Anda di halaman 1dari 1

BAB VIII

INFRASTRUKTUR PERTAMBANGAN

A. INFRASTRUKTUR PERTAMBANGAN
Dalam upaya mendukung dan memasimalkan, Perusahaan telah menyusun rencana
strategis jangka pendek dan jangka panjang. Salah satunya adalah dengan merencanakan dan
membangun segala infrastruktur pendukung operasional sampai ke pemuatan batubara ke dalam
tongkang untuk di pasarkan. Ini bertujuan, secara bertahap Perusahaan mampu berproduksi
hingga 50 jt ton pertahunnya di tahun-tahun mendatang.
Studi kelayakan mengenai pembangunan infrastruktur operasional terpadu batubara ini
di mulai pertengahan 2011 oleh pihak konsultan. Berdasarkan hasil tersebut, maka pada tahun
2012 pembangunan infrastruktur mulai di lakukan. Infrastruktur yang di bangun akan
melakukan pengangkutan atau pengiriman batubara yang dihasilkan dari areal penambangan
yang berjarak sekitar 12,3 kmdari pesisir pantai. Batubara di angkut menggunakan truk dan
conveyor melalui jalan 5 (Hauling Road) ke tempat penumpukan sementara di turning area dan
selanjutnya diangkut ke stockpile di area Terminal Khusus dengan menngunakan Overload
Conveyor (OLC) system. Pemuatan batubara dari area stockpile dan akan di lakukan dengan
system Barge Loading Conveyor (BLCS)

Anda mungkin juga menyukai