1. TUJUAN
1.1. Mencegah dan atau menghilangkan kecelakaan kerja selama kegiatan pengambilan
1.2. Serta mengatur tahapan dan mengendalikan proses kegiatan pengambilan sampel di
2. RUANG LINGKUP
SOP ini menerangkan proses teknis pengambilan sampel di lokasi pemboran, SOP ini berlaku
3. TANGGUNG JAWAB
Mengambil sampel di lokasi pemboran sesuai prosedur kerja standar yang telah
ditetapkan.
4. DEFINISI
4.1. Pemboran
adalah bagian kecil dari sejumlah batubara yang diambil dengan cara tertentu/baku
( diakui secara ilmiah dan resmi ), dikemas dan kemudian di analisis di laboratorium
laboratorium.
adalah buku catatan khusus sampel – sampel yang akan dianalisis dan catatan
hasilanalisis sampel.
4.5. Seam
4.6. Roof
atau batuan diatas batubara adalah semua lapisan batuan diatas batubara.
4.7. Floor
atau batuan di bawah batubara adalah semua lapisan batuan di bawah batubara.
4.8. Ash
content atau kandungan abu adalah jumlah kandungan sisa – sisa residu anorganik
4.9. Moisture
atau kelembaban di batubara adalah air di dalam pada batubara yang diuji sesuai
metode uji standar. Semua batubara memiliki pori-pori yang mengandung air
organik. Ketika batubara ditambang/tersingkap air dapat hadir dan menjadi bagian
atau parting-parting mineral adalah lapisan tersendiri dari mineral atau sediman kaya
Geologist dan anggota ekplorasi dan drilling yang berhubungan dengan pelaksaan
Drilling.
4.12. Prosedur
5. REFERENSI
5.1. ASTM D 121 – 01a about Standard Terminology of Coal and Coke.
5.2. ASTM D 2234/D 2234 M – 03 about Standard Practice for Collection Of a Gross Sampel
Of Coal.
5.4. ASTM D 4596 – 99 about Standart Practice for Collection Channel Samples of Coal in
Mine.
6. URAIAN
pemboran inti dan pemboran non coring atau open hole. Pemboran inti merupakan proses
pengambilan contoh core sedangkan pemboran non coring atau open hole adalah pemboran
tanpa mengambil sampel core tetapi hanya mengambil sampel cutting untuk mengetahui
9. Kemudian sampel dibungkus dengan plastik sample, setelah itu diikat dengan isolasi agar
Dalam pengambilan sample batubara ada dua cara yangsering digunakan yaitu :
Doc.01 Doc.02
A. Siapkan lembar unreconciled log, tiket sample, meteran, gunting, palu, plastik sample,
B. Periksa nama lubang bor dari core box yang akan disampling, jika sudah benar periksa
unreconciled data.
F. Setelah sesuai, tandai top dan bottom batubara, serta tandai nomor bore hole dan
6.2.2. Wellsite bisa memprediksi berapa centimeter batubara yang diperkirakan tidak akan
B. Ditulis kode dan interval contoh pada plastik sampel dan kertas label (kertas label
C. Plastik sampel diikat dengan kuat agar contoh batubara tidak berkontaminasi
dengan udara.
Contoh :
Doc. 03
Doc. 04