Sistem
Respirasi
Disusun oleh : Gabriela Nathania Rysia 8C/11
DAFTAR ISI. 01 Kenali Organ Respirasi
03 Tahukah kamu?
04 TipSehat!
Gangguan apa saja yang bisa terjadi pada sistem respirasi?
1. Flu Flu disebabkan oleh virus influenza yang menginfeksi
hidung, tenggorokan, dan paru-paru.
Banyak istirahat
Menjaga kondisi t
Umumnya, flu dapat sembuh dengan
sendirinya. Untuk, mempercepat
penyembuhannya, dapat dilakukan
cara-cara berikut:
2. Faringitis
Faringitis adalah peradangan pada tenggorokan atau faring.
Kondisi ini disebut juga radang tenggorokan. Keluhan ini
disebabkan oleh infeksi bakteri maupun virus.
Influenza, rhinovirus, dan Epstein-Barr
Tonsilitis
GEJALA
nggorokkan
Sulit mene
Mual/Muntah
Nyeri
Tenggorokkan
Tenggorokan gatal
Tidak mneggunakan
obat yang membuat
tenggorokan kering
4. Asma
Asma merupakan gangguan respirasi yang ditandai dengan
peradangan pada saluran pernapasan. Keluhan ini membuat saluran
napas mengalami penyempitan.
Hal itu terjadi karena otot polos pembentuk dinding saluran terus
berkontraksi. Sehingga menyebabkan gangguan atau kekurangan
hormon adrenalin. Berikut beberapa penyebab gangguan asma :
uhuk!
uhuk!
uhuk!
uhuk!
uhu
Gejala khas yang umumnya dialami penderita asma adalah sesak napas dan batuk.
ASMA TIDAK BISA SEMBUH!
Asma dapat dikendalikan dan bukan disembuhkan
TIDAK ADA LANGKAH PENGOBATAN,
TETAPI ADA LANGKAH PENCEGAHAN
KAMBUHNYA ASMA
Mencari tahu apa penyebab Menghindari hal-hal yang
timbulnya asma mampu membuat asma kambuh
ALAT APAKAH INI?
INHALER
obat model semprot untuk mengatasi gejala asma.
Jenis berdasarkan bentuk alat : Inhaler dosis terukur dan Inhaler serbuk kering
Jenis berdasarkan jenis obat : reliever inhaler dan preventer inhaler
Inhaler dosis terukur Inhaler serbuk kering
Inhaler dosis terukur menggunakan propelan Inhaler asma ini berbentuk serbuk kering,
kimia untuk mendorong obat keluar dari dan tidak dapat dihirup langsung dari alatnya.
corong plastik. Ketika asma kambuh, Inhaler ini dinilai lebih mudah untuk
segeralah hirup obat dari inhaler ini. Obat digunakan karena tidak perlu ditekan dan
asma akan langsung masuk ke dalam tidak pula memerlukan banyak koordinasi
saluran napas dan meredakan gejala. saat mengambil napas dan menghirup obat.
Reliever Inhaler Preventer Inhaler
Fungsi : meredakan gejala asma. Fungsi : pencegahan asma.
Kandungan : albuterol Kandungan : kortikosteroid
Warna : biru Warna : cokelat, merah, atau jingga.
Efektifitas : bekerja cepat kurang dari Efektifitas : membutuhkan waktu yang
15 menit, bahkan diklaim sangat efektif lebih lama sampai efeknya benar-
sebagai obat pereda serangan asma benar terasa.
ringan hingga berat.
5. Pneumonia
Pneumonia adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri yang
menyerang paru-paru. Infeksi tersebut dapat disebabkan oleh infeksi
virus, bakteri, atau jamur.
Ada pneumonia yang disebut dengan pneumonia aspirasi. Kondisi ini terjadi akibat
masuknya makanan atau zat asing ke dalam paru-paru dan tidak bisa dikeluarkan.
Hal itu yang menyebabkan infeksi, peradangan, serta munculnya cairan seperti
gambar di atas. Biasanya, makanan/zat asing masuk bersama makanan, asam
lambung, atau air liur.
Gejala khas yang umumnya dialami penderita pneumonia adalah batuk (berdarah),
sesak napas, dan demam.
LANGKAH
PENCEGAHAN!
Pneumonia dapat dicegah dengan melakukan beberapa langkah
pencegahan, seperti menjalani vaksinasi, tidak mengonsumsi alkohol,
dan rajin menjaga kebersihan diri.
LANGKAH
PENGOBATAN?
Pengobatan pneumonia akan disesuaikan dengan penyebab dan
tingkat keparahan dari kondisi yang dialami.
Baik perokok aktif maupun pasif berisiko tinggi terkena kanker paru-
paru. Selain disebabkan oleh rokok, kanker paru-paru juga
disebabkan oleh terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol.
Stadium I
Kanker stadium I menggambarkan kondisi ketika sel kanker sudah tumbuh dan membentuk
jaringan tumor berukuran kecil. Pertumbuhan sel-sel atau jaringan kanker di stadium ini
umumnya juga tidak menimbulkan gejala yang khas.
Stadium II
Pada stadium II, sel kanker sudah berkembang dan tumbuh hingga berukuran lebih
besar dibandingkan dengan stadium I. Sel kanker pada stadium ini telah menyebar
di kelenjar getah bening yang dekat dengan paru – paru.
Stadium III
Sel-sel kanker stadium III memiliki kemiripan dengan sel kanker stadium II. Namun, sel-sel tersebut
sudah tumbuh lebih dalam ke jaringan atau organ tubuh. Meski demikian, sel kanker belum sampai
menyebar ke bagian tubuh lain yang jauh dari lokasi awal tumbuhnya sel kanker.
Stadium IV
Pada stadium ini, sel kanker yang semula tumbuh di jaringan tubuh tertentu sudah
berkembang dan menyebar ke organ tubuh lain. Misalnya, sel kanker yang awalnya tumbuh
di paru-paru dapat menyebar ke hati.
GEJALA
Makrofag adalah salah satu jenis sel darah putih yang disebut
sebagai 'truk sampah' dari sistem kekebalan tubuh.
fagositosis
makrofag 'memakan' partikel beracun yang
salah satunya berasal dari asap rokok
05 06 07 08
Tidak merokok Menghindari paparan polusi Menjadikan rumah sebagai Memeriksakan kesehatan
area yang asri pribadi secara berkala
TERIMA
KASIH