Anda di halaman 1dari 6

Jenis-jenis cerita ulang

Secara garis besar, Cerita ulang terdiri atas tiga jenis, yaitu recount pribadi, recount faktual
(informasional), dan recount imajinatif.

1. Recount pribadi adalah cerita ulang yang memuat kejadian di mana penulisnya terlibat secara
langsung.

2. Recount faktual (informasional) adalah cerita ulang yang memuat kejadian faktual seperti
eksperimen ilmiah, laporan polisi, dan lain-lain.

3. Recount imajinatif adalah cerita ulang yang memuat cerita imajinatif dengan lebih detil.

Bagian-bagian cerita ulang

Suatu teks cerita ulang terdiri atas tiga bagian, yaitu:

1. Judul

Judul menggambarkan keseluruhan isi cerita

2. Orientasi

Dalam sebuah cerita ulang harus dapat menjawab apa?, di mana?, siapa?, kapan?, dan mengapa?.
Jika ada yang tidak terjawab maka akan terjadi ketimpangan dalam isi cerita

3. Rentetan peristiwa (events)

Pada cerita ulang pribadi dan faktual, sebaiknya disusun secara kronologis berdasarkan urutan
waktu agar memudahkan pemahaman pembaca.

4. Reorientasi atau kesimpulan

Cerita ulang juga harus disertai kesimpulan penulis akan kejadian-kejadian yang diceritakan
ulang. bisa berupa kesan, kesimpulan ataupun saran atau rekomendasi

Ciri-ciri Cerita ulang

1. Ciri Kebahasaan dari cerita ulang senantiasa menceritakan waktu lampau. Sebagai
contoh :”Aku sudah berkali-kali ke sana. Empat tahun yang lalu ….”

2. Ciri selanjutnya yaitu penggunakan kata-kata yang menunjukkan urutan peristiwa

Contoh:
a)    Pertama yang aku siapkan adalah waktu liburan.

b)    Perjalanan kami berikutnya adalah ke Uluwatu.

3. Menggunakan kata yang menunjukkan siapa, apa, kapan, di mana, bagaimana

Contoh:

Ibuku bahagia sekali. “Bali bagus sekjali,” katanya (Bagaimana)

Awalnya aku berencana ke Bali akhir Desember, aku majukan bulan Juni. (Kapan)

4. Ciri cerita ulang yang terakhir adalah menggunakan kata-kata yang menunjukkan nama tempat
dan waktu

Contoh:

Dari Yogya pukul 16.00 sampai Bali pukul 18.00 lebih hari berikutnya.

Letaknya persis di depan Pantai Kuta.

Contoh cerita ulang

Di bawah ini kami sajikan beberapa contoh cerita ulang yang telah kami kumpulkan dari
berbagai sumber
Contoh Cerita Ulang pengalaman pribadi

Study Tour ke Malang

Ketika aku hendak naik ke kelas 8, para guru kelas Bilingual SMP Negeri 1 Srono merencanakan
Study Tour yang akan dilaksanakan di Kota Batu, Kabupaten Malang. Kegiata Study Tour ini
memang diadakan setiap satu tahun sekali atau ketika hendak liburan semester 2 (semester
genap). Study Tour ini dilaksanakan pada tanggal 14 Juni 2011.
Waktu itu tanggal 14 Juni 2011 telah datang, dan keberangkatan ke Kota Batu, Kabupaten
Malang untuk melaksanakan Study Tour dilaksanakan pada pukul 23.30 WIB. Sebelum
berangkat para siswa harus berkumpul terlebih dahulu di SMPku tercinta yaitu SMP Negeri 1
Srono. Karena keberangkatan menuju Kota Batu akan dilaksanakan pada tengah malam, maka
para guru menyarankan kepada murid-muridnya untuk memakai jaket dan sepatu agar tidak
kedinginan saat di perjalanan.

Akhirnya seluruh murid yang akan melakukan Study Tour telah datang semua, dan para guru
langsung menyuruh kami agar berkumpul di halaman sekolah untuk berdoa. Sesudah berdoa
kami segera memasuki bus masing-masing yang sudah dipersiapkan oleh pihak sekolah.

Perjalanan dari Banyuwangi menuju Kota Batu – Malang memang sangat jauh. Ketika di dalam
bus saat di perjalanan kami semua hanya berdiam diri, karena saat itu cuaca pada malam hari
sangat dingin sekali. Tak terasa tiba-tiba perjalanan sudah sampai di tanjakan Gumitir. Karena
jalanannya berkelok-kelok dan terdapat banyak jurang yang menganga lebar perasaanku menjadi
cemas. Namun setelah turun dari jalanan Gumitir yang berkelok-kelok hatiku sudah terasa lega
dan aku pun langsung tertidur.

Ketika hampir subuh aku pun terbangun. Saat aku menoleh kebelakang aku terkaget karena
kukira Rio (temanku sewaktu SMP) tidak tidur semalaman, eh ternyata dia sedang tertidur. Aku
terkaget karena ketika Rio tertidur ia seperti tidak memejamkan matanya alias matanya tidak
menutup dengan sempurna.

Saat Subuh tiba kami berhenti terlebih dahulu di sebuah masjid yang terletak di Kota Pasuruan
untuk melaksanakan ibadah sholat subuh. Setelah itu kami langsung melanjutkan perjalanan.

Sekitar pukul 08.30 WIB kami tiba di Jatim Park 2. Setibanya di sana aku beserta rombongan
Study Tour langsung mengambil makanan yang telah disediakan oleh koordinator kelas
Bilingual SMP Negeri 1 Srono untuk sarapan. Setelah selesai sarapan masing-masing dari kami
diberi tiket untuk masuk ke dalam Jatim Park 2. Kami pun langsung antre di depan loket
museum hewan-hewan yang diawetkan, di dalam museum tersebut banyak sekali hewan-hewan
yang diawetkan, seperi burung hantu, cheita, hiu purbakala, fosil dinosaurus, dan masih banyak
lagi.
Setelah itu kami jalan-jalan menuju kebun binatang yang letaknya agak di wilayah belakang
Jatim Park 2. Di dalam kebun binatang tersebut banyak sekali satwa yang dipelihara, mulai dari
satwa yang hampir punah hingga satwa yang populasinya masih banyak. Satwa-satwa di kebun
binatang Jatim Park 2 ini ada yang khas dari dalam negeri dan ada yang berasal dari luar negeri.

Saat Dhuhur datang aku dan kawan-kawan segera mencari mushola untuk segera melaksanakan
ibadah sholat Dhuhur. Setelah sholat kami menuju ke bus untuk mengambil jatah makan siang.
Ketika hari mulai senja kami berpindah ke lokasi wisata selanjutnya, yaitu BNS (Batu Night
Spektakuler). Di dalam lokasi BNS teman-temanku langsung mencoba berbagai wahana
permainan yang ada, seperti Film 4 Dimensi, Rumah Hantu, Rumah Kaca, dan masih banyak
lagi. Tapi hanya aku, Azis, dan Bima saja yang tidak mencoba berbagai wahana yang tersedia,
jadi kami bertiga hanya jalan-jalan mengelilingi lokasi BNS.

Sekitar pukul 18.30 kami keluar dari BNS dan segera makan malam, setelah itu kami pulang.
Saat perjalanan pulang aku sudah tertidur. Ternyata waktu berjalan dengan cepat, tak terasa
setelah aku bangun tidur sekitar pukul 05.15 ternyata bus sudah sampai di sekolah, dan aku pun
langsung mengirim pesan singkat melalui hp kepada Bapakku agar menjemputku di sekolah. Tak
berapa lama kemudian Bapakku datang, akupu segerea menghampirinya dan segera pulang.
Setibanya di rumah aku langsung mandi, sarapan dan tidur kembali karena badanku masih lelah.

Aku sangat senang sekali bisa Study Tour ke Kota Batu, Kabupaten Malang tepatnya di Jatim
Park 2 & BNS (Batu Night Spektakuler). Cerita tadi adalah salah satu pengalaman yang mungkin
tidak akan pernah kulupakan.

Contoh Cerita Ulang Singkat

Diawali dari kegiatan saya yang masih liburan lebaran, selama dua hari menjadi bebisiter Indy.
Siang ini saya menyuapi Indy makan, dia pertamanya makan keju lembaran sehingga semangat
makan nasi yang diberikan oleh Titinya.

Setelah lembaran keju itu habis, dia berkeliaran kesana kemari, tidak bisa diam. Tapi saat saya
setel film donal bebek, dia langsung menurut mau dikasih makan sampai hampir habis.
Saat menonton bareng itu, hati saya tergerak untuk menggambar ulang lagi. Indy sangat
menyukainya dan melarang saya menghapusnya.

Pertama-tama saya menggambar sapinya lebih dulu, anak ini minta digambarkan kalung lonceng
sapi.

“Donal, tante.”

Ok, saya coba menggambarkan Donal. Sungguh lucu, walaupun sketsa saya jelek, tapi sudah
bisa mendekati karakter Donal walau tidak sebagus filmnya.

“Donal bawa susu sapi, tante.”

Pertamanya saya mau gambar ember susu di depan Donal, tetapi Indy menolak.

“Donal bawa susu sapi, tante!” protesnya lagi.

Oke, saya memutuskan menggambar botol susu sapi di tangan Donal Bebek. Saya tambahkan
lagi satu ember di bawah badan sapi itu, untuk diperah susunya.

Setelah itu, Indy senyum-senyum dan berkata,

“Indy sayang tante.”

Dia memeluk saya dari samping.


Saya hanya bisa tertawa melihat kepolosan Indy.

Dia memang anak yang baik

Anda mungkin juga menyukai