Anda di halaman 1dari 9

PROCEDURE CIVIL FIELD ENGINEERING

PT RAPID NO: RII-EG-CVL-PRC-I-21-001 REV: 0


INFRASTRUKTUR INDONESIA
STRATEGIC & OPERATION DIVISION TGL: 30 November 2021 HAL: 1 of 9

CORPORATE PROCEDURE
CIVIL FIELD ENGINEERING

APPROVED
CHIEF EXECUTIVE OFFICER
ROBBY SATRIA

APPROVED
EVP STRATEGIC & OPERATION
IVAN YOGA PUTRA

PREPARED
LEAD CIVIL ENGINEER

BUDI DEWANTORO

Deal Date:

REVISION RECORD

Rev Date Responsible Person Description of revision

0 30 November 2021 Ivan Yoga Putra Issued for Approval

DISTRIBUTION LIST

Chief Executive Officer CEO


Chief Finance Officer CFO
Chief Strategic & Marketing CSM
Exucutive Vice President Strategic & Operation EVP SO
Vice President Strategic Marketing & Business Development VP SMBD
Document Control Docon

1 of 9
PROCEDURE CIVIL FIELD ENGINEERING

PT RAPID NO: RII-EG-CVL-PRC-I-21-001 REV: 0


INFRASTRUKTUR INDONESIA
STRATEGIC & OPERATION DIVISION TGL: 30 November 2021 HAL: 2 of 9

DOCUMENT CHANGE HISTORY

REV TANGGAL PENJELASAN PERUBAHAN


0 30 November 2021 Issued for Approval

PT. RAPID INFRASTRUKTUR INDONESIA


2 of 9
PROCEDURE CIVIL FIELD ENGINEERING

PT RAPID NO: RII-EG-CVL-PRC-I-21-001 REV: 0


INFRASTRUKTUR INDONESIA
STRATEGIC & OPERATION DIVISION TGL: 30 November 2021 HAL: 3 of 9

DAFTAR ISI

1. KEBIJAKAN
2. TUJUAN
3. DEFINISI
4. RUANG LINGKUP
5. REFERENSI
6. TANGGUNG JAWAB
7. PROSEDUR
8. HAL KHUSUS
9. RECORD
10. LAMPIRAN

PT. RAPID INFRASTRUKTUR INDONESIA


3 of 9
3
PROCEDURE CIVIL FIELD ENGINEERING

NO: RII-EG-CVL PRC-I-21-001 REV: 0


PT RAPID
INFRASTRUKTUR INDONESIA
STRATEGIC & OPERATION DIVISION TGL: 30 November 2021 HAL: 4 of 9

1. KEBIJAKAN

Kebijakan penerapan Prosedur ini berlaku untuk pelaksanaan Civil Field Engineering di lingkungan
Proyek PT. Rapid Infrastruktur Indonesia (RII).

2. TUJUAN

2.1 Menyediakan sebuah rekaman aktivitas Civil Field Engineering secara sistematis.
2.2 Menyediakan informasi perubahan Desain Civil yang baik.
2.3 Memudahkan menyaring, menganalisis, dan menyaring hal-hal atau pekerjaan yang tidak perlu,
yang tidak berkaitan secara langsung dengan prosedur yang sudah ada.
2.4 Mengantisipasi banyak kesalahan yang mungkin terjadi sehingga dapat memperbaiki performa
dan kualitas Desain Civil.

3. DEFINISI

Prosedur Civil Field Engineering adalah cara pengaturan dan koordinasi di Field untuk Desain dan
perubahan Desain Civil agar dapat mencapai tujuan proyek dengan baik dan terrecord dengan baik.

4. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup Prosedur Civil Field Engineering adalah meliputi aktivitas Engineering Civil,
Desain Engineering Civil, BoQ, Spesifikasi dan Metode Kerja sampai dengan commissioning/start-
up.

5. TANGGUNG JAWAB

5.1 Chief Field Engineer (CFE)


Chief Field Engineer mempunyai tanggung jawab atas kesuksesan dalam sebuah kegiatan Field
Engineering yang dalam pelaksanaan tugasnya didasarkan pada kompetensi tertentu. Secara
garis besar tugas dari Chief Field Engineer, yaitu;

5.1.1 Memimpin dan mengarahkan semua unsur yang berada dalam suatu project baik internal ( tim
project , konsultan . kontraktor ) maupun eksternal Owner sehingga project dapat berjalan sesuai
perencanaan.
5.1.2 Memastikan desain perencanaan dapat dilaksanakan dengan mempertimbangkan aspek metode
pekerjaan , aspek biaya , dan aspek mutu pekerjaan.
5.1.3 Mampu menjadi advisor dan pengambil keputusan dalam proses revisi atau tambah kurang atau
additional pekerjaan dengan semua pihak dengan mempertimbangkan aspek metode pekerjaan ,
aspek biaya , dan aspek mutu pekerjaan.
5.1.4 Mengadakan meeting reguler dengan semua Stakeholder dalam project untuk mengadakan
review terhadap kemajuan pekerjaan masing-masing dalam hubungannya dengan tugas
organisasi dan memberikan advise, solusi dan petunjuk mengenai permasalahan/tindakan
selanjutnya .
5.1.5 Mampu menerapkan ekspektasi manajemen perusahaan baik dalam aspek kualitas maupun
aspek biaya dengan membuat metode manajemen project yang efisien dan tepat digunakan
dalam project.
5.1.6 Bertanggung jawab terhadap PM (Project manager) /CM (Construction Manager) dalam semua
proses dalam project baik secara pelaksanaan , reporting/laporan berkala dan hasil akhir project.

PT. RAPID INFRASTRUKTUR INDONESIA


4 of 9
PROCEDURE CIVIL FIELD ENGINEERING

NO: RII-EG-CVL PRC-I-21-001 REV: 0


PT RAPID
INFRASTRUKTUR INDONESIA
STRATEGIC & OPERATION DIVISION TGL: 30 November 2021 HAL: 5 of 9

5.2 Structure Engineer (SE)


Structure Engineer mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk mengolah desain pekerjaan civil
desain struktur di lapangan, secara garis besar mempunyai tugas dan tanggung jawab, yaitu;

5.2.1 Menyiapkan laporan desain struktur dan membuat perhitungan struktur tentang tekanan, beban,
dan tegangan dari suatu bangunan struktur.
5.2.2 Bertanggung jawab dalam pertimbangan kekuatan bahan konstruksi dan pilih dengan tepat.
5.2.3 Memberikan saran teknis tentang desain dan konstruksi yang aman yang sesuai dengan
peraturan perencanaan dan/atau bangunan.
5.2.4 Menganalisis konfigurasi komponen dasar struktur, memantau dan memeriksa semua pekerjaan
yang dilakukan oleh kontraktor untuk memastikan kekuatan struktural.
6.2.5 Menggunakan teknologi desain berbantuan komputer untuk tujuan simulasi structural desain civil
engineering
5.2.6 Bertanggung jawab terhadap pekerjaan struktur dan Konstruksi Bangunan serta mengkaji ulang
detail perencanaan struktur dan pengawasan.
5.2.7 Melakukan monitoring uji coba kekuatan struktur, memonitoring dan evaluasi desain yang ada
5.2.8 Memberi advise teknik sesuai dengan persyaratan spesifikasi teknik dan melakukan pengawasan
serta koordinasi dengan konsultan supervise dalam mengevaluasi dan menganalisa pekerjaan
konstruksi
5.2.9 Bertanggung jawab terhadap monitoring konstruksi dan merekomendasikan pembuatan shop
drawing.
5.3.10 Menyiapkan dan membuat laporan serta rekomendasinya

5.3 Civil Engineer (CE)


Civil Engineer mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan pekerjaan civil
engineering di lapangan, secara garis besar mempunyai tugas dan tanggung jawab yaitu;

5.3.1 Mengatur pelaksanaan pekerjaan dari Chief Field engineer (CFE) baik secara teknikal maupun
operasional dalam proses pelaksanaan perencanaan desain project.
5.3.2 Bertanggungjawab langsung kepada Chief Field engineer (CFE) dalam mengembangkan fungsi-
fungsi perencanaan dan penerapan prosedur desain, secara teknikal dan fisik konstruktif project
di lapangan berdasarkan rencana dan spesifikasi yang ditetapkan.
5.3.3 Mengantisipasi setiap masalah yang timbul selama proses kegiatan civil engineering berlangsung
terhadap hasil pelaksanaan pekerjaan di lapangan
5.3.4 Mengajukan usulan pengembangan sistem pengelolaan berkaitan dengan efektivitas dan
keandalan bagian Engineering Civil
5.3.5 Mengendalikan, memeriksa dan menyetujui pembuatan shop drawing Engineering meliputi
Struktural, Arsitektur dan Site Development sesuai dengan jadwal
5.3.6 Menyiapkan Composite Drawing Civil dan Arsitek terkait dengan pelaksanaan di lapangan.
5.3.7 Menyiapkan kebutuhan contoh material yang akan diajukan ke pihak Owner / konsultan untuk
mendapatkan persetujuan

5.4 Drafter Engineering (DE)


Drafter Engineering mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk membantu arsitek dan
engineer untuk membuat sebuah gambar yang detail, lengkap dengan kode, material yang
digunakan, dan dimensi. 

PT. RAPID INFRASTRUKTUR INDONESIA


5 of 9
PROCEDURE CIVIL FIELD ENGINEERING

NO: RII-EG-CVL PRC-I-21-001 REV: 0


PT RAPID
INFRASTRUKTUR INDONESIA
STRATEGIC & OPERATION DIVISION TGL: 30 November 2021 HAL: 6 of 9

Secara umum, tugas drafter adalah merelalisasikan bayangan atau imajinasi dari seorang
engineer kedalam sebuah gambar teknis secara mendetail dan mudah dipahami. Gambar teknik
itu akan berguna supaya pekerjaan mudah dilakukan, dengan mengetahui kode, material yang
harus digunakan, hingga ukuran-ukurannya. 

5.4.1 Bertanggung jawab dalam menggambar teknik menggunakan software CAD atau sejenisnya.
5.4.2 Bertanggung jawab dalam menerapkan pemahaman gambar teknik yang benar dan mampu
menjelaskan mengenai gambar, kepada pelaksana lapangan mengenai desain/bentuk dengan
detail dan pastikan penjelasan dapat dipahami
5.4.3 Merevisi gambar perencanaan, jika terjadinya perubahan plan yang dapat disesuaikan di
lapangan
Memastikan desain telah sesuai dengan standar kualitas
5.4.4 Membuat gambar-gambar kerja sesuai pengarahan Engineer proyek (Shop Drawing) maupun
(Forcont) dari schedule yang ditetapkan.
5.4.5 Memeriksa kesesuaian gambar for construction dari konsultan / owner terkait dengan bidang kerja
lainnya (MEP, sipil / arsitek, landscape, dll), untuk diterapkan dalam pembuatan shop drawing
5.4.6 Memeriksa kelengkapan dan sistem gambar sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dan
menyusun dan menyiapkan dokumen As Built Drawing.
5.4.7 Memelihara semua gambar yang menjadi arsip di proyek dan memelihara aset yang ada di
Bagiannya dengan baik (komputer, software, hardware)

6. PROSEDUR
Rincian Prosedur yang dapat dilewati untuk memenuhi persyaratan teknis yang sesuai dengan
perencanaan yang baik, yaitu;

6.1 Gambar Sketch


Gambar sketch adalah suatu gambar atau lukisan yang masih kasar atau belum selesai untuk
mengawali sebuah penggarapan gambar rencana struktur dan arsitektur di lapangan

6.2 Survey Lapangan


Survey Lapangan dilakukan oleh Field Engineering yang dibantu oleh inspector lapangan untuk
mendapatkan data lapangan yang berupa:
a) Gambar Sketch Layout Lokasi
b) Gambar Sketch Tampak Depan
c) Gambar Sketch Tampak Samping
d) Gambar Sketch Tampak Belakang
e) Gambar Sketch Sekitar Rencana
f) Material yang digunakan

6.3 Pengumpulan Data Teknis Lapangan


Pengumpulan data teknis yang dapat digunakan untuk desain perencaan meliputi:
a) Rencana Penggunaan Material
b) Layout lokasi proyek;
c) Laporan data tanah (soil Investigasi)
d) Muka Air Tanah (MAT) lokasi dan curah hujan;
e) Peta Analisis Zona gempa (melalui alamat lokasi proyek);
f) Peta kontur tanah / elevasi

6.4 Konsultasi ke Client/Owner


Untuk proses konsultasi ke Client / Owner dilakukan oleh Field Engneering untuk mendapatkan

PT. RAPID INFRASTRUKTUR INDONESIA


6 of 9
PROCEDURE CIVIL FIELD ENGINEERING

NO: RII-EG-CVL PRC-I-21-001 REV: 0


PT RAPID
INFRASTRUKTUR INDONESIA
STRATEGIC & OPERATION DIVISION TGL: 30 November 2021 HAL: 7 of 9

data yang sesuai keinginan dan dibutuhkan oleh Client /Owner dan dapat diaplikasikan
dilapangan, data tersebut harus mendapatkan approval dari client/owner agar dapat
dipertanggungjawabkan olehnya data data yang dikonsultasikan meliputi :
a) Gambar Sketch rencana
b) Material yang digunakan
c) Beban yang dipikul struktur

6.5 Report Engineering


Report Engineering dilakukan oleh Field Engineering yaitu Memberikan data hasil survey dan data
teknis lapangan ke bagian Dokumen Kontrol untuk dapat di record (disimpan dalam manajemen
dokumen control) dan diteruskan ke bagian selanjutnya sesuai request dari Field Engineering.

Dalam report engineering ini data tersebut ditujukan ke Chief Field engineer (CFE) agar dapat
diproses dan dihitung kekuatan strukturnya untuk mendapatkan Field Sketch.

7. RECORD

Salinan/ Copy dokumen desain perencanaan struktur dan gambar gambar disimpan oleh Project
Administrator sampai dengan proyek selesai.

8. LAMPIRAN

8.1 Step Prosedur Redesain di Lapangan untuk Field Sketch


8.2 Step Prosedur di Lapangan untuk As Built Drawing

PT. RAPID INFRASTRUKTUR INDONESIA


7 of 9
PROCEDURE CIVIL FIELD ENGINEERING

NO: RII-EG-CVL PRC-I-21-001 REV: 0


PT RAPID
INFRASTRUKTUR INDONESIA
STRATEGIC & OPERATION DIVISION TGL: 30 November 2021 HAL: 8 of 9

8.1 Step Prosedur Redesain di Lapangan untuk Field Sketch

8.2 Step Prosedur di Lapangan untuk As Built Drawing

PT. RAPID INFRASTRUKTUR INDONESIA


8 of 9
8
PROCEDURE CIVIL FIELD ENGINEERING

NO: RII-EG-CVL PRC-I-21-001 REV: 0


PT RAPID
INFRASTRUKTUR INDONESIA
STRATEGIC & OPERATION DIVISION TGL: 30 November 2021 HAL: 9 of 9

PT. RAPID INFRASTRUKTUR INDONESIA


9 of 9
9

Anda mungkin juga menyukai