D. DERET ARITMATIKA
KOMPETENSI DASAR:
3.6 Menggeneralisasi pola bilangan dan jumlah pada barisan Aritmetika dan Geometri
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI:
3.6.4 Menemukan konsep deret aritmatika
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Setelah mengerjakan LKPD ini, diharapkan peserta didik dapat memahami pengertian dan
konsep deret aritmatika
Matematika Wajib
Untuk SMA
Disusun oleh : Rika Novelia, S.Pd
Kelas XI
DERET ARITMATIKA
Mari mengingat!
Pada materi sebelumnya, kalian sudah mempelajari barisan aritmatika. Masih ingatkah kalian
dengan definisi barisan aritmatika tersebut?
“Barisan aritmatika adalah barisan bilangan yang setiap sukunya berurutan dan
mempunyai selisih atau beda yang tetap.”
Pada materi pembelajaran ini, kita akan membahas mengenai deret aritmatika. Seperti yang kalian
tahu bahwa deret adalah penjumlahan suku-suku pada suatu barisan bilangan. Lalu,
bisakah kalian mengetahui apa yang dimaksud dengan deret aritmatika?
Permasalahan diatas merupakan salah satu contoh permasalahan yang dapat diselesaikan
dengan deret aritmatika. Apakah yang dimaksud dengan deret aritmatika?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, pelajari materi dibawah ini!
Dari contoh ilustrasi peternak ayam petelur diatas, dapat disimpulkan bahwa deret
aritmatika adalah jumlah suku-suku dari barisan aritmatika.
Deret aritmatika juga dapat diartikan sebagai jumah n suku pertama barisan aritmatika.
Adapun deret aritmatika tersebut dinotasikan dengan yang dirumuskan sebagai berikut.
= ( + ) atau = ( +( − ) )
Ket:
n = banyaknya suku
a = suku pertama ( )
b = beda ( − = − =⋯= − )
= suku ke-n
Sekarang kalian sudah tahu kan pengertian serta rumus untuk menentukan jumlah n suku
pertama pada barisan aritmatika atau disebut juga dengan deret aritmatika?
Untuk itu, tentukanlah berapa butir telur yang dihasilkan selama 9 hari?
, , , , , , … .,
diketahui:
a = 100
b = 10
n=9
ditanya: S9 ?
Penyelesaian:
Karena suku ke-9 (Un) belum diketahui maka kita gunakan rumus sebagai berikut.
= ( +( − ) )
= (2(100) + (9 − 1)10)
= (200 + (8)10)
= (200 + 80)
= (280)
= 1260
Jadi, banyaknya telur yang dihasilkan selama 9 hari adalah 1.260 butir
Jawaban:
Diketahui:
a = 8, b = –7,
n = 5, Un = –20
Ditanya: S5 ?
Penyelesaian:
= (8 + (−20))
= (−12)
=−
= −30
Jawaban:
Diketahui:
a = 3,
b = 5,
Un = 93
Ditanya: Sn ?
Penyelesaian:
Karena banyaknya suku belum diketahui maka kita harus menentukan nilai n terlebih
dahulu. Dengan menerapkan rumus suku ke-n barisan aritmatika, maka:
= +( − )
93 = 3 + ( − 1)5
93 = 3 + (5 − 5)
93 = 5 − 2
5 − 2 = 93
5 = 93 + 2
5 = 95
=
= 19
= ( + )
= (3 + 93)
= (96)
= 912
Contoh soal
Tentukan suku kesepuluh, jika diketahui jumlah n suku suatu deret aritmatika adalah Sn = n2 – 3n
Penyelesaian:
= −
= −
= −
Untuk menentukan U10 kita harus menentukan terlebih dahulu nilai dari S10 dan S9
menggunakan rumus deret aritmatikanya,
Sn = n2 – 3n
U10 = S10 – S9
= 70 – 54
= 16
LATIHAN SOAL