Anda di halaman 1dari 6

Contoh Karangan Eksposisi Definisi

Karangan eksposisi definisi merupakan karangan yang memberikan penjelasan atau pemaparan
tentang topik tertentu. Karangan jenis ini biasa ditemukan dalam buku pelajaran. Penulis menjelaskan
tentang apa dan bagaimana sebuah topik tersebut. Fokus pada karangan eksposisi definisi adalah
penggambaran karakteristik topik. Perhatikan contoh karangan eksposisi definisi tentang “Tumbuhan
Pisang dan Manfaatnya” berikut.

 Tumbuhan Pisang dan Manfaatnya


Tesis
         Pisang merupakan tumbuhan yang biasa tumbuh di sekitar rumah warga. Pisang biasa
diambil buahnya untuk dimakan. Buah pisang sangat baik bagi kesehatan karena mengandung
vitamin (A, B, B6, C), mineral (kalium, magnesium, fosfor, kalsium dan besi) serta karbohidrat.
Selain buahnya, seluruh komponen pisang dari daun, jantung, hati, bonggol, bahkan kulit pisang
memiliki manfaat bagi kesehatan.
Argumentasi
         Daun pisang biasa digunakan masyarakat untuk membungkus makanan atau bahkan
tempe. Hal tersebut bukanlah tanpa alasan dan manfaat bagi kesehatan. Daun pisang memiliki
zat polifenol yang biasanya digunakan untuk membuat antioksidan. Antioksidan sendiri  dapat
menangkal radikal bebas. Membungkus makanan dengan daun pisang maka akan membuat
makanan tersebut menyerap kandungan daun pisang tersebut.
         Masyarakat pedesaan biasa memanfaatkan jantung pisang yang sudah waktunya
dipotong dari dahannya untuk dimasak. Kebiasaan masyarakat ini sudah turun menurun.
Jantung pisang mengandung flavonoid yang dapat menangkal radikal bebas dan pemicu kanker.
Jantung pisang juga mengandung mineral, serat, zat besi, fosfor, vitamin B1 dan c serta protein.
Hal ini memberikan beberapa manfaat bagi kesehatan seperti mencegah stroke, diabetes,
anemia, gondok, dan dapat menurunkan kolesterol.
         Hati pisang (bagian paling dalam batang), bonggol pisang dan gedebok pisang muda
yang biasanya dibuang ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan. Kandungan zat tanin dapat
digunakan sebagai antiseptik; zat saponin dapat digunakan untuk mengencerkan dahak; dan
kalium dapat digunakan untuk melancarkan buang air kecil. Selain zat tersebut, hati pisang
mengandung vitamin A, B, C, zat tepung, air dan zat gula. Untuk mengonsumsi hati dan bonggol
pisang ini, dapat dibuat keripik atau sayur. Sedangkan untuk mengonsumsi gedebok pisang
muda, dapat diolah menjadi sayur.
         Kulit pisang yang biasa dibuang setelah memakan buah pisang, tidak luput bagi
kesehatan tubuh. Kulit pisang mengandung vitamin B, C, protein, lemak dan kalsium. Ekstrak
kulit pisang bermanfaat untuk menjaga kesehatan retina mata. Kulit pisang juga dapat menjaga
mood. Kulit pisang dapat diolah menjadi keripik, bahkan sekarang sudah ada tepung kulit pisang
dipasaran.
Penegasan Ulang
         Pisang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Baik dengan
mengonsumsinya langsung, maupun dengan proses pengolahan lebih lanjut. Semestinya saat
memanen buah pisang, bagian pisang yang lainnya juga dimanfaatkan untuk dikonsumsi.
Dengan mengetahui manfaat dan cara pengolahannya masyarakat dapat memanfaatkan untuk
pribadi atau menjadikannya lahan usaha.
Contoh Karangan Eksposisi Proses
Karangan eksposisi proses merupakan karangan yang memaparkan langkah-langkah atau cara-cara
melakukan sesuatu. Perhatikan contoh karangan eksposisi proses tentang “Proses Pembuatan
Tempe” berikut.

Proses Pembuatan Tempe


Tesis
         Tempe merupakan salah makanan khas Indonesia yang sudah tidak asing di mata dunia.
Tempe dibuat dengan memanfaatkan proses fermentasi pada biji kedelai. Bahan lain yang
digunakan untuk pembuatan tempe yaitu Rhizopus oligosporus atau lebih dikenal sebagai ragi
tempe. Fermentasi pada kedelai dengan bantuan ragi tempe inilah yang akan menghasilkan
makanan tempe.
Argumentasi
         Secara umum proses pembuatan tempe dimulai dengan tahap perebusan, pengupasan,
perendaman dan pengasaman, pencucian, inokulasi dengan ragi, pembungkusan, dan
fermentasi. Bungkus yang digunakan pada tahap pembungkusan biasanya daun pisang, namun
tidak jarang pembungkus tersebut diganti dengan plastik, daun waru, dan daun jati. Tahap
fermentasi dapat dilakukan pada suhu 20°C – 37°C selama 18-36 jam.
Penegasan Ulang
         Proses pembuatan tempe relatif mudah, namun bukan berarti lolos dari kegagalan.
Kegagalan dalam pembuatan tempe biasanya diakibatkan oleh suhu ruang yang kurang tepat,
bahan kedelai yang kurang bagus, atau bahkan kualitas dari ragi tempe sendiri. Indonesia
sekarang juga berusaha mengembangkan Rizopus unggul untuk menghasilkan tempe yang
lebih cepat, berkualitas, atau memperbaiki kandungan gizi tempe.

Sumber: wikipedia.org/Tempe
Contoh Karangan Eksposisi Ilustrasi
Karangan eksposisi ilustrasi merupakan karangan yang memaparkan informasi disertai gambaran
atau penjelasan yang bersifat konkret. Penulis berusaha menjelaskan suatu hal dengan sejelas-
jelasnya, sehingga pembaca tidak akan merasa bingung untuk memahaminya. Perhatikan contoh
karangan eksposisi ilustrasi tentang “Persatuan Kunci Kemajuan” berikut.

Persatuan Kunci Kemajuan


Tesis
         Dewasa ini persatuan di kalangan masyarakat Indonesia mulai meredup. Bhineka
tunggal Ika atau berbeda-beda tetapi satu jua, merupakan slogan NKRI yang telah ada sejak
Indonesia ini belum dibentuk. Hal ini ditandai dengan adanya sumpah pemuda yang
dilaksanakan pada 28 0ktober 1928. Hasil dari adanya sumpah pemuda tersebut
menghantarkan rakyat Indonesia keluar dari penjajahan. Namun, masihkan persatuan ini hadir
dalam kehidupan masyarakat khususnya pemuda Indonesia?

Argumentasi
         Indonesia yang terdiri dari berbagai suku etnis memiliki keuntungan dalam hal
keanekaragaman budaya dan multikultural. Hal inilah yang menjadi kelebihan bagi Indonesia di
mata dunia. Seperti sapu lidi yang hanya dapat digunakan untuk membersihkan kotoran,
sampah dan daun yang gugur jika diikat menjadi satu, begitu pula dengan Indonesia. Indonesia
yang berhasil mengusir penjajah dengan bersatu untuk maju dan merdeka.
         Tantangan Indonesia tidak hanya sampai pada kemerdekaan, tetapi juga setelah
merdeka. Apa dan akan dibawa ke mana hadiah kemerdekaan dari para pahlawan. Masyarakat
Indonesia haruslah mempererat persatuan guna memajukan kehidupan berbangsa dan
bernegara. Hal tersebut tidak dapat dilakukan jika masyarakat Indonesia tercerai berai. Seperti
lidi yang tidak bermanfaat jika hanya satu buah, bahkan lidi tersebut akan dianggap sampah
yang mungkin akan dibakar bersama tumpukan sampah lainnya.
         Nyatanya masyarakat Indonesia mulai melemah rasa persatuannya. Konflik antar etnis
Madura dan Dayak di Sampit merupakan salah satu dari sekian kasus. Apalagi banyaknya
pemuda yang melakukan tawuran antar kelompok. Tawuran tersebut bahkan seringkali
dilakukan oleh pelajar yang merupakan harapan masa depan Indonesia.
Penegasan Ulang
         Memajukan kehidupan berbangsa dan bernegara tidak dapat dilaksanakan tanpa adanya
persatuan. Hal ini sejalan dengan perkataan Bung Karno ‘beri aku 1000 orang, akan kucabut
semeru. beri aku 10 pemuda, akan kuguncangkan dunia’. Cukuplah besar nilai persatuan ini
dalam memajukan kehidupan Indonesia. Upaya revitalisasi pancasila guna memupuk persatuan
bangsa perlu diadakan seawal mungkin, bahkan jika perlu pada jenjang usia dini.

Pada karangan eksposisi yang berjudul ‘Persatuan Kunci Kemajuan’, penulis memberikan ilustrasi
‘sapu lidi’ untuk menggambarkan ‘persatuan’.
Contoh Karangan Eksposisi Laporan
Karangan eksposisi laporan merupakan karangan yang memberikan penjelasan atau pemaparan
suatu berita atau hasil dari suatu penelitian. Karangan jenis ini biasa ditemukan dalam berita koran
atau rubrik majalah. Perhatikan contoh karangan eksposisi laporan tentang “Kulit Buah Naga dan
HIV/AIDS” berikut.

Kulit Buah Naga dan HIV/ AIDS


Tesis
         Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berhasil
menemukan manfaat dari kulit buah naga untuk penderita HIV/AIDS (14/01/2015). Penelitian
tersebut membuktikan bahwa kandungan yang terdapat pada kulit buah naga dapat menjaga
dan meningkatkan kekebalan tubuh penderita HIV/AIDS.
         HIV merupakan virus pertamakali yang menyerang sistem kekebalan tubuh untuk
melawan infeksi penyakit. Virus ini pertamakali ditemukan pada tahun 1981.  Sampai sekarang
belum ditemukan obat untuk membunuh virus tersebut. Penderita HIV pada stadium lanjut
dikenal sebagai penderita AIDS. Para penderita HIV/AIDS hanya diberikan pengobatan untuk
memperlambat perkembangan penyakit.
Argumentasi
         Berdasarkan penelitian yang dilakukan mahasiswa UNY tersebut, kulit buah naga merah
dapat menghasilkan imun. Hal ini dikarenakan kulit buah naga merah memiliki kandungan anti
mikroba, antivirus, anti bakteri, dan antioksidan yang tinggi. Kandungan tersebut dapat
meningkatkan kekebalan tubuh penderita HIV/AIDS.
         Kulit buah naga merah diproses menjadi teh agar dapat dikonsumsi oleh penderita. Kulit
buah naga merah tersebut di keringkan kemudian diseduh layaknya teh biasa. Hal ini dilakukan
agar sari yang terdapat pada kulit buah naga merah dapat diambil dengan maksimal.
         Tiga mahasiswa UNY yang bernama Annisa Fitriani, Yunita Dwi Setyawati, dan Intan
Hanifah menyatakan bahwa teh kulit buah naga dapat di jadikan terapi dengan meminumnya
secara teratur. Teh tersebut juga dapat dijadikan pelengkap obat Anti Retro Viral (ARV) yang
berfungsi menghambat virus dalam merusak sistem kekebalan tubuh. Selain sebagai
pendamping ARV, teh buah naga merah juga dapat menghilangkan efek rambut rontok dan
mual muntah.
Penegasan Ulang
         Mengonsumsi teh kulit buah naga merah secara teratur dapat menghambat aktivitas
virus, bakteri dan kuman yang terdapat pada penderita HIV/AIDS saat penurunan sistem imun.
Walaupun belum mampu mengobati HIV/ AIDS secara total, teh kulit buah naga cukup efektif
untuk menghilangkan infeksi-infeksi akibat penyakit tersebut. Dengan demikian teh kulit buah
naga dapat meningkatkan kualitas harapan hidup penderita HIV/ AIDS dengan meningkatkan
imunnya.
Contoh Karangan Eksposisi Perbandingan
Karangan eksposisi perbandingan merupakan karangan yang menunjukkan perbedaan dan
kesamaan antara dua objek atau lebih dengan menggunakan dasar-dasar tertentu. Penulis
memaparkan suatu hal yang belum diketahui dengan hal lain yang sudah dikenal pembaca.
Perhatikan contoh karangan eksposisi perbandingan tentang “Pertalite, Harapan Baru Indonesia”
berikut.

Pertalite, Harapan Baru Indonesia


Tesis
         Pertalite merupakan bahan bakar ramah lingkungan yang diusung sebagai harapan baru
bagi Indonesia. Selama masyarakat Indonesia mengenal dua jenis bahan bakar, yakni premium
dan pertamax. Harga premium relatif lebih murah dari pertamax, karenanya premium menjadi
pilihan bagi sebagian besar masyarakat pengendara. Berdasarkan informasi terbaru, pemerintah
akan mengganti bahan bakar premium  (bensin) ke bahan bakar terbaru, pertalite.
Argumentasi
         Pertalite lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan premium. Hal ini dikarenakan
pada pembakaran Pertalite sempurna. Sedangkan Premium menyisakan beberapa zat
berbahaya seperti CO2, CO, NOx, dan PB atau timbal yang bersifat racun.
         Pertalite membuat tarikan mesin lebih baik dibandingkan dengan premium. Pertalite
memiliki nilai oktan 90-91, hanya 1 poin lebih rendah dengan pertamax yakni 92. Sedangkan
premium memiliki nilai oktan 88. Hal ini menjadikan mesin dengan bahan bakar pertalite lebih
lincah, kecepatan lebih tinggi dan emisi gas buang lebih bersih.
         Subsidi yang digunakan untuk premium cukup besar. Hal ini dikarenakan beban
impornya sangat besar. Karenanya, pemerintah mencoba alternatif pertalite untuk mengurangi
beban impor premium.
Penegasan Ulang
         Harga pertalite memang lebih mahal dari premium, namun lebih murah dari pertamax.
Meskipun demikian, keunggulan yang ditawarkan pertalite cukuplah seimbang dengan
harganya. Tidaklah berlebihan jika pertalite diusung sebagai harapan baru Indonesia untuk
masa depan lebih baik.

Sumber : wikipedia.org/pertalite dan wikipedia.org/premium
Contoh Karangan Eksposisi Klasifikasi
Karangan eksposisi klasifikasi merupakan karangan yang memaparkan informasi yang mana topik
utamanya dikembangkan dengan mengelompokkan berdasarkan ciri-ciri sub topik tersebut. Kata
yang biasa muncul dalam karangan tersebut adalah diklasifikasikan, digolongkan atau dibagi.
Perhatikan contoh karangan eksposisi klasifikasi tentang “Transportasi Umum di Indonesia” berikut.

Transportasi Umum di Indonesia


Tesis
         Transportasi merupakan perpindahan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat
lainnya dengan menggunakan sebuah kendaraan yang digerakkan oleh mesin. Sedangkan
transportasi umum yaitu transportasi yang digunakan secara massal atau bukan secara pribadi.
Indonesia mengenal berbagai jenis transportasi umum. Transportasi umum di Indonesia dibagi
menjadi tiga, yakni transportasi darat, udara dan laut.
Argumentasi
         Transportasi darat merupakan transportasi yang menggunakan prasarana jalan, baik itu
jalan raya, jembatan, rel, terminal, stasiun maupun halte. Jenis transportasi umum yang
termasuk transportasi darat yaitu angkutan jalan (lin, angkutan kota, angkutan umum), kereta api
dan bus. Transportasi umum dengan sekala kecil yang biasa digunakan masyarakat baik di desa
atau kota adalah bemo, helicak dan bajaj.
         Transportasi udara merupakan transportasi yang menggunakan prasarana bandar udara.
Transportasi udara yang termasuk dalam transportasi umum hanya pesawat terbang. Pesawat
terbang ini melayani domestik bahkan mancanegara.
         Transportasi yang terakhir adalah transportasi laut. Transportasi ini menggunakan
pelabuhan dan galangan kapal sebagai prasarananya. Transportasi laut yang termasuk dalam
transportasi laut adalah kapal, feri dan sampan. Sampan biasa digunakan untuk mengangkut
penumpang dalam sekala kecil. Biasanya sekitar 2-8 orang.
Penegasan Ulang
          Penggolongan transportasi umum di Indonesia tersebut didasarkan pada tempat
beroperasinya. Baik di darat, di laut maupun di udara sudah tersedia sarana yang juga didukung
prasarana yang memadai. Oleh karena itu, masyarakat Indonesia tidak perlu lagi merasa
bingung jika ingin bepergian ke mana saja. Tersedia berbagai pilihan transportasi umum yang
sesuai kebutuhan dan tentunya kantong masing-masing.

Anda mungkin juga menyukai