /kontrol mutu Laboratorium
luar RS.
Staf yang bertanggungjawab atau orang agar staf yang ditunjuk ( ka Unit
kompeten yang ditunjuk melakukan langkah- Laboratorium ) secara kontinu
langkah atas dasar hasil kontrol mutu melakukan monev terhadap
36 kuliatas /kontrol mutu Laboratorium
luar RS dan tindak lanjutnya
Frekuensi dan jenis data kontrol mutu dari RS agar menetapkan frekuensi dan
unit kerja radiologi diluar rumah sakit ditetapkan tipe data kontrol mutu terhadap
37 oleh rumah sakit tindakan radiologi diluar RS .
Staf yang kompeten bertanggungjawab atas agar staf yang ditunjuk ( ka Unit
kontrol mutu atau individu yang kompeten Radiologi ) secara kontinu
ditunjuk untuk menilai hasil kontrol mutu unit melakukan monev terhadap
38 radiologi di luar rumah sakit. kuliatas /kontrol mutu radiologi luar
RS.
Staf yang bertanggungjawab atau individu agar staf yang ditunjuk ( ka Unit
yang kompeten ditunjuk, melakukan tindakan Radiologi ) secara kontinu
berdasarkan hasil kontrol mutu melakukan monev terhadap
39 kuliatas /kontrol mutu Radiliogi luar
RS dan tindak lanjutnya..
PERENCANAAN PERBAIKAN STRATEGIS
RSUD dr. MOHAMAD SALEH KOTA PROBOLINGGO
POKJA PP
NO ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR PENCAPAIAN WAKTU PENANGUNG JAWAB KETERANGAN
Semua staf memahami kebutuhan pasien Belum semua staf terkait memahami
18 yang unik pada akhir kehidupan. sepenuhnya
Rumah sakit membuat pelayanan tahap
terminal sesuai dengan kebutuhan pasien yang
akan meninggal (termasuk melakukan evaluasi
Revisi asesmen pasien Terminal dan Buat
19 elemen a sampai dengan e diatas). pelayanan tahap terminal sesuai dengan
kebutuhan pasien yang akan meninggal
(termasuk melakukan evaluasi elemen a
sampai dengan e diatas).
Intervensi yang ditujukan kepada pasien dan Revisi asesmen pasien Terminal , agar
keluarga meliputi aspek psikososial, emosional terdokumentasikan intervensi yg meliputi
dan kebutuhan spiritual pasien dan keluarga pemenuhan bio-psiko-sosio-spiritual dan
20 dalam hal menghadapi kematian dan kesedihan keagamaannya
Intervensi yang ditujukan kepada pasien dan Revisi asesmen pasien Terminal , agar
keluarga didasarkan pada agama/kepercayaan terdokumentasikan intervensi yg meliputi
21 dan budaya pemenuhan bio-psiko-sosio-spiritual dan
keagamaannya
PERENCANAAN PERBAIKAN STRATEGIS
RSUD dr. MOHAMAD SALEH KOTA PROBOLINGGO
POKJA PAB
NO ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR PENCAPAIAN WAKTU PENANGUNG JAWAB KETERANGAN
Kedua asesmen
1 didokumentasikan dalam rekam
medis
2
Rencana tersebut didokumentasikan
Pasien, keluarga dan pengambil Dokumentasikan dengan jelas pada
keputusan diberi pendidikan tentang inform consent anestesi dan konsisten
risiko, manfaat dan alternatif anestesi pendidikan/ informasi dr Anestesi
3 (lihat juga HPK.6.4, EP 2). terkait risiko, manfaat dan alternatif
tindakan anestesi.
POKJA MPO
NO ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR PENCAPAIAN WAKTU PENANGUNG KETERANGAN
JAWAB
Rekam medis pasien memuat agar dibuat formulir rekonsiliasi obat yang
daftar obat yang sedang dipakai lebih sempurna dan dilaksanakan
sebelum dirawat inap dan informasi ini
1 tersedia di farmasi dan para praktisi
pelayanan kesehatan
Order pertama obat dibandingkan agar dibuat formulir rekonsiliasi obat yang
dengan daftar obat sebelum masuk lebih sempurna dan dilaksanakan
2 rawat inap, sesuai prosedur yang
ditetapkan rumah sakit
POKJA MKI
NO ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE INDIKATOR WAKTU PENANGUNG KETERANGAN
PERBAIKAN PENCAPAIAN JAWAB
Rumah sakit telah mengidentifikasi
1 komunitas dan populasi yang menjadi
perhatiannya
Ada suatu proses untuk Lakukan secara rutin pertemuan Tim untuk
mengkomunikasikan informasi pasien antar mengkomunikasikan atau membahas
praktisi kesehatan secara berkelanjutan atau asuhan pasien antar PPA serta
14 pada waktu penting dalam proses asuhan. dokumentasikan .
Ada kebijakan dan protokol tertulis yang Buat kebijakan , protokol , atau SPO terkair
menjabarkan persyaratan untuk persyaratan untuk mengembangkan dan
mengembangkan dan menjaga kebijakan dan menjaga kebijakan dan SPO di RS.
29 prosedur, meliputi paling sedikit item a)
sampai dengan h) dalam Maksud dan Tujuan,
dan dilaksanakan.
Ada protokol tertulis yang menguraikan Buat SPO bagaimana kenijakan dan
bagaimana kebijakan dan prosedur yang prosedur dari luar RS dapat dikelola dan
30 berasal dari luar rumah sakit dapat diimplementasikan di RS.
dikendalikan dan diimplementasikan.
Ada kebijakan atau protokol tertulis yang Buat kebijakan atau protokol tertulis yang
menetapkan retensi kebijakan dan prosedur menetapkan retensi kebijakan dan
usang/lama setidaknya untuk kurun waktu prosedur usang/lama setidaknya untuk
yang dipersyaratkan oleh peraturan kurun waktu yang dipersyaratkan oleh
perundangan yang berlaku, sambil memastikan peraturan perundangan yang berlaku,
bahwa tidak terjadi kekeliruan dalam sambil memastikan bahwa tidak terjadi
31 penggunaannya, dan kebijakan atau protokol kekeliruan dalam penggunaannya, dan
tersebut diterapkan kebijakan atau protokol tersebut
diterapkan
Ada kebijakan dan protokol tertulis yang Buat kebijakan dan protokol tertulis yang
menguraikan bagaimana semua kebijakan dan menguraikan bagaimana semua kebijakan
prosedur yang beredar dapat diidentifikasi dan dan prosedur yang beredar dapat
32 ditelusuri, serta diimplementasikan. diidentifikasi dan ditelusuri, serta
diimplementasikan.
Rekam medis pasien dIreview secara Lakukan review RM secara reguler dan
reguler/teratur teratur , menggunakan sample yang
39 representatif dan melibatkan PPA dalam
proses tersebut.
Review dilakukan oleh dokter, perawat Lakukan review RM secara reguler dan
dan profesi lain yang diberi otorisasi untuk teratur , menggunakan sample yang
41 pengisian rekam medis atau mengelola rekam representatif dan melibatkan PPA dalam
medis pasien. proses tersebut.
POKJA KPS
NO ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR WAKTU PENANGUNG KETERANGAN
PENCAPAIAN JAWAB
Setiap anggota staf yang tidak diizinkan praktik
mandiri punya uraian tugasnya sendiri. (lihat juga
1 AP.3, EP 5)
Mereka yang termasuk pada a) sampai d) di Buat uraian tugas khusus terkait SDM
Maksud dan Tujuan, ketika berada di rumah sakit, yang ada dalam katagori a) sd d) dan
punya uraian tugas sesuai dengan aktifitas dan duittetapkan direktur RS
tanggung jawab mereka atau sudah diberi
2 kewenangan sebagai alternatif. (lihat juga AP.3, EP
5)
Uraian tugas mutakhir sesuai kebijakan rumah Lakukan pemuktahiran uraian tugas
sakit. secara seragam sesuai katagori SDM
3 yang ditetapkan direktur.
Rencana direvisi dan diperbaharui bila perlu agar dilakukan revisi bila perlu
10
Anggota staf klinis dan nonklinis baru diberikan
orientasi tentang rumah sakit, tentang unit kerja
atau unit dimana mereka ditugaskan dan tentang
11 tanggungjawab pekerjaan serta setiap penugasan
khusus.
Rumah sakit mendapatkan dan menerima agar diminta bukti dari instansi
12 parameter dari program akademis yang mensubsidi; pendidikan bila mengirim staf untuk
diklat
Informasi yang tepat dari proses review agar dibuat evaluasi kinerja
tersebut didokumentasikan dalam file kredensial keperawatan sesuai RKK dan
19 perawat tersebut atau file lainnya dimasukkan dalam file kepegawaian
Informasi yang benar dari proses review agar di dokumentasikan hasil evaluasi
didokumentasikan dalam file staf profesinal kinerja tenaga kesehatan lainnya sesuai
kesehatan tersebut. RKK dan temuan pada kegiatan mutu
dan dimasukkan dalam file kepegawaian
22
PERENCANAAN PERBAIKAN STRATEGIS
RSUD dr. MOHAMAD SALEH KOTA PROBOLINGGO
POKJA TKP
NO ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR PENCAPAIAN WAKTU PENANGUNG JAWAB KETERANGAN
1 Mereka yang bertanggung jawab atas Lakukan review terkait isi dari HBL sesuai
tata kelola, menjamin adanya review standar /EP yang meminta.
berkala terhadap misi rumah sakit
2 Mereka yang bertanggung jawab atas Lakukan review terkait isi dari HBL sesuai
tata kelola, memberikan persetujuan atas standar /EP yang meminta.
strategi rumah sakit dan program yang
terkait dengan pendidikan para
profesional kesehatan serta penelitian,
kemudian memberikan pengawasan
terhadap mutu program.
11 Kinerja para profesional diukur agar dilakukan penilaian kinerja klinis para
sebagai bagian dari peningkatan kinerja profesional (OPPE)sesuai rincian
klinis. (lihat juga KPS.11, KPS.14, dan kewenangan klinis nya
KPS.17)
17 Kerangka kerja rumah sakit untuk agar dibuat kerangka kerja untuk
manajemen etis mendukung hal-hal yang mengelola etika rs tahun ini
dikonfrontasi/diharapkan pada dilema
etis dalam asuhan pasien
POKJA MFK
NO ELEMEN PENILAIAN REKOMENDASI METODE PERBAIKAN INDIKATOR PENCAPAIAN WAKTU PENANGUNG JAWAB KETERANGAN