Anda di halaman 1dari 2

PEMASANGAN KATETER

S No Dokumen CVII/ /
O /0201/2015
P No Revisi
Tanggal Terbit
Halaman 1/2

PUSKESM Disetujui oleh,


Kepala Puskesmas Klecorejo
AS
KLECORE
Dr.Haryo Saptono
JO
NIP. 19750605 200501 1 009
Pengertian Kateter adalah selang yang digunakan untuk memasukkan atau mengeluarkan
cairan. Kateterisasi urinarius adalah memasukkan kateter melalui uretra ke
dalam kandung kemih dengan tujuan mengeluarkan urin. Kateterisasi urine
sedapat mungkin tidak dilakukan kecuali bila sangat diperlukan, karena dapat
menyebablkan infeksi nosokomial
Tujuan Untuk mengambil sample urine guna pemeriksaan kultur mikrobiologi dengan
menghindari kontaminasi. Pengukuran residual urine dengan cara, melakukan
regular kateterisasi pada klien segera setelah mengakhiri miksinya dan
kemudian diukur jumlah urine yang keluar. Untuk pemeriksaan cystografi,
kontras dimasukan dalam kandung kemih melalui kateter. Untuk pemeriksaan
urodinamik yaitu cystometri dan uretral profil pressure.
Kebijakan 1. Retensi urine
2. Kesadaran menurun
3. Incontinencia urine total
Pelaksana Perawat terlatih
Waktu -
Penanggung Kepala Puskesmas
Jawab

Prosedur 1. Peralatan
Instrumen steril berisi : pinset anatomis, kasa
Kom
Kateter sesuai ukutan
Sarung tangan steril
Sarung tagan bersih
Cairan antiseptic
Spuit 10 cc atau 20 cc berisi aquadest/NaCl steril
KY jelly
Urine bag
Plaster
Gunting verban
Selimut mandi
Tirai/sampiran
Perlak dan pengalas
Bengkok/nierbekken
Tempat specimen (jika perlu)
2. Tahap PraInteraksi
Melakukan pengecekan program terapi
Mencuci tangan
Menyiapkan alat
3. Tahap Orientasi
Memberikan salam dan menyapa nama pasien
Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan
Menanyakan persetujuan dan kesiapan pasien
4. Tahap Kerja
Memasang sampiran dan menjaga privacy
Mengatur posisi pasien dalam posisi dorcal recumbanent dan
melepaskan pakaian bawah
Memasang perlak dan pengalas
Memasang pispot dibawah bokong pasien
Memakai sarung tangan
Mencuci area perineal dengan sabun dan air hangat
Mengganti sarung tangan steril, memasang duk steril
Membersihkan vulva dengan air hangat
Memberi pelumas 2,5 5 cm
Memasukkan kateter perlahan-lahan sedalam 5 7,5 cm atau
hingga urine keluar
Menyambungkan kateter dengan urine bag
Mengisis balon dengan Aquadest sesuai ukuran
Memfiksasi kateter kearah paha
Melepas duk, pengalas dan sarung tangan
5. Tahap Terminasi
Melakukan evaluasi tindakan yang baru dilakukan
Merapikan pasien dan lingkungan
Berpamitan dengan klien
Membereskan alat-alat dan kembalikan alat ketempat semula
Mencuci tangan
Mencatat kegiatan dalam lembar catatan perawatan
Unit Terkait 1. Dokter Keperawatan
2. Ruang UGD

Anda mungkin juga menyukai