Ceramah Baru
Ceramah Baru
Shalat Jum’at hukumnya Fardhu ‘ain, artinya wajib bagi Yang dimaksud jual beli di sini ialah, segala pekerjaan atau
setiap umat Islam laki-laki yang dewasa, merdeka, dan kegiatan yang dilakukan selain dari urusan shalat,
tetap di dalam negeri /kampung. termasuklah atau jual beli
Rasulullah saw bersabda : Yang harus segera ditinggalkan bila waktu shalat Jum’at
sudah hampir tiba, Tidak boleh melalaikan diri menunggu
adzan dikumandangkan baru berangkat menuju shalat
Jum’at. Kecuali bila ada hal-hal yang membahayakan,
sehingga kita harus menunggu bahaya itu berlalu/selesai.
“Rasulullah saw memotong kuku dan menggunting Bermain handphone, membuka WA, SMS, Fesbuk, dan
kumisnya pada hari Jum’at.” lain-lain juga tidak boleh karena akan mengganggu
konsentrasi kita dan jama’ah lainnya untuk
mendengarkan Khutbah.
Kisah kaum Nabi Musa a.s yang berada di tepi laut antara
Negeri Mesir dan Makkah, menurut beberapa riwayat,
daerah tersebut bernama Aylah. Mata pencarian mereka
adalah menangkap ikan di laut.
Hingga datang ujian Allah, bahwa pada hari Sabtu itu ikan-
ikan bermunculan, lalu mereka sibuk mengambil ikan, dan
berulang kali diingatkan oleh Nabi Musa namun mereka
tidak peduli, maka akhirnya Allah mengutuk mereka
menjadi kera.
“Dan sungguh, kamu telah mengetahui orang-orang yang
melakukan pelanggaran di antara kamu pada hari Sabat,
lalu Kami katakan kepada mereka, “Jadilah kamu kera
yang hina!” (Q.S. Al-Baqarah : 65) Maka setelah mereka bersikap sombong terhadap segala
apa yang dilarang. Kami katakan kepada mereka, “Jadilah
kamu kera yang hina.” (Q.S. Al-A’raf : 66)