Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUN BIBIT TANAMAN BUAH


DURIAN MONTONG

KELOMPOK TANI: “TADUADE”


Kelurahan              : Sangele
Kecamatan     : Pamona Puselemba
Kabupaten : Poso
Provinsi          : Sulawesi Tengah

KELURAHAN SANGELE
KECAMATANA PAMONA PUSELEMBA KABUPATEN POSO
SULAWESI TENGAH
KELOMPOK TANI”TADUADE”
KELURAHAN SANGELE, KECAMATAN PAMONA PUSELEMBA
KABUPATEN POSO, PROVINSI SULAWESI TENGAH

Nomor : 01/KT-T/I/2022 Sangele, 19 Januari 2022


Lampiran : -
Perihal : Permohonan Bibit Buah-
Buahan
(Durian Montong)

Kepada Yth :
Gubernur Sulawesi Tengah
Cq. Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Sulawesi Tengah
Di
            Palu

            Dalam rangka mengembangkan ekonomi kerakyatan serta peningkatan


pemberdayaan masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat petani menuju
tercapainya kesejahteraan maka perlu didukung sarana dan prasarana yang
memadahi.
            Sehubungan hal tersebut di atas karena keterbatasan modal kelompok
Tani Kami untuk mengembangkan ekonomi anggota serta pemanfaatan
sumber daya alam yang ada, maka dengan ini Kami mengajukan permohonan
bantuan Bibit Tanaman Buah.
            Demikian permohonan ini Kami ajukan, atas perhatian dan tindak
lanjutnya Kami ucapkan banyak terima kasih.
LURAH SANGELE Ketua Kelompok Tani
"Taduade"

SETH P.D. NYOLONYOLO, ST


Penata Tkt I
NIP. 19780126 200604 1 004 ……………………………………..

Tembusan Disampaikan Kepada Yth :


1. Anggota DPR Provinsi Sulawesi Tengah
2. Arsip 
KATA PENGANTAR
           
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat-nya sehingga kita masih dapat melaksanakan segala aktifitas
keseharian dengan perlindungan-Nya.

            Seiring berjalannya waktu kelompok tani Kami tetap aktif melaksanakan kegiatan-
kegiatan pertanian diantaranya adalah pertemuan rutin kelompok dan penggarapan lahan
kebun dan sawah.

            Selain melaksanakan kegiatan pengelolaan Tanah Pertanian untuk penanaman padi


dan tanaman pangan lainnya, petani kami sudah melaksanakan sesuai dengan anjuran
pendamping pertanian dari Kecamatan.

            Selain kegiatan penanaman tanaman pangan, petani kami juga ingin menanam
tanaman buah, guna menambah penghasilan ekonomi keluarga, sesuai dengan lahan yang
tersedia di kebun-kebun atau di pekarangan rumah semua petani di kelompok Karya Tani
di Desa Sangele, dan lahan yang tersedia di kelompok petani kami cukup luas ± 50 ha.

            Demikian kiranya semoga kami bisa mendapatkan bantuan Bibit Tanaman buah
Durian Montong seperti yang kami harapkan.
BAB I
PENDAHULUAN

1) Latar Belakang

 Peluang Usaha Kebun Buah-Buahan 

Kebun buah-buahan merupakan komoditi yang telah dan sedang

diusahakan oleh kelompok tani “Taduade” yang memberikan kontribusi

penting bagi kesejahteraan petani di wilayah eks-transmigrasi , tepatnya di

Desa Sangele Kecamatan. Pamona Puselemba, Kabupaten. Poso, Prov. Sulawesi

Tengah.

Sistem  Kebun buah buahan   yang telah diterapkan di kelompok tani

Taduade terbukti membawa dampak menguntungkan bagi tumbuh kembang-

nya perekonomian pedesaan. Hal ini dikarenakan masih adanya minat petani

yang mengusahakan sektor tanaman kebun buah buahan yang ditanam di sela-

sela pekarangan rumah sebagai penghasil buah dan sekaligus penghijauan guna

tercapainya  desaku hijau lestari serta sebagai penangkal fungsi dari

pencemaran udara sehingga dapat menjadi fungsi paru-paru dunia 

 Kondisi Perkebunan Di Desa Sangele

Desa Sangele Kecamatan Pamona Puselemba Kabupaten Poso merupakan

yang terus mengupayakan peningkatan kesejahteraan dan upaya masyarakat

untuk meningkatkan penghasilan tambahan melalui tanaman buah buahan

yang sebagian besar banyak dilupakan oleh para petani dikarenakan sector

perkebunan cengkeh maupun perkebunan pinus dengan menyadap getah pinus


yang sebagian besar masyarakat lebih memilih hal tersebut karena prospek

keuntungan yang lumayan menjanjikan 

 Tujuan Pelaksanaan

Kegiatan usaha pengembangan perkebunan buah buahan  di areal

perkebunan rakyat, khususnya yang dilakukan di Desa Sangele, Kecamatan.

Pamona Puselemba, Kabupaten. Poso bertujuan : 

Jangka panjang membantu pemerintah dalam rangka mewujudkan komoditas

unggulan nasional sekaligus dalam upaya mengentaskan kemiskinan dan

mengurangi angka pengangguran, serta menghijaukan kembali areal

perkebunan yang pepohonan-nya sudah mulai berkurang.

Meringankan beban masyarakat yang kurang mampu dan masih belum

memiliki pekerjaan tetap dalam menciptakan lapangan kerja baru yang mandiri

dengan mengoptimalkan sumber daya lahan marginal sebagai usaha

perkebunan buah buahan 

 Sasaran

Sasaran yang akan dicapai dalam kegiatan perkebunan buah-buahan di

Desa Sangele, Kecamatan Pamona Puselemba, Kabupaten Poso  bertujuan:

Terealisasi-nya target bantuan melalui tercapainya target produktifitas

perkebunan buah-buahan  

Terbentuknya kawasan perkebunan buah buahan  sekaligus sebagai

penghijauan yang dapat menambah penghasilan di masa mendatang

 Permasalahan

Permasalahan yang dihadapi sekarang diantaranya adalah sebagai berikut

 Keterbatasan permodalan usaha perkebunan buah buahan


 Keterbatasan SDM ( dalam penyerapan alih teknologi ).

 Fasilitas sarana dan prasarana  perkebunan buah-buahan masih perlu

ditingkatkan.

 Pengembangan kebun buah-buahan sesuai kapasitas daya dukung

lingkungan perlu mendapat perhatian.

BAB II
RENCANA KEGIATAN

A. Identitas Kelompok
 Nama kelompok tani : TADUADE
 Nama pengurus :
a. Ketua : …………………………………..
b. Sekretaris : …………………………………..
c. Bendahara : …………………………………..
 Tanggal berdiri :
 Kelas kelompok tani : Pemula.
 Jumlah anggota : 20 Orang
 Alamat : Kelurahan Sangele,
Kecamatan. Pamona Puselemba
Kabupaten Poso
   

B. Rencana Pengembangan Usaha

Dengan kondisi masyarakat Desa Sangele dengan mayoritas sebagai

pekebun cengkeh sektor tanaman buah-buahan agak dilupakan. Melalui

musyawarah maka di Desa Sangele oleh musyawarah kelompok bahwa dalam

rangka meningkatkan kesejahteraan anggota direncanakan untuk menanam


kebun buah areal perkebunan rakyat yang masih banyak tersedia lahan yang

untuk ditanami

Rencana pengembangan usaha kebun buah buahan  diharapkan bersumber

dari bantuan pemerintah daerah berupa biaya input (bibit, pupuk dan herbisida)

dan bersumber dari Swadaya berupa lahan, biaya tenaga kerja dan sarana

produksi lainnya.     

BAB III
RENCANA USAHA KELOMPOK ( RUK )

Luas lahan Kelompok : 50 ha


No Uraian Volume Jumlah Sumber Dana
1. Biaya Input
Bibit Tanaman Buah Durian 500 btg 500 btg APBD / Bansos
Bibit Tanaman Buah Alpukat 500 btg 500 btg APBD / Bansos
2. Biaya Tenaga Kerkja
a. Pembersihan Lahan Menyesuaika Menyesuaikan Swadaya
n
b. Penyemprotan Menyesuaika Menyesuaikan Swadaya
n
c. Pemancangan Menyesuaika Menyesuaikan Swadaya
n
d. Pembuatan Lubang Tanam Menyesuaika Menyesuaikan Swadaya
n
e. Penanaman Menyesuaika Menyesuaikan Swadaya
n
f. Pemupukan Dasar Menyesuaika Menyesuaikan Swadaya
n
g. Pemupukan Lanjutan Menyesuaika Menyesuaikan Swadaya
n
h. Penyiangan Gulma Menyesuaika Menyesuaikan Swadaya
n
i. Pemberantasan Penyakit Menyesuaika Menyesuaikan Swadaya
n
3. Saran Penunjang
Hand Sprayer, Cangkul, Sabit Menyesuaika
Menyesuaikan Swadaya
n

Rencana Penanaman  Bibit yang di usulkan Kelompok Tani Taduade


Keterangan
No Nama
Durian Montong
(Btg)
1 20 Ketua
2 20 Sekretaris
3 20 Bendahara
4 20 Anggota
5 20 Anggota
6 20 Anggota
7 20 Anggota
8 20 Anggota
9 20 Anggota
10 20 Anggota
11 20 Anggota
12 20 Anggota
13 20 Anggota
14 20 Anggota
15 20 Anggota
16 20 Anggota
17 20 Anggota
18 20 Anggota
19 20 Anggota
20 20 Anggota

BAB IV
PENUTUP

 Kesimpulan

Kegiatan pengembangan perkebunan buah-buahan sangat layak secara teknis dan

ekonomis untuk dilaksanakan. Diharapkan nantinya dapat meningkatkan

pendapatan dan taraf hidup petani kebun, memperluas lapangan pekerjaan dan

kesempatan berusaha sekaligus merupakan usaha mengoptimalkan lahan sebagai

usaha agrobisnis tentunya dengan dukungan semua pihak.

 Saran
Keberhasilan pembangunan perkebunan buah-buahan di Desa Sangele Kecamatan

Pamona Puselemba, Kabupaten Poso sangat ditentukan oleh dukungan, peran aktif

serta kerjasama yang harmonis dari pemerintah daerah dan semua pihak yang

terkait serta masyarakat di bumi Sintuwu Maroso ini.

Anda mungkin juga menyukai