Yth.

Sandi Bagus Sadewo

Saya tidak tahu harus memulai ini dari mana. Saya hanya ingin bertemu dan bercerita tentang
perasaan ini. Tetapi saya tahu bahwa ini bukan waktu yang tepat untuk mengatakan ini semua dan
saya begitu bertele-tele. Mungkin ini sedikit panjang lebar tetapi saya bingung harus bagaimana.
Saya bukan seorang yang berpikir sebelum bertindak dan saya tidak tahu apakah pesan ini akan
menjadi sebuah penyesalan dikemudian hari bagi saya.

Ini bukan sesuatu yang mudah bagi saya. Memiliki rasa terhadap anda setelah dua kali pertemuan
yang terjadi. Senang rasanya ketika dulu berteman dengan anda semasa SMA, dan siapa yang
menduga setelah bertahun-tahun tidak bertemu akhirnya dipertemukan kembali di kota ini. Awalnya
saya masih tidak percaya bahwa didepan saya saat ini, yang membawa motor saya saat ini adalah
anda. Saya bukan pengingat yang baik tetapi jika hal itu sangat berkesan maka saya akan
mengingatnya secara terus menerus dan terus berlanjut hingga saat ini.

Untuk pertemuan pertama, saya selalu berpikir bahwa ini hanya lelucon yang biasa anda lakukan
terhadap saya. Seperti yang saya katakan bahwa saya menganggap ini hanya lelucon. Saya tidak tahu
mengapa anda harus mengatakan bila anda suka terhadap saya dan itu semenjak SMA membuat
saya berpikir apakah ini lelucon yang akan membuat saya tertawa?

Untuk pertemuan kedua dan mungkin pertemuan yang terakhir bagi saya merupakan hal yang
membuat saya berada disituasi ini. Anda dan saya bekeliling disekitaran kota Yogyakarta, dan seperti
biasa anda itu lapar dan menawarkan saya untuk makan, seperti biasa saya akan menolak itu karena
saya tidak lapar karena yang saya butuhkan hanyalah keliling. Saya masih ingat ketika berkeliling
dengan anda selalu saja anda mengatakan bahwa anda suka dengan saya dan seperti biasa saya
hanya menganggap ini lelucon. Tapi, saya tidak tahu kenapa ketika anda mengatakan hal ini kembali
saat berada didaerah seturan untuk respon yang saya berikan bukan lagi lelucon melainkan sebuah
rasa. Saya mengerti bahwa saya mulai memiliki rasa dengan anda dimalam itu. Saya merasa nyaman
saat bersama anda.

Anda lapar saat itu dan kita berhenti di depan Mirota Gejayan, saya menemani anda untuk makan
Gudeg. Saat itu hujan, setelah hujan reda kita memilih untuk kembali. Saat diparkiran, kenapa anda
harus memasangkan helm saya? Itu sangat membuat saya terkejut dan hal ini tidak biasa bagi saya .
Sebenarnya saat itu masih gerimis, tetapi kita memaksakan untuk kembali dan langit tidak
bersahabat malah membuat hujan bertambah deras. Kita memilih untuk berteduh disalah satu toko
di jalan Affandi. Saya sedikit lupa cerita apa yang terjadi ditempat tersebut. Setelah hujan reda dan
hari semakin subuh kita memilih untuk kembali. Sehabis saya mengantarkan anda kembali ke
Paingan, saya kembali ke kost di Mrican.

31 Mei 2020 subuh, entah kenapa saya memberanikan diri untuk memberikan anda waktu selama
empat bulan untuk membuat saya jatuh hati kepada anda. Sebenarnya saat itu saya sudah suka
dengan anda namun ada yang bilang bila hanya rasa itu bertahan 3-4 bulan saja maka itu hanya
sebatas kagum dan apabila bertahan lebih dari itu maka saya jatuh cinta kepada anda. Mengapa
anda mengiyakan dan mengatakan bahwa anda akan menjalani ini semua?
Semenjak itu saya menunggu disetiap harinya hal apa yang akan anda lakukan untuk membuat saya
bisa melewati rasa suka ini? Hingga pada akhir September saya menunggu tetapi saya rasa itu
mustahil.

Saya ingin memberi anda sebuah selamat. Ini sudah bulan Mei 2021 dan saya tetap menunggu
namun akhirnya saya sedikit menyerah. Sebenarnya melalui barcode kemarin sudah saya katakan
bila saya suka dan nyaman dengan anda. Bahkan ketika anda bertanya apakah masih ada rasa atau
tidak dan jawaban saya adalah ya, saya masih memiliki rasa ini.

Saat ini sudah hampir setahun saya bingung dengan perasaan ini. Saya tidak memaksakan diri bila
diantara kita harus memiliki hubungan lebih dari seorang teman karena saya juga masih ragu akan
hal ini. Saya hanya bingung, dan berulang kali saya mengatakan bahwa saya bingung. Saya tidak tahu
harus mengatakan apa lagi.

Sebelum ini saya pernah menangisi seorang laki-laki yang mampu membuat saya jatuh cinta
sekaligus patah hati untuk pertama kalinya. Semenjak itu saya sulit yang namanya jatuh cinta bahwa
saya menghindari untuk rasa ini karena patah hati bukanlah hal yang baik bagi saya. Tetapi saya
tidak menyangka harus menangisi kembali seorang laki-laki yang mampu membuat saya kembali
jatuh cinta. Teman saya mengatakan bila saya berani menangisi laki-laki berarti saya telah jatuh cinta
kembali dan itu adalah anda. Saya begitu terkesan akan hal ini.

Dan ini akhirnya, setelah saya bergumul terlalu lama dengan perasaan ini, saya memilih untuk
menyerah meskipun rasa ini akan tetap ada hingga seseorang menggantikan perasaan saya terhadap
anda. Saya tidak tahu bagaimana cara menyampaikan ini semua secara ringkas tetapi ini adalah
semua kegundahan dihati saya. Jika suatu hari nanti kita akan bertemu lagi, saya harap rasa ini tidak
kembali seperti diawal. Terima kasih.

Yogyakarta, 25 Mei 2021

Tertanda,

Mery Angelina