Penyuluhan Ming 1 Prokes
Penyuluhan Ming 1 Prokes
Oleh :
HALAMAN PENGESAHAN
NIP.1110395 NIM.P17230204110
Waktu & Tempat : Jumat, 18 Februari 2022 Jam 09.00-09.30, RS.Syuhada Haji R.Muzdalifah
_____________________________________________________________________________________
_________
A. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan selama 30 menit , diharapkan pasien dan keluarga
penyuluhan dapat mengetahui dan memahami tentang penerapan PROKES yang tepat baik
di rumah maupun diluar rumah.
2. Tujuan Intruksional Khusus
Setelah proses penyuluhan tentang Penerapan PROKES Yang Tepat di Masa Pandemi,
peserta penyuluhan diharapkan mampu :
1. Menjelaskan tentang definisi COVID-19
2. Menjelaskan dampak COVID-19 di bidang kesehatan
3. Menjelaskan tatacara penerapan PROKES yang tepat (cara mencuci tangan,
memakai masker, jaga jarak, social distancing, mengurangi mobilitas)
3. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
4. Materi : Terlampir
5. Media : Leaflet
B. Daftar Rencana Proses Penyuluhan
1. Pendahuluan : 5 menit
Memberikan salam dan perkenalan
Menjelaskan tujuan penyuluhan
Membagikan leaflet
2. Penjelasan : 20 menit
Menjelaskan pengertian/definisi COVID-19
Menjelaskan dampak COVID-19 di bidang
kesehatan
Menjelaskan tatacara penerapan PROKES yang
tepat (cuci tangan, memakai masker, jaga jarak,
social distancing, mengurangi mobilitas)
kemudian nanti audiens mempraktikkan
tatacara yang sudah diajarkan
3. Penutup : 5 menit
Menyimpulkan hasil penyuluhan
Memberikan salam penutup
Dokumentasi kegiatan penyuluhan
C. Evaluasi
Keberhasilan pelaksanaan program penyuluhan ini dilihat dari indikator sebagai berikut:
MATERI PENYULUHAN
A. Pengertian COVID-19
COVID-19 adalah penyakit akibat infeksi virus severe acute respiratory syndrome coronavirus 2
(SARS-CoV-2). COVID-19 dapat menyebabkan gangguan sistem pernapasan, mulai dari gejala
yang ringan seperti flu, hingga infeksi paru-paru, seperti pneumonia.COVID-19 awalnya
ditularkan dari hewan ke manusia. Setelah itu, diketahui bahwa infeksi ini juga bisa menular dari
manusia ke manusia. Penularannya bisa melalui cara-cara berikut :
Tidak sengaja menghirup percikan ludah (droplet) yang keluar saat penderita COVID-19
bersin atau batuk
Memegang mulut, hidung, atau mata tanpa mencuci tangan terlebih dulu, setelah
menyentuh benda yang terkena droplet penderita COVID-19, misalnya uang atau
gagang pintu
Kontak jarak dekat (kurang dari 2 meter) dengan penderita COVID-19 tanpa
mengenakan masker
B. Dampak COVID-19 di Bidang Kesehatan
Covid-19 memberikan dampak yang besar bagi kehidupan masyarakat diberbagai bidang salah
satu contohnya dalam bidang kesehatan. Pengaruh pandemi covid-19 dalam bidang kesehatan
yaitu tingkat kesehatan menurun karena banyak yang terpapar covid-19 dan banyak masyarakat
yang stress karena khawatir dan takut tertular virus corona sehingga membuat sistem imun
semakin menurun. Selain itu, penyakit ini bisa memicu berbagai masalah kesehatan jangka
panjang, salah satunya meningkatkan risiko komplikasi jantung.
C. Cara Penerapan PROKES Yang Tepat di Masa Pandemi
Dalam protokol kesehatan 5M yang diwajibkan sebagai salah satu cara terbaik mencegah
penularan vaksin corona. Yaitu :
Mencuci tangan secara rutin menjadi protokol kesehatan 5M yang pertama dan dirasa
efektif untuk mencegah penularan virus corona. Agar hasilnya maksimal, disarankan
untuk mencuci tangan setidaknya selama 20 detik dengan menggunakan air mengalir
dan sabun.
Memakai masker, beberapa rumah sakit pun kini dianjurkan untuk menggunakan
masker dobel. Ini karena mengingat terus berkembangnya virus corona menjadi
berbagai varian baru yang lebih ganas dan mematikan.
Protokol kesehatan 5 M selanjutnya adalah menjaga jarak saat sedang beraktivitas di
luar ruangan.
Selain tiga hal di atas, menjauhi kerumunan juga merupakan protokol kesehatan yang
harus dilakukan. Menurut Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes), masyarakat diminta
untuk menjauhi kerumunan saat berada di luar rumah. Karena, semakin banyak dan
sering bertemu orang, maka kemungkinan terinfeksi virus corona pun semakin tinggi.
Mengurangi mobilitas, virus penyebab corona bisa berada di mana saja. Jadi, semakin
banyak waktu yang dihabiskan di luar rumah, maka semakin tinggi pula risiko tubuh
terpapar virus jahat ini. Oleh karena itu, bila tidak ada keperluan yang mendesak,
tetaplah berada di rumah.