Anda di halaman 1dari 5

Nomor Dokumen DOK III-STD-ALL-45-3.7.

1
Tanggal Efektif 20 Januari 2008
STANDAR MATERI INDUKSI LK3 Revisi 0
Halaman 1 Dari 1

NO PERSON MATERI PIC KET


1 Karyawan Baru A. Kebijakan LK3 PT. Berau Coal Safety
B. UU no.1 tahun 1970 tentang K3 Safety
- hak dan kewajiban karyawan serta perusahaan/pengurus (pasal…)
C. Kepmentamben no.555k tahun 1995 tentang K3 Pertambangan Umum Safety
- Kewajiban Pekerja tambang (pasal 32)
- Kewajiban mencegah bahaya (pasal 33 & 34)
- Kegiatan peledakan
- Area terbatas (tambang), ID card, Induksi, Laporan (SOP masuk tambang)
- Tugas & tanggung jawab pengawas operasional (pasal 12)
D. Sistem tanggap darurat (SOP) PT. Berau Coal Safety
- Jalur evakuasi
- Alarm
- Tempat berkumpul darurat
- Emergency Call
- OSC
E. Sistem LOTO Safety
F. SOP Pekerjaan terkait DIC

2 Karyawan lama A. Kepmentamben no.555k tahun 1995 tentang K3 Pertambangan Umum DIC
(re - induksi) - Kewajiban Pekerja tambang (pasal 32)
- Kewajiban mencegah bahaya (pasal 33 & 34)
- Kegiatan peledakan
- Area terbatas (tambang), ID card, Induksi, Laporan (SOP masuk tambang)
- Tugas & tanggung jawab pengawas operasional (pasal 12)
B. Safety Performance PT.Berau Coal (YTD, site yang dimasuki) DIC
- Penjelasan kecelakaan terakhir (terbaru)

3 Tamu/ visitor A. Kebijakan LK3 PT. Berau Coal Safety


B. UU no.1 tahun 1970 tentang K3 Safety
- hak dan kewajiban karyawan serta perusahaan/pengurus (pasal…)
C. Kepmentamben no.555k tahun 1995 tentang K3 Pertambangan Umum Safety
- Kewajiban Pekerja tambang (pasal 32)
- Kewajiban mencegah bahaya (pasal 33 & 34)
- Kegiatan peledakan
- Area terbatas (tambang), ID card, Induksi, Laporan (SOP masuk tambang)
- Tugas & tanggung jawab pengawas operasional
D. Sistem tanggap darurat (SOP) PT. Berau Coal Safety
- Jalur evakuasi
- Alarm
- Tempat berkumpul darurat
- Emergency Call
- OSC
E. Sistem LOTO Safety

Dibuat Diperiksa Disetujui

Darwis L.S Igor B. Crosby Gatot B. K


ER Specialist. WM Safety WM PT. Berau Coal
Kepmentamben 555k tahun 1995

Pasal 12 KEWAJIBAN PENGAWAS OPERASIONAL


1 Bertanggung jawab thd keselamatan semua pekerja yang menjadi bawahannya.
2 Melaksanakan Inspeksi, pemeriksaan, dan pengujian
3 Bertanggung jawab atas keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan dari semua orang yang ditugaskan kepada
4 Membuat & menandatangani laporan pemeriksaan, inspeksi , pengujian.

Pasal 13 KEWAJIBAN PENGAWAS TEKNIS


1 Bertanggung jawab kepada KTT thd keselamatan pemasangan dan pekerjaan serta pemeliharaan yang benar d
2 Mengawasi & memeriksa permesinan & kelistrikan dalam ruang lingkup yg menjadi tugasnya
3 Menjamin dilaksanakannya penyelidikan, pemeriksaan & pengujian thd peralatan
4 Membuat & menandatangani laporan penyelidikan, pemeriksaan, pengujian
5 Melaksanakan penyelidikan & pengujian pada semua permesinan dan peralatan sebelum digunakan
6 Merencanakan & menekankan dilaksanakannya jadwal pemeliharaan yang telah direncanakan serta semua pe

Pasal 32 Kewajiban pekerja tambang


1 Pekerja Tambang harus mematuhi Peraturan Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
2 Pekerja tambang wajib melaksanakan pekerjaan sesuai dengan tata cara kerja yang aman
3 Pekerja Tambang selama bekerja wajib untuk:
4 memperhatikan atau menjaga keselamatan dirinya serta orang lain yang mungkin terkena dampak perbuatann
5 segera mengambil tindakan dan atau melaporkan kepada pengawas tentang keadaan yang menurut pertimban
6 Pekerja Tambang yang melihat atau mendengar adanya penyimpangan pelaksanaan pekerjaan sebagaimana di
7 Pekerja Tambang wajib menggunakan dan merawat alat-alat pelindung diri dalam melaksanakan tugasnya.
8 Memberikan keterangan yang benar apabila diminta keterangan oleh Pelaksana Inspeksi Tambang atau Kepala
9 Pekerja tambang berhak menyatakan keberatan kerja kepada atasannya apabila persyaratan Keselamatan dan

Pasal 33 Setiap pekerja tambang wajib untuk:


1 Memperhatikan dan menjaga kesehatan dan keselamatan dirinya serta orang-orang lain yang mungkin terkena
2 Melaksanakan instruksi-instruksi yang diberikan demi keselamatan dan kesehatannya serta orang lain.
3 Menggunakan alat-alat keselamatan dan pelindung diri dengan benar;
4 Segera melaporkan keatasannya langsung tentang keadaan yang menurut pertimbangannya akan dapat menim
5 Melaporkan setiap kecelakaan atau cidera yang ditimbulkan oleh pekerjaan atau yang ada hubungannya denga

Pasal 34 1 Pekerja Tambang yang melihat bahaya yang menurut pertimbangannya segera dapat menimbulkan bahaya ba
2 Setiap pekerja tambang setelah diberitahukan adanya bahaya harus segera menyingkir.
3 Pemimpin gilir kerja yang terdahulu harus memberitahukan kepada pemimpin gilir kerja berikutnya adanya bah
ua orang yang ditugaskan kepadanya

serta pemeliharaan yang benar dari peralatan yang menjadi tugasnya


enjadi tugasnya

an sebelum digunakan
ah direncanakan serta semua perbaikan.

yang aman

gkin terkena dampak perbuatannya dan


keadaan yang menurut pertimbangannya akan dapat menimbulkan bahaya.
anaan pekerjaan sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) wajib dengan segera melaporkan kepada pengawas yang bertugas.
alam melaksanakan tugasnya.
na Inspeksi Tambang atau Kepala Teknik Tambang.
la persyaratan Keselamatan dan Kesehatan Kerja tidak dipenuhi.

-orang lain yang mungkin terkena dampak dari perbuatannya atau ketidak hadirannya di tempat kerjanya.
atannya serta orang lain.

timbangannya akan dapat menimbulkan bahaya dan yang tidak diatasinya sendiri dan
tau yang ada hubungannya dengan pekerjaan.

a dapat menimbulkan bahaya bagi pekerja lainnya harus memberitahukan kepada pekerja tersebut.

n gilir kerja berikutnya adanya bahaya dengan laporan terlulis.


UU No.1 tahun 1970
Pasal 9
Tiap tenaga kerja berhak mendapat perlindungan atas keselamatan, kesehatan,
kesusilaan, pemeliharaan moril kerja serta perlakuan yang sesuai dengan martabat manusia dan moral agama
sia dan moral agama

Anda mungkin juga menyukai