BIDANG KEGIATAN:
PKM KEWIRAUSAHAAN
disusun oleh:
M. Aditya Rizky 180514627510
M. Nur Iqbal Saifullah 180514627557
M. Rizky Abdillah 180514627550
Ramadhan Wahyu Irianto 180514627553
Yusuf Faisal Yasin 180514627516
i
BAB I
PENDAHULUAN
1
Dalam menghadapi tantangan di dunia pendidikan pada era new normal,
penulis menginovasikan produk Protector Starter Kit. Protector Starter Kit adalah
suatu kit pembelajaran yang berisi automatic face shield dan kit edukasi virus covid-
19 yang terintegrasi melalui mobile application. Produk automatic face shield ini
dapat digunakan dalam mempermudah untuk mendeteksi covid-19. Inovasi face
shield ini dilengkapi dengan sensor untuk mendeteksi suhu tubuh manusia agar
identifikasi covid-19 semakin mudah, sehingga dalam proses belajar mengajar yang
akan dilaksanakan ketika era new normal dapat diterapkan. Menjelang era new
normal, penjualan face shield meningkat hampir sekitar 21% dari sebelumnya.
Hasil riset menunjukkan bahwa efektifitas penggunaan face shield bisa melindungi
penggunanya dari paparan virus sampai diatas 90%, dengan rentang efektivitas
sebesar 68% sampai dengan 96% saat digunakan dalam jarak tertentu (Lindsley,
2014). Hal ini tentu menjadi peluang besar dalam penjualan faceshield untuk
mendukung era new normal. Selain itu, dalam upaya mendukung terjadinya
lingkungan sekolah yang kondusif dan sehat, diperlukan pula edukasi yang baik dan
benar pada siswa. Edukasi ini akan dikemas dalam sebuah mobile application pada
Protector Starter Kit. Edukasi ini meliputi banyak pengetahuan tentang virus covid-
19. Edukasi ini akan lebih efektif karena menggunakan media berbasis mobile
application pada kemasan edukit. Media ini nantinya dapat digunakan untuk
pengetahuan umum siswa mengenai virus, terkhusus virus covid-19 dengan
menggunakan smartphone (Mustaqim, 2017). Protector Starter Kit untuk proses
belajar mengajar akan sesuai dengan anjuran pemerintah untuk menerapkan
protokol kesehatan yang selanjutnya dilengkapi dengan pengetahuan mengenai
virus covid-19. Produk ini telah dirancang dan dikembangkan dengan
menggunakan sensor pada automatic face shield dan penambahan kit edukasi
covid-19 berbasis mobile application. Paket berupa face shield yang akan
dilengkapi dengan sensor dan penambahan edukasi membuktikan bahwa edukit
sederhana, portabel, dan dapat dikombinasikan. Selain itu, edukit pada saat ini dapat
menjadikan terobosan untuk memperlancar proses pendidikan tingkat menengah
dan atas yang sesuai untuk semua disiplin ilmu. (Ali, L. 2017).
Dari pemaparan itulah, penulis mengusulkan PKM Kewirausahaan dengan
judul “Protector Starter Kit: Automatic Faceshield dan Kit Edukasi Covid-19
2
Terintegrasi Mobile Application guna Mendukung Era New Normal di Sekolah”.
Serangkaian media pembelajaran dan alat akan dikemas dalam satu paket edukit.
Adapun sasaran dari produk ini adalah pihak-pihak sekolah, utamanya peserta didik
sekolah karena siswa sekolah masih memerlukan pemantauan yang lebih dalam
pada masa transisi. Hal ini bertujuan untuk mendukung era new normal dengan
pematuhan protokol kesehatan dan edukasi virus covid-19 sejak dini di dunia
sekolah.
1.3. Tujuan
1. Mengetahui bahwa Protector Starter Kit: Automatic Face Shield adalah alat
yang dapat menjadi perlindungan dan pendeteksi dini virus covid-19.
2. Mengetahui bahwa Protector Starter Kit: Kit Edukasi Covid-19 Terintegrasi
Mobile Application dapat menjadi inovasi pembelajaran di dunia pendidikan.
3. Mengetahui pembuatan dan pemasaran dari produk Protector Starter Kit.
1.5. Manfaat
3
1. Menjadi pencetus pembuatan produk yang dapat mengurangi penyebaran
covid-19 dan pendeteksi dini dengan adanya Automatic Face Shield. Selain
itu dengan dilengkapi dengan Kit Edukasi Covid-19 berbasis aplikasi
terintegrasi Mobile Application pada produk yang dapat menumbuhkan
pengetahuan siswa sekolah.
2. Membangun kerjasama dari berbagai bidang seperti teknologi yang dapat
digunakan sebagai kolaborasi jangka panjang dalam berwirausaha.
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
5
2.2 Inovasi Produk
Tampilan
6
Teknologi Tidak terdapat Terdapat Terdapat sebuah sensor
sensor sensor suhu suhu
7
2.4.1 Ekspektasi Penjualan
Tabel 2.2 Perkiraan Total Hasil Pemasaran dalam 4 Bulan
Bulan ke 1 2 3 4
Produksi (unit) 20 25 35 40
Penjualan (unit) 13 19 41 45
Bulan ke Total Penerimaan (Rp) Total Biaya Produksi (Rp) Laba (Rp)
8
Status : Pelajar
b. Targeting, target utama dari produk Protector Starter Kit adalah SMP Negeri
dan Swasta
c. Positioning, Protector Starter Kit menetapkan produk di benak konsumen
sebagai produk inovasi pembelajaran dan pendeteksian dini pada Covid-19.
Sasaran utama berada di Kota Malang karena merupakan kota yang cukup
besar kedua di Jawa Timur dengan pasar yang menjanjikan. Cara penjualan offline
dengan mendatangi sekolah-sekolah menengah pertama untuk mempromosikan.
Lalu untuk daerah luar Malang dengan cara online yaitu memasarkan produk-
produk di situs-situs penjualan online seperti di Shopee, Lazada, Tokopedia.
9
BAB III
METODE PELAKSANAAN
10
2. Pembuatan materi dan pembuatan alat disesuaikan dengan ilustrasi yang akan
ditampilkan.
3. Pembuatan aplikasi terintegrasi Mobile Application dan pengelolaan sistem
kerja alat, pembuatan aplikasi terintegrasi Mobile Application akan
menyesuaikan dengan materi dan ilustrasi yang dibuat.
4. Validasi dari beberapa ahli dan narasumber sebelum dipasarkan oleh
mahasiswa.
5. Produksi Smart Face Shield dan Education Covid-19 terintegrasi Mobile
Application dilakukan setelah semua tahap sebelumnya terselesaikan.
11
BAB IV
HASIL ANALISA BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
No Kegiatan Jawab
I I I I I I I I I I I I I I I I
I I V I I V I I V I I V
I I I I
2 Tahap M. Aditya
Produksi; Rizky dan
12
pembuatan Ramadhan
produk. Wahyu I.
13
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Produk “Protector Starter Kit: Automatic Face Shield dan Kit Edukasi Covid-19
Terintegrasi Mobile Application” digunakan untuk mendukung pembelajaran pada era new
normal yang akan diterapkan pada sekolah-sekolah. Protector Starter Kit adalah suatu kit
pembelajaran yang berisi automatic face shield dan kit edukasi virus covid-19 yang terintegrasi
melalui mobile application. Produk automatic face shield ini dapat digunakan dalam
mempermudah untuk mendeteksi covid-19. Produk ini berisikan face shield yang dilengkapi
dengan sensor suhu yang dapat mengukur suhu seseorang yang memakainya dan pada paket
pembelian dari produk ini juga didapatkan edukasi mengenai virus covid-19 yang terintegrasi
melalui mobile application, sehingga seseorang dapat membacanya kapanpun dan dimanapun
melalui smartphone konsumen. Pemasaran dari produk ini dilakukan secara offline dan online
sehingga dapat menjangkau pasar atau masyarakat lebih luas. Metode pelaksanaan dalam
pengembangan produk ini meliputi tiga tahapan yaitu tahapan praproduksi (perancangan
produk), tahap produksi (pembuatan produk), tahap pasca produksi (pemasaran).
5.2. Saran
Dengan terbentuknya inovasi ini diharapkan produk dapat diterapkan di sekolah-
sekolah yang bertujuan untuk menghadapi pembelajaran tatap muka dengan mematuhi
peraturan pemerintah pada kondisi pandemic covid-19 yang dimana produk ini dapat
meminimalisir penyebaran covid-19 dan memberikan edukasi pada setiap konsumen akan
pengetahuan virus covid-19. Diperlukan bantuan dari pemerintah terutama dinas pendidikan
untuk dapat menjangkau lebih banyak masyarakat, sehingga pihak sekolah di Indonesia dapat
menerapkan produk ini untuk meminimalisir penyebaran covid-19 pada saat pembelajaran
secara tatap muka mulai diterapkan. Produk ini juga perlu untuk dikembangkan lebih lanjut
agar dapat mencapai hasil yang lebih maksimal.
14
DAFTAR RUJUKAN
Ali, L., Rahman, L., & Akhter, S. 2017. (2020). Edukit berbasis modul untuk proses
belajar mengajar pemrograman mikrokontroler 8.051. Pada 2017 IEEE
International Conference on Telecommunications and Photonics (ICTP)
(hlm. 57-61).
Asy’ari, Rahayu Oktavia. 2020. Covid-19 dan Bentuk Partisipasi Dalam
Memeranginya. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya.
Dr. Riaz Ahamed. 2020. Role of Zigbee technology in future data communication
system. Journal of Theoretical and Applied Information Technology, Vol.5
No. 2pp 129-135, 2005.
Lindslesy WG, Noti JD, Blachere FM, Szalajda JV, Beezhold DH. 2012. Efficay of
Face shields agints Cough Aerosol droplets from a cough simulator. J Occup
Eniron Hyg. 11(8):509-518
Mustaqim, Ilmawan., Kurniawan, Nanang. 2017. Pengembangan Media
Pembelajaran Berbasis Augmented Reality. Jurnal Edukasi Elektro. Vol. 1,
No. 1. Yogyakarta: UNY.
Yunus, Nur Rohim., Rezki, Annissa. 2020. Kebijakan Pemberlakuan Lockdown
sebagai Antisipasi Penyebaran Corona Virus Covid-19. Jurnal sosial dan
budaya syar-i. Vol. 7, No. 3. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Zulfa, Tarisa Novita Indana. 2020. Covid-19 dan Kecenderungan Psikosomatis.
Semarang: UIN Walisongo Semarang.
15
16