KOMITMEN KEBANGSAAN
Nama kelompok :
1
Kata Pengantar
Bismillahirrohmanirrohim,
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya
sehingga penulis diberikan kesempatan dan kemampuan untuk menyelesaikan makalah ini
dengan judul “Memperkuat Komitmen Kebangsaan”. Solawat dan salam mudah-mudahan
tercurah limpahkan kepada junjunan alam Nabi Muhammad Saw.
Makalah ini ditulis untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran PPKN. Penulis
menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, baik secara materi
pembahasan maupun tutur kata dan cara penyampaiannya. Maka dari itu, penulis dengan
senang hati menerima semua ide, saran, maupun kritik yang bersifat membangun. Dalam
penulisan makalah ini, penulis merasakan berbagai hambatan dan rintangan. Namun, atas
bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini.
Akhir kata, penulis berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat yang luas bagi
pembaca dan pihak-pihak yang membutuhkannya.
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.................................................................................................................................
Daftar isi..........................................................................................................................................
BAB I...............................................................................................................................................
Pendahuluan.....................................................................................................................................
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................................
1.3 Tujuan Penulisan....................................................................................................................
BAB II.............................................................................................................................................
Pembahasan.....................................................................................................................................
2.1 Pengertian Komitmen Kebangsaan........................................................................................
2.2 Alasan Harus Memperkuat Komitmen Kebangsaan..............................................................
2.3 Sikap-sikap Yang Bisa Memperkuat Komitmen Kebangsaan...............................................
BAB III............................................................................................................................................
Kesimpulan......................................................................................................................................
3.1 Kesimpulan............................................................................................................................
3
BAB I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Sebagai warga negara yang memiliki sikap kebangsaan tentu komitmen untuk memperkuat
ikatan suatu bangsa sangat diperlukan. Khususnya pada negara Republik Indonesia ini.
Indonesia dikenal sebagai negara yang majemuk. Indonesia kaya akan perbedaan. Tercatat
Bangsa Indonesia memiliki sekitar 500-an suku bangsa. Banyaknya suku bangsa ini menjadi
tantangan bagi bangsa Indonesia untuk terus memperkuat persatuan dan kesatuan.
Salah satu cara memperkuat persatuan dan kesatuan antar warga negara Indonesia adalah
memperkuat komitmen kebangsaan. Oleh sebab itu penulis tertarik untuk membuat makalah
dengan judul “Memperkuat Komitmen Kebangsaan”.
4
BAB II
Pembahasan
2.1 Pengertian Komitmen Kebangsaan
Komitmen kebangsaan terdiri dari dua kata yaitu “komitmen” dan “kebangsaan”. Dalam
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) komitmen berarti perjanjian (keterikatan) untuk
mejalani sesuatu. Selain itu dalam KBBI komitmen berarti kontrak. Dalam arti yang lebih
luas lagi komitmen adalah suatu sikap teguh dan bertanggung jawab atas segala tindakan
untuk mencerminkan sesuatu. Artinya sebuah komitmen itu perlu keteguhan dan tanggung
jawab yang penuh untuk melaksanakannya.
Sedangkan kebangsaan berasal dari kata bangsa. Dalam KBBI bangsa diartikan sebagai
kelompok masyarakat yang sama, berasal dari keturunan yang sama, memiliki adat, bahasa,
dan sejarahnya yang sama juga. Artinya bangsa ini menunjukan identitas kelompok
masyarakat tertentu yang memiliki banyak kesamaan diantaranya persamaan keturunan, adat,
bahasa dan sejarah. Sejalan dengan arti tersebut, Rawink juga berpendapat bahwa bangsa
merupakan sekumpulan manusia yang bersatu padu atas sebuah wilayah tertentu yang
memiliki keterikatan terhadap wilayah tersebut, bagi sekumpulan manusia tersebut, batas
teritorial tertentu adalah hal yang paling dapat dilihat dari letaknya dalam geografis atas
wilayah tersebut.
Sehingga komitmen kebangsaan merupakan suatu sikap teguh dengan penuh tanggung jawab
untuk mencerminkan dan berperilaku sesuai dengan bangsanya sendiri dan mencerminkan
seperti apa bangsa tersebut. Artinya komitmen kebangsaan mencerminkan suatu konsep
tingkah laku bagaimana suatu bangsa tersebut berperilaku. Perilaku bangsa tersebut dapat
terlihat dari komitmen bangsa tersebut.
Suatu bangsa bisa dikatakan harmonis ketika bangsa tersebut memiliki ikatan dan komitmen
yang kuat antar masyarakat se-bangsanya itu. Bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa yang
majemuk. Bangsa Indonesia memiliki berbagai suku bangsa yang tersebar luas di wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia ini. Sehingga hal tersebut bisa dikatakan sebagai alasan
harus memperkuat komitmen kebangsaan.
Komitmen kebangsaan diperlukan untuk mewujudkan cita-cita bangsa itu sendiri. Artinya
ketika komitmen kebangsaan terjalin dengan baik makal cita-cita bangsa itu akan terwujud.
Selain itu komitmen kebangsaan diperlukan karena adanya tantangan dari bangsa lain.
Bangsa lain bisa saja merasukin dan menggerogoti bangsa kita yang notabene mereka lebih
pintar daripada kita. Tak dapat dipungkiri bisa saja kita kehilangan jati diri sebagai bangda
Indonesia.
5
2.3 Sikap-sikap Yang Bisa Memperkuat Komitmen Kebangsaan
Sikap seorang warna negara menentukan bagaimana warga negara tersebut bergerak atas
negaranya. Bisa saja warna negara tersebut malah tidak mematuhi peraturan dari negara yang
dia huni itu. Sikap dan perilaku seseorang bisa memperkuat atau bisa menghancurkan
komitmen kebangsaan.
Beberapa sikap yang bisa memperkuat komitmen kebangsaan sering terlihat pada sikap-sikap
para pendiri bangsa. Bentuk sikap dan perilaku kebangsaan para pendiri bangsa ini perlu kita
teladani. Mereka cenderung bergerak demi kemajuan bangsanya sendiri. Adapun beberapa
sikap yang bisa memperkuat komitmen kebangsaan diantaranya:
Sikap ini bisa dikatakan sebagai kunci eratnya komitmen kebangsaan. Dengan semangat
persatuan dan kesatuan bisa melahirkan berbagai sikap lain yang nantinya bisa memperkokoh
pondasi bangsa. Semangat persatuan dan kesatuan juga sering diperlihatkan oleh para tokoh
pahlawan. Mereka senantiasa bersemangat demi menggapai Indonesia yang merdeka.
Cinta tanah air ini sudah diikrarkan pada momen Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober
1928. Salah satu wujud dari mencintai tanah air adalah bangga akan tanah airnya, bangga dan
sering menggunakan bahasa Indonesia, berupaya untuk membeli produk-produk lokal dan
lain sebagainya.
Rela berkorban berarti melakukan sesuatu tanpa mengharapkan imbalan. Artinya seseorang
yang rela berkorban, tidak mengharapkan apapun dari hasil kerja yang dia lakukan. Dia
secara sukarela menggunakan tenaga, pikiran dan lain-lain hanya untuk kepentingan bersama.
Menerima dan menghargai perbedaan merupakan kunci lahirnya persatuan. Persatuan dapat
terwujud jika semua orang mampu menerima dan menghargai perbedaan. Sangat tidak
mungkin semuanya sama, pasti ada saja yang berbeda. Namun dalam menyikapi perbedaan
tersebut haruslah saling menerima dan menghargai. Perbedaan inilah yang nantinya akan
memperkaya dan melahirkan identitas. Seperti halnya Indonesia. Indonesia dikenal sebagai
negara yang multicultural. Identitas ini terus saja melekat karena memang keadaanya seperti
itu.
6
Salah sebuah forum atau perkumpulan perbedaan dan pertentangan pendapat lumrah terjadi.
Semuanya berpendapat untuk satu tujuan bersama. Ketika menghargai pendapat orang lain
sudah terlaksanakan nantinya bisa melahirkan sebuah solusi terbaik dan dapat diterima oleh
semua elemen yang terlibat.
Semangat gotong royong ini sudah menjadi ciri khas dan identitas bangsa Indonesia. Ketika
bergotong royong, pekerjaan ataupun permasalahan yang awalnya sulit dipecahkan pada
akhirnya bisa terselesaikan dengan baik.
BAB III
Kesimpulan
3.1 Kesimpulan
Komitmen kebangsaan merupakan suatu sikap teguh dengan penuh tanggung jawab untuk
mencerminkan dan berperilaku sesuai dengan bangsanya sendiri dan mencerminkan seperti
apa bangsa tersebut. Sehingga dapat dikatakan bahwa komitmen kebangsaan merupakan
suatu perilaku yang mencerminkan bangsa itu sendiri.
Komitmen kebangsaan menjadi faktor penting dalam rangka mewujudkan cita-cita bangsa.
Komitmen kebangsaan diperlukan untuk menciptakan suasana aman dan nyaman bagi
bangsanya itu sendiri. Dengan komitmen kebangsaan rasa persatuan dan kesatuan pun dapat
terwujud sehingga menggapai cita-cita bangsa bisa tercapai.
Referensi
https://kostrad.mil.id/post_artikel/pentingnya-menjaga-komitmen-persatuan/