Penyakit Pada

Sistem Pernapasan
Manusia
Angel Meyka Simamora 8B/03/IPA
Faringitis
Faringitis itu apa sih?

Faringitis atau radang tenggorokan

adalah kondisi dimana bagian
belakang tenggorokan (faring)
mengalami peradangan sehingga
penderita akan merasa sangat sakit
ketika menelan.
 Penyebab paling umum faringitis adalah
virus dan bakteri. Radang tenggorokan ini

Penyebab dapat menyebar melalui udara ketika

seseorang menghirup virus atau bakteri
penyebab faringitis, ataupun saat
dari menyentuh permukaan benda dengan
virus atau bakteri diatasnya.

Faringitis : Virus penyebab radang tenggorokan ini yaitu:

Mononukleosis (demam kelenjar)
Campak
Cacar air
Penyebab croup, seperti parainfluenza RSV,
campak, adenovirus, dan influenza

Bakteri penyebab
faringitis yaitu:
Streptococcus pyogenes
Streptococcus kelompok A
Gejala yang
dialami :
1. Nyeri atau sensasi gatal di tenggorokan yang
memburuk ketika menelan atau berbicara.
2. Kesulitan menelan.
3. Nyeri dan terasa bengkak di leher atau rahang.
4. Amandel memerah atau membengkak.
5. Terdapat bercak putih atau nanah pada
amandel.
6. Suara serak atau berkurang.
Infeksi umum yang menjadi penyebab faringitis
juga dapat menyebabkan tanda dan gejala lain,
seperti demam, batuk, hidung meler, bersin, pegal-
pegal, sakit kepala, dan mual atau muntah.
 Mengobati dan Pengobatan Medis:

Mencegah
obat radang tenggorokan akibat faringitis adalah
antibiotik. Obat ini dikonsumsi jika gangguan yang terjadi
disebabkan oleh infeksi bakteri. Beberapa jenis obat radang

Faringitis?
tenggorokan yang biasa diberi oleh ahli medis adalah
amoksisilin dan penisilin. Pastikan untuk mengonsumsi obat
yang diberikan hingga habis agar mampu mencegah infeksi
kembali atau semakin buruk.

Cara mencegah penyakit faringitis :

Pengobatan Rumahan :
Mengonsumsi banyak cairan untuk mencegah
dehidrasi.
Mengonsumsi kuah yang hangat, layaknya sup.
Berkumur dengan air garam yang hangat.
Beristirahat hingga tubuh terasa lebih sehat.
Mencuci tangan dengan bersih dan teratur, terutama sebelum dan
setelah batuk atau bersin.
Hindari berbagi makanan, minuman, dan peralatan makanan dengan
orang lain.
Gunakan hand sanitizer saat sabun dan air tidak dalam jangkauan.
Menutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin.
Menghindari kontak dekat dengan seseorang yang mengidap penyakit
infeksi virus atau bakteri menular.
Berhenti merokok dan hindari terkena paparan asap rokok.
Terimakasih!