Anda di halaman 1dari 2

KEJANG DEMAM

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS dr.Sri Suwanti
SUKOHARJO 2 NIP. 197007062002122008

1. Pengertian Tindakan keperawatan yang dilakukan pada klien yang


mengalami kejang. Kejang epilepsi merupakan manifestasi
ketidakseimbangan aliran dan sirkuit listrik di otak.
Ketidakseimbangan ini ditentukan oleh sel saraf yang berfungsi
sebagai inhibitory (sel-sel pengontrol) dan excitatory (sel-sel saraf
yang menimbulkan loncatan arus listrik).
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk
penatalaksanaan Kejang Demam di Puskesmas Sukoharjo 2
3. Indikasi Surat Keputusan Kepala Puskesmas Sukoharjo 2 Nomor
UKP/SK/VII/2018/029 Tentang Pelayanan Klinis
4. Persiapan alat PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 5 TAHUN 2014
Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Primer
5. Prosedur a. Lakukan pendekatan dengan tenang
b. Memperbaiki sirkulasi udara ruangan dengan mempersilakan
selain petugas untuk keluar ruangan
c. Membaringkan anak di tempat yang datar dengan posisi
miring, kaki bagian atas ditekuk untuk mencegah bahaya
tersedak ludah atau muntahan
d. Letakkan bantal atau lipatan selimut di bawah kepala anak.
Jangan :
- Menahan gerakan anak atau menggunakan paksaan
- Memasukkan apapun ke dalam mulut anak
- Memberikan makanan atau minuman
e. Longgarkan pakaian yang ketat
f. Singkirkan benda-benda keras atau berbahaya
g. Memberikan diazepam melalui dubur untuk mengatasi
kejangnya
h. Apabila tidak tersedia diazepam suppositoria maka bisa
diberikan diazepam injeksi secara intravena
i. Memastikan jalan napas tidak tersumbat
j. Memberikan oksigen melalui face mask 2 ml/menit
k. Awasi tanda-tanda gangguan pernafasan dengan menghitung
KEJANG DEMAM
PUSKESMAS No. Dokumen : dr.Sri Suwanti
SUKOHARJO 2 No. Revisi : NIP. 197007062002122008
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :

jumlah pernafasan dalam satu menit, melihat ada tidaknya


tarikan dinding dada, melihat ada tidaknya pernafasan cuping
hidung
l. Apabila kejang teratasi maka dilanjutkan pemberian
fenobarbital secara IV langsung setelah kejang berhenti
dengan dosis awal :
bayi 1 bln - 1 thn : 50 mg
>1 tahun : 75 mg
m. Hitung lamanya periode postiktal (pasca kejang)
n. Jangan memberi makanan atau minuman sampai anak benar-
benar sadar dan refleks menelan pulih
o. Melakukan evaluasi tindakan
p. Membereskan alat-alat
q. Mencuci tangan
r. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan perawatan
6. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
7. Unit Terkait
8. Dokumen
Terkait
9. Rekaman No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan

Historis
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai