1. TUJUAN
Memastikan bahwa instruksi kerja ini dijadikan pedoman bagi Departemen yang
terkait dalam proses pelaksanaan penambangan, dimulai dari persiapan, pelaksanaan
dan proses pelaporan setelah pelaksanaan kerja.
2. RUANG LINGKUP
Instruksi kerja ini berlaku bagi semua Departemen yang terkait.
3.3. Hidupkan peralatan sesuai prosedur dan bertahap sampai seluruh mesin berjalan
dengan baik. Dan lakukan pemanasan terlebih dahulu terhadap alat yang akan
digunakan.
3.4.Berdiskusi dan berkomunikasi kepada pengawas jika mesin siap bekerja dan siap
bergerak menuju lokasi kerja yang direncanakan pada hari itu.
3.5.Berdiskusi dan berkomunikasi kepada pengawas jika mesin siap bekerja dan siap
bergerak menuju lokasi kerja yang direncanakan pada hari itu.
3.7.Apabila terjadi kegiatan atau kondisi yang dirasa membahayakan, segera lakukan
kondisi penyelamatan. Bagi operator diruang kendali, apabila terjadi kondisi
rawan bahaya, baik pada peralatan maupun lingkungan kerja, komunikasikan
kepada pengawas apangan. Dalam hal kondisi tingkat bahaya yang sudah dalam
skala tinggi, operator wajib mematikan mesin sesegera mungkin.
3.8.Jika alat kerja dalam kondisi menganggur dalam waktu yang cukup lama, operator
melakukan koordinasi dengan pengawas lapangan.
3.9.Dalam kondisi dimana telah terjadi kecelakaan kerja, maka operasional harus
dihentikan secepatnya. Lakukan penyelamatan terhadap korban, laporkan dan
koordinasikan dengan Kepala Teknik Tambang dan Kepala Departemen Terkait.
3.10. Setelah korban dievakuasi, lakukan pemeriksaan sepintas terhadap lokasi
kecelakaan kerja tersebut. DILARANG untuk melakukan pemindahan material,
peralatan kerja atau merubah kondisi lokasi kejadian tanpa seijin dari Kepala
Teknik Tambang.
3.12. Setelah mendapatkan instruksi dari pengawas, parkirkan alat dilokasi yang aman
dan lapang. Posisikan alat kerja sesuai dengan prosedur yang berlaku.
3.14. Setelah waktu ISHOMA selesai, lanjutkan pekerjaan yang ditinggalkan sebelum
waktu ISHOMA atau ikuti petunjuk yang diberikan oleh pengawas lapangan.
3.15. Mendekati akhir waktu kerja pada hari kerja tersebut, lakukan koordinasi dengan
pihak – pihak terkait agar secara bertahap mulai mengurangi kegiatan.
3.18. Lakukan pencatatan dan laporan pada formulir dan atau buku yang telah
disediakan.
3.19. Catatan diserahkan kepada kepala departemen terkait dan lakukan pelaporan
tentang proses kerja yang telah dilewati pada hari itu.